MEMAHAMI UU

PESANTREN
- MAJELIS MASYAYIKH -

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

“
Peran strategis para kyai dan ibu nyai, para
santri, bersama-sama seluruh pemangku
kepentingan bangsa ikut membangun
masa depan Indonesia dan sangatlah
“Kita harapkan ada
pengakuan sistem
pendidikan di ponpes oleh
diharapkan. Apalagi menjawab tantangan negara. Terhadap kesetaraan
era revolusi industri jilid keempat dan
lulusan tentu saja”
kompetisi global sekarang ini
"Karena saya melihat para santri tak hanya
paham ilmu agama, tapi juga wirausaha,
bahkan saat ini para santri melek digital dan
tidak sedikit yang menjadi pelopor
teknologi informasi yang bisa membawa
“ Presiden RI
18 Desember 2018
manfaat nyata bagi negara ini.”

Presiden RI
30 Januari 2021

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

MEMAHAMI PESANTREN

Pengertian Historis Asas Aswaja

Sejak awal berdirinya
Beragam dan Khas
Pada mulanya pesantren
berupa hubungan “kiai-santri” sampai sekarang, Masing-masing pesantren
baik dalam konteks pendidikan, pesantren di Indonesia memiliki kekhasan
dakwah dan pemberdayaan. berasaskan Ahlussunnah masing-masing baik dari
Santri mengaji kepada kiai. wal jama’ah (al-Qur’an, aspek layanan pendidikan,
Bentuk dan satuan pendidikan hadis, Ijma’, Qiyas), maupun dalam fungsi
yang dimiliki pesantren saat ini menjadi role model lainnya, termasuk juga
adalah bentuk pengembangan toleransi dan kerukunan tradisi, sistem dan tata
pesantren. umat beragama kelola.

Terus Bertumbuh Lembaga Tertua

Pesantren terus
lembaga pendidikan
tumbuh pesat. Lebih
tertua dan genuine
dari 35 ribu
Indonesia. Tercatat
pesantren, lebih dari
pada tahun 1619
9 juta santri, dan
sudah berdiri
ratusan ribu
pesantren di
pendidik
Indonesia

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

ASAS DAN TUJUAN PESANTREN

Ketuhanan Yang Maha Esa Kebangsaan Kemandirian Keberdayaan Kemaslahatan

Multikultural Profesionalitas Akuntabilitas Keberlanjutan Kepastian hukum

Membentuk individu yang unggul di berbagai bidang yang memahami dan mengamalkan nilai ajaran agamanya
1 dan atau menjadi ahli ilmu agama yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, berilmu, mandiri, tolong-menolong,
seimbang, dan moderat;

Membentuk pemahaman agama dan keberagamaan yang moderat dan cinta tanah air serta membentuk
2 perilaku yang mendorong terciptanya kerukunan hidup beragama; dan

Meningkatkan kualitas hidup masyarakat yang berdaya dalam memenuhi kebutuhan pendidikan warga negara
3 dan kesejahteraan sosial masyarakat.

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

 UU INI LAHIR DARI PROSES YANG PANJANG
Dari 16 Oktober 2018 - 24 September 2019

1 2 3 4 5
10 Juli 2019
16 Okt 2018 27 Nov 2018 18 Jan 2019 Jan-Maret 2019 Mendapatkan
DPR mengesahkan Presiden menunjuk Menteri Pembentukan Panitia Antar PAK melakukan berbagai kajian dalam
persetujuan perubahan
Rancangan Agama sebagai koordinator Kementerian Penyusunan RUU rangka penyusunan Daftar Inventarisasi
judul menjadi RUU
Undang-Undang tentang Panja untuk melakukan PPK yang ditetapkan melalui Masalah (DIM) RUU tentang Pesantren
Pesantren dalam
Pesantren dan penyusunan DIM bersama Keputusan Menteri Agama dan Pendidikan Keagamaan bersama
Rapat Dengar
Pendidikan Keagamaan dengan Mendikbud, Menristek Nomor 48 Tahun 2019 tanggal Kementerian dan lembaga terkait,
Pendapat antara Panja
(RUU PPK) menjadi Dikti, Menkeu, Mendagri, 18 Januari 2019. organisasi kemasyarakatan, tokoh lintas
Pemerintah dan Panja
inisiatif Dewan Menpan RB, dan Menkumham. agama, pakar, pengasuh pondok
Perwakilan Rakyat. DPR RI pada tanggal
pesantren, dan lainnya.
10 Juli 2019.
11 10 9 8 7 6
24 Sep 2019 19 Sept 2019 16 Sept 2019 4 Sept 2019 26-28 Agus 2019 17 & 23 Juli
26-27: RDPU dengan Pertemuan lanjutan antara
Penetapan RUU Raker Komisi VIII dengan 3 Rapat 3 Agenda: 1) Rapat Panja Komisi VIII
perwakilan pesantren, Tim Teknis Panja Pemerintah
Pesantren menjadi 7 Menteri dengan Membahas DIM, 2) DPR dan Pemerintah,
forum pesantren, dan dan Tim Teknis Panja DPR,
agenda: Laporan Panja, Merumuskan Draft RUU membahas DIM RUU dan
UU Pesantren. Ormas Islam. tim telah berhasil
Pendapat Fraksi, dan Pembentukan Tim Pembentukan Tim
menginventarisir pasal-pasal
Pandangan Menteri Sinkronisasi, dan 3) Perumus.
28 Agustus: Rapat Panja yang dianggap krusial.
Agama, Penandatangan Sinkronisasi Draft RUU.
RUU, Pengambilan Komisi VIII DPR dan
Keputusan untuk sidang Pemerintah, membahas
Paripurna. DIM RUU.

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

 PRINSIP DAN NORMA UU
01
Rekognisi,
Afirmasi dan
Fasilitasi
1) Pesantren menjadi
bagian dari sistem
pendidikan nasional, 2)
lulusan dan ijazahnya diakui
oleh jenis pendidikan lain
dan dunia kerja, sehingga
alumni pesantren dapat
melanjutkan pendidikan ke
jenjang yang lebih tinggi dan
mendapatkan pekerjaan
seperti lulusan jenis
pendidikan lain.
https://www.majelismasyayikh.id/
02 03
Penguatan Menjaga
KUALITAS KEKHASAN,
Pesantren Bukan
PENYERAGAMAN
Penguatan kualitas Pesantren di Indonesia tidak
pondok pesantren dalam tunggal, maka tidak boleh
menjalankan fungsi diseragamkan. Menjaga
pendidikan, dakwah dan kekhasan ini tidak berarti
pemberdayaan membiarkan pesantren
masyarakat dalam keterbelakangan,
tetapi justru mengadvokasi
pesantren untuk
berkembang dan berdaya
sesuai dengan visi-misi
masing-masing pesantren.
sekretariat@majelismasyayikh.id
04 05
Menjaga Menjaga
INDEPENDENSI, Komitmen
bukan KEBANGSAAN
INTERVENSI
Kemandirian pesantren, baik Komitmen kebangsaan
dalam hal tata kelola pesantren ini dikonstruksi
maupun penyelenggaraan dari hasil bacaan terhadap
layanan dijamin dalam UU ajaran-ajaran Islam, pada
ini. Ini penting karena satu bagian, dan refleksi
merupakan lembaga yang kebudayaan pada bagian
lahir dari akar budaya lainnya.
masyarakat Indonesia.
majelismasyayikh
APA YANG DIREKOGNISI UU No.18/2019

Lulusan Pesantren Tradisi Akademik Metode Pembelajaran Otonomi Tata Kelola Keragaman Model
Kesetaraan Ijazah Seperti hafalan sebagai Kekhasan terhadap Otonomi tata kelola Pesantren memiliki
untuk melanjutkan prasyarat kelulusan, metode pembelajaran, lembaga dan keragaman model,
tingkatan pendidikan bahtsul masail, dan seperti: sorogan, keuangan, serta peran kurikulum, level, dan
dan akses kerja integrasi sekolah dalam bandongan, kelas, dan sosial pesantren. jenis.
layak. sistem pendidikan khidmat.
pesantren.

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

STRUKTUR UNDANG-UNDANG PESANTREN
9 BAB - 55 PASAL

BAB 1 BAB 2 BAB 3

Ketentuan Umum Asas, Tujuan dan Ruang

1 Pasal Lingkup Pendirian dan Penyelenggaraan Pesantren
3 Pasal (42 Pasal)

BAB 4 BAB 5 1. Umum: Arkanul Ma’had (Kyai, Santri, Asrama, Musholla,

Kitab Kuning/ Muallimin), - 1 Pasal
Pengelolaan Data &
Pendanaan 2. Pendirian: Pendaftaran ke Kemenag - 2 Pasal
Informasi 2 Pasal 3. Penyelenggaraan: Rahmatan Lil ‘Alamin, Menjaga
1 Pasal
Kekhasan, dan Rincian Penyelenggaraan Arkanul Ma’had
BAB 6 BAB 7 – 7 Pasal
4. Pesantren Dalam Fungsi Pendidikan: Formal dan Non
Kerjasama Partisipasi Masyarakat Formal, Sistem Penjaminan Mutu (Dewan dan Majelis
1 Pasal 1 Pasal Masyayikh), Pendidik dan Tenaga Kependidikan - 22
Pasal
5. Pesantren Dalam Fungsi Dakwah: Prinsip dan
BAB 8 BAB 9
Pendekatan Dakwah - 6 Pasal
6. Pesantren Dalam Fungsi Pemberdayaan Masyarakat:
Ketentuan Peralihan Ketentuan Penutup Penyiapan SDM Terampil dan Aktif - 4 Pasal
2 Pasal 2 Pasal

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

FUNGSI, RUKUN, RAGAM PESANTREN

RAGAM

FUNGSI
Pengkajian Kitab Kuning

Dirasah Islamiyah dengan pola Pendidikan Dakwah Pemberdayaan

Muallimin Masyarakat

Bentuk lain, terintegrasi dengan

pendidikan umum

RUKUN
Kiai | Santri Mukim | Asrama / Pondok | Masjid /
Musholla | Kajian Kitab Kuning / Dirasah Islamiyah

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

 Regulasi Turunan tidak boleh bertentangan dengan norma,
asas, dan prinsip regulasi di atasnya (UU. No. 18 tahun 2019)

Tentang Pendanaan Penyelenggaraan Pesantren (diundangkan pada 2

Perpres No 82.
1 Tahun 2021
September 2021)

Tentang Pendirian dan Penyelenggaraan Pesantren (diundangkan pada

Peraturan Menteri 3 Desember 2020). Regulasi turunannya Keputusan Direktur Jenderal
2 Agama No 30 Pendidikan Islam Nomor 511 Tahun 2021 tentang Petunjuk Teknis
Pendaftaran Keberadaan Pesantren

UU No. 18 Peraturan Menteri Agama Tentang Pendidikan Pesantren (diundangkan pada 30 November 2020).

Tahun 2019 3 No 31
Regulasi turunannya berupa Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan
Islam No. 2670 Tahun 2021, dan No. 3481 tahun 2021

Peraturan Menteri Tentang Ma’had Aly (diundangkan pada 3 Desember 2020). Regulasi
4 Agama No 32
turunannya berupa Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam
Nomor 2669 Tahun 2021

Beberapa pemerintah daerah telah menerbitkan Peraturan Daerah baik

5 Peraturan Daerah pada level Provinsi maupun Kabupaten/Kota, seperti Perda No. 1 (Jawa
Barat), Kab. Jombang, Kab. Kediri, dan lain sebagainya.

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

FUNGSI PESANTREN BIDANG
PENDIDIKAN

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

Pesantren melaksanakan fungsi Bentuk pendidikan
pendidikan sebagai bagian dari
penyelenggaraan pendidikan ❏ Pesantren menyelenggarakan pendidikan formal
nasional. dan/atau nonformal.
❏ Pendidikan formal sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
Tujuan meliputi Pendidikan Pesantren jenjang pendidikan dasar,
menengah, dan tinggi.
❏ Pesantren menyelenggarakan fungsi pendidikan ❏ Pendidikan nonformal sebagaimana dimaksud pada ayat
berdasarkan kekhasan, tradisi, dan kurikulum (1) berbentuk pengkajian Kitab Kuning.
pendidikan masing-masing Pesantren.
❏ Fungsi Pendidikan Pesantren sebagaimana Kurikulum
dimaksud pada ayat (1) ditujukan untuk
membentuk Santri yang unggul dalam mengisi
kemerdekaan Indonesia dan mampu menghadapi ❏ Kurikulum Pendidikan Muadalah terdiri atas kurikulum
perkembangan zaman. Pesantren dan kurikulum pendidikan umum
❏ Kurikulum Pendidikan Diniyah Formal terdiri atas
kurikulum Pesantren dan kurikulum pendidikan umum.
Hak ❏ Ma'had Aly mengembangkan rumpun ilmu agama Islam
berbasis Kitab Kuning dengan pendalaman bidang ilmu
Santri yang dinyatakan lulus berhak: keislaman tertentu.
1. Melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih ❏ Pendidikan Pesantren jalur pendidikan nonformal dapat
tinggi baik yang sejenis maupun tidak sejenis; diselenggarakan secara berjenjang atau tidak berjenjang.
dan/atau
2. Mendapatkan kesempatan kerja.

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

PENDIDIKAN PESANTREN DALAM UU PESANTREN
JENIS PENDIDIKAN
Pendidikan Umum Pendidikan Pesantren Pendidikan Keagamaan Islam
JALUR PENDIDIKAN
JENJANG FORMAL FORMAL NON-FORMAL NON-FORMAL INFORMAL

Sekolah Madrasah & Pendidikan Muadalah, Pendidikan Diniyah Formal Pesantren Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT), Keluarga &
& PTU PTKI (PDF), dan Ma’had Aly hanya mengaji Pendidikan al-Qur’an, Majelis Taklim Lingkungan

PTU PTKI Ma’had Aly MDT 1. Pendidikan Majelis Keluarga &

TINGGI
al-Jamiah Tahfidz Taklim Lingkungan
al-Qur’an
SMA / MA / MAK Pendidikan Pendidikan PDF Ulya MDT Ulya
SMK Muadalah Muadalah Ulya dan 2. Ta’limul
Ulya Pendidikan Qur’an lil aulad
Muadalah Wustha
SMP MTs Pendidikan secara PDF MDT
DASAR & Pengkajian
Muadalah berkesinambungan Wustha Wustha
MENENGAH Kitab Kuning
Wustha

SD MI Pendidikan Muadalah Ula PDF Ula MDT Ula Taman

Pendidikan
al-Qur’an

PAUD TK RA TK al-Qur’an

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

BENTUK PENDIDIKAN PESANTREN: JENIS DAN SATUAN
Pendidikan pesantren sebagai salah satu JENIS
PENDIDIKAN dengan karakteristik dan
kekhasannya: budaya dan tata nilai, kitab kuning,
asrama, kiai.
Pesantren Plus Pendidikan Agama/Umum
01
Selain menyelenggarakan pendidikan pesantren,
sebagian pesantren menyelenggarakan pendidikan
agama dan/atau pendidikan umum seperti
sekolah/madrasah s/d Perguruan Tinggi (secara lengkap
atau sebagian)
Pendidikan Formal-Non Formal
02 Sebagian pesantren menyelenggarakan pendidikan
pesantren formal dan non-formal sekaligus, dengan /
tanpa Pendidikan Keagamaan Islam
Pendidikan Non-Formal
03 Sebagian pesantren menyelenggarakan hanya pendidikan
non-formal, yakni hanya mengaji kitab kuning (jumlahnya
paling banyak, >30ribu), sebagian ditambah dengan
Pendidikan Keagamaan Islam, seperti TPQ dan Majelis
Taklim
https://www.majelismasyayikh.id/
Pendidikan pesantren sebagai SATUAN PENDIDIKAN
dengan karakteristik dan kekhasannya: budaya dan tata
nilai, kitab kuning, asrama, kiai. Ada empat satuan
pendidikan pesantren
Ma’had Aly
01 Berjenis formal & berjenjang Pendidikan tinggi
Pendidikan Muadalah
02 Berjenis formal & berjenjang Pendidikan Dasar dan Menengah,
yang terdiri dari 1) Pendidikan Muadalah Ulya, 2) Pendidikan
Muadalah Wustha, 3) Pendidikan Muadalah Ulya dan
Pendidikan Muadalah Wustha secara berkesinambungan, 4)
Pendidikan Muadalah Ula
Pendidikan Diniyah Formal (PDF)
03 Berjenis formal & berjenjang Pendidikan Dasar dan Menengah,
yang terdiri dari 1) PDF Ulya, 2) PDF Wustha, 3) PDF Ula
Pengkajian Kitab Kuning
04 Berjenis non-formal, dan berjenjang sejak PAUD sampai
Pendidikan Tinggi. Pesantren dalam kategori ini paling banyak
jumlahnya
sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh
RAGAM PENDIDIKAN PESANTREN
Pendidikan pesantren memiliki karakteristik dan keunggulan masing-masing: 1)
kurikulum, 2) satuan-satuan pendidikan, 3) sistem tradisi/kultur

Contoh 1 Contoh 2 Contoh 3

2
1. Pendidikan Muadalah
Kurikulum 2. Pendidikan Diniyah Formal Pesantren memiliki Pendidikan Pesantren Pendidikan Pesantren
Pesantren 3. Ma’had Aly hampir/semua satuan (Formal + Non- formal) (Formal
hanya mengaji,
+ Non- formal)
sementara
pendidikan, yaitu: sebagian + Formal sebagian
untuk satuan
+ Formal
pendidikan
4. Pesantren hanya mengaji
Pendidikan Pesantren, Kemenag + Pendidikan Kemenag
lainnya, siswa
+ Pendidikan
dapat
Pendidikan Umum, Keagamaan Islam Keagamaan
mengikuti di Islam
luar
Pendidikan Keagamaan Non-Formal. Punya Non-Formal.
pesantren (pesantren
Punya
1. Madrasah Islam. Misalnya, ia Pendidikan Muadalah, Pendidikan Muadalah,
memberikan kebebasan
memiliki PDF + PDF, Madrasah s/d PTKI,
PTKI PDF, Madrasah
apakah akan belajar
s/d PTKI
di
2. PT Keagamaan Islam
Madrasah + PTKI + ATAU punya pendidikan satuan pendidikan lainnya
Kurikulum 3. Pendidikan Keagamaan Sekolah + PTU Contoh: …….
pesantren + Sekolah Contoh:
atau …….
tidak)
Islam: Madrasah Diniyah
Kemenag
Takmiliyah (MDT), Kurikulum yang Kurikulum yang
Kurikulum yang digunakan
digunakan Kurikulum yang digunakan
Pendidikan al-Qur’an, Majelis digunakan bergantung bergantung kepada
bergantung kepada induk
induk bergantungyang
Kurikulum kepada induk
digunakan
Taklim kepada induk dari dari satuan
dari satuan pendidikan
pendidikan dari satuan
adalah pendidikan
kurikulum
satuan pendidikan tersebut.
tersebut. tersebut.
masing-masing pesantren
tersebut.

Kurikulum 1. Sekolah
Kemendikbud 2. Perguruan Tinggi Umum

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

UU NO.18/19 ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan
pesantren (Pasal 26)

Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Pesantren

Fungsi Tujuan

Peningkatan
Melindungi Mewujudkan Memajukan Dukungan
kualitas dan Penguatan
kemandirian pendidikan penyelenggara sarana dan
daya saing pengelolaan
dan kekhasan pesantren an pendidikan prasarana
SDM pesantren
Pesantren. yang bermutu pesantren pesantren
pesantren

Dilakukan oleh
Berkoordinasi dengan Dirumuskan oleh Majelis Masyayikh, Kementerian
Dewan Masyayikh ditetapkan oleh Menteri Agama
berdasarkan
rekomendasi
Majelis Masyayikh

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

Untuk menjaga Prinsip dan Norma UU, dibentuklah Majelis Masyayikh
dan Dewan Masyayikh

Dewan Masyayikh Majelis Masyayikh

Dipimpin oleh pengasuh utama (Kyai), beranggotakan unsur MM merupakan wakil Dewan Masyayikh, beranggotakan unsur
pesantren dan atau pakar. pesantren yang dianggap mewakili kompetensi berbagai bidang
keilmuan dalam pesantren.

Tugas Pokok (Pasal 27) Tugas Pokok (Pasal 29)

Menyusun kurikulum, menyusun kegiatan 1 Menetapkan kerangka dasar dan struktur kurikulum Pesantren
1
pembelajaran, dan melaksanakan ujian dan kelulusan
pesantren. 2 Memberi pendapat kepada Dewan Masyayikh dalam menentukan
kurikulum Pesantren;
2 Meningkatkan kompetensi dan profesionalitas
pendidik dan tenaga kependidikan. 3 Merumuskan kriteria mutu lembaga dan lulusan Pesantren

3 Menyampaikan data santri yang lulus kepada Majelis Merumuskan kompetensi dan profesionalitas pendidik dan tenaga
4
Masyayikh. kependidikan

5 Melakukan penilaian dan evaluasi serta pemenuhan mutu;

6 Memeriksa keabsahan setiap syahadah / ijazah Santri yang

dikeluarkan oleh Pesantren

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

 KH. Azis Afandi Dr. Hj. Amrah Kasim Lc,

KH. Abdul Ghaffar
Rozin, M.Ed
Dr. KH. Abdul Ghofur Dra. Nyai Hj. Badriyah
Maimun, M.A Fayumi, Lc, M.A
Prof. Dr. KH. Abd. A’la
KH. Tgk. Faisal Ali
Basyir
Majelis Masyayikh periode 2021-2026 dilantik oleh Menteri Agama
30 Desember 2021
“
MA
Majelis Masyayikh adalah
lembaga mandiri dan
independen sebagai
perwakilan Dewan Masyayikh
dalam merumuskan dan
Dr. K.H. Muhyiddin menetapkan sistem
Khatib
penjaminan mutu Pendidikan
Pesantren
“
KH. Jam’an Nurchotib
Mansur, S.H.I, M.E

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

RENCANA INDUK MAJELIS MASYAYIKH
5 TAHUN PERTAMA

Prioritas Kerja MM 2022-2026

Ada prioritas kegiatan yang akan dilaksanakan setiap
tahun, beserta kegiatan rutin yang lain.

2022 2023 2024 2025 2026

Basis yang Kuat Sebagian Standar Sebagian Rekognisi dan Bagian dari
Minimal Implementasi Branding Pendidikan Dunia

1) Penguatan 1) Kurikulum, 2) 1) Komunikasi 1) Menjadi 1) Dialog

Sekretariat, 2) Mutu Lulusan & MM-DM, 2) bagian sisdiknas, internasional, 2)
Rencana Induk, 3) Lembaga, 3) Monev, 3) Periksa 2) Branding, 3) Piloting Pesantren
Profil Santri Pendidik Syahadah Produksi Kitab dunia, 3) Branding

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

Berdasarkan mandat Tugas UU ke Majelis Masyayikh, maka
disusun KERANGKA BERPIKIR

Tujuan Mutu Pendidikan Profil Santri Indonesia Profil Santri Indonesia

Pesantren Profil Santri Indonesia adalah karakter dan
kompetensi yang dimiliki oleh santri Indonesia,
dan menjadi acuan penyelenggaraan pendidikan
pesantren untuk mewujudkan khittah pesantren
Output Kriteria Kompetensi Lulusan dan cita-cita berbangsa dan bernegara.
Profil Santri Indonesia digali dari nilai luhur,
filosofi, dan tradisi pesantren dengan merujuk
Input Kerangka dasar & Kelembagaan Pendidik & Tenaga kepada tujuan pendidikan pesantren Indonesia.
Struktur kurikulum Kependidikan
Dari Profil Santri Indonesia yang ditetapkan,
kemudian diturunkan ke Kriteria Kompetensi
Lulusan masing-masing satuan pendidikan
pesantren, mempertimbangkan kerangka dasar &
Koordinasi MM & Penilaian dan struktur kurikulum, kelembagaan, pendidik dan
Pemenuhan Mutu tenaga kependidikan masing-masing pesantren,
Dewan Masyayikh Evaluasi
kemudian dilakukan penilaian dan evaluasi,
berkoordinasi dengan Dewan Masyayikh, dan
melakukan berbagai upaya untuk pemenuhan
mutu pesantren, sehingga lulusan pesantren
(syahadah) dapat diakui oleh jenis pendidikan
Syahadah Santri
lain dan dunia kerja

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

FUNGSI PESANTREN BIDANG
DAKWAH

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

 Tujuan Dukungan

❏ Upaya mengajak masyarakat menuju jalan Allah Swt. Pada pasal 42 disebutkan bahwa ada tiga bentuk
dengan cara yang baik dan menghindari kemungkaran. dukungan dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
❏ Mengajarkan pemahaman dan keteladanan terhadap fungsi dakwah pesantren:
pengamalan nilai keislaman yang rendah hati, toleran, 1. Kerja sama program,
keseimbangan, moderat, dan nilai luhur bangsa 2. Fasilitasi kebijakan, dan
Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang 3. Pendanaan.
Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
Maraknya intoleransi dan radikalisme menjadi bukti perlunya
penguatan dakwah Islam Rahmatan lil alamin oleh pesantren

Bentuk Dakwah
Pesantren perlu menyiapkan pendakwah Islam yang menjunjung tinggi
❏ pengajaran dan pembelajaran; nilai-nilai luhur bangsa Indonesia.
❏ ceramah, kajian, dan diskusi;
❏ media dan teknologi informasi;
❏ seni dan budaya; Di era digital ini, lahan dakwah bagi pesantren bukan di dunia nyata, tetapi juga di
❏ bimbingan dan konseling; dunia maya melalui pemanfaatan teknologi informasi
❏ keteladanan;
❏ pendampingan; dan/atau
❏ pendekatan lain Untuk mewujudkan hal tersebut, maka dukungan terhadap pesantren dalam menjalankan
fungsi dakwahnya menjadi kunci penting melalui berbagai program

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

 FUNGSI PESANTREN BIDANG
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

 Tujuan

❏ Peningkatan kesejahteraan santri, komunitas Pemerintah Pusat dan

pesantren dan masyarakat pesantren Pemerintah Daerah
memberikan
Hak dukungan dan fasilitasi ke
Pesantren dalam
❏ Bantuan keuangan, melaksanakan fungsi
❏ Bantuan sarana dan prasarana, pemberdayaan masyarakat
❏ Bantuan teknologi,
❏ Pelatihan keterampilan

Bentuk (1)bantuan keuangan

❏ Pelatihan dan praktek kerja lapangan;

❏ Penguatan potensi dan kapasitas ekonomi Pesantren dan masyarakat; (2) bantuan sarana dan
❏ Pendirian koperasi, lembaga keuangan, dan lembaga usaha mikro, kecil, dan menengah; prasarana,
❏ Pendampingan dan pemberian bantuan pemasaran terhadap produk masyarakat;
❏ Pemberian pinjaman dan bantuan keuangan;
❏ Pembimbingan manajemen keuangan, optimalisasi, dan kendali mutu; (3) bantuan teknologi,
❏ Pelaksanaan kegiatan sosial kemasyarakatan; dan/atau
❏ Pemanfaatan dan pengembangan teknologi industri;
❏ Pengembangan program lainnya.
(4) pelatihan keterampilan.

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

DUKUNGAN PEMBIAYAAN UNTUK
3 FUNGSI PESANTREN

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

Peraturan Presiden Nomor 82 tahun 2021 tentang Pendanaan Penyelenggaraan Pesantren,
Dukungan Pembiayaan Untuk Pelaksanaan Fungsi Pesantren

01 02 03 04

Masyarakat Pemerintah Pusat & Sumber Lain yang Sah Dana Abadi Pesantren
Daerah dan Tidak Mengikat
Sumber utama
Pemerintah Pusat dan Pemerintah menyediakan
pembiayaan pesantren: Dapat berupa: (a) Hibah
Pemerintah Daerah dan mengelola Dana Abadi
Masyarakat. dalam negeri, (b) Hibah
memberi dukungan Pesantren yang bersumber
luar negeri, (c) Badan
pelaksanaan fungsi dan merupakan bagian
usaha, (d) Pembiayaan
pesantren: Pendidikan, dari Dana Abadi
internal, (e) Dana
Dakwah, dan Pendidikan.
tanggung jawab sosial
Pemberdayaan
perusahaan, dan (f) Dana Difokuskan pada penguatan
Masyarakat
perwalian
dan peningkatan pendidikan
pesantren

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

DANA ABADI PESANTREN
Dalam UU No. 18 Tahun 2019 dan Perpres No. 82 Tahun 2021

UU No. 18/2019 Perpres No. 82/2021

Pemerintah menyediakan dan mengelola dana
abadi Pesantren yang bersumber dan
merupakan bagian dari dana abadi pendidikan
(Pasal 49)
Yang dimaksud dengan "dana abadi Pesantren"
adalah dana yang dialokasikan khusus untuk
Pesantren.
Pendanaan penyelenggaraan Pesantren dalam fungsi
pendidikan merupakan bagian dari alokasi anggaran
fungsi pendidikan dalam anggaran pendapatan dan
belanja negara.
Pendanaan penyelenggaraan Pesantren dalam fungsi
dakwah merupakan bagian dari alokasi anggaran
fungsi agama dalam anggaran pendapatan dan belanja
negara pada Kementerian.
Menyiapkan pesantren dapat mengakses
dan memenuhi standar penggunaan dan
pelaporan yang akuntabel.
Mitigasi Risiko: Upaya agar urusan tata
kelola keuangan tidak melibatkan
pengasuh.

Pendanaan penyelenggaraan Pesantren dalam fungsi

Pemerintah Pusat/Pemerintah Daerah
membantu pendanaan penyelenggaraan
Pesantren melalui anggaran pendapatan dan
belanja negara sesuai dengan kemampuan
keuangan negara dan ketentuan peraturan
perundang-undangan.
Pendanaan penyelenggaraan Pesantren
dialokasikan melalui mekanisme hibah.
pemberdayaan masyarakat merupakan bagian dari Mendorong APBD mengalokasi program
alokasi anggaran di luar fungsi pendidikan dan fungsi dan alokasi dana untuk pemenuhan
agama dalam anggaran pendapatan dan belanja negara kebutuhan pesantren menjalankan
pada kementerian/lembaga. fungsinya.
Pemerintah Daerah membantu pendanaan Bentuk Bantuan Pembiayaan: Bantuan
penyelenggaraan Pesantren melalui anggaran
keuangan, sarana dan prasarana, teknologi,
pendapatan dan belanja daerah sesuai dengan
pelatihan keterampilan, kerjasama
kewenangannya berdasarkan ketentuan peraturan
program.
perundang-undangan.

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

LALU, APA YANG PERLU DILAKUKAN
Pesantren Pemerintah Swasta

Saling mendukung, bekerjasama, menyamakan langkah

Untuk melaksanakan MANDAT UNDANG-UNDANG
Sesuai dengan kewenangan masing-masing

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

YANG PERLU DILAKUKAN PESANTREN
Dewan Masyayikh
Database
Perlu ada database
pesantren yang valid,
reliabel, dan up to date,
yang dapat dijadikan
dasar pengambilan
kebijakan.
01
Pesantren perlu
proaktif untuk terus
memperbarui data
pesantren melalui
pangkalan data yang
tersedia.
https://www.majelismasyayikh.id/
Penguatan Optimalisasi 3 Bermitra: Swasta & Manajemen & Subjek Aktif
Kompetensi DM fungsi Pemerintah Akuntabilitas Pembangunan
Kompetensi Dewan Peningkatan mutu Pesantren perlu bermitra Tata kelola dan Pencapaian SDGs, akses
Masyayikh perlu pendidikan, dakwah dengan pemerintah dan akuntabilitas pesantren dan kualitas pendidikan,
ditingkatkan sebagai toleran & damai, dan swasta di berbagai level perlu terus ditingkatkan, pengurangan
katalisator peningkatan aktor aktif dan mumpuni untuk menjalankan 3 termasuk tata kelola kemiskinan, dll.
kualitas pesantren. dalam pemberdayaan fungsi pesantren. keuangan pesantren.
masyarakat.
02 03 04 05 06
Melalui penguatan Peningkatan 3 fungsi Untuk bermitra dengan Melalui peningkatan tata Pesantren perlu terlibat
kompetensi DM, maka pesantren tersebut berbagai pihak, maka kelola dan akuntabilitas dan dilibatkan secara
tugas-tugas DM dapat akan memberikan pesantren perlu memiliki pesantren akan aktif dalam upaya
terlaksana dengan baik. dampak positif bagi kualifikasi yang berdampak pada pencapaian SDGs,
pengembangan diperlukan, mulai dari peningkatan dan sehingga pesantren
Fokusnya pada pesantren, baik dari aspek administrasi sustainability pesantren, dapat berkiprah secara
kurikulum, segi kualitas maupun sampai pada sumber serta akses terhadap lebih luas.
pembelajaran, tata kuantitas. daya manusia. pendanaan pesantren
kelola pesantren dan akan terbuka.
sumber daya.
sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh
 KEMENTERIAN AGAMA & MAJELIS MASYAYIKH
Kementerian Agama
● Izin Pendirian Pesantren (Muadalah, PDF,
Ma’had Aly, Konsentrasi Kajian MA)
● Peraturan Menteri tentang
Penyelenggaraan Pesantren
● Peraturan Menteri tentang Kurikulum
Pendidikan Umum
● Ketetapan Menteri tentang Penjaminan
Mutu yang dihasilkan oleh Majelis
Masyayikh
● a. pemetaan mutu;. perencanaan target
pemenuhan mutu berdasarkan pemetaan
mutu; dan c. pemberian fasilitasi dan
afirmasi dalam pencapaian target
pemenuhan mutu.
● Penetapan Pendidik
● Sistem Informasi dan Manajemen
pengelolaan data dan informasi
pesantren
https://www.majelismasyayikh.id/
Majelis Masyayikh:
Peningkatan kualitas dan daya
saing SDM pesantren
● 6 Tugas MM: 1) Menetapkan kerangka
dasar dan struktur kurikulum Pesantren,
2) Memberi pendapat kepada Dewan
Masyayikh dalam menentukan kurikulum
Pesantren; 3) Merumuskan kriteria mutu
lembaga dan lulusan Pesantren, 4)
Merumuskan kompetensi dan
profesionalitas pendidik dan tenaga
kependidikan, 5) Melakukan penilaian
dan evaluasi serta pemenuhan mutu; 6)
Memeriksa keabsahan setiap syahadah /
ijazah Santri yang dikeluarkan oleh
Pesantren
● Rekomendasi Pendirian MA
● Uji Kualifikasi & Kompetensi Dosen
Output: peraturan dan Ketetapan yang
disahkan oleh Menteri
sekretariat@majelismasyayikh.id
OUTPUT YANG INGIN DICAPAI
Pesantren semakin mandiri dan kekhasan pesantren
tetap terjaga:
dalam menentukan materi ajar, model evaluasi, penerbitan ijazah
dan mengelola pesantren
Kualitas mutu pendidikan pesantren semakin meningkat
dengan merumuskan standar kerangka kurikulum sebagai acuan
bagi pesantren-pesantren dalam proses pembelajaran
Penyelenggaraan Pendidikan Pesantren semakin maju:
dengan memperkuat sistem dan mutu pesantren sehingga dapat
menjawab tantangan zaman yang semakin kompleks
Pengelolaan dan Sustainabilitas Pesantren semakin
kuat:
dengan memberikan peningkatan dukungan sarana dan prasarana
pesantren
Kualitas dan Daya Saing Sumber Daya Pesantren
semakin meningkat:
dengan merumuskan standar pelatihan untuk SDM & penguatan
peran manajemen
majelismasyayikh
YANG PERLU DILAKUKAN PEMERINTAH DAERAH

Penyusunan Perda RPJP & RPJM Daerah RENSTRA SKPD

a) Menjadi landasan untuk fasilitasi Pesantren menjadi bagian dari Pesantren masuk dalam Rencana
fungsi pendidikan, dakwah dan Perencanaan Daerah dalam jangka Strategis 5 Tahun dan RKA SKPD 1
pemberdayaan masyarakat yang panjang 20 tahun maupun dalam Tahun di beberapa SKPD strategis.
dilaksanakan pesantren; b) Fasilitasi jangka menengah 5 tahun.
Sanitasi, Kesehatan, dan Pendidikan
Pesantren sebagai bagian dari alat
pencapaian Tujuan SDGs; c) Melibatkan Rekognisi, afirmasi dan fasilitasi perlu
Pesantren untuk pertumbuhan ekonomi
daerah; dan d) Pesantren sebagai bagian difokuskan pada pendidikan pesantren
dari perencanaan dan pelaksanaan
program pemerintah daerah beserta
alokasi pendanaan.

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

SWASTA PERLU TERLIBAT DALAM SEJUMLAH ASPEK
Untuk meningkatkan kualitas pesantren
Kualitas Pendidikan Dakwah Islam Pemberdayaan
Rahmatan Lil alamin Masyarakat
Kualitas pendidikan
Wujud keberislaman Pesantren dapat menjadi
pesantren perlu
Indonesia yang ramah, partner dalam melakukan
ditingkatkan, baik dalam
toleran, damai dan rukun berbagai upaya dan
konteks mempertahankan
tidak dapat dilepaskan dari program pemberdayaan
khittah pesantren (tafaqquh
peran pesantren yang masyarakat sekitar, seperti
fiy al-din) maupun dalam
senantiasa mengajarkan pada bidang pendidikan,
rangka merespons
dan meneladankan Islam pertanian, kelautan,
perkembangan zaman.
Rahmatan lil alamin. ekonomi kreatif, iklim dan
Cakupannya mulai dari lingkungan, serta berbagai
kurikulum, kualifikasi Cakupannya dapat berupa bentuk transformasi sosial
pendidik dan tenaga peningkatan kompetensi lainnya.
kependidikan, sarana dan dakwah, strategi dan
metode dakwah, dakwah Swasta dapat menggandeng
prasarana, teknologi
digital, laboratorium sejumlah pesantren untuk
pendidikan, kompetensi dan
dakwah, dan lain menjadi mitra strategis
skill santri, beasiswa santri,
sebagainya. dalam sejumlah program
dan lain sebagainya.
swasta.
Untuk mewujudkan ini, Pihak swasta dapat
swasta dapat mengajak menggandeng sejumlah
Majelis Masyayikh, dan atau pesantren untuk piloting.
Dewan Masyayikh
masing-masing pesantren.

Majelis Masyayikh dapat menjadi jembatan antara pihak swasta dengan pesantren dalam konteks penguatan 3 fungsi
pesantren tersebut. Rekognisi, afirmasi dan fasilitasi perlu difokuskan pada pendidikan pesantren

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

TERIMA KASIH
Sekretariat: Jl. Sukabumi No. 27 Menteng
Jakarta Pusat 10230
Website: www.majelismasyayikh.id
Email: sekretariat@majelismasyayikh.id

Facebook: @majelismasyayikh
Twitter: @majelismasyayikh
Instagram: majelismasyayikh
Youtube: majelismasyayikh
 3 KATA KUNCI
★ Berada di lingkungan pesantren
TANDA LULUS
★ Mengembangkan kurikulum
sesuai dengan kekhasan
pesantren
Syahadah/Ijazah
★ Berbasis kitab kuning atau
dirasah Islamiyah dengan pola
pendidikan muallimin
MENGACU KE
PONDOK METODE BELAJAR
Lembaga pendidikan formal lain Kurikulum ★ Pembelajaran
yang diselenggarakan oleh pondok
pesantren, selain madrasah dan Pondok asli (original)
sekolah, kurikulumnya disusun
oleh penyelenggara atau pondok Pesantren ★ Pembelajaran
pesantren yang
bersangkutan. KHALAFIYAH modern (tajdid)
SESUAI ATURAN KEMENAG &
KEMDIKBUD Pendekatan moderen,
kurikulum pendidikan formal,
Madrasah atau sekolah yang berjenjang
diselenggarakan di pondok
pesantren menggunakan
kurikulum yang sama dengan SALAFIYAH
kurikulum di madrasah atau
sekolah lain yang telah dibakukan SECARA UMUM Kurikulum = Manhaj ★ Sorogan
oleh Kementerian Agama dan BUKAN silabus tetapi funun ★ Bandongan,
Kementerian Pendidikan (kitab-kitab)
Kebudayaan.
★ Pendidikan Agama, ★ Wetonan,
★ Pengalaman dan ★ Musyawarah atau
pendidikan moral,
★ Sekolah dan bahtsul masa'il
pendidikan umum, ★ Pengajian materi
★ Ketrampilan dan (kitab)
kursus ★ Hafalan
★ Demonstrasi/praktek

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

LIRBOYO
Sistem Pendidikan & Pengajaran, Kurikulum Pendidikan Pesantren

Sistem pembelajaran klasikal 1. fiqih,

diadopsi dari sistem pendidikan 2. hadits,
modern yaitu santri 3. qur’an,
dikelompokkan berdasarkan 4. tauhid,
jenjang kelas sesuai tingkat Bidang
Keilmuan 5. sastra arab,
kemampuannya, 6. tasawuf,
Klasikal ❏ tingkat Madrasah 7. tafsir
Ibtida’iyah,
❏ tingkat Tsanawiyah
(MTs),
❏ tingkat Aliyah (MA), Pada masing-masing
❏ tingkat I’dadiyyah (SP). pelajaran tersebut pondok
pesantren telah
CATATAN menentukan kitab yang
langsung dibimbing oleh kyai dipakai berdasarkan
Non-Klasikal dengan sistem sorogan dan jenjang kelas atau
bandongan kemampuan santri

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

GONTOR : Kurikulum Kulliyatul Mu’allimin Al-Islamiyyah (KMI)
Sistem Pendidikan & Pengajaran, Kurikulum Pendidikan Pesantren

Landasan lembaga pendidikan yang

mengutamakan pembentukan mental 1. Bahasa Arab
Orientasi
karakter anak didiknya & berorientasi 2. Dirasah Islamiyah
pada: 3. Ilmu keguruan dan psikologi pendidikan
❏ Keislaman Bidang
4. Bahasa Inggris
❏ Keilmuan Keilmuan 5. Ilmu Pasti
❏ Kemasyarakatan 6. Ilmu Pengetahuan Alam
7. Ilmu Pengetahuan Sosial
❏ pendidikan yang integratif, 8. Keindonesiaan/ Kewarganegaraan
komprehensif dan mandiri
❏ sistem wajib tinggal di asrama
Sistem ❏ Sistem pendidikan:
➔ formal ❏ mendapat persamaan dari Departemen
➔ non-formal Pendidikan Indonesia melalui Keputusan
➔ informal Menteri Pendidikan Nasional no. 105/O/2000
Pengakuan ❏ pengakuan melalui Keputusan Direktur
Jenderal Pembinaan Kelembagaan Agama
mempertahankan sebagian tradisi Ijazah KMI Islam No. E.IV/PP.03.2/KEP/64/98 yang
pesantren salaf dan mengubah metode diperbaharui pada tahun 2009
pengajaran pesantren yang ❏ diakui oleh 7 sekolah internasional (Mesir,
Format menggunakan sistem watonan Arab Saudi, Pakistan, India, Malaysia)
Pendidikan (massal)dan sorogan (individu) diganti
dengan sistem klasik seperti sekolah
umum → Jenjang Menengah 4/6 tahun

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh

 DAYAH ACEH
Sistem Pendidikan & Pengajaran, Kurikulum Pendidikan Pesantren
❏ Dayah tradisional murni (kitab
kuning + tasawuf)
❏ Dayah modern (Kurikulum umum +
Kategori Pendidikan Keislaman)
❏ Dayah tradisional yang
ditambahkan pendidikan formal
(kitab kuning + pendidikan formal
menengah hingga perguruan tinggi)
Tengku H.Muhammad Hatta, Lc.,M.Ed.
(pimpinan Dayah Madani al-Azziyah)
❏ Dayah tradisional: pembelajaran kitab klasik
(Ilmu Fiqh, Ilmu Tasawuf, Ilmu Tauhid) kitab
klasik yang sudah ditetapkan yang bereferensi
Bidang rujukannya telah ditetapkan Abuya Muda Wali
Keilmuan al-Khalidy.
❏ Dayah modern adalah dayah yang memiliki
sifatnya dinamis dalam bersikap dan
mengambil kebijakan tidak harus membatasi
kitab-kitab klasik.

Dayah MUDI Mesra Samalanga

terdiri dari tiga tingkatan, yaitu:
1. Tajhizi (Matrikulasi) 1 tahun; Ma'had Aly MUDI Mesra Samalanga merupakan salah
Tingkatan satu diantara Ma`had Aly di Aceh yang sudah resmi
2. Aliyah 3 tahun; Pengakuan
3. Takhassus (Ma`had Aly) 4 mendapat legalitas dari Pemerintah, dimana lulusannya
tahun. Ijazah berhak mendapatkan ijazah sarjana yang setara dengan
perguruan tinggi lainnya di Indonesia.

INTEGRASI klasikal dan bahtsul masa’il +

moderen: direct method, tanya jawab, diskusi,
Imla’, Muthala’ah/ recital, proyek, dialog,
Metode karyawisata, hafalan/ verbalisme, sosiodrama,
Pembelajaran widyawisata, problem solving, pemberian situasi,
pembiasaan/ habituasi, reinforcement,
stimulus-respons, dan sistem modul (meskipun
agak sulit), penelitian, kursus (tahassus)

https://www.majelismasyayikh.id/ sekretariat@majelismasyayikh.id majelismasyayikh