BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kabupaten poso merupakan salah satu kabupaten yang berada di Sulawesi
tengah yang terdampak COVID-19. COVID-19 yang terdapat kabupaten poso
membawa dampak terhadap proses belajar mengajar, salah satunya proses belajar
mengajar di universitas sintuwu maroso poso, lebih khusus lagi di fakultas
keguruan dan ilmu pendidikan prodi biologi sehingga proses pembelajaran yang
ada di prodi biologi dari pembelajaran langsung (tatapmuka) kini berganti menjadi
dengan proses pembelajaran daring (online).
Program studi biologi merupakan program studi yang memiliki Tri Darma
perguruan tinggi salah satunya adalah KKNT MD-MBKM Universitas Sintuwu
Maroso. KKNT MD-MBKM memiliki system yang berbeda dengan KKN
regular pada umumnya. KKNT MD-MBKM merupakan suatu bentuk kegiatan
pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa dengan
pendekatan lintas keilmuan dan sektoral pada waktu dan daerah tertentu di
Indonesia .
Berdasarkan observasi awal kami menemukan permasalahan Desa Galuga
yang sangat merasakan dampak dari COVID-19 saat pemerintah mengeluarkan
kebijakan yang merembet pada pendidikan salah satunya adalah kurangnya
aktivitas siswa siswi di sekolah karena adanya peraturan jaga jarak (physical
distencing) sehingga pemerintah mengadakan proses pembelajaran secara daring.
Dengan adanya KKNT MD-MBKM Prodi Biologi mahasiswa dapat memberikan
solusi kepada siswa siswi yang kesulitan dalam hal proses pembelajaran daring
dengan membantu dan memfasilitasi siswa siswi yang ada di desa Galuga dengan
cara memberikan pembelajaran langsung melalui bimbingan belajar dan media
pembelajaran.

1
1.2 Tujuan
a. Tujuan umum
Tujuan yang ingin dicapai setelah pelaksanaan KKNT MD-MBKM ini
dilakukan, khususnya bagi mahasiswa peserta KKNT MD-MBKM adalah untuk
mengaplikasikan berbagai teori dan juga ilmu yang telah diperoleh selama
perkuliahan, sesuai dengan disiplin ilmu masing-masing peserta. KKNT MD-
MBKM merupakan media untuk membangun kemitraan antara lembaga
perguruan tinggi yang bersangkutan dengan masyarakat, serta dapat memberikan
nilai tambah dalam rangka meningkatkan pemahaman orang tuasiswa-siswi dalam
kebijakan diliburkannya sekolah sekolah, dan digantikan dengan proses daring
atau proses belajar mengajar di rumah dengan system online.
b. Tujuan khusus
Adapun tujuan khusus yang ingin dicapai setelah pelaksanaan KKN tematik
ini adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan pengetahuan pendidikan bagi para pelajar Desa Galuga
dengan membuat sumber media pembelajaran saat proses pembelajaran.
2. Meningkatkan potensi Desa Galuga yang di kelola dan di
kembangkanuntuk kelanjutan dan perkembngan desa dalam pengolahan
SDA
3. Meningkatkan aksi mahasiswa kretivitas dan kualitifitas mayarakat yang
ada didesa setempat dalam menyediakan alternative solusi dengan
mempertimbangkan potensi desa

1.3 Manfaat
Pelaksanaan KKNT MD-MBKM diharapkan dapat bermanfaat bagi tiga
kelompok sasaran yaitu:
1. Masyarakat
a. Memperoleh bantuan pikiran dan tenaga untuk merencanakan serta
melaksanakan program pembangunan

2
 b. Meningkatkan kemampuan berfikir ,bersikapdan berindak agar sesuai
dengan program pembangunan
c. Dapat meningkatkan pengelolaan SDA Di Desa tersebut
2. Siswa
a. Dapat mendidik siswa menjadi generasi muda yang cerdas dalam
pembelajarn ilmu pengetahuan alam di masa pandemic COVID-19 dan
bersaing di era globlisasi.
b. Mendorong siswa menjadi generasi muda yang peduli dengan lingkungan
sekitar.
c. Dapat menamba wawasan siswa dalam pembelajaran Ilmu Pengetahun
Alam, serta kelestarian lingkungan sebagai kelangsungan hidup.
3. Mahasiswa
a. Mendewasakan cara pikir serta meningkatkan daya penalaran mahasiswa
dalam melakukan penelaahan, perumusan, dan pemecahan masalah
secara pragmatis dan ilmiah.
b. Membina mahasiswa menjadi motivator dan problem solver.
c. Melalui pengalaman bekerja dalam melakukan penelaahan, merumuskan
dan menyelesaikan masalah secara langsung akan lebih menumbuhkan
sifat profesionalisme pada diri mahasiswa dalam arti peningkatan
keahlian, tanggung jawab dan rasa kesejawatan.

3
 BAB II

GAMBARAN UMUM LOKASI KKNT

2.1 Sejarah Desa

Desa Galuga Kecamatan Tojo Barat Kabupaten Tojo Una-Una secara

geografis terletak di BT dan terletak di LS. Secara topografi Desa Galuga
termasuk dalam kategori Daerah dataran rendah dengan ketinggian ± 50 meter
dari permukaan laut (mdpl). Adapun batas-batas wilayah Desa Galuga Kecamatan
Tojo Barat Kabupaten Tojo Una-Una adalah sebagai berikut :

Sebelah Utara : Teluk Tomini

Sebelah Timur : Desa Toliba
Sebelah Selatan : Morowali
Sebelah Barat : Desa Bambalo
Untuk menjalankan roda pembangunan ditingka Desa maka desa Galuga
pun dipimpin oleh seorang pemimpin Desa yang dipilih langsung oleh
masyarakat. Awalnya pemimpin Desa disebut dengan Kepala Kampung dan
kemudian saat dikenal dengan sebutan Kepala Desa.
Secara turun temurun Desa Galuga dipimpin oleh :
1. Bapak Kumora (1920 – 1925)
2. Bapak Mekoho Tawalia (1925)
3. Bapak Tabako (1925-1939)
4. Bapak Mekoho Tawalia (1939-1941)
5. Bapak Nongo Tadene (1941-1942)
6. Bapak Padati Pedengka (1942-1945)
7. Bapak Palosu Motika (1946-1949)
8. Bapak Nongo Tadene (1950-1957)
9. Bapak Duo Maradindo (1957-1958)
10. Bapak Kinta Merue (1958-1985)
11. Bapak Anton Kale’e (1985-2001)
12. Bapak Arsib Suba (2001-2013)

4
 13. Bapak Ishak Labtjo (2013 s/d Sekarang)
Dengan keberadaan seorang pemimpin maka kegiatan pembangunan pun
menjadi sangat terarah.
a. Luas Wilayah
Adapun luas wilayah Desa Galuga adalah 9,074 Ha yang terdiri dari:
1. Tanah bukan sawah : 836 Ha
a) Pekarangan/bangunan : 395 Ha
b) Tegalan : 435 Ha
c) Lain-lain (sungai,jalan,makam,dll) : 6 Ha
2. Tanah sawah seluas : 10 Ha terdiri dari :
a) Irigasi Teknis :10000,00 Ha
b) Irigasi setengah Teknis : 10 Ha
c) Tadah Hujan : 0000,00 Ha
Terkait dengan administrasi pemerintahan, wilayah Desa Galuga terbagi
ke dalam wilayah Dusun, RW dan RT. Adapun jumlah Dusun terdiri 4 dusun.

b. Sumber Daya alam

Potensi sumberdaya alam yang dimiliki oleh desa galuga pada dasarnya

sangat melimpah. Dimana selain hutan, terdapat pula lahan

pertanian/perkebunan yang luas serta potensi perikanan dan kelautan dapat

dijadikan sebagai sumber pendapatan masyarakat.

Akan tetapi, dalam pengelolaan potensi yang ada tersebut terdapat kendala

atau masalah yang perlu diselesaikan. Dimana masalah yang dihadapi

tersebut antara lain :

 Masih kurang memadainya sarana jalan yang dapat menjangkau

lokasi/daerah kantong produksi.

 Tidak stabilnya harga hasil bumi yang dikelolah oleh masyarakat

5
  Tingginya harga barang baik kebutuhan pokok maupun kebutuhan dalam

pengelolaan usaha masyarakat khususnya dibidang pertanian.

 Sumber Daya Manusia yang sangat minim dalam memanfaatkan potensi

yang ada
.
c. Aspek Sumber Daya Manusia
Pertumbuhan ekonomi suatu wilayah atau desa sangat dipengaruhi oleh
kemampuan sumber daya manusia dalam perlakukan pengelolaan sumber
daya alamnya. Bila melihat jumlah penduduk. Dimana sebagian besar
masyarakat Desa Galuga adalah berprofesi sebagai petani atau sekitar 86,4 %.
Sedangkan masyarakat yang bermata pencaharian sebagai nelayan sebesar 1,7
%. Bisa jadi bahwa ada masyarakat yang berprofesi keduanya, bila cuaca
tidak mendukung untuk melaut maka alternatifnya adalah sebagai petani,
begitu juga sebaliknya. Dengan demikian bahwa untuk dapat memenuhi
kebutuhan hidupnya masyarakat Desa Galuga bergantung pada kemampuan
sember daya alam serta sumber daya manusianya. Perlakuan lain dapat
diberikan dalam bentuk replikasi tehnologi atas pola penataan produksi dari
lahan yang mereka garap. Selain itu juga dapat dilakukan perencanaan
tentang inovasi tehnologi.
Untuk mengetahui lebih jelasnya mengenai sumberdaya masyarakat maka
dapat dilihat dari tabel data tahun 2013 dibawah ini :
No Uraian Sumber Daya Manusia (SDM) Jumlah
1 Penduduk dan keluarga  
  a.Jumlah penduduk laki-laki 400
  b. Jumlah penduduk perempuan 328
  c. Jumlah keluarga 206
2 Sumber penghasilan utama penduduk
  a. Pertanian, perikanan, perkebunan 421
  b. Perdagangan besar/eceran dan rumah makan 8
  c. Jasa 1

6
 3 Tenaga kerja berdasarkan latar belakang pendidikan  
  a. Lulusan S-1 keatas 10
  b. Lulusan SLA 90
  c. Lulusan SMP 94
  d. Lulusan SD 219
  e. Tidak tamat SD/ tidak sekolah 36

d. Aspek Sumber Daya Pembangunan

Pembangunan di desa galuga diarahkan pada beberapa aspek dalam rangka
memenuhi kebutuhan masyarakat dalam menunjang sumber daya manusia
dalam mengelolah sumber daya alam yang belum terkelolah dengan baik,
aspek-aspek itu antara lain ; pembangunan prasarana umum, berupa Jalan,
jembatan, Pembangunan prasarana pendidikan, Pembangunan Prasarana
Kesehatan, Prasarana Ekonomi, yang kesemuanya menjadi tujuan utama
pemerintah desa dalam merencanakan program pembangunan desa.
e. Aspek Sumber Daya Sosial
Galuga merupakan desa yang masyarakatnya mayoritas beragama Kristen
Protestan dan Sebagiannya lagi beragama Islam. Kedua kemunitas agama ini
telah hidup secara berdampingan sejak keberadaannya1890. Selain itu
masyarakat desa Gakuga pun terdiri atas suku asli yakni Suku Morompa dan
Suku Tinunde serta suku etnis lainnya yang datang dari luar daerah seperti
beberapa etnis suku seperti suku Lage, Pamona, Mori, Napu, Lore, Pakambia,
Kaili, Bajo, Bada, Toraja, Bugis, Jawa, Flores, Gorontalo, Bali, Batak,
Ambon.
Keberagaman agama dan suku etinis tersebut pada prinsipnya merupakan
asset berharga untuk mendukung laju pertumbuhan kemajuan pembangunan
desa.
Sedangkan pada segi kebuadayaan yang berkembang ditengah-tengah
masyarakat Desa Galuga saat ini adalah kebudayaan yang berasal dari
Pamona (Poso) seperti kegiatan Seni Tari Modero dan pemberlakuan hokum
adat Posaki (Denda) atas kesalahan yang dilakukan oleh seserang dengan

7
 secara sengaja ataupun tidak sengaja namun dapat merugikan orang atau
pihak lain. Adat Posaki dimaksudkan untuk menyelasaikan permasalahan
yang terjadi secara kekeluargaan agar kedua pihak dapat berdamai dengan
penuh kesadaran dan keihklasan tanpa ada yang merasa dirugikan.
Sumber daya sosial yang dimiliki dan berkembang, diisi dengan budaya-
budaya seperti kegiatan-kegiatan Gotong-royong, peringatan-peringatan hari-
hari tertentu yang masih dilakukan serta pengembangan dari kegiatan dan
perkembangan adat istiadat dimana desa galuga masih kental dengan adat
pamona-poso sehingga menambah asset adat yang di miliki oleh kabupaten
tojo una una.

2.2 Peta Desa

2.3 Sarana dan Prasarana

sarana merupakan segala sesuatu yang dapat di pakai sebagai alat dan
bahan untuk mencapai maksud dan tujuan .rata-rata masyarakat Desa Galuga
memiliki sarana seperti motor yang digunakan sebagai alat transportasi .
Jumlah sarana dan prasarana di desa Galuga terbilang memadai. Terdapat 4
unit tempat beribadah yaitu masjid,musholah,gereja dan gereja pantekosta 1
unit Puskemas pembantu (pustu) yang terletak strategis dan tidak terlalu jauh

8
dari rumah-rumah warga juga merupakan salah satu sarana yang melengkapi
kebutuhan warga desa Galuga.

Permasalahan dari bidang sarana dan prasarana adalah belum adanya alat
pembantu bagi jaringan hanya di bagian tertentu dengan adanya
perkembangan zaman ilmu telnologi semakin pesat ini bisa mengakibatkan
penghambat bagi anak-anak sekolah.

Adapun prasarana merupakan fasilitas penunjang atau pendukung .di Desa

Galuga

2.3.1 Pendidikan

Pendidikan merupakan salah satu hal terpenting dalam

meningkatkan kehidupan masyarakat yang maju dan cerdas.
Masyarakat Desa Galuga mayoritasnya bertamatan SMA, serta ada
juga beberapa orang yang bertamatan Sarjana. Di wilayah desa Galuga
tidak terdapat sekolah SMP dan SMA, hanya terdapat 3(tiga) sekolah
diantaranya PAUD, TK SD. Meskipun di desa Galuga tidak memiliki
sekolah SMP dan SMA, hal ini tidak mengurangi semangat bagi anak-
anak Desa Galuga untuk melanjutkan sekolah.
Mereka umumnya melanjutkan SMP dan SMA yang berada di desa
lain Dikarnakan jarak desa Galuga dengan pusat kecamatan Tojo Una-
una yang jauh, anak-anak menggunakan motor sebagai kendaraan
menuju ke sekolah SMP dan SMA yang berada di pusat kecamatan
Tojo Una-una

9
 Adapun salah satu masalah dan kendala di sekolah yaitu saat
pandemi covid yang sudah menyebar di seluruh indonesia,khusus nya
Desa Galuga yang terkena dampak covid 19 sehingga siswa harus
melakukan pembelajaran di rumah- masing-masing. Mereka
mengalami kendala guru-guru sangat sulit untuk ke rumah mereka
adapun pembelajaran online siswa yang belum tau menggunakan gedjet
(handphone ) dan hanya sebagian dan masalah lain belum mempunyai
alat tersebut. Sehingga banyak siswa yang ketinggalan materi dan
kurang nya pembelajran yang di dapatkan dampak itu sudah terjadi
guru-guru sangat sulit mengatasi.
2.3.2 Rumah Ibadah
Secara keseluruhan Desa Galuga mempunyai otoritas dua agama yang
dianut yakni Kristen dan Muslim. Tempat ibadah mereka sangat
strategis yang berada di lingkungan warga. Terdapat 4 unit tempat
beribadah yaitu masjid,musholah,gereja dan gereja pantekosta.
Tempat ibadah mereka sangat memadai dan Terdapat tempat pengajian
dan bagi umat Kristen mereka menggunakan pantai desa galuga sebagai
tempai ibadah di alam terbuka .
Keadaan ini tidak bepengaruh pada kegiatan ibadah saat mereka
menjalankan ibadah masing-masing salah satu pegangan utama yaitu
saling toleran satu sama lain dalam mengahargai kegiatan-kegiatan
ibadah.

2.3.3 Akseb ilitas

Askses mereka menggunakan kendaraa beroda dua untuk pergi
berkebun karena mereka berkebun di are pegunungan .

10
 BAB III

METODE PELAKSANAAN

3.1 Pemilihan Lokasi dan Waktu Pelaksanaan

Lokasi KKNT-MD-MBKM bertempat di Desa Galuga ,Kecamatan Tojo

barat, Kabupaten Tojo Una-una .Adapun KKN MD-MBKM ini yang akan
dilaksanakan dari tanggal 17 maret 2022 - 17 Juni 2022.

Desa Galuga menjadi pilihan tempat KKNT MD-MBKM yang kami pilih
karena SDA yang dimiliki cukup baik,masyarakat di Desa Galuga cukup ramah,
dan pendidikan di Desa Galuga sudah di fasilitasi dengan sekolah Galuga. Lokasi
tempat tinggal dengan keberadaan posko cukup dekat

3.2 Rencana dan Teknik pelaksanaan

a. Program Utama
Tabel 1.rencana Program Utama

No
Nama Kegiatan Sasaran Penanggung Teknik Waktu
Jawab Pelaksanaan Pelaksanaan
1. Pembuatann Siswa Vitha Pratiwi Kegiatan ini Minggu ke
media siswi Gundo dilakukan 2
pembelajaran SD 91811402111 dengan metode:
tentang sistem Galuga 030 1.Menyiapkan
ekresi ( paru- alat dan bahan
paru) manusia 2.Membagi
dengan bahan kelompok
sekitar belajar

11
 3.Menjelaskan
teknik
pembuatan dan
menyuruh
siswa
menjelaskan
hasil yang di
diketahui
2. Pelatihan Masyarak Vitha Pratiwi Kegiatan Minggu ke
pembuatan at desa Gundo pembuatan 4
produk berupa Galuga 91811402111 produk dari hasil
fermentasi 030 frementasi buah-
asinan buahan
dilakukan
dengan
1.mempersiapka
n alat dan bahan
2.kemudian
melakukan
proses
fermentasis
selanjutnya
3.pembuatan
produk.
Kegiatan ini
akan dilakukan
diposko bersama
dengan anggota
masyrakat yang
ada .
3. Membuat Siswa- Vitha Pratiwi Kegiatan ini Minggu ke

12
 Video siswi Gundo dilaksanaan di 6
Pembelajaran Desa 91811402111 sekolah,menjela
Tentang cirri- Galuga 030 kan materi
ciri mahluk mata
hidup dan pelajarannya dan
membuat Siswa membagi
bimbel di luar dapat kelompok utuk
jam sekolah mendata bimbel
ngi
posko

a. Program Tambahan
Adapun program tambahan di Desa Galuga sebagai berikut:

Tabel 2.Rencana Program Tambahan

No Nama Sasaran Penanggung Teknik Waktu

Kegiatan Jawab Pelaksanaan Pelaksanaa
n
1. Pembersihkan Masyara Vitha Pratiwi Kegiatan ini Minggu ke
rumah ibadah kat Desa Gundo akan 7
sekaligus Galuga 91811402111 dilaksanakande
pemasangan 030 ngan
pagar pustu menyediakan
alat dan bahan
yang akan
digunakan
untuk
pembersihan
tempat tempat
ibadah dan

13
 pemasangan
pagar pustu
desa
2 Peyediaan Masyara Vitha Pratiwi Kegiatan ini Minggu ke
papan kat desa Gundo dilaksanakan 8
informasi 91811402111 menyediakan
/papan nama 030 alat dan bahan
perangkat desa sekaligus
mematok di di
depan rumah
perangkat desa.
Dilakukan
bersama sama
dengan tim

BAB IV

LAPORAN KEGIATAN

14
 4.1 Kegiatan Utama

No
Nama Sasaran Penanggung Teknik Terlaksana
Kegiatan Tempat Jawab Pelaksanaan
1. Pembuatann Siswa Vitha Pratiwi Kegiatan ini Terealisasi
media siswi dan Gundo dilakukan dengan Hari : kamis
pembelajaran sekolah 91811402111 metode: Tanggal:
tentang SD 030 1.menjelaskan alat 28-04-2022
sistem ekresi Galuga dan bahan yang sudah Jam : 10.43
( paru-paru) tersedia ( paru-paru)
manusia 2.Menyiapkan alat
dengan bahan dan bahan berupa
sekitar botol,plastisin,sedotan
,lem ,balon, gunting
kertas dan pensil
3.Membagi kelompok
belajar terdiri dari 2
kelompok yang
dimana setiap orang
akan di bagi
menjelaskan tiap
bagiannya
4.Menjelaskan teknik
pembuatan dan
menyuruh siswa
menjelaskan hasil
yang di diketahui dan
mencatat hasil
pengamatan siswa
2. Pelatihan Masyara Vitha Pratiwi Kegiatan pembuatan Terealisasi

15
 pembuatan kat desa Gundo produk dari hasil Hari : kamis
produk Galuga 91811402111 frementasi buah- Tanggal:
berupa 030 buahan dilakukan 29-03-2022
fermentasi dengan metode : Jam : 15.30
asinan 1.praktek yang di
lakukan di luar jam
sekolah tempat
Posko (KKNT)
2.mempersiapkan
alat dan bahan
berupayang di pakai
mangga kedondong
dan rambutan ,
cuka ,garam,gula
merah ,gula putih ,air
secukupnya .
3.kemudian
melakukan proses
fermentasis yang di
amati oleh siswa dan
menulis hasil
pengamatan mereka
bentuk pembelajaan
mereka yang bisa di
praktekan di rumah
4.dan mereka
sekaligus mencicipi
hasil yang sudah jadi
3. Membuat Siswa- Vitha Pratiwi Kegiatan ini Terealisasi
Video siswi Gundo dilaksanaan di Hari : kamis
Pembelajaran Desa 91811402111 sekolah Tanggal:

16
 Tentang cirri- Galuga 030 1 menjelaskan materi 11-05-2022
ciri mahluk Bahan ajar Jam : 10.43
hidup dan 2.memeperlihatkan
membuat vidio pembelajaran
bimbel di 3.memberikan pr
luar jam untuk bahan belajar
sekolah dirumah kgiatan
mengamati mahluk
hidup yang ad di
sekitar .

4.2 Kegiatan Pendukung

No
Nama Sasaran Penanggung Teknik Terlaksana
Kegiatan Tempat Jawab Pelaksanaan
1. Membersihka Rumah Vitha Pratiwi Kegiatan ini akan Terealisasi
n tempat ibadah Gundo dilaksanakan dengan Hari : kamis
ibadah Pustu 91811402111 menyediakan alat dan Tanggal:
sekaligus 030 bahan yang akan 23-05-2022
pemasangan digunakan untuk Jam : 14.30
pagar pustu pembersihan tempat
tempat ibadah dan
pemasangan pagar
pustu desa alat dan
bahan untuk
pemasangan
2 Peyediaan Di Vitha Pratiwi Kegiatan ini Terealisasi
papan rumah- Gundo dilaksanakan Hari : kamis
informasi rumah 91811402111 menyediakan alat dan Tanggal:
/papan nama perang 030 bahan sekaligus 22-04-2022

17
perangkat kat mematok di di depan Jam : 14.30
desa desa rumah perangkat desa.
Dilakukan bersama
sama dengan tim

BAB V

PENUTUP

18
A. Kesimpulan

Berdasarkan uraian diatas, penulis dapat menguraikan beberapa kesimpulan

yaitu :

1. Program yang direncanakan berjalan dengan baik berkat terjalinnya

hubungan kerjasama antara Mahasiswa dengan masyarakat gampong

Galuga.

2. Program kegiatan yang sudah direncanakan sesuai dengan yang

diharapkan walaupun ada program tambahan dan program yang

digantikan.

3. KKNT-MD-MBKM merupakan sebuah program yang dapat membantu

mahasiswa mengaplikasikan teori yang didapat selama kuliah ke dalam

kehidupan bermasyarakat.

4. KKNT-MD-MBKM merupakan area penelitian dan pembinaan

keMandirian mahasiswa sebagai calon sarjana, sehingga dengan adanya

KKN ini mahasiswa dapat melihat secara langsung realita serta masalah

yang ada di tengah-tengah masyarakat dan bersama dengan masyarakat

dapat memikirkan masalah serta solusi yang dibuat. Dalam hal ini

mahasiwa diminta untuk berpikir kritis agar solusi yang dibuat efektif dan

efisien.

B.Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas, penulis dapat memberi saran sebagai berikut

19
1. Kepada Kepala desa selaku pimpinan gampong, kami harapkan untuk

selalu memberikan terobosan-terobosan yang bermanfaat bagi seluruh

masyarakat Gampong Galuga . Berhubung dengan potensi-potensi yang

ada di gampong dan masyarakat.

2. Kepada pihak Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat (LPKM) sudi

kiranya melanjutkan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini, karena

kegiatan ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa khusunya dalam

mengabdikan diri dan mengaplikasikan ilmu yang telah didapatkan

kepada masyarakat. Pihak LPKM hendaknya memberikan sumbangsih

kepada mahasiswa selama melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN)

serta memberikan asuransi kecelakaan dan kesehatan.

20
 MATRIKS PROGRAM KERJA KKNT-MdD-MBKM TAHUN 2022

ANGKATAN 2

NO NAMA SASARAN LOKASI JML DAN PELAKSANA ESTIMASI SUMBER

KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN JADWAL BIAYA DANA
KEGIATAN P S M

A. PROGRAM UTAMA
1 PLP 1 Mahasiswa
Membuat Siswa siswi Sekolah 11-05-2022 KKN-T prodi -
Video SDN Kelas 3 (ruangan Jam : 10.43 biologi
Pembelajaran Gluga kelas) Sampai
Tentang cirri- dengan
selesai
ciri mahluk
hidup

2 Anafisama Siswa siswi SDN Sekolah(ruangan Mahasiswa KKN-T 50.000 √

Pembuatann Kelas 3,4 Dan 5 kelas) 28-04-2022 prodi biologi
media Galuga Tojo barat Jam : 10.43
pembelajaran Sampai
tentang dengan
selesai
sistem ekresi
( paru-paru)
manusia
dengan bahan
sekitar

21
 3 Bioteknologi
Pelatihan Siswa siswi Posko galuga 28-03-2022 Mahasiswa Rp 70.000 √
pembuatan SDN Kelas Jam : 13.30 KKN-T prodi
produk 3,4 Dan 5 Sampai biologi
berupa Galuga Tojo dengan
barat selesai
fermentasi
asinan
B. PROGRAM TAMBAHAN

1 Membersihka Masyarat desa Puskesmas 24-05-2022 Mahasiswa √

n tempat galuga pembantu Jam : 10.43 KKN-T prodi Rp 100.000
ibadah Sampai biologi
sekaligus dengan
selesai
pemasangan
pagar pustu

2 Peyediaan Masyarat desa Lingkungan 22 -04 2022 Mahasiswa √

papan galuga warga dan (11.30 sampai KKN-T prodi Rp 150.000
informasi rumah -rumah dengan biologi
/papan nama perangkat selesai
Desa
perangkat
desa

P = Pemerintah S = Swadaya Masyarakat/Lembaga M = Mandiri

22
 MATRIKS JADWAL KERJA

KULIAH KERJA NYATA (KKN) TEMATIK MENGAJAR DI DESA MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA

TAHUN 2022

NO NAMA JENIS KEGIATAN WAKTU PELAKSANAAN CAPAIAN

PELASANA
MARET APRIL MEI
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
A. KEGIATAN UTAMA
1 PLP 1 √
(Membuat Video Pembelajaran 100%
Vitha Pratiwi Tentang ciri-ciri mahluk hidup)
2 Gundo Anafisma √
Pembuatann media pembelajaran
918114021110 tentang sistem ekresi ( paru-paru) 100%
30 manusia dengan bahan sekitar

3 Bioteknologi √
Pelatihan pembuatan produk berupa 100%
fermentasi asinan

23
 B. KEGIATAN TAMBAHAN
1.
Membersihkan tempat
Vitha pratiwi gundo ibadah sekaligus pemasangan 100%
91811402111030 pagar pustu

2
Peyediaan papan informasi 100%
/papan nama perangkat desa

24
 LAMPIRAN KEGIATAN

1. Plp 1 Membuat Video Pembelajaran Tentang cirri-ciri mahluk hidup

2. Anafisma Pembuatann media pembelajaran tentang sistem ekresi ( paru-paru)

manusia dengan bahan sekitar

25
3. Bioteknologi Pelatihan pembuatan produk berupa fermentasi asinan

26
Program tambahan

27
Program tambahan

28