B. Kegiatan Belajar : Pengembangan Instrumen Penilaian Keterampilan (KB 2) No 6 Hlm 107 C. Refleksi
NO BUTIR REFLEKSI RESPON/JAWABAN
PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN
KETERAMPILAN
Penilaian keterampilan (psikomotorik) adalah penilaian
yang dilakukan guru untuk mengukur tingkat pencapaian kompetensi keterampilan dari peserta didik yang meliputi aspek imitasi, manipulasi, presisi, artikulasi, dan naturalisasi. Penilaian keterampilan menuntut peserta didik mendemonstrasikan suatu kompetensi tertentu.. Penilaian keterampilan ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah pengetahuan (KD pada KI-3) yang sudah dikuasai peserta didik dapat digunakan untuk mengenal dan menyelesaikan masalah dalam kehidupan sesungguhnya (real life). Peta Konsep (Beberapa Teknik Penilaian Keterampilan 1 istilah dan definisi) di modul bidang studi 1. Penilaian unjuk kerja/kinerja/praktek Adalah penilaian tindakan atau tes praktik yang secara efektif dapat digunakan untuk kepentingan pengumpulan berbagai informasi tentang bentuk-bentuk perilaku atau keterampilan yang diharapkan muncul dalam diri peserta didik. 2. Penilaian proyek merupakan kegiatan penilaian terhadap suatu tugas yang meliputi: pengumpulan, pengorganisasian, pengevaluasian, dan penyajian data yang harus diselesaikan peserta didik (individu/kelompok) dalam waktu atau periode tertentu. Penilaian proyek dapat dilakukan dalam satu atau lebih KD, satu mata pelajaran, beberapa mata pelajaran serumpun atau lintas mata pelajaran yang bukan serumpun. 3. Penilaian Portofolio merupakan penilaian berkelanjutan berdasarkan kumpulan informasi yang menunjukkan perkembangan kemampuan peserta didik dalam satu periode tertentu. Informasi tersebut dapat berupa karya peserta didik dari proses pembelajaran yang dianggap terbaik oleh peserta didik, hasil tes (bukan nilai) atau bentuk informasi lain yang terkait dengan kompetensi tertentu dalam satu mata pelajaran.
a. Tehnik Penilaian Keterampilan
Daftar materi bidang studi 2 yang sulit dipahami pada modul
1. Penilaian Unjuk Kerja
Daftar materi yang sering 3 mengalami miskonsepsi 2. Penilaian Kenerja dalam pembelajaran