Di susun oleh:
2021
i
KATA PENGANTAR
Puji serta syukur marilah kita panjatkan pada Allah SWT yang telah
menciptakan manusia dan memuliakannya diatas makhluk-makhluk yang lain.
Juga tidak lupa pula shalawat dan salam atas pemimpin umat islam yakni baginda
besar Muhammad SAW, beserta para sahabat dan pengikutnya hingga akhir
zaman.
Terima kasih kepada Ibu Siti Amirah Makarim S.Pd selaku guru mata
pelajaran prakarya dan kewirausahaan, yang telah membimbing kami untuk
menyelesaikan tugas makalah ini. Selain itu kami juga mengucapkan banyak
terimakasih kepada teman-teman yang bersedia mempelajari dan memberikan
masukan atas makalah ini. Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah
untuk memenuhi tugas mata pelajaran yang bersangkutan. Kami berharap
makalah ini dapat bermanfaat bagi kami khususnya dan bagi kita semua selaku
calon generasi masa depan bangsa.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................................i
DAFTAR ISI......................................................................................................................ii
BAB I.................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.............................................................................................................1
A.Latar belakang............................................................................................................1
B.Rumusan masalah.......................................................................................................1
C.Tujuan Observasi........................................................................................................1
D.Manfaat Observasi......................................................................................................2
D. Sasaran Observasi.....................................................................................................2
E. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Observasi................................................................2
F. Metode Observasi......................................................................................................2
BAB II...............................................................................................................................3
HASIL DAN PEMBAHASAN..........................................................................................3
A. Hasil Observasi......................................................................................................3
BAB III..............................................................................................................................5
PENUTUP.........................................................................................................................5
KESIMPULAN..................................................................................................................5
SARAN..............................................................................................................................5
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Sebagai negara dengan jumlah penduduk yang besar dan memiliki sumber
daya alam dan sumber pangan yang beragam, Indonesia seharusnya dapat
memenuhi kebutuhan pangannya secara mandiri. Pemenuhan kebutuhan pangan
tersebut dapat dilakukan dengan cara memproduksi bahan pangan sendiri melalui
kegiatan budidaya.
Salah satunya dalam bidang peternakan, dan yang akan kami bahas kali ini
adalah budidaya dalam bidang unggas petelur. Peluang wirausaha ini sangat besar
karena telur adalah bahan pangan pokok sebagai sumber utama protein dan lemak
hewani bagi masyarakat. Hal ini menjadikan wirausaha di bidang budidaya ternak
unggas petelur sangat menarik.
B. Rumusan masalah
1. Apakah sarana dan prasarana yang dibutuhkan dalam budidaya ternak
unggas petelur?
2. Bagaimana pemasaran, dan harga produk budidaya unggas petelur
tersebut?
3. Bagaimana ke efektifan usaha produk budidaya unggas petelur di masa
pandemi ?
C. Tujuan Observasi
1. Untuk meningkatkan pengetahuan serta keahlian dalam bidang
budidaya unggas petelur
2. Untuk mengetahui produk unggas petelur yang dipasarkan
3. Untuk mengetahui pemasaran, harga dan pengemasan produk budidaya
unggas petelur
1
D. Sasaran Observasi
Pemilik Wirausaha ternak unggas petelur di sekitaran Desa Puteran
F. Metode Observasi
Metode observasi yang dilakukan oleh observer kali ini yaitu
dengan pengamatan secara langsung ketempat pelaksanaan observasi dan
juga wawancara kepada pemilik peternakan itu sendiri, Observasi kali ini
dilakukan sebanyak lima orang yakni Ade Irma Yuliana, Fahrizal Akbar,
Fitri Novitasari, Riski Mulyana dan Susanti.
2
BAB II
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Observasi
1. Wawancara Produsen unggas petelur
bapak Jajang memiliki usaha unggas petelur yang terletak di desa puteran ,
beliau merawat ayam ayamnya berdua bersama istrinya tanpa bantuan orang lain,
beliau telah membuka usahanya Kurang lebih 3 tahun yang lalu, Pak Jajang
memiliki 2 kandang ayam dengan ukuran masing-masing 25x3 m berisi 600 ekor
ayam dan 10 x 2,5 m berisi 240 ekor ayam, jadi jumlah ayam yang ada di kandang
tersebut berisi 840 ekor ayam.
Pak Jajang membuat kandang ayam diatas kolam dengan tujuan supaya
kotoran ayam mudah dibersihkan, peralatan yang digunakan di dalam kandang
tersebut berupa Keran air , toren, air steril , obat air, paralon sebagai tempat
minum ayam, selang air.
Pak jajang biasanya memberi makan ayamnya 2x sehari pada pagi hari jam
06.00 dan sore jam 14.00 . Pakan yang di gunakan jenis Egg Pluss Pencegahan
penyakit adalah hal yang cukup diperhatikan oleh pak jajang, beliau menggunakan
vaksin ketika ayam masih kecil untuk menghindarkan ayamnya dari penyakit.
Selain itu beliau juga membersihkan kandang ayamnya setiap pagi , bagian bagian
yang biasanya diperhatikan adalah tempat makan, tempat minum, dan bagian
bawah kandang, agar ayam tetap sehat ,Biasanya pak jajang memanen telur 1x
sehari sebanyak 800 butir 50 kg,penghasilan yang di dapatkan Pak Jajang kurang
lebih Rp.1.050.000
3
hanya mengambil dengan harga perkiloan atau 2
kiloan,biasanyabualimahmembeli telur ke pasar atau ke bapa yang berjualan
keliling dengan harga 21.000 dan dijual ke konsumen seharga 24/25.000 an
4
BABIII
PENUTUP
KESIMPULAN
Suatu usaha ternak ayam petelur diperlukan ketelitian dan keuletan dalam
menjag akesehatan ayam agar dapat menghasilkan telur yang baik ,Peluang usaha
ini yang cukup besar dapat menciptakan banyak lapangan kerja sehingga dapat
membuat kehidupan yang lebih baik terlebih lagi Pemilik peternakan lebih
memilih memasarkan telur-telurnya kepada toko/warung disekitar atau kepada
tengkulak sehingga dapat memberikan untung yang lebih besar.
SARAN
Menurut kelompok kami,sebaiknya Pak Jajang mencoba dulu membuat
pakan yang mengandung protein tinggi demi menghemat pengeluaran biaya pakan
unggas petelur, diantaranya yakni dengan memanfaatkan limbah ampas tahu