Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

INDONESIA NEGARA MARITIM

GURU PEMBIMBING : Pak. Mukel Kelkuasa


MATA PELAJARAN : GEOGRAFI LINTAS MINAT
DI SUSUN OLEH : Mahdani Tofan Deswanto

2022
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang, saya panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-
Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya
kepada saya,sehingga saya dapat menyelesaikan makalah geografi
tentang Indonesia negara maritim.

Makalah geografi ini telah saya susun dengan maksimal dan


mendapatkan bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat
memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu saya
menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang
telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.

Terlepas dari semua itu, Saya menyadari sepenuhnya bahwa masih


ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata
bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima
segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki
makalah geografi ini.

Akhir kata saya berharap semoga makalah geografi tentang


Indonesia negara maritim ini dapat memberikan manfaat maupun
inspirasi terhadap pembaca.
Manokwari, 26 Agustus 2022

Mahdani Tofan Deswanto


DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN
1.1 latar belakang
1.2 Rumusan masalah
1.3 Tujuan

BAB II PEMBAHASAN
2.1 Kenapa Indonesia disebut negara maritim ?
2.3 apa manfaat Indonesia sebagai negara maritim ?

BAB III PENUTUP


3.1 kesimpulan
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Maritim adalah suatu negara yang daerah teritorial lautnya
lebih luas daripada daerah teritorial daratan. Selain itu,
negara maritim biasanya negara yang memiliki banyak pulau.
Tak hanya itu, negara maritim juga biasanya memiliki garis
pantai yang panjang serta wilayah perairan yang lebih luas
daripada daratan.

Menurut Aryono Putra dan Yasser Arafat dalam bukunya


“Penyelenggaraan Pembangunan NKRI Menuju Negara
Maritim Berdasarkan Prinsip Negara Kepulauan”,
menyatakan bahwa negara maritim adalah negara yang
mempunyai sifat memanfaatkan laut untuk kejayaan
negaranya.

Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau


KBBI, maritim adalah sebagai berkenaan dengan laut atau
yang berhubungan dengan pelayaran dan perdagangan di
laut. Namun, secara sederhana, negara maritim adalah
sebagai negara yang dikelilingi laut atau perairan yang luas.
B. RUMUS MASALAH
1. Apakah Indonesia negara maritim ?
2. Kenapa Indonesia disebut negara maritim ?
3. Apa manfaat Indonesia sebagai negara
maritim ?

C. TUJUAN
1. Memahami Indonesia sebagai negara maritim
2. Dapak yang terjadi akibat Indonesia sebagai
negara maritim
BAB II PEMBAHASAN
A. Mengapa Indonesia di sebut negara maritim
Negara maritim adalah salah satu julukan yang melekat bagi
Indonesia. Apa itu maritim dan mengapa Indonesia disebut
negara maritim?
Dalam kamus besar bahasa Indonesia (KBBI), arti maritim
adalah berkenaan dengan laut atau berhubungan dengan
pelayaran dan perdagangan di laut. Sedangkan kemaritiman
adalah hal-hal yang menyangkut masalah maritim.
Mengutip dari laman Gramedia.com, negara maritim adalah
negara yang bergerak pada sektor perairan. Negara-negara
maritim memiliki pasokan air yang melimpah. Salah satu
negara maritim adalah Indonesia.
Sederhananya, negara maritim adalah suatu negara yang
memiliki daerah teritorial lautnya sangat luas. Biasanya,
perairan yang ada di sebuah negara maritim adalah luasnya
melebihi daratannya.
Dengan demikian negara maritim adalah negara yang
dikelilingi oleh daerah lautan atau perairan yang lebih luas
dari daratannya.

Indonesia disebut negara maritim karena


Alasan mengapa Indonesia disebut sebagai negara maritim
adalah karena wilayah perairan di Indonesia lebih luas dari
daratannya. Indonesia memiliki sekitar 17.499 pulau, bergaris
pantai sepanjang 81.000 km (terpanjang kedua setelah
Kanada).
Dikutip dari laman kkp.go.id, total wilayah Indonesia sekitar
7,81 juta km2. Dari total luas wilayah tersebut, 3,25 juta km2
adalah lautan dan 2,55 juta km2 adalah Zona Ekonomi
Eksklusif. Hanya sekitar 2,01 juta km2 yang berupa daratan.
Sementara itu, dalam buku Saya Indonesia, Negara Maritim
Jati Diri Negaraku (2018) karya Ayu Andriani disebutkan,
salah satu faktor mengapa Indonesia disebut sebagai negara
maritim adalah karena posisi perairannya yang strategis.
Indonesia memiliki perairan seperti laut dan selat, yang
sering dijadikan alur transportasi, baik nasional atau
internasional.
Jalur perairan tersebut menghubungkan Indonesia dan
negara sekitarnya dengan negara di benua lain, seperti Benua
Amerika dan Eropa.
5 alasan mengapa Indonesia disebut negara
maritim

1. Indonesia memiliki lautan yang luas


Indonesia adalah negara yang memiliki pulau-pulau
besar. Pulau-pulaunya terbentang luas dari Sabang
hingga Merauke. Total pulau yang dimiliki oleh
Indonesia sebanyak 17.499 pulau.
Total luas wilayah Indonesia kurang lebih 7,81 juta
km2. Luas sebesar ini tidak hanya terdiri dari daratan
saja. Sebagian besar wilayah di Indonesia justru terdiri
dari perairan atau lautan.
Ini adalah alasan utama mengapa Indonesia disebut
negara maritim. Melalui luas sebesar ini, tentu saja
potensi kelautan di Indonesia sangat besar.

2. Memiliki posisi Geostrategis


Kedua, alasan mengapa Indonesia disebut negara
maritim adalah terkait letak geografi yang srategis.
Indonesia terletak di antara dua benua, yaitu benua
Asia dan benua Australia.
Indonesia juga terletak di antara dua samudera, yaitu
samudera Pasifik dan samudera Hindia.
Ini adalah salah satu keunggulan yang dimiliki oleh
negara Indonesia.
Lokasi Indonesia berada pada persimpangan lintas
perjalanan internasional. Contohnya seperti
perdagangan negara-negara di Kawasan Asia dan
Australia.
Bahkan, negara-negara di seluruh dunia akan melewati
wilayah Indonesia ini. Perdagangan internasional ini
dapat melewati wilayah laut, darat dan udara. Tidak
hanya itu, masih banyak manfaat lain yang didapatkan
dari lokasi strategis ini.

3. Kekayaan laut yang melimpah


Di dalam wilayah laut yang luas, terdapat banyak
potensi kekayaan lautnya. Sudah menjadi rahasia
umum bahwa Indonesia terkenal dengan sumber daya
alam yang sangat kaya.
Sumber daya alam itu meliputi hasil kelautan. Hasil
kelautan di Indonesia sangat banyak. Selain itu,
beragam hasil laut juga ada di Indonesia.
Menurut catatan penelitian yang dikeluarkan oleh LIPI,
Indonesia memiliki potensi kekayaan laut yang sangat
besar. Kekayaan lautnya dapat mencapai lebih dari Rp.
1.700 triliun. Angka ini setara dengan 93% dari total
keseluruhan APBN Indonesia pada tahun 2018 lalu.
Ini juga menjadi alasan mengapa Indonesia disebut
negara maritim. Indonesia memiliki potensi pada
bidang kelautannya. Sumber daya alam kelautan di
Indonesia sangat melimpah.

4. Maju dalam bidang perikanan dan kelautan


Keempat, alasan mengapa Indonesia disebut negara
maritim adalah karena Indonesia memiliki potensi hasil
laut yang sangat banyak. Terlebih 30 persen dari 70
persen total perikanan di Kawasan Asia Pasifik berada
di Indonesia.
Menurut data Kementerian Kelautan dan Perikanan
atau KKP, tercatat ada kenaikan sebesar 10,8 persen
pada nilai ekspor. Data ini dilihat dari hasil perikanan
tahun 2019. Secara keseluruhan, keuntungannya
mencapai Rp 73,6 miliar.
Kualitas hasil laut yang baik membuat Indonesia sudah
diterima 158 negara untuk ekspor. Pasar utamanya
adalah Amerika Serikat, Jepang, Tiongkok, Taiwan,
Malaysia, Singapura, Thailand, Italia, Vietnam dan
Hong Kong.
Ada banyak komoditas utama ekspor hasil laut dari
Indonesia. Seperti udang, tuna dan jenis ikan pelagis
lain, gurita, cumi-cumi, ikan demersal, rajungan,
rumput laut, tilapia dan lainnya.

5. Memiliki budaya bahari


Tidak hanya pulaunya saja yang banyak. Indonesia juga
terkenal memiliki banyak budaya. Salah satunya adalah
budaya bahari.
Budaya bahari ada karena lautan yang luas di
Indonesia. Jika melihat dari bidang sosial dan bidang
ekonomi, masyarakat di Indonesia banyak
memanfaatkan laut untuk pemenuhan kebutuhannya.
Contohnya seperti masyarakat yang tinggal di pesisir,
akan berprofesi sebagai nelayan.
Jika dilihat dari sisi etnis kebudayaan, Indonesia
memiliki beberapa suku yang memiliki tradisi bahari.
Contohnya seperti Suku Bajo.
Selain itu, ada masyarakat Jawa yang memiliki sebuah
tradisi sedekah laut. Ini juga menjadi salah satu alasan
mengapa Indonesia disebut negara maritim.
B. APA MANFAAT INDONESIA SEBAGAI NEGARA
MARITIM
Sebutkan keuntungan Indonesia sebagai negara
maritim? Indonesia merupakan negara kepulauan dan
juga negara maritim, karena Indonesia terdiri dari
wilayah lautan yang luas.
Indonesia merupakan salah satu negara terluas di
dunia, terutama di wilayah Asia Tenggara. Luas
Indonesia mencapai 1,9 juta km2. Letak geografis
Indonesia memperlihatkan dua-pertiga adalah lautan.
Tahukah kamu dampak Indonesia sebagai negara
maritim.
1. Indonesia menjadi jalur strategis dalam
perdagangan ekonomi dunia, dengan
memanfaatkan laut sebagai media perhubungan,
dan juga transportasi.
2. Indonesia memiliki tol laut sebagai sarana dan
prasarana transportasi pengangkutan logistik di
Indonesia.
3. Memiliki kekayaan flora dan fauna laut yang
beragam dan dipengaruhi oleh Asiatik, Australia
dan peralihan atau Wallacea.
4. Indonesia memiliki hukum kelautan yang akan
membatasi gerakan kapal yang masuk tanpa izin.
5. Indonesia memiliki Angkatan Laut yang melindungi
kepentingan nasional di Laut.
6. Bisa meningkatkan pendidikan, latihan, penelitian
dan pengembangan wilayah pesisir dan lautan.
7. Kondisi geografis dan hidrooseanogratif menjadi
kekuatan maritim Indonesia.
8. Masyarakat di pesisir pantai bisa terus
meningkatkan kemampuannya dalam pelestarian
lingkungan maritim.
9. Peningkatan pemanfaatan sumberdaya di wilayah
pesisir dan pantai, melalui kegiatan
pengembangan.
10. Memperluas lapangan kerja dan kesempatan
kerja di bidang maritim.
BAB III PENUTUP
A. KESIMPULAN
Jadi, tidak bisa dibantahkan lagi bahwa sesungguhnya
Indonesia terlahir sebagai
Negara maritim. Hal ini terbukti dari berbagai fakta
sejarah yang ada, serta bukti
Kejayaan nenek moyang kita pada masa kerajaan-
kerajaan, ditambah dengan
Peninggalan peninggalan sejarah yang makin
menguatkan fakta tersebut. Namun
Keadaan maritim Indonesia saat ini justru mengalami
kemunduran yang signifikan,
Dikarenakan visi maritim tida lagi jelas dan tidak
mampunya masyarakat Indonesia
Melihat potensi dari posisi strategis nusantara.
Oleh karena itu, sudah sepantasnya jita kembali
kapada visi maritim yang dulu
Seperti diterapkan nenek moyang kita, karena sejatinya
Indonesia menyandang
Predikat “Negara Maritim” atau negara kepulauan.
Sehingga dengan
Mengoptimalkan letak strategis dari Indonesia dan
kekayaan sember daya bahari
Yang melimpah, maka bukan mustahil jika Indonesia
akan menjadi bangsa yang
Disegani dan diperhitunkan di dunia dalam bidang
maritim.

Anda mungkin juga menyukai