Anda di halaman 1dari 2

Nama : Aina Shafa Marhadri Putri

NIM : P24840422001
Kelas : 1-A

LAPORAN PRAKTIKUM K3 LABORATORIUM


“TEKNIK ASEPTIK”

1. Tanggal Percobaan Jumat, 23 September 2022


2. Metode Pengenalan dan penggunaan teknik aseptic.
3. Prinsip Teknik aseptik merupakan Teknik yang sangat penting ketika
praktikum biologi.
4. Tujuan Agar mahasiswa/i dapat melakukan teknik dasar
mikrobiologi dengan penggunan ose. Memindahkan atau
mengambil mikroorganisme nantinya ketika masuk pada
mata kuliah mikrobiologi.
5. Prosedur 1. Siapkan alat dan bahan
2. Pertama, bersihkan meja kerja menggunakan alcohol
70% dan lap dengan tissue kering.
3. Kedua, nyalakan lampu spirtus dengan korek api.
4. Ketiga, ambil OSE pada rak reaksi dan jangan
menyentuh bagian ujung ose ( bagian kawat).
5. Panaskan ose bagian kawat ke api lampu spirtus
bagian atas. Panaskan sampai kawat berwarna
kemerahan.
6. Ambil sampel berupa mikroorganisme dari botol.
Homogenkan dan buka tutup nya.
7. Panaskan mulut botol ke atas api lampu spirtus.
8. Ambil sampel menggunakan ose dengan
mencelupkan ujung ose bagian kawat ke dalam botol.
9. Jika sudah terlihat adanya gelembung pada ujung ose,
angkat ose dan hindari apapun mengenai ujung nya.
10. Panaskan kembali mulut botol ke atas api sebelum
ditutup dengan rapat.
11. Setelah itu panaskan kembali ujung ose yang terdapat
gelembung dengan api spirtus bagian bawah,
kemudian jika gelembungnya sudah hilang panaskan
ke api bagian atas yang suhunya lebih tinggi.
12. Bila sudah selesai, kembalikan ose pada rak reaksi dan
jangan taruh dimeja kerja
13. Kembalikan lagi barang yang sudah dipake ke tempat
semula.
14. Setelah itu tutup lampu spirtus untuk mematikannya.
15. Bersihkan kembali meja kerja dengan alcohol 70%
menggunakan tissue atau lap kering.
6. Hasil
7. Pembahasan Sterilisasi merupakan suatu proses untuk membebaskan suatu
benda dari semua mikroorganisme, baik bentuk vegetatif
maupun bentuk spora. Fungsi sterilisasi di antaranya : pada
bidang mikrobiologi untuk mencegah pencemaran organisme
luar, pada pembuatan makanan dan obat-obatan untuk
menjamin keamanan terhadap pencemaran oleh
mikroorganisme. Salah satu cara yang digunakan adalah
dengan desinfeksi yaitu proses mematikan semua
mikroorganisme patogen yang dapat menyebabkan infeksi.
Teknik aseptis digunakan sepanjang kegiatan berlangsung,
baik alat, bahan, lingkungan sekitar maupun praktikannya.
Untuk alat dan bahan praktikum dapat diterapkan metode
sterilitas. Penguasaan teknik aseptik ini sangat diperlukan
dalam keberhasilan laboratorium mikrobiologi dan hal
tersebut merupakan salah satu metode permulaan yang
dipelajari oleh ahli mikrobiologi. Oleh karena itu, Teknik
aseptic merupakan bagian yang sangat penting atau
merupakan keharusan, baik pada alat maupun media.
8. Kesimpulan Teknik aseptik atau steril adalah suatu sistem cara bekerja
yang menjaga sterilitas.  Sterilisasi ose dilakukan dengan
mencelupkan ose, kemudian dipanaskan sampai membara. 
9. Catatan 1. Jangan memegang bagian ujung ose yang berkawat.
2. Saat membuka tutup botol, pastikan tidak diletakkan
di meja kerja atau di rak, namun dipegang oleh
tangan.
3. Saat membakar ose, ose harus sampai membara.
4. Saat sebelum atau setelah melakukan praktikum,
pastikan kembali kebersihan meja kerja.
5. Ketika menutup sampel, harus ditutup dengan rapat
agar tidak ada bakteri yang masuk.
6. Jangan menyalakan lampu spirtus dari sumbu lampu
spirtus lainnya.

Anda mungkin juga menyukai