Disusun Oleh:
Karya Tulis Ilmiah ini juga tidak akan terselesaikan tanpa bantuan, bimbingan
dan arahan dari semua pihak baik secara langsung maupun tidak langsung. Oleh
karena itu penulis mengucapkan terimakasih banyak kepada Bapak / Ibu kepada
Yang terhormat :
1. Dr. Drs. Pantas H. Silaban, MBA, selaku Ketua Yayasan STIKes Kesehatan Baru
Doloksanggul yang telah menyediakan sarana dan prasarana di STIKes Kesehatan
Baru Doloksanggul.
3. Nova Sontry Node Siregar, SKM, M.Kes, selaku Ketua STIKes Kesehatan Baru yang
telah memberikan saran dan masukan kepada penulis.
4. Lidia E Silaban, S.Kep, Ns, M.KM selaku Ka. Prodi D-III Keperawatan yang telah
memberikan saran dan masukan kepada penulis.
5. Dosen dan staff STIkes Kesehatan Baru Doloksanggul yang telah banyak memberikan
arahan dan bimbingan kepada penulis.
6. Teristimewa Orang tua penulis, Ibunda tercinta Theresia Purwati yang sangat saya
sayangi dan saya cintai, adek (Albert Nelson Lumban Tobing) dan semua keluarga
yang telah mendukung, memotivasi dan yang telah memberikan bantuan dana,
materi, kasih sayang kepada penulis dalam penyelesaian Karya Tulis.
7. Keluarga asuh saya yang ada di asrama Erintan Purba, Irma Siringo-ringo, Rama Rama
Sinaga, Fitri Oktariani Simanullang, Eliejer Panjaitan yang telah memberikan
dukungan dan semangat kepada penulis demi terselesaikannya Karya Tulis Ilmiah
ini.
8. Teman satu angkatan tingkat III Perawat dan tingkat III Bidan dan Terkhusus Santry H
Sianturi Yang Telah memberikan motivasi dan dukungan serta semangat kepada
penulis dalam penyelesaian laporan akhir ini.
Penulis menyadari bahwa Karya Tulis Ilmiah ini masih banyak kekurangan dan jauh
dari kesempurnaan, baik dari teknik penulisan maupun bahasa. Semoga segenap bantuan,
bimbingan dan arahan yang telah diberikan kepada penulis mendapat balasan dari Tuhan
Yang Maha Esa. Dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan kritik, saran dan
masukan lain dari semua pihak demi kesempurnaan Karya Tulis Ilmiah ini.
Harapan penulis, mudah-mudahan Karya Tulis Ilmiah ini dapat bermanfaat bagi
peningkatan dan perkembangan profesi Keperawatan.
Doloksanggul, 03-10-2022
Penulis
ABSTRAK
Sectio caesarea adalah persalinan melalui sayatan pada dinding abdomen dan uterus yang
masih utuh dengan berat janin >1.000 gr atau umur kehamilan >28 minggu. Salah satu
dampak post SC adalah adanya luka. Untuk mempercepat penyembuhan lukadilakukan
mobilisasi dini.
Tujuan Karya tulis ilmiah ini untuk mengetahui gambaran asuhan keperawatan kebutuhan
aman nyaman dalam pemenuhan kebutuhan aman nyaman dengan penerapan mobilisasi
dini untuk mempercepat penyembuhan luka post sectio caesarea berdasarkan literatur
review.
Metode menggunakan studi literature diperoleh 3 artikel jurnal dan 1 asuhan keperawatan
melalui penelusuran search engine google scholar. Hasil telaah artikel jurnal dengan
menggunakan PICOT didapatkan bahwa penerapan mobilisasi dini dapat menyembuhkan
luka post sectio caesarea sedangkan penerapan asuhan keperawatan dengan pendekatan
proses keperawatan berdasarkan PPNI didapatkan, tahap pengkajian diperoleh data: klien
mengeluh sulit menggerakan ekstremitas, tampak meringis, luka post op sectio caesarea,
dibantu saat aktvitas, merasa cemas saat bergerak, sendi kaku, gerakan tidak
terkoondisikan, gerakan terbatas, fisik lemah.
Evaluasi didapatkan klien merasa lebih nyaman. Kesimpulan bahwa mobilisasi dini dapat
diterapkan pada asuhan keperawatan untuk mempercepat penyembuhan luka post sectio
caesarea.
Disarankan bagi perawat untuk menerapkan mobilisasi ini sebagai salah satu alternatif
untuk mempercepat penyembuhan luka post sectio caesarea dengan langkah sesuai SOP
mulai dari 2 jam setelah melahirkan, 6 jam, 24 jam dan hari ke 2 post sectio caesarea.
PENDAHULUAN
Masa nifas (puerperium) merupakan masa kritis baik ibu maupun bayinya.
Diperkirakan bahwa 60% kematian ibu akibat kehamilan terjadi setelah persalinan, dan
50% kematian masa nifas terjadi dalam 24 jam pertama (Rukiyah, 2011). Kematian ibu
diperkirakan 287.000 terjadi di seluruh dunia pada tahun 2010, ini berarti bahwa setiap
hari sekitar 800 ibu meninggal dunia yang berhubungan dengan kehamilan dan persalinan.
Di Sub Sahara Afrika Angka Kematian Ibu (AKI) 500/100.000 kelahiran hidup, Asia
Selatan AKI 188/100.000 kelahiran hidup dan tahun 2008 di Negara – Negara ASEAN
Angka Kematian Ibu di Singapura 9/100.000 kelahiran hidup, Malaysia 31/100.000
kelahiran hidup, Thailand 48/100.000 hidup, Vietnam 56/100.000 hidup, Filipina
94/100.000 kelahiran hidup, Brunei Darussalam 21/100.000 kelahiran hidup, Myanmar
240/100.000 kelahiran hidup (WHO, 2010). Angka Kematian Ibu di Indonesia lebih tinggi
dibandingkan Negara-Negara ASEAN lainnya (Kemenkes RI, 2011).
Mobilisasi dini perlu dilakukan secara bertahap, untuk mempercepat proses jalanya
penyembuhan luka atau pemulihan pada luka pasca bedah, dan meningkatkan fungsi paru-
paru, memperkecil resiko pembentukan gumpalan darah, dan memungkinkan kembali
fungsi fisiologisnya. (Hanifah, 2015).Tahapan Mobilisasi dini pada ibu pasca sectio
caesarea : Setelah operasi 6 jam pertama ibu pasca sectio caesarea sesarea harus
melakukan tirah baring serta bisa terdahulu melakukan mobilisasi dini pertama kali dengan
menggerakkan tangan dan kaki serta menenangkan otot betis serta menekuk. Setelah 6-10
jam, ibu diharuskan untuk dapat melakukan miring kanan dan kiri dalam mencegah
terjadinya trombosis serta tromboemboli. Setelah 24 jam ibu dianjurkan untuk dapat mulai
melakukan belajar duduk dan berjalan (Purnawati, 2014).
Manfaat mobilisasi dini bagi ibu post operasi adalah mampu memperlancar
pengeluaran lochea dan mengurangi infeksi puerperium, mempercepat involusi alat
kandungan, memperlancar fungsi alat gastrointestinal dan alat perkemihan, meningkatkan
kelancaran peredaran darah sehingga nutrisi yang dibutuhkan luka terpenuhi dan
mempercepat kesembuhan luka, mempercepat fungsi pengeluaran ASI dan pengeluaran
sisa metabolisme. Sedangkan kerugian jika tidak melakukan mobilisasi dini terutama bagi
ibu post operasi adalah terjadinya peningkatan suhu tubuh, perdarahan yang abnormal dan
involusi uterus yang tidak baik. (Manuaba 2012)
1.4 Manfaat
Bagi Penulis
Sebagai tambahan pengetahuan dan pengalaman bagi penulis dalam menerapkan teori
danhasil penelitian tentang mobilisasi dini untuk mempercepat penyembuhan luka post sectio
caesarea dalam pemenuhan kebutuhan aktivitas.mengatasi masalah gangguan mobilitas fisik
pada ibu post op sectio caesarea.
Bagi Masyarakat
eningkatkan pengetahuan masyarakat terutama ibu post sectio caesarea untuk pemenuhan
kebutuhan aktivitas dengan penerapandengan mobilisasi diniuntuk mempercepat
penyembuhan luka.
Bagi Profesi Keperawatan
Diharapkan untuk data dasar maupun referensi untuk melakukan penerapan asuhan
keperawatan lainnya terutama dalam pemenuhan kebutuhan aktivitas.