Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

BENTUK LAHAN ASAL FLUVIAL

DISUSUN OLEH
KELOMPOK 4
RAHMAT ILLAHI(20045065)
RAHMATUL MARDATILLAH(20045066)

UNIVERSITAS NEGERI PADANG


GEOMORFOLOGI UMUM
2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan hidayahNya sehingga penulis
dapat menyelesaikan makalah ini yang berjudul bentuk lahan asal fluvial. Penulisan makalah ini
tidaklah lepas dari bantuan dan dukungan dari berbagai pihak.Oleh karena itu,kami
mengucapkan terimakasih kepada Allah SWT,Tuhan yang maha Esa,orang tua kami yang selalu
memberikan dukungan dan doa restunya yang tak pernah berhenti,kepada teman teman yang
tidak bias disebutkan satu persatu dalam pembuatan makalah ini.Penulis menyadari bahwa
makalah ini jauh dari kata sempurna.Oleh karna itu,kami meminta saran dan kritik yang
membangun agar kedepannya kami dapat membuat suatu makalah yang lebih baik lagi.Semoga
makalah ini bias membawa manfaat untuk para pembaca.

penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR………………………………………………………………………………………………………………..i
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………………………………………………….ii

BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang…………………………………………………………………………………………………………………1
1.2 Rumusan Masalah……………………………………………………………………………………………………………1
1.3 Tujuan………………………………………………………………………………………………………………………………1

BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian bentuk lahan asal fluvial…………………………………………………………………………………
B. Macam macam proses fluvial
C.Jenis bentukan bentuk lahan asal fluvial

BAB III PENUTUP


A.KESIMPULAN…………………………………………………………………………………………………………………….
B. SARAN…………………………………………………………………………………………………………………………….

DAFTAR PUSAKA…………………………………………………………………………………………………………………….
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Bentuk lahan merupakan semua proses yang terjadi di alam baik fisika,maupun kimia
yang mengakibatkan adanya perubahan bentuk permukaan bumi,yang disebabkan oleh aksi
air permukaan,baik yang merupakan air yang mengalir secara terpadu(sungai),maupun air
yang tidak terkonsentrasi(sheet water).Proses fluviatile akan menghasilkan suatu bentang
alam yang khas sebagai akibat tingkah laku air yang mengalir di permukaan. Bentang alam
yang dibentuk dapat terjadi karena proses erosi maupun karena proses sedimentasi yang
dilakukan oleh air permukaan.
Bentuk lahan fluvial terjadi akibat adanya proses aliran air baik yang terkosentrasi yang
berupa aliran sungai maupun yang tidak terkosentrasi yang berupa limpasan permukaan.

1.2 Rumusan Masalah

1) Apa pengertian bentuk lahan vluvial


2) Bagaimana ciri ciri dan proses bentuk lahan bentukan fluvial
3) Bagaimana proses bentuk lahan bentukan fluvial

1.3 Tujuan

1) Memahami bentuk lahan bentukan fluvial


2) Mengenal ciri ciri bentuk lahan fluvial
3) Memahami proses yang menyebabkan terbentuknya lahan fluvial
BAB 2
PEMBAHASAN

A. Pengertian bentuk lahan fluvial


Bentuklahan fluvial adalah semua proses yang terjadi di alam baik fisika, maupun kimia
yang mengakibatkan adanya perubahan bentuk permukaan bumi, yang disebabkan oleh aksi air
permukaan, baik yang merupakan air yang mengalir secara terpadu (sungai), maupun air yang
tidak terkonsentrasi ( sheet water). proses fluviatil akan menghasilkan suatu bentang alam yang
khas sebagai akibat tingkah laku air yang mengalir di permukaan. Bentang alam yang dibentuk
dapat terjadi karena proses erosi maupun karena proses sedimentasi yang dilakukan oleh air
permukaan.

B.Macam-macam bentuk lahan fluvial

Macam-macam Proses Fluviatil adalah :

1.Proses erosi adalah gaya melebar air yang mengalir disatas permukaan air tanah yang
menyebabkan terjadinya lembah-lembah.
2.Proses transporasi adalah proses perpindahan / pengangkutan material oleh suatu tubuh air
yang dinamis yang diakibatkan oleh tenaga kinetis yang ada pada sungai sebagai efek dari gaya
gravitasi.
3.Proses sedimentasi terjadi bila terjadi ketika sungai tidak mampu lagi mengangkut material
yang dibawanya. Apabila tenaga angkut semakin berkurang, maka material yang berukuran
kasar akan diendapkan terlebih dahulu baru kemudian diendapkan material yang lebih halus.

C.Jenis bentuk lahan asal fluvial


1.Dataran aluvial
Dataran alluvial merupakan dataran yang terbentuk akibat proses-proses geomorfologi yang
lebih didominasi oleh tenaga eksogen antara lain iklim, curah hujan, angin, jenis batuan,
topografi, suhu, yang semuanya akan mempercepat proses pelapukan dan erosi. Hasil erosi
diendapkan oleh air ke tempat yang lebih rendah atau mengikuti aliran sungai.
Dataran alluvial menempati daerah pantai, daerah antar gunung, dan dataran lembah sungai.
daerah alluvial ini tertutup oleh bahan hasil rombakan dari daerah sekitarnya, daerah hulu
ataupun dari daerah yang lebih tinggi letaknya. Potensi air tanah daerah ini ditentukan oleh
jenis dan tekstur batuan.

2.Dataran banjir
Dataran banjir berupa dataran yang luas yang berada pada kiri kanan sungai yang terbentuk
oleh sedimen akibat limpasan banjir sungai tersebut. Umumnya berupa pasir, lanau, dan
lumpur.

3.Tanggul alam sungai (natural levee)


Tanggul yang terbentuk akibat banjir sungai di wilayah dataran rendah yang berperan menahan
air hasil limpasan banjir sehingga terbentuk genangan yang dapat kembali lagi ke sungai. Seiring
dengan proses yang berlangsung kontinyu akan terbentuk akumulasi sedimen yang tebal
sehingga akhirnya membentuk tanggul alam.

4.Rawa belakang (backswamps)


Backswamp atau Rawa belakang adalah bagian daridataran banjir dimana simpanan tanah liat
menetap setelahbanjir. Backswamps biasanya terletak di belakang sungai alam sebuah tanggul.
Kemudian kembali rawa-rawa yang terletak agak jauh dari saluran sungai di dataran banjir
tersebut. Ketika air tumpah ke dataran banjir, material terberat tetes keluar pertama dan
materi terbaik dilakukan jarak yang lebih besar

Relief : Cekung – datar

Batuan/struktur :Berlapis, tidak kompak

Proses :Sedimentasi

Karakteristik :Relief cekung – datar, selalu tergenang, proses sedimentassi.


5.Kipas aluvial
Bila suatu sungai dengan muatan sedimen yang besar mengalir dari bukit atau pegunungan,
dan masuk ke dataran rendah, maka akan terjadi perubahan gradien kecepatan yang drastis,
sehingga terjadi pengendapan material yang cepat, yang dikenal sebagai kipas aluvial, berupa
suatu onggokan material lepas, berbentuk seperti kipas, biasanya terdapat pada suatu dataran
di depan suatu gawir. Biasanya pada daerah kipas aluvial terdapat air tanah yang melimpah. Hal
ini dikarenakan umumnya kipas aluvial terdiri dari perselingan pasir dan lempung sehingga
merupakan lapisan pembawa air yang baik.

6.Teras sungai
teras sungai dapat dimanfaatkan untuk mengetahui
proses-proses yang telah terjadi di masa lalu. teras sungai
merupakan satu morfologi yang sering dijumpai pada sungai. Proses deposisi,
proses migrasi saluran, proses erosi sungai meander dan aliran overbank sangat
berperan dalam pembentukan dan perkembangan dataran banjir. Faktor yang
mempengaruhi proses pembentukan dan perkembangan teras sungai adalah
perubahan base level of erosion dan perubahan iklim

7.Gosong sungai (point bar)


Relief : Datar – berombak

Batuan/struktur : Berlapis, tidak kompak

Proses :Sedimentasi

Karakteristik : Terbentuk pada tubuh sungai bagian hilir, bagian hulu gosong tumpul dan bagian
hilir menyudut.

Sungai teranyam (braided stream)


Terbentuk pada bagian hilir sungai yang memiliki slope hampir datar – datar, alurnya luas dan
dangkal. terbentuk karena adanya erosi yang berlebihan pada bagian hulu sungai sehingga
terjadi pengendapan pada bagian alurnya dan membentuk endapan gosong tengah. Karena
adanya endapan gosong tengah yang banyak, maka alirannya memberikan kesan teranyam.
Keadaan ini disebut juga anastomosis( Fairbridge, 1968).

9.Sungai meander dan enteranched meander


Bentukan pada dataran banjir sungai yang berbentuk kelokan karena pengikisan tebing sungai,
daerah alirannya disebut sebagai Meander Belt. Meander ini terbentuk apabila pada suatu
sungai yang berstadia dewasa/tua mempunyai dataran banjir yang cukup luas, aliran sungai
melintasinya dengan tidak teratur sebab adanya pembelokan aliran Pembelokan ini terjadi
karena ada batuan yang menghalangi sehingga alirannya membelok dan terus melakukan
penggerusan ke batuan yang lebih lemah.

10.Delta dan macamnya


Delta adalah bentang alam hasil sedimentasi sungai pada bagian hilir setelah masuk pada
daerah base level. Pada saataliran air mendekati muara, seperti danau atau laut
makakecepatan aliranya menjadi lambat. Akibatnya, terjadi pengendapan sedimen oleh air
sungai. Pasir akan diendapkan sedangkan tanah liat dan lumpur akan tetap terangkut oleh
aliran air. Setelah sekian lama , akan terbentuk lapisan – lapisan sedimen. Akhirnya lapian
lapisan sedimen membentuk dataran yang luas pada bagian sungai yangmendekati muara nya
dan membentuk delta.

Pembetukan delta memenuhi beberapa syarat. Pertama,sedimen yang dibawa oleh sungai
harus banyak ketika akan masuk laut atau danau. Kedua, arus panjang di sepanjang pantai tidak
terlalu kuat. Ketiga , pantai harus dangkal. Contoh bentang alam ini adalah delta Sungai Musi,
Kapuas, dan Kali Brantas.
BAB 3
PENUTUP

A.KESIMPULAN
Bentuklahan fluvial adalah semua proses yang terjadi di alam baik fisika, maupun kimia
yang mengakibatkan adanya perubahan bentuk permukaan bumi, yang disebabkan oleh aksi air
permukaan, baik yang merupakan air yang mengalir secara terpadu (sungai), maupun air yang
tidak terkonsentrasi ( sheet water). proses fluviatil akan menghasilkan suatu bentang alam yang
khas sebagai akibat tingkah laku air yang mengalir di permukaan. Bentang alam yang dibentuk
dapat terjadi karena proses erosi maupun karena proses sedimentasi yang dilakukan oleh air
permukaan.
Macam macam proses bentuk lahan fluvial meliputi proses erosi,proses transportasi,dan
proses sedimentasi.jenis lahan fluvial pun juga beragam, dataran fluvial,dataran banjir,delta
dan masih banyak yang lainnya.

B.Saran
Perlu adanya pemahaman lebih lanjut tentang materi bentuk lahan asal fluvial.Agar lebih
tahu dan paham bagaimana materi bentuk lahan asal fluvial ini.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.google.com/search?
q=bentuk+lahan+asal+fluvial&oq=bentuk+lahan+asal+vluvial&aqs=chrome.1.69i57j0i13j0i22i30
l6.9373j0j15&sourceid=chrome&ie=UTF-8
https://www.slideshare.net/okeaflatun/bentuk-asal-fluvial-33408481

Anda mungkin juga menyukai