Anda di halaman 1dari 6

Nama: Denaya Haikal DwiPutra

Kelas: XI MIPA 4
Mapel: Biologi

LEMBAR KEGIATAN SISWA


KD 3.1. Menjelaskan komponen kimiawi penyusun sel, struktur, fungsi, dan proses yang
berlangsung dalam sel sebagai unit terkecil kehidupan.
Petunjuk pengisian LKS:
1. Cermatilah PPT dan video tentang sel yang sudah dikirim melalui telegram atau dari
berbagai sumber lain yang mudah kamu akses.
2. Lakukan tugas yang diberikan dalam LKS dengan lengkap
3. Tugas dikirimkan ke telegram biologi kelas kalian atau email.
4. Tugas diserahkan paling lambat tanggal 16 Agustus 2021

Materi:
Silahkan dipelajari dari PPT dan video, serta cuplikan lighshoot yang sudah dikirim melalui
google classroom

Kegiatan Pembelajaran:
Jawablah dengan singkat dan jelas menurut pendapat anda!
1) Tuliskan apa saja komponen kimiawi penyusun sel ?
2) Jelaskan perbedaan fungsi komponen kimiawi sel secara struktural dan fungsional ?
3) Sebutkan bagian-bagian /organel sel dengan fungsinya!
4) Amati gambar sel berikut dan tuliskan bagian-bagian yang ditunjuk:
G
G
Gambar A.
Gambar B

5) Berdasarkan gambar dan keterangan bagian gambar yang sudah kalian isi, tentukan
manakah gambar sel hewan dan mana sel tumbuhan? Apa perbedaan antara kedua sel
tersebut?
6) Jelaskan apa fungsi bagian-bagian sel dikedua gambar sel di atas!
7) Jelaskan bagaimana peran komponen kimiawi dan bagian-bagian sel tersebut terhadap
proses yang berlangsung dalam sel sebagai unit terkecil kehidupan?

Jawaban:
1) - Air
- Karbohidrat
- Protein
- Lemak
- Mineral
- Asam Nukleat
2)
1. Karbohidrat
Berperan dalam berbagai proses-proses fisiologi dalam sel makhluk hidup.
Sebagai sumber energi di dalam sel
Sebagai cadangan energi sebagai komponen struktural organel dan bagian sel lainnya
2. Lemak
sebagai komponen utama membran plasma, pembentukan hormon, dan pembentukan
vitamin.
3. Protein
Berperan sebagai zat katalitik yang mempercepat terjadinya reaksi kimia yang
ditunjukkan oleh enzim.Berperan dalam aktivitas mekanik yang ditunjukkan oleh protein
dalam otot.
4. Asam Nukleat
Mengontrol aktivitas sel dan membawa informasi genetik.
5. Air
Sebagai pelarut dan katalisator beberapa reaksi biologis.
6. Vitamin
Menunjang berbagai fungsi sel dalam proses metabolismenya. Mempertahankan fungsi
metabolisme, pertumbuhan Sebagai penghancur radikal bebas
7. Mineral
Memelihara fungsi dan kerja metabolisme pengaturan kerja enzim menjaga keseimbangan
asam dan basa

3) Nukleus berfungsi untuk mengatur seluruh kegiatan sel

Membran plasma berfungsi untuk mengatur keluar masuknya zat

Sitoplasma berfungsi untuk tempat terjadinya metabolisme

Retikulum endoplasma kasar berfungsi sebagai tempat sintesis protein

Retikulum endoplasma halus berfungsi sebagai tempat sintesis lemak

Badan Golgi/Diktiosom berfungsi untuk memproses protein, sekresi dan membentuk lisosom

Lisosom berfungsi untuk pencernaan intraseluler

Ribosom berfungsi sebagai tempat sintesis protein

Mitokondria berfungsi untuk respirasi sel dan penghasil energi

Sentriol berfungsi untuk pembelahan sel

Mikrotubulus berfungsi untuk menjaga letak organel

Mikrofilamen berfungsi untuk kontraksi sel

Filament antara berfungsi untuk mempertahankan bentuk sel


Kloroplas berfungsi untuk fotosintesis

Vakuola berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan serta zat lainnya

Peroksisom berfungsi untuk menetralkan racun

4) Gambar A

-Dinding sel

-Mitokondria

-Vakloura

-Kloropas

-Badan Golgi

- Retikulum Endoplasma Halus

-Retikulum Endoplasma Kasar

-Nukleus

Gambar B

- Lisosom

- Badan Golgi

- Membran Sel

- Ribosom

- Mitokondria

- Retikulum Endoplasma Kasar

- Membran Inti

- Sentriol

5) - sel tumbuhan mempunyai dinding sel, sementara sel hewan tidak mempunyai
dinding sel, hal inilah yang membuat hewan bisa membuat bergerak bebas sementara
tumbuhan tidak
- Sentriol: Sel yang berfungsi dalam pembelahan sel, terdapat pada hewan dan jamur,
sementara tumbuhan tidak
- Plastida: Terdapat pada tumbuhan sementara tidak ada di hewan. Berperan utama
dalam proses fotosintesis
- Vakuola: Berperan dalam turgiditas dan bentuk sel, tempat penyimpanan dan
penimbunan, sebagai lisosom, dam membantu proses homeostatis.
- Hewan memiliki lisosom lebih banyak, sementara tumbuhan sedikit dan atau tidak ada.
- Ukuran sel tumbuhan lebih besar (± 40 µm) dari pada hewan (± 20 µm)

6) Gambar A:

Mitokondria berfungsi untuk respirasi sel dan penghasil energi

Vakuola berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan serta zat lainnya

Kloroplas berfungsi untuk fotosintesis

Badan Golgi/Diktiosom berfungsi untuk memproses protein, sekresi dan membentuk lisosom

Retikulum endoplasma kasar berfungsi sebagai tempat sintesis protein

Retikulum endoplasma halus berfungsi sebagai tempat sintesis lemak

Nukleus berfungsi untuk mengatur seluruh kegiatan sel

Dinding sel berfungsi untuk melindungi sel

Gambar B:

Lisosom berfungsi untuk pencernaan intraseluler

Badan Golgi/Diktiosom berfungsi untuk memproses protein, sekresi dan membentuk lisosom

Ribosom berfungsi sebagai tempat sintesis protein

Mitokondria berfungsi untuk respirasi sel dan penghasil energi

Retikulum endoplasma kasar berfungsi sebagai tempat sintesis protein Membran sel berfungsi
untuk melindungi sel

Membran Inti berfungsi sebagai pemisah antara inti sel dan juga sitoplasma sel
Sentriol berfungsi sebagai proses pembelahan sel dalam membentuk benang spindel dan
berperan membentuk silia dan flagela

7) Sel merupakan unit struktural dan fungsional terkecil dari kehidupan, dimana sel sendiri
adalah komponen dalam pembentuk organisme hidup.

Air merupakan komponen penting dalam sel yang berperan sebagai pelarut, menjaga
keseimbangan pH sel sehingga berbagai reaksi metabolisme yang melibatkan berbagai bantuan
enzim dapat berlangsung dengan baik, serta sebaga penghantar panas.

Protein merupakan makromolekul yang berperan penting sebagai enzim, alat transport, antibodi
dan hormon.

Karbohidrat berfungsi sebagai komponen pembentuk membran sel, dinding sel dan inti sel serta
merupakan sumber energi bagi sel.

Asam nukleat terdiri dari DNA dan RNA. Asam nukleat berfungsi sebagai pembawa faktor
genetika, koenzim, pembawa energi, dan pengatur biosintesis protein.

Anda mungkin juga menyukai