HIDUP ISLAM
MUKTAMAR MUHAMMADIYAH DAN ‘AISYIYAH KE-48
Surakarta, 23-25 Rabiul Akhir 1444 H / 18-20 November 2022 M
1. Persiapan
a. Membentuk pimpinan atau ketua (amiru safar) sebagai
penanggung jawab secara keseluruhan
ُ َ َْ َ َ َ ََ َ ٌ ف
ِإذا خ َر َج ثلثة ِ ي� َسف ٍر فل ُي َؤ ِّم ُروا أ َح َد ْه
Apabila ada tiga orang yg keluar dalam suatu perjalanan, maka
hendaknya mereka menunjuk salah seorang dari mereka sebagai
pemimpin! [HR. Abu Dawud No. 2241].
b. Setiap rombongan harus ada petugas keamanan,
kesehatan, perlengkapan dan konsumsi.
c. Menyusun agenda selama perjalanan, berada di Muktamar
dan kembali pulang.
d. Dipastikan setiap penggembira dalam keadaan sehat
e. Dipastikan setiap pengembira membawa bekal yang
cukup
2. Perjalanan ke Tempat Muktamar
a. Sebelum berangkat ke tempat muktamar disarankan
untuk sholat sunnah safar lebih dahulu.
b. Berdoa keluar rumah
c. Berdoa saar kendaraan akan berjalan
d. Selalu berdzikir, mendengar ceramah atau tausiyah dari
pimpinan rombongan atau yang ditunjuk
e. Mentaati arahan dari pimpinan rombongan
f. Menjaga kekompakan