Nama : Roshita Desthi Nurimah

NIM : 22812141019
Kelas : A22

RESUME WEBINAR ICEBESS – AcoMC 2022

Webinar ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 15 Oktober 2022 dimulai dari pukul 08.00 sampai
dengan pukul 17.00 WIB, yang bertempat di Aveon Hotel Yogyakarta.
Topik: “Konsep Baru Pendidikan dan Bisnis : Tantangan Bagi Akademisi dan Praktisi”
Pembicara :
1. Ben-Roy Do, Ph.D. dari Fu Jen Catholic University, Taiwan
2. Fitra Roman Cahaya, Ph.D. dari University of Essex, England
3. Mahendra Adhi Nugroho, S.E., M.Sc., Ph.D. dari Faculty of Economics, Universitas
Negeri Yogyakarta, Indonesia

Ben-Roy Do, PH,D. Dengan topik Tantangan Transformasi Digital

 Transformasi Digital
Transformasi digital adalah menerapkan kemampuan digital pada proses, produksi, dan aset
untuk meningkatkan efisiensi seperti peningkatan nilai pelanggan. Di Asia, pelanggan adalah
karyawan, dan karyawan sepenuhnya merasakan layanan yang ditawarkan di Asia.
Transformasi digital juga dimanfaatkan untuk manajemen risiko dan teknik monetisasi yang
berpotensi baru.
 Tiga Jenis Aplikasi Transformasi Digital
1. Financial Technology
Fintech adalah penggunaan teknologi baru untuk bersaing dengan metode keuangan
tradisional dalam penyampaian layanan keuangan. Empat domain utama yang
dikembangkan di Fintech yaitu: kecerdasan buatan, komputasi awan, blockchain, dan
data besar.Contohnya adalah penggunaan pendekatan peer-to-peer lending, pemberi
pinjaman bertemu (mencocokkan) langsung melalui platform, dan meminjamkan uang.
2. Marketing Technology
Martech adalah rangkaian solusi perangkat lunak yang digunakan oleh para pemimpin
pemasaran untuk mendukung tujuan bisnis yang sangatpenting dan mendorong inovasi
dalam organisasi mereka. Inti dari martech adalah fokus pada konten, pengalaman
pelanggan, periklanan, pemasaran langsung, manajemen pemasaran, serta data dan
analisis pemasaran.
3. Human Resource Technology
Human Resource Technology merupakan istilah umum untuk perangkat lunak dan
perangkat keras terkait yang digunakan untuk mengotomatisasi fungsi sumber daya
manusia organisasi. Ini termasuk penggajian dan kompensasi karyawan, manajemen
kinerja untuk akuisisi bakat, manajemen kerja, dan administrasi keuangan.

 Solusi untuk menghadapi tantangan transformasi digital :

1. Pemikiran desain adalah pendekatan inovasi yang berpusat pada manusia yang
menggambarkan kotak peralatan desainer untuk mengintegrasikan kebutuhan manusia,
 kemungkinan teknologi, dan persyaratan untuk kesuksesan bisnis.. Pengguna adalah
pelanggan tetap atau karyawan
2. Manajemen pengalaman pelanggan adalah kumpulan proses pelacakan, mengelola semua
interaksi antara pelanggan serta organisasi sepanjang siklus hidup pelanggan.
3. SAP Success Factors adalah contoh penggunaan Design Thinking untuk "menciptakan
solusi yang mengurangi kompleksitas, meningkatkan efektivitas,dan menyenangkan
pelanggan."
4. Kesimpulannya adalah transformasi digital oleh tekonologi SDM bergerak dari “Baik
untuk dimiliki” menjadi “Penting untuk bertahan hidup”. Pengalaman karyawan dan
kecerdasan bakat adalah inti baru. (Bersin, 2021)
Mahendra Adhi Nugroho, S.E., M.Sc., Ph.D. dengan topik Covid-19 Mengubah
Permainan
Berdasarkan dari hasil penelitian Mahendra Adhi Nugroho, S.E., M.Sc., Ph.D. tentang
Covid-19 menyimpulkan bahwa pandemi Covid-19 dapat mengubah segalanya termasuk
pendidikan. Selain itu, membagikan video tentang Covid 19 yang bisa meluas dan mengubah
segalanya termasuk pendidikan, seiring dengan dunia pendidikan online, guru seharusnya bisa
mengubah perilakunya ketika mengajar murid-muridnya. Ketika Covid-19 mendigitalkan sistem
pendidikan, itu tentang memberikan informasi dan pembelajaran. Maka dari itu mahasiswa
dianjurkan untuk mengakses e-learning. Namun setelah kasus Covid-19 menurun, maka
dilakukan penyesuaian seperti, mahasiswa dapat bertatap muka dengan pembelajaran secara
hybrid. Pembelajaran Hybrid ini sangat berpengaruh terhadap mahasiswa karena mereka dapat
menilai bagaimana kualitas pelayanan dan pemahaman dalam menggunakan e-learning. Karena
e-learning akan meningkatkan kinerja mahasiswa itu sendiri. Jika mahasiswa menemukan
kesulitan untuk menggunakan e-learning itu akan membuat kinerja mahasiswa menurun. Maka
e-learning adalah alat pembelajaran yang berguna dan mudah.

Fitra Roman Cahaya, Ph.D. dengan topik Tantangan Bagi Praktisi

 Bisnis setelah pandemi biasanya akan melakukan pemulihan ekonomi. Selama pandemi
mereka akan belanja online dengan memanfaatkan platfrom digital. Seperti membeli
laptop dan alat elektronik untuk menunjang bisnis.
 Setelah relaksasi pembatasan Covid ada harapan baru tetapi...
1. Resesi
2. Inflasi ( misalnya Turki, Inggris )
3. Krisis energi ( bahan bakar, gas, dan listrik )
4. Biaya hidup yang lebih tinggi
5. Gangguan bisnis karena ada pemogokan besar
6. Kekurangan staff
7. Misalnya pada perusahaan penerbangan dan bandara
8. Perang Ukraina
 Masalah lain yang terjadi sejak masa pra-pandemi COVID 19.
1. Anak kecil harus kembali bekerja dan merelakan dalam mengenyam pendidikan
2. Adanya bencana
3. Adaya beberapa ikan mati terdampar di tepi pantai
4. Polusi udara akibat cerobong asap pabrik
5. Sampah yang menumpuk
Contoh kasus: Kasus mineral konflik
 Pemerintah AS memberlakukan Dodd-FrankAct tahun 2010 yang mewajibkan
perusahaan untuk melacak dan mengungkapkan mineral konflik seperti emas dalam
rantai pasokan mereka.
 Inisiatif di seluruh dunia untuk menangani masalah dan pelaporan keberlanjutan.Beberapa
contoh :
1. Pembentukan dan komitmen SDGs
2. Tuntutan untuk pengungkapan keberlanjutan - pengembangan pedoman dan
standar Global Reporting Initiatives (GRI).
3. Konferensi Para Pihak ke-26 (COP26) untuk menangani perubahan iklim
4. Persyaratan hukum bagi perusahaan untuk melakukan aktivitas keberlanjutan dan
mengungkapkan aktivitas tersebut (misalnya UU 40/2007 dan Peraturan OJK No.
51/POJK/03/2017 di Indonesia, UU Dodd-Frank di AS, dll).

 Praktik bisnis saat ini (sebagai tanggapan terhadap peraturan dan/atau harapanpemangku
kepentingan, atau karena alasan lain)
Beberapa contoh:
1. Beberapa perusahaan di Inggris telah membeli mobil listrik sepenuhnya untuk
kegiatan operasional mereka (saat ini tidak ada pajak tahunan untuk mobil
listrik di Inggris dan tidak ada biaya Zona Emisi Ultra Rendah untuk bepergian
di London) meskipun harga mobil ini masih tinggi.
2. Tanda tangan elektronik untuk kontrak (perlu konsensus di antara pemangku
kepentingan plus harus didukung oleh hukum)
3. Banyak perusahaan tidak lagi menyediakan kantong plastik untuk konsumen.
4. Perusahaan mengidentifikasi dan terlibat dengan pemangku kepentingan utama
untuk menentukan kegiatan keberlanjutan yang perlu dilakukan dan
dikomunikasikan.
5. Perusahaan menyiapkan dan menerbitkan laporan keberlanjutan yang berdiri
sendiri dan mempekerjakan penjamin independen untuk memastikan laporan
tersebut.

 Mana teknologinya?
1. Menggunakan dan memaksimalkan teknologi untuk alasan ekonomi diperlukan dan
harus dimasukkan ke dalam perencanaan strategis dan proses bisnis perusahaan.
2. Namun, penggunaan teknologi (seperti teknologi informasi) harus dilakukan secara
etis dan hati-hati.

 Tantangan Bagi Praktisi

 Bagaimana berkomitmen dan responsif terhadap isu-isu keberlanjutan.
 Bagaimana mengalokasikan sumber daya untuk melakukan praktik keberlanjutan,
mengungkapkan informasi keberlanjutan, dan mempekerjakan penjamin independen
untuk memastikan pengungkapan keberlanjutan.
 Bagaimana mengembangkan budaya keberlanjutan dalam perusahaan.
 Bagaimana memastikan praktik keberlanjutan dalam rantai pasokan perusahaan
(termasuk memilih pemasok yang berkomitmen untuk melakukan praktik
keberlanjutan).
 Bagaimana mengidentifikasi dan melibatkan pemangku kepentingan utama untuk
menentukan isu/topik keberlanjutan yang akan ditangani dan dilaporkan.
 Bagaimana meminimalkan, mengelola, dan memperbaiki dampak negatif (misalnya
mengurangi emisi dan mengukur pengurangan).
 Bagaimana membuat dan mengelola dampak positif.
 Bagaimana mengidentifikasi kemungkinan risiko dan krisis non-keuangan (misalnya
pandemi) serta mempersiapkan mitigasi risiko tersebut.
 Dampak peningkatan leverage dan pendapatan pada kesulitan keuangan dengan
ukuran perusahaan sebagai moderator
1. Kesulitan keuangan adalah tahap akhir dari kinerja organisasi perusahaan, jatuh
sebelum kebangkrutan.
2. Pendidikan Kewirausahaan dan Dampak Lingkungan Sosial terhadap Kewirausahaan Ini
adalah pendekatan yang disengaja untuk mengembangkan seksualitas.