Anda di halaman 1dari 7

Panduan Kegiatan Identifikasi Masalah dan Rencana Aksi

Kegiatan identifikasi masalah dan rencana aksi merupakan kegiatan pertama dalam pelaksanaan
magang mandiri. Pada kegiatan ini, Saudara diminta untuk mengumpulkan data observasi,
mengidentifikasi masalah, dan merumuskan masalah dalam pembelajaran. Silahkan gunakan LK
2.1 Identifikasi Masalah dan Rencana Aksi yang terdapat dalam panduan.

Berikut adalah langkah-langkah yang harus Saudara lakukan:


Tahap 1
 Secara individu, melakukan observasi kelas/visual/audiovisual, audio, laporan, atau
isu/kasus pembelajaran dan sumber informasi lainnya, untuk menemukenali permasalahan
pembelajaran yang terjadi di kelas/sekolah masing-masing sesuai dengan mapel yang
diampu.
 Secara individu, melakukan analisis kompetensi atau capaian pembelajaran mata pelajaran
yang akan diampu, untuk menemukenali permasalahan dalam pencapaian kompetensi
pembelajaran.
 Berdiskusi dengan mahasiswa lainnya, berkonsultasi dengan dosen dan Guru Pamong, atau
studi referensi untuk mengidentifikasi faktor-faktor penyebab permasalahan dan kaitannya
dengan capaian pembelajaran.
 Secara individu, memetakan seluruh permasalahan pembelajaran ke dalam format analisis
penyebab permasalahan yang ditemukan.
Tahap 2
 Secara individu, Saudara merumuskan alternatif solusi permasalahan pembelajaran yang
telah diperoleh pada kegiatan sebelumnya. Hal ini dilakukan dengan mencari informasi,
desain, gagasan, metode, bahan kajian, alat, atau resources lainnya yang diperlukan untuk
mendukung solusi dari permasalahan yang ditemukan.
 Berdiskusi dengan mahasiswa lainnya untuk mendapat bahan pendukung/kajian sebagai
dasar pengambilan keputusan dalam menentukan solusi yang tepat.
 Secara Individu, Merumuskan alternatif solusi secara komprehensif dengan melibatkan
banyak sumber, metode atau persepstif/teori lainnya.
Tahap 3
 Berdiskusi secara aktif antar mahasiswa, berkonsultasi dengan dosen dan serta studi
referensi untuk mengidentifikasi beberapa alternatif solusi terhadap permasalahan
pembelajaran, dan menetapkan solusi hipotetik.
 Merumuskan solusi pembelajaran yang akan dijadikan rencana aksi.

Saudara telah memetakan observasi, melakukan analisis kompetensi, mengidentifikasi faktor-


faktor penyebab permasalahan, merumuskan alternatif solusi dan rencana aksi secara aktif
dengan dosen, guru pamong dan peserta lain. Selanjutnya, Saudara lengkapi hasil diskusi
tersebut ke dalam bentuk tabel lengkap seperti format LK 2.1 Identifikasi Masalah dan Rencana
Aksi dibawah ini!
LK 2.1 Identifikasi Masalah dan Rencana Aksi
Identifikasi Rumusan Rencana
No Data Observasi Keterangan
Masalah Masalah Aksi/Solusi
1 2 3 4 5 6
1 Observasi standar isi Berdasarkan Bagaimana Solusi yang
Kurikulum kesuaikan dapat
yang terhadap dilakukan
digunakan, kurikulum iyalah dengan
dan hasil yang cara
peninjauan digunakan penyesuain
permasalahan dengan dan
pada aktifitas pelaksaaan identifikasi
pembelajaran standar isi kembali
, sering sekali pada sekolah terhadap
ketidaksesuai tersebut? permasalahan
n pada aktifitas
aktifitas pembelajaran
pembelajaran agar kegiatan
, nya berjalan
terkhususnya dengan baik
pada dan juga
pengimpleme lancar.
ntasian
kurikulum
merdeka
yang dimana
masih banyak
kekeliruan
terhadapat
pembuatan
modul.
2 Observasi standar Berdasarkan Bagaimana Solusi yang
kompetensi lulusan standar solusi terkait dapat
kompetensi dengan dilakukan
lulusan yang kompetensi iyalah dengan
mengacu kelulusan menerapkan
pada rumusan siswa yang pembelajaran
tujuan dan mengacu yang menarik
indikator pada rumusan sehingga dapat
pembelajaran tujuan dan mencapai
, terdapat indikator target standar
permasalahan pembelajaran kompetensi
yang terjadi ? kelulusan,
di SMP sehingga hasil
Negeri 11 belajar yang
Pekanbaru meningkat
yaitu belum membantu
tercapainya siswa dalam
75% jumlah pencapaian
siswa yang kompetensi
lulus kelulusan pada
mencapai pembelajaran
nilai KKM. disekolah.
3 Observasi standar Standar Bagaimana Untuk
proses pendidikan proses agar mengatasi
pendidikan pelaksanaan permasalahan
tentunya akan proses yang terkait
berkaitan pendidikan di seperti ini yang
dengan SMPN 11 yaitu dapat
kegiatan dan Pekanbaru dengan
juga dapat penyesuaian
kurikulum berjalan ataupun
yang sesuai target identifikasi
berlangsung, dan tepat? kembali terkait
mekanisme mekanisme
pembelajaran kurikulum
menjadi hal dalam proses
yang sangat pendidikan
penting, yang
tetapi pada dilaksanakan.
identifikasi
yang dapat
dilihat yaitu
ketidaksesuai
n proses
dalam
pendidikan
disekolah
tersebut.
4 Observasi standar Standar Bagaimana Solusi yang Kegiatan
sarana dan prasarana sarana dan solusi yang dapat pembelajaran
prasarana baik agar diberikan pada yang
pada SMPN pelaksanaan permasalahan dilaksanakan
11 Pekanbaru pembelajaran sseperti dengan 2
ialah berjalan observasi yang waktu ini ialah
kurangnya dengan lancar dilakukan ialah dikarenakan
kelas dalam yang dengan adanya
kegiatan didukung memberikan perbaikan
pembelajaran oleh sarana sarana dan ruang kelas
yang dan prasarana prasarana yang dan
dilaksanakan di SMPN 11 tentunya penambahan
sehingga Pekanbaru? mendukung sarana dan
harus nya kegiatan prasarana
dilaksanakan belajar sekolah, selain
pembelajaran mengajar. itu ada juga
2 waktu yaitu bantuan ruang
kelas pagi kelas kepada
untuk kkelas sekolah sekitar
7 dan 9, dan SMPN 11
kelas siang Pekanbaru
untuk kelas 8 yang sedang
menjalani
perbaikan total
sehingga ada
nya bantuan
ruang kelas.
5 Observasi standar Standar Bagaimana Kegiatan
pengelolaan pengelolaan kegiatan standar
pada standar pengelolaan
identifikasi pengelolaan yang dilakukan
masalah yang yang oleh SMPN 11
ditinjau dilakukan Pekanbaru
sudah oleh SMPN sudah masuk
termasuk 11 dalam kategori
dalam dengan Pekanbaru? ideal dalam
standar penetapan
nasional standar
pendidikan nasional
yang Pengelolaan
ditetapkan Pendidikan
baik yang
baik tingkat
berkaitan
dengan Kabupaten/kot
perencanaan, a maupun
pelaksanaan, Nasional.
dan
pengawasan
kegiatan
pendidikan
pada tingkat
satuan
pendidikan,
kabupaten/kota
, provinsi, atau
nasional
6 Observasi standar Berdasarkan Bagaimana Setelah
pembiayaan Observasi agar melaksanakan
pendidikan standar pembiayaan observasi,
pembiayaan pendidikan kesulitan
pendidikan, yang pencairan dana
terdapat dikeluarkan disebabkan
kendala dapat oleh
kesulitan berjalan kurangnya
dalam dengan pendataan
pencairan lancar? terhadap dana
dana untuk yang
pelaksanaan dikeluarkan
kegiatan untuk biaya
lomba di luar pelaksanaan
sekolah. kegiatan di
luar sekolah.
Solusi yang
dapat
dilakukan
adalah setiap
awal tahun
ajaran baru,
proses
pendataan
alokasi dana
untuk
pengeluaran
pembiayaan
pendidikan
dapat
ditingkatkan
lagi.
7 Observasi standar Perbedaan Apakah Solusi yang Tentunya hal
penilaian pendidikan presepsi dan standar benar untuk ini juga dapat
juga penilaian identifikasi disesuaikan
kurikulum pendidikan masalah yang kemabli
membuat pada SMPN ditemukan dengan
instrumen 11 Pekanbaru dapat berupa penggunaan
terkait sudah seperti penyatuan kurikulum
evaluasi yang presepsi dan yang dipakai,
penilaian ditentukan juga mengingat
perlu ditinjau oleh pihak identifikasike adanya
kembali, pendidikan mbali terkait kurikulum
apakah nasional mata pelajaran 2013 pada
instrumen indonesia? yang diajarkan, kelas 8 dan 9,
dan evaluasi mulai dari juga kurikulum
yang materi, media, merdeka pada
digunakan metode, hingga kelas 7
sudah sesuai evaluasi
atau bisa jadi sebagai bahan
belum, ataupun dasar
ditinjau dari penilian hasil
kegiatan belajar peserta
observasi didik.
ditemukan
nya
perbedaan
presepsi
dalam
pembuatan
dasar standar
penilaian
pendidikan.
8 Observasi standar Berdasarkan Bagaimana Solusi terbaik
pendidik dan tenaga observasi Standar sudah
kependidikan pendidik dan pendidik dan diberikan oleh
tenaga tenaga sekolah ini
kependidikan kependidikan sendiri,
, SMPN 11 di SMPN 11 kembali lagi
Pekanbaru Pekanbaru? kepada
mengatur nya kompetensi
dalam bidang para tenaga
pengelolaan pendidik baik
pendidikan pendidik
yang dimana dalam masa
dibagi atas jabatan
tenaga ataupun
pendidik prajabatan,
dalam masa yang dimana
jabatan, dan hal ini sangat
dalam masa berkaitan
prajabat.Tida dengan yang
k ada kondisi namaya tujuan
ataupun dan juga
kasus khusus capaian
terkait ini, pembelajaran
karena hal ini pada tiap tiap
juga sudah mata pelajaran,
diatur dan mulai dari
disusun model,
sedemikian metode, hingga
rupa sesaui strategi
dengan pembelajarn.
kebutuhan
SMPN 11
Pekanbaru
Dst.

Keterangan:
1. Nomor urut.
2. Data Hasil Observasi: merupakan kumpulan data hasil observasi terhadap permasalahan
pembelajaran di sekolah/kelas baik berupa data kualitatif maupun kuantitatif.
3. Identifikasi Masalah: berisi permasalahan-permasalahan dalam pembelajaran yang terkait
dengan
a. Materi pembelajaran
b. Perumusan tujuan dan indikator
c. Penyiapan media
d. Model, metode, dan strategi pembelajaran
e. Aktifitas pembelajaran
f. Sosiokultural siswa
g. Sarana prasarana
h. Hasil evaluasi/hasil capaian pembelajaran
i. Dst
Mahasiswa menyusun/menuliskan permasalahan dalam pembelajaran berdasarkan dari
pengalaman atau pengamatan yang dilakukan, hasil belajar, berbagai artikel, atau sumber
lain yang valid.
4. Rumusan Masalah: berisi rumusan masalah yang perlu dicari alternatif solusinya.
5. Rencana Aksi/Solusi: berdasarkan bahan kajian, sumber informasi, desain, gagasan, metode,
bahan kajian, alat, atau resources lainnya yang diperlukan untuk mendukung solusi dari
permasalahan yang ditemukan. Sehingga dapat ditemukan/ditetapkan solusi yang tepat.
Sebagai contoh:
Ditemukan masalah kesulitan siswa dalam memahami prinsip kerja motor bensin
berdasarkan hasil pengamatan dalam proses pembelajaran dan hasil belajar beberapa
semester terakhir.
Solusinya: mencari/mendesain media pembelajaran yang tepat, untuk membantu dalam
kesulitan siswa memahami prinsip kerja motor bensin, atau ditemukan solusi media
pembelajaran yang sesuai berdasarkan kajian teori yang relevan.

Catatan!
File LK 2.1 yang telah diisi silahkan diunggah dalam instruksi “Silahkan unggah LK 2.1.
Identifikasi Masalah dan Rencana Aksi yang telah lengkap disini”. File yang diunggah
berbentuk file microsoft word dengan nama “LK 2.1 _Nama Mahasiswa”.

Anda mungkin juga menyukai