Anda di halaman 1dari 2

Nama : Dini Wahyu Mulyasari

NIM : S812102002
Mata kuliah : Teknologi Kinerja
Tanggal : 26-Maret-202
1. Hakikat Teknologi Kinerja
Teknologi Kinerja (TK) adalah Kajian yang mengenai upaya untuk meningkatkan
kinerja seseorang dalam suatu organisasi. Belajar, membelajarkan, memfasilitasi belajar
adalah tiga pendekatan yang dapat diterapkan jika organisasi berkepentingan dengan
upaya peningkatan mutu kinerja karyawan. Teknologi kinerja merupakan suatu proses
peningkatan kompetensi oleh manusia dan organisasi guna meningkatkan produktivitas
dan efisiensi hasil kerja yang didasarkan pada pengembangan system yang sistemik dan
sistematis. Dari hal tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa HPT mengunakan berbagai
intervensi dari berbagai disiplin ilmu lain termasuk psikologi perilaku, instruksional
desain sistem, pengembangan organisasi, dan manajemen sumber daya manusia.
2. Eksistensi Human performance Technology.
a. Ahli di AS yang awalnya berkiprah dalam bidang TP, kemudian menyeberang ke TK
dan memperoleh sertifikat keprofesian dari organisasi profesi TK yakni Certificate of
Performance Technology (CPT).
b. TP dapat dijadikan jembatan konsep untuk menuju TK.
c. Buku Foundations of Instructional and Performance Technology menguraikan secara
gamblang keterkaitan TP dengan TK melalui kajian desain dan pengembangan
pembelajaran serta pola berpikir sistem dan sistemik.
d. Ahli TP AS (Rogers Kaufman, Allison Rossett, Joseph H. Harles, Donald T. Tosti
Serta Dormant membahas topik yang ditulis dalam buku berjudul Introduction for
performance technology : 1) analisis kebutuhan, terkait dengan desain pembelajaran
dan pelatihan, 2) analisis tugas, bantuan kerja (job-aids) dan perubahan, 2)
lingkungan kerja seperti aspek ergonomik seperti kenyamanan bekerja, motivasi dan
seterusnya. Dari ketiga aspek di atas, dua diantaranya terkait langsung dengan desain
pembelajaran.
e. Romiszowski pengarang buku Designing Instructional System, menuliskan
keterakaitan teknologi kinerja dalam konteks ilmu perilaku, karena cakupan
teknologi kinerja lebih luas dibandingkan teknologi pembelajaran, dan lebih sempit
dibandingkan dengan pengembangan sumber daya manusia.
f. Chyung dalam buku teknologi kinerja karangan Dewi salma P dan Uwes Anis C
mengungkapkan kesamaan pola pikir antara TK dan TP yaitu, keduanya menerapkan
pola berpikir sistem dengan sifat sistemik. Pola berpikir sistemik ini digunakan
untuk:
1) Mencari penyebab permasalahan pada karyawan
2) Mencari dan menganalisis hambatan rintangan yang menjadi penyebab kegagalan
kinerja,
3) Merumuskan beberapa alternatif yang menjadi solusi dari masalah yang dihadapi
suatu organisasi.

Anda mungkin juga menyukai