Anda di halaman 1dari 3

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Di Indonesia, Pandemi Covid-19 sudah membuat sebagian orang untuk beraktivitas di
rumah. Ini merupakan masalah yang serius untuk dihadapi dan diselesaikan bersama. Pandemi
tersebut berdampak pada berbagai aspek kehidupan, salah satunya pelayanan publik. Berbagai
upaya telah dilakukan pemerintah untuk tetap memberikan pelayanan yang berkualitas bagi
masyarakat meskipun di tengah pandemi Covid-19. Salah satu upaya pemerintah adalah dengan
penerapan pelayanan publik berbasis teknologi atau transformasi digital.
Misalnya BPJS Kesehatan yang sebelumnya sudah menerapkan pelayanan berbasis
daring yaitu Mobile JKN. Namun di masa pandemi ini kembali mengembangkan pelayanan
dengan nama CHIKA dan Pandawa. CHIKA merupakan singkatan dari (Chat Assitant JKN) atau
pelayanan informasi melalui obrolan robot atau tokoh virtual dengan kecerdasan buatan, yang
dapat menirukan percakapan manusia melalui pesan suara dan obrolan teks. Kemudian
pelayanan akan dilanjutkan dengan kanal Pelayanan Administrasi Melalui Whatsapp (Pandawa)
yang beroperasi setiap hari Senin sampai dengan Jumat Pukul 08.00-15.00 waktu setempat.
Lalu yang Kedua ada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil yang menyediakan
pengajuan permohonan pendaftaran daring, yang memungkinkan masyarakat untuk mendapatkan
layanan secara daring. Prosesnya masyarakat akan diberikan jadwal antrian daring untuk
mengumpulkan berkas fisik, hal tersebut dilakukan guna sesuai protokol kesehatan mengurangi
penumpukan antrian dan memaksimalkan upaya preventif terpapar Covid-19.
Lalu Ketiga pada pelayanan kesehatan juga memanfaatkan teknologi informasi dalam
melakukan pencegahan terhadap penyebaran Covid-19, salah satunya dengan pembatasan
pelayanan kesehatan secara tatap muka berupa telemedicine. Telemedicine merupakan pelayanan
kesehatan yang dilakukan oleh Dokter dengan menggunakan teknologi informasi dan
komunikasi untuk mendiagnosis, mengobati, mencegah dan/atau mengevaluasi kondisi kesehatan
pasien sesuai dengan kompetensi dan kewenangannya, yang kemudian dibuktikan dengan Surat
Tanda Registrasi (STR) dengan tetap memperhatikan mutu pelayanan dan keselamatan
pasien.Dengan adanya pemanfaatan teknologi informasi yang berbasis transformasi digital
diharapkan dapat menunjang penyelenggaraan pelayanan publik di masa pandemi agar dapat
berjalan dengan optimal. Di samping sebagai upaya pencegahan dan pengendalian Covid-19,
juga meminimalisir pertemuan atau kontak langsung selama pelayanan berlangsung, sehingga
masyarakat tetap mendapatkan pelayanan secara optimal.

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan dari latar belakang penelitian diatas, maka permasalahan dalam penelitian
ini dirumuskan sebagai berikut:

1. Bagaimana upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas dalam melakukan pelayanan


publik melalui penerapan berbasis teknologi?
2. Apa saja yang menjadi fakor kendala pemerintah dalam merealisasikan pelayanan publik
berbasis teknologi ini?
3. Bagaimana tingkat keefektifan penerapan ini terhadap upaya untuk melakukan
pencegahan dan pengendalian angka Covid-19?

1.3. Tujuan Makalah

Berdasarkan rumusan masalah yang telah dipaparkan, berikut ini tujuan penulisan
makalah

1. Mendeskripsikan apa saja upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas dalam


melakukan pelayanan publik melalui penerapan berbasis teknologi
2. Memahami berbagai macam faktor kendala pemerintah dalam merealisasikan pelayanan
publik berbasis teknologi
3. Memaparkan tingkat keefektifan penerapan ini terhadap upaya untuk melakukan
pencegahan angka Covid-19

1.4. Manfaat Makalah

Adapun manfaat penulisan dari pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut

1. Dapat menambah ilmu yang berkaitan dengan kinerja pelayanan di pemerintahan


2. Dapat memberi kontribusi terhadap perkembangan literatur kinerja pelayanan publik
3. Dapat dijadikan acuan pemerintah daerah dalam peningkatan kinerjanya Pelayanan ke
masyarakat
1.5. Metode Penyusunan Makalah

Data dan informasi yang mendukung penulisan dikumpulkan dengan melakukan


penelusuran pustaka, pencarian sumber-sumber yang relevan dan pencarian data melalui internet.
Data dan informasi yang digunakan yaitu data dari skripsi, media elektronik, dan beberapa
pustaka yang relevan. Sebelum analisis data dilaksanakan, terlebih dahulu dilakukan studi
pustaka yang menjadi bahan pertimbangan dan tambahan wawasan untuk penulis mengenai
lingkup kegiatan dan konsep-konsep yang tercakup dalam penulisan. Beberapa data dan
informasi yang diperoleh pada tahap pengumpulan data, kemudian diolah dengan menggunakan
suatu metode analisis deskriptif berdasarkan data sekunder.

Anda mungkin juga menyukai