STUDI KASUS :
PELABUHAN PATIMBAN
Kelompok 3 PEK 51 :
Read More
Selain itu, kelengkapan data yang ada juga menjadi pertimbangan kami untuk memilih Pelabuhan
Patimban dalam project ini.
ASPEK PASAR
PELABUHAN PATIMBAN
GAMBARAN UMUM PASAR
Komersil
Digunakan untuk melayani penumpang dan kendaraan umum
(Motor, Mobil, Truk dsb) dengan disediakannya terminal Roro dan
terminal kendaraan.
Perdagangan
Digunakan untuk melayani bongkar muat barang untuk keperluan
ekspor dan impor baik berupa barang maupun sumber daya alam.
Hal ini terlihat dengan disediakannya terminal peti kemas dan
terminal curah cair (khusus SDA).
Sumber : https://hubla.dephub.go.id/
DEMOGRAFI GEOGRAFIS
KOMERSIL PERDAGANGAN
Prak. Studi Kelayakan Proyek | Kelompok 3 Source: Keptutusan Menteri Perhubungan No KP 87 Tahun 2017
ANALISIS PERSAINGAN DAN PESAING
Pada analisa ini melihat bahwa seberapa berkembang
pelabuhan-pelabuhan yang ada di Jawa sendiri. Analisa-
analisa yang berkembang adalah tidak ada pelabuhan dekat
Pelabuhan Patimban yang berujung efek dari persaingan.
Sumber :KP 87 Tahun 2017 Rencana Induk Pelabuhan Patimban Provinsi Jawa Barat
CAPEX OPEX
Persiapan, kontruksi, pengawasan. Mob alat, material & tenaga kerja.
Area reklamasi & cadangan. Penerangan lokasi kerja.
Peralatan. Barak tidur pekerja.
Tembok laut. Keamanan.
Pengerukan.
Pemeliharaan sarana dan prasarana
Pemecah gelombang.
Bahan bakar.
Akses jalan & jembatan pelabuhan,
Sewa alat.
Alat bantu navigasi.
Seragam.
VAT
Sumber :
Keputusan Menten Lingkungan Hidup dan Kehutanan tentang Kelayakan Lmgkungan Hidup Rencana Kegiatan Pembangunan Pelabuhan Patimban di Desa Patimban , Desa Kalentambo , Desa
Gempol , Desa Kotasan , Desa Pusakaratu , Kecamatan Pusakanagara dan Desa Pusakajay, 1 (2017).
SOSIAL-EKONOMI
01 02 03
Dampaknya Tenaga buruh pada sektor pertanian terus berkurang sehingga sulit menemukan buruh
tani.
KESEHATAN MASYARAKAT
Kemudian dirinci kembali apa saja yang masuk AHP (Harga Pokok Penjualan) yang terdiri
dari:
Kenaikan harga dianggap konstan, kemudian harga jasa dari tahun 2022-2031 dianggap
terus sama setiap tahunnya. Dalam komponen Harga Pokok Penjualan, semua persentase
dibandingkan dengan pendapatan.
PROYEKSI LABA/RUGI PELABUHAN PATIMBAN
Di dalam Proyeksi laba rugi mencangkup Pendapatan, Harga pokok produksi,
Laba Kotor, Laba Sebelum bunga , pajak dan Laba bersih.
Perhitungan laba sebelum pajak di dapat dari laba sebelum bunga dikurangi
bungan pinjaman dan laba bersih di dapat dari pajak dikali laba sebelum pajak.
Untuk perhitungan Proyeksi Laba Rugi Terdapat pada Excel "Aspek Keuangan"
MODEL KEUANGAN UNTUK ARUS KAS
Pendapatan yang ada pada arus kas diperoleh dari 3 pendapatan yang ditotal.
Sekaligus pendapatan sewa tempat. Sehingga ditemukan total cash inflow.
Kemudian total cash outflow yang terdiri dari Capex dan Opex. Sifat mereka
mengurangi. Asumsi perubahan modal kerja yang digunakan adalah umur
persediaan selama 30 tahun, piutang dagang 30 tahun, dan utang dagang 40
tahun.
Link Excel :
https://docs.google.com/spreadsheets/d/1t8xuwwPd80mujnvgWIJazVEEM99e95_
0/edit?usp=sharing&ouid=118238247866149904603&rtpof=true&sd=true
EKSTERNALITAS
PELABUHAN PATIMBAN
EKSTERNALITAS
Eksternalitas Positif Eksternalitas Negatif
Mengurangi Kepadatan Lalu Lintas Khususnya untuk Berkurangnya Hasil Tangkapan Ikan
Ekspor-impor Produk Kendaraan di Pelabuhan
Tanjung Priok Hal tersebut terjadi karena adanya
unsur penyesatan AMDAL dari pihak
Fasilitas pendukung yang dimiliki Pelabuhan Patimban Pelabuhan. Penyesatan tersebut yaitu
cukup memadai. Salah satunya adalah adanya akses di AMDAL pembangunan Pelabuhan
jalan tol dan jalur kereta api. Dengan adanya Patimban yang menyatakan bahwa
kemudahan akses tersebut ada kemungkinan area pembangunan bukan area
Pelabuhan Patimban menjadi kawasan logistik yang tangkap ikan. Berdasarkan data yang
sangat besar sehingga dapat membantu mengurangi diperoleh dari pemerintah desa
kepadatan lalu lintas ekspor impor produk kendaraan Patimban, nelayan yang terdampak
di Pelabuhan Tanjung Priok berjumlah 800 orang.
EKSTERNALITAS
Eksternalitas Positif Eksternalitas Negatif
Mobilitas di pengembangan proyek ataupun aktivitas Banyaknya kendaraan proyek yang dari dan ke
pelabuhan yang sering dilewati oleh kendaraan besar, harus pembangunan proyek, mengakibatkan adanya
difasilitasi dengan jalan yang memadai. Oleh karena itu gangguan suara atau kebisingan bagi
dilakukan pembangunan baik akses dari dan menuju masyarakat. Gangguan kebisingan tidak hanya
di sekitar proyek pembangunan dilaksanakan
pelabuhan ataupun di sekitar pemukiman warga yang
tetapi juga terjadi di sepanjang jalan yang
terdampak akibat aktivitas dan pengembangan pelabuhan.
dilewati oleh berbagai kendaraan proyek dan
Kegiatan yang dilakukan berupa pembangunan jalan,
juga aktivitas pelabuhan yang sering dilewati
perbaikan jalan, maupun pelebaran jalan. Hal ini
oleh kendaraan berat (Truk, dll) , dimana
mempermudah akses masyarakat yang ingin menjangkau mobilitas kendaraan terjadi setiap hari baik
pelabuhan dan juga membantu akses masyarakat sekitar siang dan malam sehingga mengganggu
yang terdampak sehingga meningkatkan aktivitas ekonomi aktivitas masyarakat.
karena meningkatkan aksesibilitas.
EKSTERNALITAS
Eksternalitas Positif Eksternalitas Negatif
Dengan adanya pelabuhan patimban maka akan Masyarakat yang semula bermata
terjadinya peningkatan usaha dan terbukanya pencaharian sebagai Petani dan Nelayan
kesempatan kerja atau lapangan pekerjaan yang akan berubah seiring dengan berjalannya
baru bagi masyarakat sekitar pelabuhan Pelabuhan Patimban. dimana Petani akan
patimban, dimana hal ini akan berpengaruh pada berkurang lahan pertaniannya sebagai
pendapatan,Desa Patimban yang menjadi lebih dampak pembebasan lahan yang
terkenal dibanding sebelum adanya diperuntukan untuk kepentingan
pembangunan pelabuhan. pelabuhan serta Nelayan yang semakin
jauh jarak melautnya.
EKSTERNALITAS
Eksternalitas Positif Eksternalitas Negatif
Link Excel :
https://docs.google.com/spreadsheets/d/1t8xuwwPd80mujnvgWIJazVEEM99e95_
0/edit?usp=sharing&ouid=118238247866149904603&rtpof=true&sd=true
KELAYAKAN KEUANGAN
Wd ( Proporsi Hutang dari Modal )
= Jumlah Pinjaman Luar Negeri / Total Dana Investasi
= Rp40,154,860,000 / Rp51,244,860,000
= 78.36%
subang.go.id, Merespon Jerit Nelayan Terkait Dampak Pembangunan Patimban Bupati Subang dan Bupati
Indramayu Bertemu Hadirkan Pihak Terkait, 23 Agustus 2021. https://subang.go.id/public/berita/merespon-
jerit-nelayan-terkait-dampak-pembangunan-patimban-bupati-subang-dan-bupati-indramayu-bertemu-
hadirkan-pihak-terkait. Diakses pada 26 September 2022.
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia. (2017). Keputusan Menteri Lingkungan Hidup
Dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor SK135/Menlhk/Setjen/PLA 4/2/2017 Tentang Kelayakan Lingkungan
Hidup Rencana Kegiatan Pembangunan Pelabuhan Patimban Kepada Direktorat Kepelabuhanan, Direktorat
Jenderal Perhubungan Laut, Kementerian Perhubungan. Diakses dari
https://jdih.dephub.go.id/assets/uudocs/kepmen/2017/KP_87_TAHUN_2017.pdf pada 26 September 2022.
SUMBER
Hudori, I. (2021). Dampak Sosial Pembangunan Pelabuhan Patimban pada Proses Lahan dan Keberlanjutan
Mata Pencaharian Petani Sekitar. Warta Penelitian Perhubungan, 2, 65–75.
Keputusan Menten Lingkungan Hidup dan Kehutanan tentang Kelayakan Lmgkungan Hidup Rencana
Kegiatan Pembangunan Pelabuhan Patimban di Desa Patimban , Desa Kalentambo , Desa Gempol , Desa
Kotasan , Desa Pusakaratu , Kecamatan Pusakanagara dan Desa Pusakajay, 1 (2017).
keptutusan Menteri Perhubungan No KP 87 Tahun 2017 Rencana Induk Pelabuhan Patimban Provinsi Jawa
Barat.
TERIMA KASIH