Program Pengamnan Kebkran
Program Pengamnan Kebkran
DOKUIYIEN TERKENDATi
I RSI JOfulBANG
KEPUTUSAN DIREKTUR
RUMAH SAKIT ISLAM JOMBANG
Nomor : 062/SK.DIRTRSI/XIV201 8
TENTANG
MEMUTUSKAN:
Ditetapkan di : Jombang
dr. H. MR
KATA PENGANTAR
Puji syukur Alhamdulillah kami panjatkan ke hadirat Allah SWT. yang telah
memberikan petunjuk dan kekuatan sehingga Komite Keselamatan dan Kesehatan Kerja
dapat menyelesaikan Program Pengamanan Kebakaran dan evakuasi ini.
keselamatan dan kesehatan kerja di Rumah Sakit Islam Jombang sehingga dapat
meningkatakan keselamatan pasien dan pengunjung serta mengurangi kejadian kecelakaan
kerja dan penyakit akibat kerja bagi karyawan yang akan meningkatkan produktifitas kerja di
Rumah Sakit Islam Jombang.
Penl'usun
RSI Jombang
DAtr'TAR ISI
I. Pendahuluan 1
UI. Tujuan.............. 2
IV. Pembiayaan...... 2
V. Kegiatan Pokok dan Rincian kegiatan................... 5
VL Sasaran Kegiatan 9
IX. Penutup............. 10
Lampiran Surat Keputusan Direknr
Nomor : 062ISK.DIR/RSLXIV2018
Tentang : Progtam Manajemen Pengamanan Kebakaran dan Evakuasi
I. PENDAHULUAN
Kebakaran merupakan hal yang sangat tidak diinginkan, tidak mengenal waktu,
tempat atau siapapwr yang menjadi korbannya Masalah kebakaran di sana-sinimasih
banyak tedadi. Hal ini menunjukkan betapa perlunya kewaspadaan pencegahan terhadap
kebakaran perlu ditingkatkan. Kebakaran dapat dicegah dengan melakukan
upayapencegahan dan penanggulangan kebakaran mulai dari perencanaan daruat
kebakaran, organisasi/unit penanggulangan kebakaran, penyediaan jalur evakuasi,
secara cepat dan tepat.Semakin cepat dan tepat penanganan bencana kebakaran, maka
kerugian (baik kerugian berupa hilangnya nyawa, cederanya manusia maupun kerugian
materiil) yang timbul akibat kebakaran semakin kecil. Tidak terkecuali apabila bencana
kebakaran tedadi di rnunah sakit.
Penanganan bencana kebakaran di rumah sakit meliputi dua kegiatan besar, yaitu
kegiatan pemadaman kebakaran itu sendiri dan kegiatan kedua adalah tindakan evakuasi
terhadap penghuni gedung apabila temyata kebakaran tidak dapat lagi diatasi. Agar kedua
kegiatan tersebut dapat berjalan dengan cepat, maka semua sumberdaya di rumah sakit
tersebut harus dapat berfungsi dengan baik, dengan cata penetapan masing-masing tugas
dan tanggungiawab pada sumber daya manusia yang ad4 serta kesiapan dan ketersediaan
Bencana kebakaran harus dikelola dengan baik dan terencana mulai dari
pencegahan, penanggulangan dan rehabilitasi setelah terjadi kebakaran, karena
kecenderungan masyarakat selama ini hanya bereaksi setelah kebakaran terjadi bahkan
bahaya kebakaran sering diabaikan dan tidak mendapat perhatian dari system manajemen.
atau melakukan latihan perankebakaran, namun diperlukan suatu pro$am yang terencana
dalam suatu system manajemen kebakaran yang merupakan upaya terpadu unfuk
mengelola resiko kebakaran mulai dari perecanaan, pelaksanaan, pemantauan, dan tindak
lanjutnya.
II. LATARBELAKAI\G
Program Kerja Pengamanan Kebakaran yang dilaksanakan di tahun 2017 di RSUD
Kanjuruhan Malang perlu adanya peningkatan dan pelaksanaan yang berkesinambungan,
salah satunya adalah sebagai berikut:
Cedung RSI Jombang belum terdapat peralatan pemadam api otomatis (sprinkle)
sehingga perlu adanya petugas yang memonitoring area menggantikan fingsi sprinkle
selama 7 hari seminggu dan 24jam sehari.
2. Tujuan Khusus
a. Terlaksananya sistem tanggap darurat pada bahaya kebakaran.
b. Terpeliharanya sistem proteksi kebakaran gedung.
2
Untuk menjalankan manajemen tanggap darurat kebakaran maka akan dilakukan
kegiatan berikut ini :
c. MeminimalkanKedaruratan Kebakaran
Dalam meminimalkan kedaruratan kebakaran ini lebih mencakup akan kesiapan
SDM yang akan bertanggung jawab di dalam pelaksanaan tanggap darurat
kebakaran apabila te{adi. Penting sekali dalam hal ini karena kesigapan dan
tidak akan bisa tanpa adanya SDM yang sigap sebagai tim tanggap kebakaran
ini, untuk itu sangatlah penting setiap tim yang di tunjuk tau akan tugas dan
fungsinya dalam penanggulangan kebakaran ini guna meminimalisasi akan
dampak yang lebih luas dari kebakaran tersebut
dan mengetahui mekanisme dasar dalam hal apa yang harus dilakukan, langkah
2. Rincian Kegiatan
a. Identifikasi area yang berisiko kebakaran
l) Dapur : Adanya tabung LPG untuk memasak yang berisiko meladak
2) 02 Sentral : Adanya gas bertekanan
3) Genset : Adanya generator dan panel listrik
4) Panel listrik : Bisa terjadi korsleting listrik
5) Ruang Operasi : Ada gas medis bertekanan tinggi,
6) Ruang Bayi : Di dalam ada bayi yang memerlukan perawatan khusus
3
7) Ruang Rawat lnap Ibu ada bayi dan ibu dalam proses pemulihan
b. PencegahanPenanggulanganKebakaran
1) Penambahan dan perawatan sistem proteksi kebakaran
baru.
Penutupan saluran gas medis pada sentral gas disini guna meminimalisasi
kebakaran yang makin meluas mengingat gas medis unsure oksigen
sangatlal cepat menyebarkan api.
5) Membuat daftar dokumen penting yang berada di setiap lantai
7) Monitoring sistem deteksi dini, sistem pemadam api, dan sistem evakuasi
yang aman secara terus menerus.
Membuat jalur yang aman untuk evakuasi petugas dan pasien saat terjadi
kebakaran.
Ditunjuk I (satu) orang si ift leader dai pet,tgas security yang sedang bertugas
di RSI Jombang.
b. Pembentukan tim tanggap darurat kebakaran
Dibuat papan jadwal per hari untuk tim tanggap darurat sesuai kode wama yang
menerangkan tugasnya masing - masing sebagai berikut:
TIAN/TANGGAL:
PAGI SIANG MALAM
Tim Kuning
Tim Biru
Tim Putih
Tim Merah yang bertugas memadamkan api dapat ditunjuk dari petugas
keamanan I securily.
3) Tim Biru yang bertugas mengevakuasi pasien dapat ditunjuk dari perawat
dan pengemudi ambulance.
4) Tim Biru yang bertugas mengevakuasi pasien dapat ditunjuk dari perawat dan
pengemudi ambulance.
6
Struktur Tim Kebakaran
KOMANDAN
di evakuasi.
e. Penyimpanan bahan mudah terbakar
Melakukan penyimpanan bahan mudah terbakar berdasarkan kategori dan
melengkapinya dengan rambu dan label:
l) 83 explosif
a) Pewadahan dan penandaan
b) Kondisi ruangan
(1) Bahan & kondisi bangunan memiliki kontruksi yang kuat, tahan
2) 83 gas mampat
7
Mengikuti pola pewadahan dan penandaan yang berlaku dengan benar
dan akurat sesuai dengan jenis dan tingkat bahaya
b) Kondisi ruangan
(1) Bahan kontruksi tahan terhadap api, getaran, tersedia penangkal
Petir
(2) Pengaturan suhu / panas / cahaya
Kebakaran
8
VI. SASARAN
Adapun sasaran dalam program ini adalah sebagai berikut :
Laporan evaluasi dibuat setiap bulan berdasarkan kegiatan yang telah dilaksanakan.
Selanjutnya setelah pelaksanaan kegiatan, beberapa kegiatan yang tidak berjalan sesuai
jadwal serta penyebabnya dan faktor - faktor yang mempengaruhi fenomena yang terjadi
di lapangan di tindak lanjuti sesuai dengan kondisi fisik.
Kemudian dilalcukan dokumentasi rencana tindak lanjut dari evaluasi bulanan
tercebut selama I tahun.
bentuk:
L Form checklist yang diperlukan untuk alarm berisi tentang bagran - bagian apa saja
yang akan di cek.
9
IX. PENUTUP
Demikian progam manajemen pengamaoa kebakaran dan evakuasi tahun 2019
dibuat, besar harapan kami program ini dapat terealisasi dan berjalan dengan lancar
tanpa ada gangguan yang berarti serta selalu mendapat ridho Allah SWT.
,\a
10
DOKT]MEN
PROSE,S
LEMBAR PENGESAIIAN
II
dr. Heriris Brilianto Pembuat Dokumen Desember
2018
LEMBAR D rst
mitc ? n [Qs"lano]aq
/q li,
,:l
14 - 12- zo(3
la- ts - -tct dl
t}a,b
Diteruskan Kepada :
ISI DISPOSISI
A
rary /+cc
i
dr. Rofida Latifa Authorized Person
I
,PM \z/ rt/ t3
I
t.i\4
l
l
dr. H. Abdul Ghofir, Sp. Pd, M.MR Direktur
==;:
---=-+ t6
G
RUMAII SAKIT ISLAM
YAYASAN AMAL SHOLEH JOMBANG
Jl. Brigjen Kretarto 22 A Telp. (0321 )860074-868972
JOMBANG
MEMO INTERNAL
Nomor : 05IMI/K3RS/XII/2018
Lampiran: Tim:
I bendel Komite Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Tembusan : Tanggal:
I2 Desember 201 8
Sehubungan dengan peningkatan mutu pelayanan di Rumah Sakit lslam dalam hal kesehatan dan
keselamatan kerja maka di susunlah draft Program Pengamanan Kebakaran dan Evakuasi.
Adapun draft tersebut terlampir. Demikian draft Program Pengamanan Kebakaran dan Evakuasi
tersebut kami sampaikan untuk mendapatkan tindak lanjut, atas perhatiannya kami sampaikan
terima kasih.
hfr,+
dr. Heriris Brilianto
MATERIRAPAT
PROGRAM KEzuA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TAHLTN 2OI9
Hari : Jumat
MATERI
Usulan program manajemen risiko fasilitas sebagai berikut :
2) Halaman
I beresiko lainnya.
s) Pemeriksaan dan pemeliharaan CCTV.
I
l 6) Setiap pasien barr/ keluarga pasien. selalu
diberikan sosialisasi oleh bagian keperarvaran
I
I
tentang aluranl arahan keamanan dan
l
keselamatan baik secara langsung maupun
I
melalui poster-poster yang ada.
7) Menempelkan SPO penggunaan fasilitas
diruangan. sehingga membantu pasrer) dan
keluarga.
l
8) Petugas satpam selalu melakukan monitoring
daerah-daerah berisiko.
l0) Pemberlakuan pemakaian tanda pengenal
I
penggunaan APD bagi petugas menggunakan
I
83.
I 4) Pelatihan mengenai Keselamatan dan
I
3) Bila terjadi kerusakan instalasi air bersih
I
4) Bila terjadi kerusakan pada lifi
I
4) Melakukan pemasangan larangan merokok
dan penegakan aturan larangan merokok.
I
misalnya : laboratorium, instalasi gizil dapur,
radiologi dan gedung baru.
I 6) Pemasangan arah dan denah evakuasi
bencana kebakaran, banjir dan bencana
lainnya.
1) Melakukan simulasi kebakaran dan keadaan
darurat bencana secara berkesinambungan.
No Permasalahan Usulan
I
Kegagalan listrik dan air bersih )
I
j j 2) Pemeliharaan Genset
Pemeliharaan IPAL
l1
4)
5) Pemeliharaan ventilasi udara
6) Pemeliharaan gas medis
kelembaban)
Identi{ikasi area beresiko kebakaran l) Dapur : Adanya tabung LPG untuk mernasak
yang berisiko meladak
tinggi,
l 6) Ruang Bayi : Di dalam ada bayi yang
memerlukan perawatan khusus
l
I dan pembangunan
I
Hari : Jumat
h"+
7 Arif Rosyidi, A. Md. Kep I
Anggota Kesehatan Kerja 7
l L
8 I
Novita Tri Wulan Dari, S.Pd Anggota Kesehatan Kerj a S
()
I
Amik Kustrini, A. Md. Kep Anggota Kesehatan Keria 9
I ry' I
Kerj a
Ns Kerja I
Kerja
/ffi I
I
15. Moh Nasrulloh, A. Md. AK Anggota Keselamatan 15.
Kerja
I
Kerja
I
17. Env Masruroh. A. Md. Anggota Keselamatan t7. -e I
"1 11-.-
Kerja
lt
18.
19.
I
Rizki Aminulloh
w l
I
Berbahaya dan Beracun
I
I
Penanggung Tenggat
No. 'topik M atcri Keputusan Tindak Lanjut
Jawab Waktu
Penyusunan 1. Program Keselamatan dan Program Manajemen Risiko Fasilitas Ketua I Bulan SK
Program Manajemen Keamanan disusun sesuai dengan materi Komite Pemberlakuan
Medis
6. Program Sistern Utilitas
7. Diklat Manaiemen Risiko
8. Pelaporan Insiden
Penarl8SunE Tenggat
No. 'l'opik I 'findak Lanjut
Mrtcri Kcputustr11
Jarvab Waktu
i SK
?- l)cnyusuna.n l. Idcntifikasi sistcm urilila-s I'rogram Manajcnlen Sistem tilitas Ketua 1 Bulan
Program Marajcmcn 2. Pcmcliharaan sistcm utilitas disusun sesuai dcngal materi Komite Pemberlakuan
Kerj a
3. Penyusunan I. Identifikasi area yang beresiko Program Pen gamantm Kebakaran Ketua 1 Bulan SK
,fr-f
dr I{eriri I}rilianto Wahvuni