Materi :
PROTEIN
Disusun Oleh :
Lathifa Medri
Kelompok : 13 - Senin
Materi : Protein
Kelompok : 13 - Senin
Anggota : 1. Arum Kusumaning Pratiwi NIM. 21030121140197
2. Azka Dewi Salsabila NIM. 21030121120021
3. Dio Fani Vernando NIM. 21030121120013
4. Lathifa Medri NIM. 21030121120007
Semarang,
Mengetahui
Dosen Pengampu Asisten Pembimbing
Protein merupakan suatu senyawa polimer dengan bobot molekul yang sangat
besar, susunannya sangat kompleks serta tersusun dari rangkaian asam amino. Ikatan
utama asam amino yang satu dengan yang lain terjadi karena adanya ikatan peptida,
sehingga protein sering disebut polipeptida. Protein terdiri dari unsur-unsur C, H, O,
dan N serta kadang-kadang dijumpai S dan P. Bila protein dihidrolisa dengan
menggunakan larutan asam atau bantuan enzim, menghasilkan asam amino. Asam
amino adalah salah satu senyawa organik yang mengandung nitrogen, sehingga kadar
protein dan asam amino dapat ditentukan dengan mengukur kadar nitrogen.
Protein mempunyai berbagai kegunaan, diantaranya sebagai zat pembangun,
pengganti sel-sel yang rusak, zat pengemulsi, zat penghasil energi, pembentukan
enzim, buffer untuk mempertahankan pH tubuh, dan penghasil wol dan sutera sintetis
pada industri tekstil. Disamping mengandung protein, bahan pangan biasanya juga
mengandung mineral Natrium, Kalium, Kalsium, Magnesium, zat Besi maupun
mineral lainnya. Keberadaan mineral-mineral (dalam bentuk oksidanya) tersebut dapat
diketahui dari kandungan abunya. Salah satu jenis protein adalah keratin. Struktur
keratin dapat dilihat pada gambar 2.1.
(Alanin)
Protein dapat diklasifikasikan berdasarkan bentuk molekulnya, komponen,
penyusunnya, asalnya, maupun fungsinya.
1. Berdasarkan bentuk molekul meliputi: Globular, Fibrosa, Konjugasi.
2. Berdasarkan komponen penyusun meliputi: Protein sederhan, Protein
Majemuk/kompleks.
3. Berdasarkan sumbernya meliputi: Nabati, Hewani.
4. Berdasarkan fungsi biologis meliputi: Enzim, Hormon, Pembangun, Kontraktil,
Pengangkut.
Keterangan:
5
1 1. Klem
2. Statif
3. Labu Kjeldahl
4. Kompor listrik
5. Kapas Basah
Gambar 3.1 Rangkaian Alat Destruksi
Keterangan:
1. Klem
2. Statif
2 3. Labu Destilasi
4. Kompor listrik
6 5. Pendingin Leibig
6. Adaptor
7 7. Erlenmeyer
Gambar 3.2 Rangkaian Alat Destilasi
Keterangan:
1.Klem
2.Statif
3.Buret
4.Erlenmeyer
Keterangan:
Berat sampel kering: berat sampel yang didestruksi dikurang berat air yang
diperoleh dari analisa kadar air.
DAFTAR PUSTAKA
Materi :
PROTEIN
GROUP : 13 - Senin
MATERI : Protein
HARI/TANGGAL : Senin, 25 April 2022
KELOMPOK : 13 Senin
NAMA : 1. Azka Dewi Salsabila NIM.21030121120021
2. Arum Kusumaning Pratiwi NIM.21030121140197
3. Dio Fani Vernando NIM.21030121120013
4. Lathifa Medri NIM.21030121120007
ASISTEN : Hasan Mustafa Widayat
KUANTITAS REAGEN
Untuk protein 1 gr
1. Kacang hijau
Untuk kadar air 10 gr
2. H2SO4 pekat 25 ml
3. CuSO4.5H2O 1,6 gr
4. Na2SO4 anhidrat 14 gr
5. NaOH 5 N 100 ml
6. Serbuk Zn 4gr
7. Larutan H3BO3 jenuh 150 ml
8. HCl 0,02 N Maks 50 ml
9. Indikator MO Secukupnya
TUGAS TAMBAHAN :
1. Cari jurnal internasional kadar protein, kadar air , faktor konversi dari kacang hijau
2. Membuat resume fungsi reagen yang digunakan pada praktikum (tambahkan ke bab 2)
3. Membuat resume penerapan uji protein pada industri (tambahkan ke bab 2)
Keterangan : bawa saat ACC Data, tugas tambahan diketik
LPR : hitung massa NaOH yang dibutuhkan, massa H3BO3 yang dibutuhkan (25℃), dan HCl
pekat
yang dibutuhkan (ml) dalam membuat HCl 0.02 N dengan kemurnian 37% sebanyak 50 mL
CATATAN : Semarang, 13 April 2022
Waktu destruksi 2 jam ASISTEN
Waktu destilasi 45 menit
DIPERIKSA
KETERANGAN TANDA TANGAN
NO TANGGAL
1. 28/04/2022 P0 Asisten
2. 09/05/2022 P1 Asisten