Latihan
Suku bunga 3 % tiap 3 bulan
Suku bunga nominal : r = 3 % x 4 = 12 %
F/P = (1 + 0,03)4 = 1,1255
Suku bunga efektif : ie = 0,1255 = 12,55 %
HUBUNGAN ANTARA SUKU BUNGA
NOMINAL DAN EFEKTIF
A. Suku bunga efektif per tahun dapat dihitung dari suku
bunga nominal per tahun yang diketahui dengan
menggunakan rumus :
m = 12, i = r/m = 1 %
Suku bunga efektif per tahun :
ie = (1 + 0,01)12 –1 = 0,1268 = 12,68 %
Jawab :
Suku bunga sebulan : i = r/m = 12% / 12 = 1% per bulan
Jangka waktu 4x12 = 48 bulan
300 juta
0 1 2 3 48
A = Rp 300.000.000 (A/P,1%,48)
A =?
= Rp 300.000.000 (0,026334)
= Rp 7.900.151
B. Arus Dana Lebih Sering daripada Periode
Bunga
→ Diasumsikan tdk ada bunga pada periode interpemajemukan
pengeluaran pada periode inter pemajemukan akan dianggap
terjadi pada awal periode pemajemukan berikutnya. Pemasukan
pada periode tersebut akan dianggap terjadi pada akhir dari
periode pemajemukan sebelumnya.
Contoh :
Perhatikan gambar, carilah nilai awal (P) dari total aliran kas bila
pemajemukan dilakukan tiap 4 bulan dengan bunga 5% tiap
empat bulan.
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
100 100
120
Carilah nilai awal (P) dari total aliran kas pada gambar bila pemajemukan dilakukan
tiap 4 bulan dengan bunga 5% tiap empat bulan
Jawab :
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
100 100
120
Bentuk yang lebih sederhana dgn anggapan 4 bulanan sbg periode pemajemukan dan
pembayaran:
0 1 2 3
100 100
120
F=? F=?
6 juta
P= F (P/F, i%, N)
P=F(P/F, (r/m)%, Nm)
Contoh :
Seseorang menabung setiap 6 bulan sebesar Rp 1 juta
selama 7 tahun. Berapakah nilai tabungannya pada
saat dia terakhir menabung bila bunga yang diberikan
adalah 8% per tahun dan dimajemukkan setiap 3
bulan?
Jawab :
Jadikan suku bunga efektif dalam periode pembayaran.
Suku bunga nominal tiap 6 bulan = 4%
maka suku bunga efektif per 6 bulan adalah :
0.04 2
ieff = (1 + ) − 1 = 4.04%
2
dimana 0,04 adalah tingkat bunga nominal tiap 6 bulan. Terdapat
jumlah periodenya adalah 14 maka dari sini bisa dihitung :
F = A( F / A, 4.04%,14)
= Rp1 juta (18,344)
=18,344 juta
ARUS DANA DISKRIT DAN
KONTINYU
Pada pembahasan sebelumnya, arus dana
penerimaan dan pengeluaran selalu terjadi pada
suatu periode tertentu (pada tahun ke-1, bulan ke-4,
tahun pertama s/d tahun ke-10, dll); hal ini disebut
arus dana diskrit (discrete compounding).
Substitusikan : m = hr
= lim[(1 + 1 h ) ]
r
lim(1 + 1 h )
hr h
h→ ~ h→ ~
F P = (1 + i ) F P = er n
n
P F = (1 + i )
n -r n
P F=e
(1 + i )n 1 e -1 rn
P A= P A=
i(1 + i )
n rn r
e (e - 1)
i(1 + i ) e rn (e r - 1)
n
A P= A P = rn
(1 + i )n 1 e 1
(1 + i )n 1 er n - 1
F A= F A= r
i e - 1
i er -1
A F= A F = rn
(1 + i )n 1 e - 1
(1 + i )n (1 + ni ) 1 e rn
n
P G= P G= -
i 2 (1 + i )
n
(e r
- 1)
2
e (e r - 1)
rn
1 n 1 n
A G= A G= -
i (1 + i )n - 1 er -1 er n -1