Tanaman Cabe
Meski penyakit ini bisa menjangkit tanaman seperti semangka dan melon, namun penyakit
daun keriting lebih sering ditemukan pada perkebunan tanaman cabe. Maka dari itu kami
hendak mengulas tentang cara mengatasi daun keriting pada tanaman cabe secara lengkap
untuk anda yang mungkin masih pemula atau merasa selalu gagal mengatasi penyakit daun
keriting pada tanaman anda.
Sebelum membahas lebih lanjut, mari kita kenali terebih dahulu apa itu penyakit daun
keriting. Penyakit daun keriting merupakan penyakit tanaman yang mana penyebabnya bisa
dikarenakan OPT atau virus yang menginfeksi jaringan tanaman sehingga sel tanaman
berkembang secara abnormal dan berefek pada struktur daun dan pucuk tanaman.
Gejala awal serang terjadi pada daun muda bagian pucuk lalu menyebar ke bagian tanaman
yang lain. Pertumbuhan vegetatif tanaman (tunas, daun dan akar) bisa terhambat bahkan
terhenti. Tanaman cabe yang terkena serangan keriting tentu tidak bisa menghasilkan buah
secara optimal karena keluarnya bunga dan buah cabe berdasarkan percabangan tunasnya.
Karena penyakit daun keriting memiliki dua penyebab dengan gejala hampir mirip maka kita
perlu memilahnya lagi bedasarkan gejala yang tampak.
Serangan OPT (Organisme Pengganggu Tanaman) Jenis Serangga
Ciri khasnya adalah daun dan pucuk mengeriting namun warna daun tetap hijau atau menjadi
hijau gelap. Jika warna daun muncul bercak kuning, berarti yang menginveksi bukan hanya
kelenjar kutu melainkan virus juga.
Untuk kasus daun keriting karena thrips dan aphids masih besar peluang untuk disembuhkan
daripada penyakit akibat virus.
Sekilas akan terkesan sama dengan serangan bulai daun yang mana daun berwarna kuning,
namun bedanya kasus bulai daun tidak menyebabkan daun keriting atau tunas berkerut Selain
ditularkan oleh serangga, virus mosaik juga bisa terbawa oleh benih cabe yang berasal dari
tanaman yang terinfeksi mosaik. Keriting tipikal ini cenderung sulit disembuhkan. Namun
tentunya ada langkah yang bisa diambil untuk mendapatkan hasil terbaik.
Agar penyakit daun keriting tidak menyerang tanaman anda sebaiknya anda melakukan
beberapa langkah pencegahan. Pencegahan terhadap serangan daun keriting hanya bisa
dilakukan dengan mengendalikan vektornya yakni kutu daun (thrips) dan aphids serta
mencegah menjangkitnya virus mozaik dari benih. Terbukti bahwa tanaman cabe dalam
rumah kaca bisa bebas dari penyakit daun keriting.
Selain insektisida kontak, gunakan juga insektisida sistemik tiap 10 hari sekali untuk
pencegahan lebih lama. Anda bisa menggunakan insektisida seperti Besvidor atau Interprid
yang bebrbahan aktif Imadikoplorid minimal 25 WP. Gunakan alas plastik mulsa perak
karena akan memantulkan cahaya matahari di siang hari. Pantulan cahaya tersebut aken
menakuti hama thrips dan aphids yang bersembunyi dibawah daun. Penyemprotan insektisida
dilakukan sore hari saat pantulan cahaya sudah tidak begitu kuat.
Untuk pencegahan dari virus mosaik, maka belilah bibit cabe F1 (Hibrida) yang memang
memiliki ketahanan terhadap virus tersebut. Selain itu anda juga bisa menggunakan antivirus
tanaman berbahan aktif Hidroksibenzoat yang bersifat anti inflamasi dan antioksidan bagi
tanaman. Ini hanya digunakan sekali saat tanaman berusia 20 HST sebagai pencegahan dan
digunakan lagi jika sudah terjadi serangan.
Nah, lalu bagaimana jika tanaman sudah terkena penyakit keriting? Tenang kita asih bisa
mengtasinya. Ikuti langkah-langkah berikut untuk cara mengatasi daun keriting pada tanaman
cabe:
Keriting Karena OPT
Setelah itu semprotkan Pupuk Organik Cair yang mengandung Nitrogen + ZPT Auxin pada
bagian daun tanaman yang keriting secara intensif 2 hari sekali pada waktu sore hingga daun
kembali mekar. Kenapa sore hari? Karena pada siang hari stomata tanaman masih menutup
untuk mengurangi penguapan dan baru membuka ketika sore hari.
Jadi nutrisi bisa terserap sempurna. Selain itu Nitrogen juga mudah menguap oleh panas
matahari. Pemberian nitrogen pada daun keriting terbukti merangsang perkembngan daun
menjadi lebih hijau dan mekar.
Lakukan penyemprotan pupuk hingga daun kembali pulih dan kembalikn pola penyemprotan
menjadi normal seperti sedia kala.
Langkah awal adalah dengan mengisolasi tanaman yang sudah terjangkit agar tidak menjadi
inang vektor bagi tanaman yang sehat lainnya. Anda juga bisa membuang bagian daun yang
sudah terkena serangan keriting mosaik. Penyemprotan Abamektin tetap dilakukan guna
mematikan vektor dari serangga. Lalu gunakan antivirus hidroksibenzoat yang akan
mengobati tanaman dari bagian dalam jaringan. Sebagian petani yang menggunakan sistem
organik akan menggunakan air sari bawang putih untuk mengobati tanaman yang sakit.
Namun demikian efeknya tidaklah instan.
Selain itu gunakan juga ZPT Sitokinin yang mampu menghambat penuaan sel tanaman.
Jika tanaman berhasil bertahan dan membuat antibodinya, maka tanaman bisa sembuh dan
tak akan terjangkit lagi untuk selamanya.
Hal ini sering terjadi pada tanaman cabe jenis cabe rawit yang usianya lebih panjang. Maka
dari itu untuk Cabe Merah (TM) anda harus intensif merawat tanaman yang terkena mosaik
virus dikarenakan usia tanaman yang lebih pendek.
Perhatian!
Jangan pernah mencampur insektisida jenis kontak dengan jenis kontak yang lain
karena bisa menurunkan efektifitasnya
Untuk insektisida sistemik gunakan sesuai dosis dan interval yang tepat karena dapat
meracuni tanaman itu sendiri jika overdosis
Gunakan alat pelindung diri yang lengkap serta baca label sebelum menggunakan
insektisida.
Penyakit daun keriting pada tanaman cabe memang sangat merugikan petani. Penyakit ini
memnag lebih sering terjadi dimusim kemarau dimana kutu daun bisa berkembang biak
degan pesat dan jarang terjadi dimusim penghujan karena kadar nitrogen yang tinggi di udara.
3 Cara Mengatasi Daun Keriting pada
Tanaman Cabe
DISAMPAIKAN
P
A
D
A
LATIHAN BPP