Disusun oleh :
Fatimah Azzahra
1905155
(a) Unsur- unsur kebudayaan yang ada di setiap bangsa atau masyarakat terdiri
dari unsur besar maupun unsur kecil. Misalnya menurut Mellvile J. Herskovits ada
4 unsur kebudayaan yaitu : alat alat teknologi, sistem ekonomi, keluarga dan
kekuasaan politik.adapula cultural universal atau unsur-unsur pokok kebudayaan.
Tujuh unsur yang dianggap sebagai cultural universal yaitu :
1. peralatan dan perlengkapan manusia contohnya seperti pakaian, perumahan, alat
alat rumah tangga, senjata, alat alat produksi
2. mata pencaharian hidup dan sistem ekonomi seperti: peternakan, pertanian,
sistem produksi, distribusi dll
3. sistem kemasyarakatan contohnya seperti lembaga-lembaga yang ada
dimasyarakat, organisasi politik seperti partai politik, sistem hukum dan sistem
perkawinan
4. bahasa lisan maupun tertulis contohnya seperti bahasa Inggris, Bahasa Melayu,
Bahasa Mandarin
5. Kesenian contohnya seperti seni tari, seni rupa seni music, seni garak
6. sistem pengetahuan
7. sistem kepercayaan contohnya seperti agama islam, Kristen, hindu, Buddha,
konghucu dll
(c) Konsep tradisi local atau kearifan local adalah kebudayaan atau tradisi yang
dimiliki oleh sebagian masyarakat tertentu dan menurut Undang-Undang No. 32
Tahun 2009 Memberikan pengertian tentang kearifan lokal, yaitu nilai-nilai luhur
yang berlaku dalam tata kehidupan masyarakat antara lain untuk melindungi dan
mengolah lingkungan hidup secara lestari. Contoh dari kearifan local yang ada di
Indonesia misalnya upacara adat ngaben di bali merupakan upacara kremasi atau
pembakaran jenazah di Bali, Indonesia. Upacara adat Ngaben merupakan sebuah
ritual yang dilakukan untuk mengirim jenazah pada kehidupan mendatang. Selain
itu ada pula tradisi seren taun adalah salah satu upacara adat masyarakat Sunda
yang dilaksanakan sebagai ungkapan rasa syukur setelah panen padi. Tradisi ini
dilaksanakan tiap tahun setiap tanggal 22 Bulan Rayagung, bulan terakhir dalam
perhitungan kalender Sunda. Biasanya berlangsung dengan sangat khidmat dan
semarak diberbagai Desa Adat Sunda.
4. Dalam kehidupan sehari-hari manusia tidak lepas dari interaksi social. Apa yang
anda ketahui mengenai interaksi social? Factor-faktor apa saja yang
mempengaruhi interaksi social di masyarkat.(berikan contohnya dalam kehidupan
sehari).
Interaksi sosial yaitu hubungan timbal balik antar individu dengan individu,
individu dengan kelompok dan kelompok dengan kelompok. Syarat terjadinya
interaksi yaitu adanya kontak sosial atau bertemunya 2 pihak dan lebih dan
komunikasi atau penyampaian pesan kepada orang lain. Factor yang
mempengaruhi interaksi sosial di masyarakat ada 4 yaitu :
• Faktor imitasi, dapat mendorong seseorang untuk mematuhi atau pun
melanggar kaidah-kaidah dan nilai-nilai yang berlaku. Contohnya seperti
seorang balita yang mengucapkan apa yang diucapkan oleh ibu dan ayahnya.
Lalu seorang anak yang meniru penampilan artis di televise.
• Faktor sugesti, berlangsung apabila seseorang memberi suatu pandangan atau
suatu sikap yang berasal dari dirinya yang kemudian diterima oleh pihak
lain.contohnya seperti ada salah satu masyarakat yang sakit demam dan
individu yang lain merasa ikut tidak enak badan dan tersugestikan sakit
demam juga. Contoh lainnya juga seorang siswa bolos yang mengikuti ajakan
temannya yang lain.
• Faktor identifikasi, merupakan kecenderungan atau keinginan dalam diri
seseorang untuk menjadi sama dengan pihak lain. Contohnya seperti seorang
anak yang gemar bermain sepakbola sehingga dia hafal nama nama pemain
sepakbola seperti Christian Ronaldo, Pogba dll. Proses pengenalan tersebut
akhirnya mendorong dia untuk meniru, baik membeli pakaian atau meniru
gayanya saat bermain bola.
• Faktor simpati, merupakan suatu proses dimana seseorang merasa tertarik
pada pihak lain. Contohnya seperti seseorang yang memberikan ucapan
selamat saat orang lain mendapatkan suatu penghargaan atau kebahagiaan,
lalu seseorang yang turut bersedih atau berduka saat orang lain ditimpa
musibah.lalu ada pula memberikan suatu bantuan berupa material atau non
material kepada yang sedang dilanda bencana.
5. Menurut pemahaman anda mengapa manusia disebut sebagai makhluk social ?
Faktor-faktor apa yang menentukan kelompok social dimasyarakat ?
Karena manusia tidak akan bisa hidup sendiri, manusia pasti memerlukan
bantuan orang lain dan lingkungan sosialnya untuk bersosialisasi seperti contohnya
saja ketika sakit manusia membutuhkan dokter dan perawat, ketika meninggal
manusia membutuhkan orang lain untuk menguburkan dirinya. Manusia juga
memiliki dorongan yang ada pada dirinya untuk berhubungan atau berinteraksi
dengan yang lain. Ada kebutuhan sosial (social needed) untuk hidup berkelompok
dengan orang lain. Manusia juga memiliki potensi yang akan berkembang bila ia
hidup ditengah-tengah manusia yang lain.
Ada 2 faktor utama yang menentukan kelompok sosial dimasyarakat yaitu:
1. kedekatan : pengaruh tingkat kedekatan atau kedekatan geografis. Kedekatan
menumbuhkan interaksi yang memainkan peranan penting dalam terbentuknya
kelompok pertemanan. Kedekatan geografis daerah asal ketika seseorang
merantau ke suatu tempat dan menemukan orang yang berasal dari daerah yang
sama, maka orang tersebut akan merasa ada ikatan batin meskipun semula
belum mengenal. Semakin dekat jarak geografis antara 2 orang semakin
mungkin mereka saling melihat, berbicara dan bersosialisasi.
2. Kesamaan : pembentukan kelompok sosial juga tergantung pada kesamaan
antara anggota anggotanya. Misalnyha seperti kesamaan minat, kesamaan
kepercayaan, kesamaan nilai, kesamaan usia, kesamaan tingkat intelejensi dll.
Kesamaan yang dimaksud juga antara lain : kesamaan kepentingan atau dengan
adanya kesamaan kepentingan maka kelompok sosial ini akan bekerja sama
demi mencapai tujuan atau kepentingan tersebut. Lalu kesamaan keturunan
atau sebuah kelompok yang terbentuk karena kesamaan keturunan biasanya
orientasinya untuk menyambung tali persaudaraan sehingga masing-masing
anggotanya akan saling berkomitmen untuk tetap aktif dan peduli pada
kelompok sosial tersebut. Dan adapula kesamaan nasib, dengan kesamaan
nasib maka akan terbentuk kelompok sosial yang mewadahi untuk
meningkatkan taraf maupun kinerja masing-masing anggota.
6. Kelompok atau Group yang mempunyai peraturan2 yang tegas dan dengan sengaja
diciptakan oleh anggota2nya untuk mengatur hubungan antara anggota2nya
disebut dengan kelompok? Mengapa disebut kelompok tersebut ? Berikan contoh
yang termasuk pada kelompok group tersebut dan berikan alasannya?
Kelompok atau Group yang mempunyai peraturan peraturan yang tegas dan
dengan sengaja diciptakan oleh anggota2nya untuk mengatur hubungan antara
anggota2nya disebut formal group. Formal group merupakan suatu sub organisasi
yang resmi didirikan dengan anggaran dasar organisasi dengan didalamnya
terdapat peraturan peraturan, keanggotyaan, pemilihan pemimpin. Kriteria
rumusan organisasi formal group merupakan keberadaan tata cara untuk
memobilisasikan dan mengoordinasikan usaha usaha demi tercapainya tujuan
berdasarkan bagian-bagian organisasi yang bersifat khusus. Contoh dari formal
group adalah organisasi. Usaha usaha yang dilakukan anggota organisasi disebut
melakukan hal yang bersifat formal karena didasarkan pada organisasi yang
memperjuangkan kepentingan bersama. Organisasi biasanya ditegakan pada
landasan mekanisme administrative. Misalnya sekolah terdiri dari beberapa bagian
seperti kepala sekolah, guru, siswa, orangtua murid, bagian tata usaha dan
lingkungan dan sekitarnya. Organisasi juga memerlukan pencapaian tujuan
mencakup berbagai kepentingan. Misalnya angkatan bersenjata, perusahaan,
sekolah, rumah sakit.
7. Apa yang anda ketahui mengenai urban community ? Coba kemukakan
karaktreistik dari masyarakat pedesaan dan masyarakat perkotaan
Urban Community atau masyarakat perkotaan adalah masyarakat kota yang tidak
tertentu jumlah penduduknya.sifat dan ciri kehidupan berbeda dengan masyarakat
perdesaan..
Karakteristik masyarakat pedesaan :
1. Warga memiliki hubungan yang lebih erat satu sama lain
2. Sistem kehidupan biasanya berkelompok berdasarkan atas dasar kekeluargaan
3. Umumnya hidup dari pertanian, dan bercocok tanam.
4. Golongan orangtua memegang peranan penting
5. Dari sudut pemerintahan, hubungan rakyat dan pemerintah bersifat informal
6. Perhatian masyarakat lebih pada keperluan utama kehidupan
7. Kehidupan keagamaan lebih kental
Karakteristik masyarakat perkotaan :
1. jumlah penduduknya tidak tentu
2. bersifat individualistis
3. Pekerjaan lebih bervariasi, lebih tegas batasannya dan lebih sulit mencari
pekerjaaan
4. Perubahan sosial terjadi dengan sangat cepat, menimbulkan konflik antara
golongan muda dan golongan tua
5. Perhatian lebih kepada penggunaan kebutuhan hidup yang dikaitkan dengan
masalah prestise.
6. Kehidupan keagamaan lebih longgar.
8. Apa yang anda ketahui mengenai kebudayaan dan budaya ? Sebutkan fungsi
budaya bagi masyarakat?
Kebudayaan menurut E.B Tylor (pakar antropologi) :
Kebudayaan adalah kompleks yg mencakup pengetahuan, kepercayaan, kesenian,
moral, hukum, adat-istiadat dan kemampuan2 serta kebiasaan2 yg didapatkan oleh
manusia sebagai anggota masyarakat. Masing-masing masyarakat memiliki
kebudayaan yang berbeda. Perbedaan budaya disebabkan perbedaan latar belakang
lingkungan, pendidikan dan ekonomi. Sedangkan budaya adalah cara hidup yang
berkembang yang dimiliki oleh sekelompok orang dan diwariskan turun temurun
untuk generasi ke generasi. Menurut KBBI budaya adalaha suatu pemikiran, adat
istiadat atau akal budi.
Fungsi budaya bagi masyarakat adalah :
1. Untuk melindungi diri terhadap alam (budaya orang papua, gunung sebagai
ibu)
2. Untuk mengatur hubungan antar manusia
3. Sebagai wadah dari pada segenap perasaan manusia
10. Menurut pendapat anda bagaimana peran dan fungsi keluarga pada era modern
demokratis saat ini. Perubahan apa yang terjadi pada peran dan fungsi keluarga .
Peran dan fungsi keluarga pada era modern ini banyak mengalami perubahan.
Seperti contohnya sering terjadi perubahan peran ayah yang tinggal dirumah untuk
mengatur rumah dan ibu yang pergi bekerja. Hal ini tentu sangat berdampak pada
kehidupan keluarga tersebut karena sang anak lebih merasa mendapat kasih sayang
dari sang ayah saja. Di era modern ini juga banyak sekali kemudahan dalam
melakukan segala aktivitas, seperti halnya banyak jasa penitipan anak, ketika
orangtua sibuk bekerja, anak terpaksa harus di titipkan ke tempat penitipan anak.
Ini merupakan perubahan pada fungsi sang ibu yang harusnya melindungi atau
protektif dan memberi kasih sayang namun dilaksanakan dengan tidak maksimal
oleh sang ibu karena adanya tempat penitipan anak atau daycare. Bahkan tidak
jarang anak keehilangan fitrahnya dalam keluarga karena orangtua yang sibuk
bekerja sehingga mereka terpaksa tumbuh tanpa pantauan dan bimbingan
sebagaimana mestinya. Seolah-olah peran keluarga hanya untuk memenuhi
kebutuhan materi/finansial saja tanpa memerdulikan kebutuhan psikologis dan
rohaninya. Padahal peran keluarga adalah pendidikan pertama bagi anak sebelum
dia masuk kedalam lingkungan masyarakat.
DAFTAR PUSTAKA