Anda di halaman 1dari 6

RANCANGAN PEMBELAJARAN KIMIA

A. TEORI BELAJAR
Teori belajar konstruktivisme adalah tindakan mencipta suatu makna dari apa yang
sudah dipelajari seseorang.

B. KOMPETENSI DASAR
3.6 Menjelaskan factor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi menggunakan teori tumbukan
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Menganalisis factor-faktor penentu laju reaksi (konsentrasi, luas permukaan, dan suhu)
melalui komik dan percobaan.
D. MATERI PEMBELAJARAN KIMIA
✓ Konsep laju reaksi
✓ Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi
✓ Penentuan orde reaksi
✓ Penerapan laju reaksi dalam kehidupan sehari-hari
E. Metode Pembelajaran
▪ Pendekatan : Scientific
▪ Metode : Diskusi dan Eksperimen dengan Komik
▪ Model : Kooperatif (Picture and Picture)

F. Media Pembelajaran
❖ Media :
➢ Komik Kimia Laju Reaksi
➢ Lembar Evaluasi

❖ Alat/Bahan :
➢ Penggaris, spidol, papan tulis
➢ Laptop & infocus
➢ Slide presentasi (ppt)
➢ Komik kimia

G. Sumber Belajar
▪ Petrucci dkk., Kimia Dasar Prinsip-Prinsip dan Aplikasi Modren, Jilid 1-3,
Erlangga, Jakarta
▪ Keenan, Kleinfelter, Wood. A, Hadyana Pudjatmaka (alih bahasa) (1986), Kimia untuk
Universitas. Jilid I dan II. Jakarta. Penerbit Erlangga.
▪ J. E. Brady dan Humiston (1986). General Chemistry 4th ed. Singapore. John Wiley
and Sons.
▪ Chang Raymon, Kimia Dasar Konsep-Konsep Inti, Jilid 1-2, Erlangga, Jakarta

H. Langkah-Langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Ke-1 (3 x 50 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru :
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur
kepada Tuhan YME dan berdoa untuk memulai pembelajaran
● Memeriksa kehadiran siswa sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis siswa dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
Apersepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan
dengan pengalaman siswa dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya.
Yaitu perubahan kimia dan perubahan fisika
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya. Apa ciri-ciri
sauatu reaksi
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang
akan dilakukan. Yaitu dengan menampilkan gambar besi berkarat dan
kembang api pada kedua peristiwa tersebut terjadi reaksi tapi apa
bedanya
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari laju reaksi dalam
kehidupan sehari-hari. Kita mencat pagar besi supaya tidak cepat
berkarat (menayangkan pagar yang dicat dan yang tidak dicat, kita
menyimpan makanan dalam kulkas supaya tidak rusak

Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan
saat itu. yaitu konsep laju reaksi dan faktor yang mempengaruhi laju
reaksi (suhu dan konsentrasi)
● Memberitahukan tujuan pembelajaran
● Pembagian kelompok belajar (satu kelompok 5-6 siswa)
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 120 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Siswa diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
pemberian perhatian pada topik materi konsep laju reaksi dengan cara :
rangsangan) → Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Guru menayangkan e-komik kimia, konsep laju reaksi,
pengaruh suhu dan konsentrasi terhadap laju reaksi
→ Mengamati
● Siswa memperhatikan dan menjawab pertanyaan yang ada
di media komik
● Pemberian contoh-contoh materi konsep laju reaksi
pengaruh suhu dan konsentrasi terhadap laju reaksi untuk
dapat dikembangkan siswa, dari media komik
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di kampus
dengan membaca materi dari buku-buku penunjang lain,
dari internet/materi yang berhubungan dengan konsep laju
reaksi, pengaruh suhu dan konsentrasi terhadap laju reaksi
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan media komik dan
bacaan terkait konsep laju reaksi, pengaruh suhu dan
konsentrasi terhadap laju reaksi
→ Mendengar
Pemberian materi konsep laju reaksi, pengaruh suhu dan
konsentrasi terhadap laju reaksi oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global
tentang materi pelajaran mengenai materi :
Konsep laju reaksi, pengaruh suhu dan konsentrasi
terhadap laju reaksi
Problem statemen CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pertanyaan/ Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk
identifikasi mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan
masalah) dengan media komik yang disajikan dan akan dijawab melalui
kegiatan belajar, contohnya :
→ Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Konsep laju reaksi
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan
untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang
diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan
yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa
ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan
belajar sepanjang hayat.
Data collection KEGIATAN LITERASI
(pengumpulan Siswa mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab
data) pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
→ Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi konsep laju reaksi,
pengaruh suhu dan konsentrasi terhadap laju yang sedang
dipelajari dalam bentuk media komik yang disajikan dan
mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan
mencari dan membaca berbagai referensi dari berbagai
sumber guna menambah pengetahuan dan pemahaman
tentang materi konsep laju reaksi, pengaruh suhu dan
konsentrasi terhadap laju yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat
dipahami dari kegiatan mengamati dan membaca yang
akan diajukan kepada guru berkaitan dengan materi
konsep laju reaksi, pengaruh suhu dan konsentrasi
terhadap laju yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi konsep
laju reaksi, pengaruh suhu dan konsentrasi terhadap laju
yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.

COLLABORATION (KERJASAMA)
Siswa dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Siswa dan guru secara bersama-sama membahas contoh
dalam buku mengenai materi konsep laju reaksi, pengaruh
suhu dan konsentrasi terhadap laju reaksi
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi konsep laju
reaksi, pengaruh suhu dan konsentrasi terhadap laju yang
telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi
dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Siswa mengkomunikasikan secara lisan atau
mempresentasikan materi dengan rasa percaya diri konsep
laju reaksi, pengaruh suhu dan konsentrasi terhadap laju
sesuai dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
konsep laju reaksi, pengaruh suhu dan konsentrasi
terhadap laju dengan ditanggapi aktif oleh mahasiswa dari
kelompok lainnya sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru
yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok
kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat
pada buku pegangan mahasiswa atau pada lembar kerja yang
disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti,
jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan
berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan
informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang
hayat.
Data processing COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL
(pengolahan data) THINKING (BERPIKIR KRITIK)
Siswa dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil
pengamatan dengan cara :
→ Berdiskusi tentang data dari materi :
konsep laju reaksi, pengaruh suhu dan konsentrasi
terhadap laju
→ Mengolah informasi dari materi konsep laju reaksi,
pengaruh suhu dan konsentrasi terhadap laju yang sudah
dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya
mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan
mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung
dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Siswa mengerjakan beberapa soal mengenai materi konsep
laju reaksi, pengaruh suhu dan konsentrasi terhadap laju
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Siswa mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi
hasil pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku
sumber melalui kegiatan :
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada
pengolahan informasi yang bersifat mencari solusi dari
berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda
sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras,
kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan
berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan
tentang materi :
konsep laju reaksi, pengaruh suhu dan konsentrasi
terhadap laju

antara lain dengan: Siswa dan guru secara bersama-sama


membahas jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh siswa.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Siswa berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi konsep laju
reaksi, pengaruh suhu dan konsentrasi terhadap laju berupa
kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis,
atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur,
teliti, toleransi, kemampuan berpikir sistematis,
mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal
tentang materi :
konsep laju reaksi, pengaruh suhu dan konsentrasi
terhadap laju
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan
tentang materi konsep laju reaksi, pengaruh suhu dan
konsentrasi terhadap laju dan ditanggapi oleh kelompok
yang mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi konsep laju reaksi,
pengaruh suhu dan konsentrasi terhadap laju yang
dilakukan dan siswa lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.

CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa:
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi:
konsep laju reaksi, pengaruh suhu dan konsentrasi
terhadap laju
→ Menjawab pertanyaan tentang materi konsep laju reaksi,
pengaruh suhu dan konsentrasi terhadap laju yang terdapat
pada buku pegangan siswa atau lembar kerja yang telah
disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru
melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan
dengan materi konsep laju reaksi, pengaruh suhu dan
konsentrasi terhadap laju yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi konsep laju
reaksi, pengaruh suhu dan konsentrasi terhadap laju yang
terdapat pada buku pegangan siswa atau pada lembar kerja
yang telah disediakan secara individu untuk mengecek
penguasaan siswa terhadap materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran konsep laju reaksi, pengaruh suhu dan
konsentrasi terhadap laju, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur,
tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli
lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Siswa :
● Membuat resume (Creativity) dengan bimbingan guru tentang point-
point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi
konsep laju reaksi, pengaruh suhu dan konsentrasi terhadap laju reaksi .
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran konsep laju
reaksi, pengaruh suhu dan konsentrasi terhadap laju yang baru
diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja
yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah
atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk
materi pelajaran konsep laju reaksi, pengaruh suhu dan konsentrasi
terhadap laju
● Siswa yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk
kerja dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk
penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran konsep laju reaksi,
pengaruh suhu dan konsentrasi terhadap laju reaksi kepada kelompok
yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
Jambi, Oktober 2022
Calon Guru,

……………………………

Anda mungkin juga menyukai