Risalah Rapat :
1. Kepala BNPB menyampaikan pembukaan:
a. Perkembangan Korban mengalami peningkatan. Data per 16 November 2020, jumlah
korban sebanyak 5516 orang dan jumlah luka-luka 548 orang.
b. Data provinsi dan pusat sudah mulai terintegrasi dengan baik, tetapi masih ada
beberapa daerah yang datanya belum baik, masih ada perbedaan.
c. Rumah sakit yang sudah terdata di Kementerian Kesehatan ada 36 rumah sakit,
tetapi tidak semua rumah sakit dapat bekerja dengan baik. Kepala BNPB bisa
memastikan rumah sakit mana saja yg bisa beroperasional dengan baik. Rencana
dalam minggu ini akan dikirimkan hasil terbaru.
d. Kepala BNPB sudah mendistribusikan Logistik dan Obat-obatan ke kabupaten/kota,
tetapi masih ada beberapa kendala, seperti kendala dalam saat pendistribusian
logistic di jalan.
e. Kepala BNPB harus mewajibkan seluruh dokter dan tenaga medis, baik yang
menangani korban bencana maupun tidak untuk selalu menyediakan obat-obatan
berstandar WHO.
f. Kepala BNPB sudah membentuk relawan di kabupaten/kota. Seluruh relawan agar
dapat dioptimalisasikan pekerjaannya.
g. Terkait data-data kebijakan pemerintah daerah, seperti data tentang
NOAA, dll mohon diinformasikan ke kepala BNPB.
h. Data yang masih diperlukan dari daerah yaitu data korban yang
sudah sembuh dan jumlah ruangan untuk isolasi. Data korban
bencana yang sembuh dan selamat dapat dimanfaatkan untuk
melakukan kampanye ke masyarakat.