Anda di halaman 1dari 3

Nama : Tuhfah Khalishah

Nim : 20055482
Matkul : Penulisan Naskah Skenario
Dosen : Yuni Retnowati
Prodi : S1 Ilmu Komunikasi

Product : Iklan layanan masyarakat


Judul : Yogyakarta kota pelajar yang banyak didatangi wisatawan
Durasi : 15 menit
Audiens : Remaja – Dewasa ( 15 – 40 tahun)
Jenis sajian : Dokumentasi
Subjek : Mahasiswa dan tempat wisata
Lokasi : Kota Yogyakarta
Teknik : Pengambilan langsung di lokasi
Peralatan : Kamera DSLR dan Tripod
Sinopsis : Iklan layanan masyarakat ini bertujuan untuk menceritakan tentang
keragaman yang ada dikota jogja sebagai kota yang sukses menjadi kota
pelajar dan termasuk ikon pariwisata Indonesia.
Opening : lagu (prolog)
Backsound : narasi & lagu

Sfx : Musik ilustrasi ( sesuatu dijogja – Adhitia Sofyan)


EXT . Gambar tugu yogyakarta & malioboro – Siang
Terlihat ramai sekali pengunjung atau wisatawan yang datang ke kota Yogyakarta dan turut
meramaikan pasar malioboro.
Narasi: yogyakarta adalah salah satu kota di Indonesia yang sangat kaya akan budaya dan
tempat pariwisata nya. Tak heran banyak wisatawan yang datang baik domestik maupun luar
negeri. Menurut hasil pendataan pemuda dan olahraga provinsi Yogyakarta, Yogyakarta
memiliki lebihdari 129 perguruan tinggi yang berdiri di kota pelajar ini.
 Kamera video shot ke orang yang sedang duduk di trotoar malioboro
 Kamera video shot ke jalan raya sekitar tugu dan malioboro
 Kamera video shot ke tukang becak
CUT TO
EXT. Wawancara pengunjung yang ada di malioboro – Siang
 Kamera shot video ke arah pengunjung sambil diwawancarai
 Kamera shot video ke arah sekitaran pasar malioboro hingga Tugu Yogya dengan
memperlihatkan keramaian didaerah pasar malioboro
SFX : Lagu backsound masuk

CUT TO
EXT. Salah satu kampus di Yogya – Sore
Memperlihatkan mahasiswa yang sedang berolahraga dilapangan kampus, dan kamera shot
ke arah kampus, sambil mengelilingi area sekitar kampus. Kemudian beralih pada narasi dan
wawancara salah satu mahasiswa mengenai kehidupan dan sisi malam kota Yogyakarta.
Narasi: Namun di balik itu Yogyakarta menyimpan segelintir cerita di malam hari cerita dari
mahasiswa yang mencari kesenangan disela sibuk berkuliah dikampusnya masing – masing.
Seperti nongkrong di sebuah kafe, bersenda gurau bersama teman – teman, dan menyusuri
langit malam kota Yogya.
 Kamera video shot ke arah salahsatu mahasiswa yang akan diwawancari
 Kamera video shot ke halaman parkir dan lapangan area kampus
SFX : Lagu backsound masuk

CUT TO
EXT. suasana depan Benteng Vedenburg & Museum Sonobudoyo – Sore

SFX : Lagu backsound masuk (suara kecil)

Narasi :

Siapa yang tidak mengenal kota Yogyakarta, kota dengan begitu banyak budaya dan
makanan khas yang menggugah selera serta masyarakat nya yang ramah. Yang membuat para
wisatawan selalu jatuh hati dan ingin kembali ke Yogyakarta.

CUT TO
EXT. Suasana malioboro sampai Tugu Yogya – Malam
SFX : Lagu backsound masuk (suara kecil)
Narasi : Beda siang, beda malam harinya. Jika siang adalah kota pelajar, dimana para
mahasiswa menempuh pendidikan namun saat matahari mulai tenggelam, kelas
siang yang penuh dengan kejenuhan berubah menjadi kelas yang penuh dengan
hingar bingar kesenangan. Berbagai tempat kelas malam di Yogyakarta semakin hari
semakin berkembang, mengikuti perkembangan kota pelajar ini. Beban kuliah,
tugas, kesibukan, serta sederet permasalahan mahasiswa lainnya, membuat sebagian
mahasiswa mencari kesenangan diluar kampus. Tidak sedikit yang menghilangkan
kejenuhannya pada kelas malam, menghilangkan sejenak problematika yang mereka
hadapi. Namun tidak ada yang berbeda hal ini hanya lah selingan semata,
dikarenakan kota ini masih memiliki wisata malam yang lebih positif.

CUT TO
EXT. Memperlihatkan suasana masjid & Gereja yang berhadapan – Pagi
SFX : Lagu backsound masuk (suara normal)
 Kamera video shot ke arah jalan raya didepan gereja memperlihatkan polisi sedang
mengatur lalu lintas
 Kamera video shot ke arah pasar pagi yang ada di sekitaran jalan
SFX : Lagu backsound masuk (suara kecil)
CLOSING
Narasi : Tidak semua hal dijogja terlihat menarik dan bisa dirasakan ada juga beberapa hal
yang tidak dapat dinikmati bagi pengunjung dan mahasiswa. Banyak peraturan –
peraturan yang dibuat oleh pemerintah daerah Yogyakarta terkait dengan perizinan
tempat pariwisatanya. Namun hal itu tidak menjadi halangan pengunjung atau turis
yang ingin merasakan nikmatnya keindahan kota Yogyakarta. Intinya pada apapun
hal yang perlu ditaati saat mengunjungi kota orang, attitude dan moral lah yang
harus dijaga sedemikian rupa. Dan mennjaga kebersihan lingkungan daerah tempat
wisata adalah hal yang utama, dan dapat memberikan dampak besar bagi
keberlangsungan tempat wisata di kota Yogyakarta. Mahasiswa pun harus menjadi
contoh yang baik pada orang- orang disekitarnya. Karena mereka adalah
penyumbang energi terbesar di kota Yogyakarta.

CUT TO
CLOSE

Anda mungkin juga menyukai