Anda di halaman 1dari 5

Topik 7.

Demonstrasi Kontekstual

Prinsip Pengajaran dan Asesmen yang Efektif I di SD

Nama Anggota:

1. Ratih Fitriya Dewi (230211105801)


2. Vicky Kusuma W (230211105822)
3. Ardiana Eka Putri (230211105824)

Kelas : PGSD 002

Tugas!

Seperti yang dikemukakan sebelumnya bahwa seorang guru harus mampu


melakukan refleksi praktik pembelajaran dan asesmen. Pada tahap ini, Anda ditugaskan
untuk melakukan kegiatan berikut:

• Merancang format refleksi terhadap praktik pembelajaran dan asesmen

LK 31. Membuat Format penilaian refleksi

No Pertanyaan Refleksi Jawaban


1. Apa saja permasalahan umum yang Permasalahn umum yang sering terjadi
dialami oleh guru terkait dengan praktik terkait dengan praktik pembelajaran dan
pembelajaran dan asesmen? asesmen diantaranya adalah:
a. Penggunaan metode pembelajaran
yang kurang tepat. Seringkali guru
lebih banyak melakukan metode
ceramah pada saat proses
pembelajaran. Hal ini mengakibatkan
peserta didik menjadi bosan dan
kurang aktif dalam mengikuti proses
pembelajaran. Untuk mengatasi
kebosanan dan memunculkan
keaktifan peserta didik, guru dituntut
lebih kreatif dalam melakukan
strategi pembelajaran. Hal ini akan
berpengaruh pada kemampuan
peserta didik dalam memahami
materi pembelajaran yang sedang
dipelajari dan tentunya berdampak
pada capaian pembelajaran yang
diingininkan.
b. Media Pembelajaran yang kurang
menarik. Media pembelajaran yang
digunakan, jangan hanya terpaku
pada buku yang sudah disediakan.
Peserta didik perlu sesuatu yang
menarik untuk menarik minat mereka
dalam mempelajari suatu materi
pembelajaran. Media pembelajaran
yang menarik dapat berupa video
ataupun gambar, dll. Tentunya dalam
pembuatan media pembelajaran harus
disesuaikan dengan tujuan
pembelajaran dan sesuai dengan
materi pembelajaran.
2. Bagaimana permasalahan yang dihadapi Guru dapat mencapai pembelajaran yang
tersebut dikaitkan dengan efektifitas efektif apabila menerapkan praktik
capaian pembelajaran? pembelajaran dan asesmen yang efektif pula.
Pembelajaran dan asesmen yang efektif dapat
dilakukan dengan melakukan penguatan pada
awal pembelajaran, upaya yang dapat
dilakukan adalah dengan melakukan asesmen
diagnostic. Asesmen diagnostic ini dilakukan
untuk mengetahui kemampuan awal peserta
didik, dimana ini nantinya digunakan sebagai
acuan dalam pembuatan rancangan
pembelajaran yang sesuai dengan kesiapan
peserta didik. Guru merencanakan asesmen
pembelajaran disesuaikan dengan tujuan
pembelajaran serta melaksanakan
pembelajaran yang berdiferensiasi guna
memfasilitasi peserta didik yang mmpunyai
keragaman karakteristik. Adapun contoh
efektivitas capaian pembelajaran adalah
sebagai berikut:
• Ketercapaian capaian pembelajaran
sesuai dengan kurikulum dan tujuan
pembelajaran dapat dilandasi dengan
menjalankan prinsip asesmen yang
sesuai dengan pedoman sehingga
diperoleh efektivitas capaian
pembelajaran
• Guru harus bisa beradaptasi
terhadap teknologi yang ada pada
saat ini.
• Guru perlu mengimplementasikan
profil Pelajar Pancasila di setiap
proses pembelajaran, dimana hal ini
perlu dilakukan untuk menyesuaikan
dengan kurikulum yang ada pada saat
ini yaitu Kurikulum Merdeka
3. Bagaimana pentingnya refleksi Refleksi sangat penting dilakukan baik oleh
pembelajaran bagi guru dan peserta guru maupun siswa. Hal ini bertujuan untuk:
didik? • Memahami kekurangan dan kelebihan
guru dalam menyampaikan materi
pelajaran.
• Dengan kegiatan refleksi kita sebagai
guru dapat menggunakan model,
pendekatan, strategi, taktik, dan metode
pembelajaran yang tepat sesuai dengan
kebutuhan siswa.
• Dapat mengetahui timbal balik atau
respon siswa dalam pembelajaran.
• Pembelajaran dapat berjalan lebih
efektif.
Selain itu manfaat dilakukannya refleksi
pembelajaran bagi peserta didik yaitu untuk
mengetahui masalah dan kendala yang
mereka hadapi selama proses pembelajaran.
Sedangkan manfaat bagi guru kegiatan
refleksi bertujuan untuk melaksanakan
evaluasi yang berlanjut dan berjenjang.
4. Apakah tujuan pembelajaran telah Sudah, akan tetapi beberapa peserta didik
tercapai? masih belum mencapai tujuan pembelajaran
karena ada 1 kelompok yang saya bentuk saat
proses pembelajaran kelompok tersebut tidak
serius dalam pelaksanaan proses
pembelajaran maupun saat pengerjaan
LKPD.
5. Apakah peserta didik merasa senang saat Peserta didik sangat senang dan antusias saat
proses pembelajaran berlangsung? proses pembelajaran karena dalam proses
pembelajaran menggunakan media
pembelajaran PPT, video pembelajaran, serta
mempraktikkan langsung materi
pembelajaran.
6. Bagian mana yang peserta didik sukai? Peserta didik sangat senang saat praktik
pembelajaran perubahan wujud benda karena
peserta didik langsung mempraktikkan dan
memperhatikan secara langsung bagaimana
proses perbuahan wujud benda menair,
mengembun, dan menguap.

Anda mungkin juga menyukai