DAN PENGEMBANGAN
KHASANAH
Oleh
Nunung Kurnia, S.AP, M.AP
Direktorat Akuisisi ANRI
ARSIP
Rekaman kegiatan atau peristiwa
dalam berbagai bentuk dan media
sesuai dengan perkembangan teknologi
informasi dan komunikasi yang dibuat
dan diterima oleh lembaga negara,
pemerintahan daerah, lembaga
pendidikan, perusahaan, organisasi
politik, organisasi kemasyarakatan,
dan perseorangan dalam pelaksanaan
kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
dan bernegara
(UU. No. 43 Tahun 2009 tentang
Kearsipan)
Pencipta Arsip
B
A Akuisisi Preservasi Pengolahan Akses
Arsip Arsip Arsip Arsip
PENYUSUTAN ARSIP
1. Nilai Informasi
2. Biaya Pengelolaan
3. Dampak Kebijaksanaan Penilaian
Tujuan Penilaian
Tingkat
No Jenis Arsip Tahun Jumlah Ket
Perkembangan
1 Personal File Mantan 1970- 4 Folder Asli Boks 1,
Kepala Lembaga dan 1990 Baik
Eselon I
4 Dst.
Dst
ALUR AKUISISI ARSIP STATIS
Menyerahkan
LEMBAGA KEARSIPAN
Menilai dan PENCIPTA ARSIP
Akuisisi
ALUR AKUISISI
ARSIP STATIS
Kemenkumham
ANRI Mengakuisisi Menyerahkan arsip
statis
ANRI Kementerian
mengakuisisi Hukum dan
arsip dan HAM
menerima arsip menyerahkan
statis dari arsip statis ke
Kementerian ANRI melalui
Hukum dan proses
HAM penyerahan
arsip statis
ARSIP STATIS
PP No. 28/2012, Psl 1
AKUISISI ARSIP
•Adalah proses penambahan khasanah arsip
pada lembaga kearsipan yang dilaksanakan
melalui kegiatan penyerahan arsip dan hak
pengelolaannya dari pencipta arsip kepada
lembaga kearsipan
AKUISISI ARSIP STATIS
Proses penambahan khazanah - kegiatan penyerahan arsip
statis dan hak pengelolaannya dari pencipta arsip kepada
lembaga kearsipan.
Akuisisi dapat dilakukan :
penarikan,
Pembelian
Tukar menukar,
dan kegiatan lain yang mengakibatkan adanya
penambahan khazanah arsip.
Dalam rangka melengkapi khazanah tentang rekaman
peristiwa tertentu dapat dilakukan wawancara sejarah lisan.
Unsur yang terkait Akuisisi :
ARSIP
LKD,
Statis Wajib serah LKPT,
PENCIPTA ARSIP
ANRI
KEUTUHAN
Dampak Arsip yang tidak
utuh:
Internal : dokumen nasional
tidak lengkap, memori
kolektif bangsa tidak utuh,
LN, Pemda, PT, Kebijakan, Program
ANRI kurang kredibel
Perusahaan, Kerja, SDM, TI,
Ormas, Orpol, organisasi, sarana &
Eksternal: penulisan
Perseorangan/ prasarana, anggaran.
sejarah untuk kepentingan
Tokoh Nasional
pihak tertentu
Kondisi Penyimpanan Arsip
ARSIP (sebelum ditata) ARSIP (setelah ditata
TAHAPAN AKUISISI
UNTUK ARSIP KACAU
1. PENDATAAN
2. PENATAAN
3. PENILAIAN
4. PENYERAHAN
5. PEMUSNAHAN
TAHAPAN AKUISISI
UNTUK ARSIP TERATUR
Pemeriksaan
Daftar Arsip
Penilaian JRA
Penetapan Status
Bukan
Verifikasi Dikembalikan
Pencipta Arsip
Ya
Pemeriksaan
Daftar Arsip
Penyusunan
Daftar Arsip Statis
1. Persiapan
a. Fisik Arsip :
Membungkus arsip dengan kertas kising atau sampul
pembungkus dan memberi nomor arsip sesuai urutan pada
daftar arsip statis;
Menata arsip kedalam boks berdasarkan nomor arsip;
Memberikan label pada boks, dengan keterangan nama
pencipta arsip, nomor boks dan nomor arsip.
Pada hari ini ......tanggal ....bulan.....tahun.... Bertempat di ......, kami yang bertanda tangan dibawah ini :
1. Nama : …….
2. Jabatan : ....
3. Alamat : ....
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama (Pencipta Arsip) yang selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA.
1. Nama : ....
2. Jabatan : ....
3. Alamat : ....
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Lembaga Kearsipan yang selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.
Untuk selanjutnya PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA disebut PARA PIHAK, menyatakan bahwa:
1. PIHAK PERTAMA menyerahkan arsip statis yang tercipta dari hasil pekerjaan/kegiatan (nama instansi) sebagaimana tercantum dalam Daftar Arsip
yang menjadi Lampiran Berita Acara dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Berita Acara ini kepada PIHAK KEDUA.
2. PIHAK KEDUA menerima dan memanfaatkan arsip dari PIHAK PERTAMA untuk kepentingan pemerintahan, pembangunan, penelitian, ilmu
pengetahuan, kemasyarakatan dan kemaslahatan bangsa bagi kelangsungan kehidupan berbangsa dan bernegara sesuai dengan peraturan
perundang-undangan dan kaidah-kaidah kearsipan.
3. Dengan ditandatanganinya Berita Acara Serah Terima Arsip Statis (nama instansi) maka tanggung jawab pengelolaan arsip beralih dari PIHAK
PERTAMA kepada PIHAK KEDUA.
4. Apabila terdapat kekeliruan dalam Berita Acara ini akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya
5. Berita Acara Serah Terima Arsip Statis (nama instansi) ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) bermaterai Rp. 6.000,- (enam ribu rupiah), dan PARA
PIHAK menerima satu rangkap yang mempunyai kekuatan hukum sama.
Ttd Ttd