Upaya untuk Meningkatkan Kualitas Hidup Bangsa

Kualitas hidup suatu bangsa berasal dari tingkat kualitas pendidikannya sendiri.
Peran pendidikan sangat penting untuk menciptakan bangsa yang cerdas, damai, terbuka
dan demokratis. Oleh karena itu, pembaharuan pendidikan harus selalu dilakukan untuk
meningkatkan kualitas pendidikan nasional. Kemajuan suatu bangsa hanya dapat
dicapai melalui penataan pendidikan yang baik. Upaya peningkatan mutu pendidikan
diharapkan. Upaya peningkatan mutu pendidikan diharapkan dapat menaikkan harta dan
martabat bangsa Indonesia (Yatmoko, 2007). Selain itu dilansir dari situs web
Kementrian Perindustrian mempertegas bahwa daya saing dan produktivitas tenaga
kerja di Indonesia menjadi relatif rendah disebabkan oleh tingkat pendidikan tenaga
kerja masyarakat Indonesia. Ini artinya bahwa persaingan dengan dunia global
diperlukan pendidikan yang berkualitas agar bisa menyesuaikan dengan arus globalisasi.
Jika tidak ditangani dari sekarang maka bangsa Indonesia akan terus-menerus
melahirkan generasi muda dengan kualitas yang rendah.
Ketertinggalan bangsa Indonesia dalam bidang pendidikan, salah-satunya
disebabkan oleh rendahnya keberpihakan pemerintah sebagai penggagas dan pengayom
masyarakat terhadap bidang pendidikan, karena itu tidak berlebihan jika dikatakan
bahwa kelemahan dalam bidang pendidikan ini menujukkan ketidakberhasilan
pemerintahan suatu negara dalam meningkatkan kualitas bangsanya (Murhadi, 2004).
Menurut Surya (Murhadi, 2004) pendidikan sebagai kunci kualitas bangsa Indonesia
masih dipandang sebelah mata oleh pihak-pihak pengambil keputusan, terutama
pemerintah sebagai pengayom masyarakat. Padahal sejarah membuktikan bahwa
negara-negara maju seperti Inggirs, Rusia, Jepang, Cina dan juga India menjadi maju
karena negara-negara tersebut membangun pondasi pembangunannya melalui sektor
pendidikan. Mereka membangun sistem pendidikan yang berkualitas. Cina dan India
sekarang telah menjadi negara yang tumbuh berkembang setelah kualitas sumber daya
manusianya maju.
Kemajuan suatu bangsa dimasa sekarang dan masa datang akan sangat
ditentukan generasi muda yang akan menjadi penerus bangsa itu sendiri. Generasi muda
yang berkualitas dihasilkan dari adanya sistem pendidikan yang berkualitas pula. Tidak
mungkin akselerasi kemajuan bangsa yang terwujud dimasa datang tanpa didukung oleh
kemajuan di bidang pendidikan. Pendidikan merupakan investasi jangka panjang yang
sangat berharga dan bernilai luhur, terutama bagi generasi muda yang akan menentukan
maju mundurnya suatu bangsa (Murhadi, 2004).
Mengacu pada laporan Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNDP)
2004, tingkat kesejahteraan masyarakat Indonesia diukur dari indikator kesehatan,
pendidikan, dan ekonomi jauh tertinggal dibandingkan dengan negara-negara di Asia
Tenggara (Murhadi, 2004) . Upaya meningkatkan kualitas pendidikan teru-menerus
dilakukan, sesuai yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003
tentang sistem pendidikan nasional, bahwa pendidikan nasional adalah untuk
meningkatkan mutu pada setiap jenis dan jenjang pendidikan (UU No. 20 Tahun 2003).
Sebagaimana, program unggulan yang diberikan oleh bapak Presiden dan Wakil
Presiden untuk Indonesia yaitu “Nawa Cita” yang merupakan usaha negara untuk
meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia. Didalam poin ini bapak Joko Widodo-
Jusuf Kalla mencoba meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia melalui
pendidikan yang mumpuni kepada masyarakat. Dalam pendidikan ini diterapkannya
program “Indonesia Pintar” melalui wajib belajar selam 12 tahun tanpa pungutan biaya.
Hal ini bertujuan agar mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia sebagaimana yang
termuat dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. Dengan adanya program ini
diharapka pula dapat membentuk manusia Indonesia yang berkualitas, profesional,
berintegrasi tinggi, menguasai teknologi dan berinovasi tinggi sehingga siap serta
mampu bersaing membawa Indonesia menjadi pemeran utam dalam persaingan global.
Selain itu, dalam poin kelima “Nawa Cita” yang menjadi program bapak Joko Widodo-
Jusuf Kalla, pada bidang kesehatan. Kualitas kesehatan bangsa Indonesia juga
mempengaruhi seberapa besar kualitas bangsa Indonesia, kesehatan menjadi sangat
penting bagi masyarakat terutama dalam membangun negara menuju kearah yang lebih
baik karena kesehatan merupakan salah-satu kebutuhan mendasar manusia. Utamanya
bagi masyarakat yang tinggal didaerah yang terbelakang yang minim akan pelayanan
kesehatan. Selanjuttnya adalah program “Indonesia Kerja” dan “Indonesia Sejahtera”,
dimana negara berusaha untuk menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat
terutama bagi sektor pertanian dengan reformasi agraria menciptakan 9 juta hektar lahan
pertanian untuk rakyat tani dan buruh tani yang ada di Indonesia. Alasan mengapa
program ini diarahkan pada sektor pertanian karena Presiden Joko Widodo melihat ada
potensi yang sangat besar dari sektor pertanian yang didukung dengan kondisi yang
subur dan juga iklim yang sesuai untuk mengembangkan pertanua. Selain itu pada
sektor pertanian lebih banyak menyerap para tenaga kerja dalam jumlah yang sangat
besar dan dinilai dapat menjadi roda penggerak bagi perekonomian nasional.
(Beritadaerah.com). Dari yang sudah dijelaskan sebelumnya, ini merupakan salah-satu
bentuk dan upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas hidup bangsa Indonesia.
 DAFTAR RUJUKAN

Beritadaerah.co.id. Diakses pada tanggal 22 April 2018.

Kemenperin.go.id. Diakses pada tanggal 22 April 2018.

Murhadi. 2004. Kontribusi Pendidikan dalam Meningkatkan Kualitas Bangsa Indonesia

(Volume XX). Dari file:///C:/Users/Acer/Downloads/153-7179-1-PB
%20(1).pdf.

Undang-Undang No. 20 Tahun 2003.

Yatmoko, Y. 2007. Peningkatan Hasil Belajar Biologi pada Pokok Bahasan Ekosistem
dengan Penerepan Pendekatan Kontekstual Siswa Kelas VII SMP Negeri 2
Kartasura Tahun Ajaran 2006/2007. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Dari http://eprints.ums.ac.id/12317/1/Bab_1.pdf.