Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

“HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA INDONESIA ”

DISUSUN OLEH :

ANGGI AZOKA DEA PRABOWO ( 213402516113 )

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

JURUSAN MANAJEMEN

UNIVERSITAS NASIONAL PASAR MINGGU

2021/2022
Kata Pengantar

Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-Nya, penulis dapat
menyelesaikan tugas makalah yang berjudul "Hak dan Kewajiban Warga Negara Indonesia”
dengan tepat waktu.

Makalah disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan . Selain itu,
makalah ini bertujuan menambah wawasan tentang bagaimana Hak dan Kewajiban Negara
Dilaksanakan bagi para pembaca dan juga bagi penulis.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Yusuf Wibisono, S.IP., M.Si. selaku dosen
Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada
semua pihak yang telah membantu diselesaikannya makalah ini.

Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, saran dan kritik yang
membangun diharapkan demi kesempurnaan makalah ini.

Bogor, 17 Mei 2022

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ..................................................................................................i


DAFTAR ISI …........................................................................................................ii
BAB I …..................................................................................................................1
PENDAHULUAN …...............................................................................................1
1.1.Latar Belakang …...................................................................................1
1.2.Rumusan Masalah …..............................................................................2
1.3. Tujuan Penulisan…................................................................................2
BAB II …..................................................................................................................3
TINJAUAN TEORI…..............................................................................................3
2.1 Pengertian Hak dan kewajiban Warga Negara ……………….….….....3
2.2 Hak dan kewajiban Warga Negara Indonesia….....................................4

2.3 Hak dan Kewajiban Mahasiswa sebagai Warga Negara Indonesia........6

BAB III …................................................................................................................8


ANALISA DAN PEMBAHASAN …........................................................................8
BAB IV………………………………………………………………………………….9
PENUTUP …...........................................................................................................9
3.1 Kesimpulan………………………………………………………………….9

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Hak dan kewajiban merupakan suatu hal yang terikat satu sama lain, sehingga
dalam praktiknya harus dijalankan dengan seimbang. Hak merupakan segala sesuatu
yang pantas dan mutlak untuk didapatkan oleh individu sebagai anggota warga negara
sejak masih berada dalam kandungan, sedangkan kewajiban merupakan suatu
keharusan/kewajiban bagi individu dalam melaksanakan peran sebagai anggota warga
negara guna mendapat pengakuan akan hak yang sesuai dengan pelaksanaan kewajiban
tersebut. Jika hak dan kewajiban tidak berjalan seimbang dalam praktik kehidupan, maka
akan terjadi suatu ketimpangan yang akan menimbulkan gejolak masyarakat dalam
pelaksanaan kehidupan individu baik dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
maupun bernegara.
Sebagai warga negara Indonesia, kedudukan, hak, kewajiban, dan peran
penyandang cacat adalah sama dengan warga negara lainnya. Hal ini sesuai dengan
UUD1945, dalam Pasal 27 : Setiap warga negara berhak memperoleh pekerjaan dan
penghidupan yang layak bagi kemanusiaan. Kemudian ada penegasan lagi pada
amandemen UUD 1945 yang mengatur tentang Hak Azasi Manusia, ini menandakan
bahwa negara kita telah memberikan perhatian yang sungguh-sungguh kepada harkat dan
martabat manusia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.Oleh karena itu,
peningkatan peran para penyandang cacat dalam pembangunan nasional sangat penting
untuk mendapat perhatian dan didayagunakan sebagaimana mestinya.

1
Sungguh masih banyak sekali fenomena-fenomena yang menimpa negeri ini.
Halini terjadi karena masyarakat kurang paham tentang hak dan kewajibannya sebagai
warga negara. Atau mereka paham tetapi hawa nafsu telah menguasai akal pikiran
mereka sehingga tertutup kebaikan di dalamjiwa mereka.
Oleh karena itu, disusunlah makalah Hak dan Kewajiban Warga Negara ini.
Selain untuk memenuhi tugas mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan, penulisan
makalah ini juga agar pembaca dapat memahami hak dan kewajiban mereka sebagai
warga negara Indonesia.

1.2 Rumusan Masalah


1. Bagaimana pengertian hak dan kewajiban warga negara?
2. Bagaimana hak dan kewajiban warga negara Indonesia?
3. Bagaimana hak dan kewajiban mahasiswa sebagai warga negara Indonesia?

1.3 Tujuan Penulisan

Berdasarkan Rumusan Masalah diatas maka tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai
berikut :
1. Mengetahui pengertian hak dan kewajiban warga negara.
2. Memahami hak dan kewajiban warga negara Indonesia.
3. Memahami hak dan kewajiban mahasiswa sebagai warga negara Indonesia.

2
BAB II

TINJAUAN TEORI

2.1 Pengertian Hak dan Kewajiban Warga Negara

Hak adalah segala sesuatu yang pantas dan mutlak untuk didapatkan oleh individu
sebagai anggota warga negara sejak masih berada dalam kandungan. Hak pada umumnya didapat
dengan cara diperjuangkan melalui pertanggungjawaban atas kewajiban .

Kewajiban adalah segala sesuatu yang dianggap sebagai suatu keharusan / kewajiban
untuk dilaksanakan oleh individu sebagai anggota warga negara guna mendapatkan hak yang
pantas untuk didapat. Kewajiban pada umumnya mengarah pada suatu keharusan / kewajiban
bagi individu dalam melaksanakan peran sebagai anggota warga negara guna mendapat
pengakuan akan hak yang sesuai dengan pelaksanaan kewajiban tersebut .

Hak dan kewajiban merupakan suatu hal yang terikat satu sama lain , sehingga dalam
praktik harus dijalankan dengan seimbang . Jika hak dan kewajiban tidak berjalan secara imbang
dalam praktik kehidupan, maka akan terjadi suatu ketimpangan dalam pelaksanaan kehidupan
individu baik dalam kehidupan bermasyaraka, berbangsa, maupun bernegara.

Ditinjau dari etimologi kata, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, hak berarti milik,
kekuasaan yang benar atas sesuatu. Kewajiban berarti keharusan, atau sesuatu yang harus
dilakukan. Warga negara berarti pnduduk sebuah negara, yang berdasarkan keturunan, tempat
kelahiran dan sebagainya mempunyai kewajiban dan hak penuh sebagai seorang warga (anggota)
dari negara itu. Hak dan kewajiban warga negara berarti kekuasaan yang benar atas sesuatu dan
yang harus dilakukan oleh penduduk sebuah negara.

3
2.2 Hak dan kewajiban Warga Negara Indonesia

2.2.1 Hak Warga Negara Indonesia

 Hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak : “Tiap warga negara berhak atas
pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan” (pasal 27 ayat 2).
 Hak untuk hidup dan mempertahankan kehidupan: “setiap orang berhak untuk hidup serta
berhak mempertahankan hidup dan kehidupannya.”(pasal 28A).
 Hak untuk membentuk keluarga dan melanjutkan keturunan melalui perkawinan yang sah
(pasal 28B ayat 1).
 Hak atas kelangsungan hidup. “Setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh, dan
Berkembang”
 Hak untuk mengembangkan diri dan melalui pemenuhan kebutuhan dasarnya dan berhak
mendapat pendidikan, ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya demi
meningkatkan kualitas hidupnya demi kesejahteraan hidup manusia. (pasal 28C ayat 1)
 Hak untuk memajukan dirinya dalam memperjuangkan haknya secara kolektif untuk
membangun masyarakat, bangsa, dan negaranya. (pasal 28C ayat 2).
 Hak atas pengakuan, jaminan, perlindungan, dan kepastian hukum yang adil serta
perlakuan yang sama di depan hukum.(pasal 28D ayat 1).
 Hak untuk mempunyai hak milik pribadi Hak untuk hidup, hak untuk tidak disiksa, hak
kemerdekaan pikiran dan hati nurani,hak beragama, hak untuk tidak diperbudak, hak
untuk diakui sebagai pribadi di hadapan hukum, dan hak untuk tidak dituntut atas dasar
hukum yang berlaku surut adalah hak asasi manusia yang tidak dapat dikurangi dalam
keadaan apapun. (pasal 28I ayat 1).

4
2.2.2 Kewajiban Warga Negara Indonesia  :
 Wajib menaati hukum dan pemerintahan. Pasal 27 ayat (1) UUD 1945 berbunyi : segala
warga negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum dan pemerintahan dan wajib
menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya.
 Wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara. Pasal 27 ayat (3) UUD 1945
menyatakan  : setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan
negara”.
 Wajib menghormati hak asasi manusia orang lain. Pasal 28J ayat 1 mengatakan : Setiap
orang wajib menghormati hak asai manusia orang lain
 Wajib tunduk kepada pembatasan yang ditetapkan dengan undang-undang. Pasal 28J ayat
2 menyatakan : “Dalam menjalankan hak dan kebebasannya,setiap orang wajib tunduk
kepada pembatasan yang ditetapkan dengan undang-undang dengan maksud untuk
menjamin pengakuan serta penghormatan atas hak kebebasan orang lain dan untuk
memenuhi tuntutan yang adil sesuai dengan pertimbangan moral, nilai-nilai agama,
keamanan, dan ketertiban umum dalam suatu masyarakat demokratis.”
 Wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara. Pasal 30 ayat (1) UUD
1945. menyatakan: “tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha
pertahanan dan keamanan negara.”
2.2.3 Hak dan Kewajiban telah dicantumkan dalam UUD 1945 pasal 26, 27, 28, dan 30, yaitu :
1. Pasal 26, ayat (1), yang menjadi warga negara adalah orang-orang bangsa Indonesia asli
dan orang-orang bangsa lain yang disahkan dengan undang-undang sebagai warga
negara. Dan pada ayat (2), syarat-syarat mengenai kewarganegaraan ditetapkan dengan
undang-undang.
2. Pasal 27, ayat (1), segala warga negara bersamaan dengan kedudukannya di dalam
hukum dan pemerintahannya, wajib menjunjung hukum dan pemerintahan itu. Pada ayat
(2), taip-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi
kemanusiaan.
3. Pasal 28, kemerdekaan berserikat dan berkumpul, mengeluarkan pikiran dengan lisan,
dan sebagainya ditetapkan dengan undang-undang.
4. Pasal 30, ayat (1), hak dan kewajiban warga negara untuk ikut serta dalam pembelaan
negara. Dan ayat (2) menyatakan pengaturan lebih lanjut diatur dengan undang-undang.

5
2.3 Hak dan Kewajiban Mahasiswa sebagai Warga Negara Indonesia

Mahasiswa atau mahasiswi adalah panggilan untuk orang yang sedang menjalani
pendidikan tinggi di sebuah universitas atau perguruan tinggi. Mahasiswa termasuk dalam
kalangan pemuda yang menjadi harapan bangsa. Sebagai agent of change mahasiswa berperan
besar membawa perubahan dalam diri bangsa Indonesia, untuk itu diperlukan generasi
mahasiswa yang bertanggung jawab serta memiliki kesadaran dan bisa mengimplementasikan
hak dan kewajiban sebagai warga negara Indonesia.

           Sebagai bagian dari Negara Indonesia mahasiswa merupakan insan yang memiliki
berbagai dimensi yaitu sebagai bagian dari sivitas akademika yang mempunyai hak dan
kewajiban yang sama dengan warga negara Indonesia lainnya. Hak dan kewajiban yang harus
ditanamkan dalam diri mahasiswa antara lain :

1. Kebebasan akademik menuntut dan mengkaji ilmu sesuai norma dan susila yang berlaku
dalam lingkungan akademik.
2. Memperoleh pengajaran dan layanan di bidang akademik sesuai dengan minat, bakat, dan
kemampuan.
3. Menyelesaikan studi lebih awal.
4. Memperoleh layanan informasi yang berkaitan dengan program studi serta hasil
belajarnya.
5. Memanfaatkan sumber daya melalui perwakilan organisasi mahasiswa yang ada di
kampus.
6. Mematuhi peraturan yang berlaku.
7. Memelihara sarana dan prasarana serta kebersihan dan keamanan fakultas dan kampus.
8. Menghargai ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian.
9. Menjunjung tinggi kebudayaan nasional.
10. Menjaga kewibawaan dan nama baik universitas atau kampus.

6
BAB III

ANALISA DAN PEMBAHASAN

Hak adalah kuasa untuk menerima atau melakukan suatu yang semestinya diterima atau
dilakukan melulu oleh pihak tertentu dan tidak dapat oleh pihak lain manapun juga yang pada
prinsipnya dapat dituntut secara paksa olehnya..

Hak dan Kewajiban merupakan sesuatu yang tidak dapat dipisahkan, akan tetapi terjadi
pertentangan karena hak dan kewajiban tidak seimbang. Bahwa setiap warga negara memiliki
hak dan kewajiban untuk mendapatkan penghidupan yang layak, tetapi pada kenyataannya
banyak warga negara yang belum merasakan kesejahteraan dalam menjalani kehidupannya.
Semua itu terjadi karena pemerintah dan para pejabat tinggi lebih banyak mendahulukan hak
daripada kewajiban. Padahal menjadi seorang pejabat itu tidak cukup hanya memiliki pangkat
akan tetapi mereka berkewajiban untuk memikirkan diri sendiri. Jika keadaannya seperti ini,
maka tidak ada keseimbangan antara hak dan kewajiban. Jika keseimbangan itu tidak ada akan
terjadi kesenjangan sosial yang berkepanjangan.

Untuk mencapai keseimbangan antara hak dan kewajiban, yaitu dengan cara mengetahui
posisi diri kita sendiri. Sebagai seorang warga negara harus tahu hak dan kewajibannya. Seorang
pejabat atau pemerintah pun harus tahu akan hak dan kewajibannya. Seperti yang sudah
tercantum dalam hukum dan aturan-aturan yang berlaku. Jika hak dan kewajiban seimbang dan
terpenuhi, maka kehidupan masyarakat akan aman sejahtera. Hak dan kewajiban di Indonesia ini
tidak akan pernah seimbang. Apabila masyarakat tidak bergerak untuk merubahnya. Karena para
pejabat tidak akan pernah merubahnya, walaupun rakyat banyak menderita karena hal ini.
Mereka lebih memikirkan bagaimana mendapatkan materi daripada memikirkan rakyat, sampai
saat ini masih banyak rakyat yang belum mendapatkan haknya. Oleh karena itu, kita sebagai
warga negara yang berdemokrasi harus bangun dari mimpi kita yang buruk ini dan merubahnya
untuk mendapatkan hak-hak dan tak lupa melaksanakan kewajiban kita sebagai rakyat Indonesia.

7
Sebagaimana telah ditetapkan dalam UUD 1945 pada pasal 28, yang menetapkan bahwa
hak warga negara dan penduduk untuk berserikat dan berkumpul, mengeluarkan pikiran dengan
lisan maupun tulisan, dan sebagainya, syarat-syarat akan diatur dalam undang-undang. Pasal ini
mencerminkan bahwa negara Indonesia bersifat demokrasi. Pada para pejabat dan pemerintah
untuk bersiap-siap hidup setara dengan kita. Harus menjunjung bangsa Indonesia ini kepada
kehidupan yang lebih baik dan maju. Yaitu dengan menjalankan hak-hak dan kewajiban dengan
seimbang. Dengan memperhatikan rakyat-rakyat kecil yang selama ini kurang mendapat
kepedulian dan tidak mendapatkan hak-haknya.

8
BAB 1V

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Hak dan kewajiban warga negara berarti kekuasaan yang benar atas sesuatu dan
yang harus dilakukan oleh penduduk sebuah negara.Setiap negara mempunyai kebebasan
dan kewenangan untuk menentukan asas kewarganegaraan.Hak dan kewajiban Warga
Negara Indonesia ditetapkan dalam UUD 1945 yaitu tercantum di dalam pasal 26, pasal
27, pasal 28, pasal 29, dan pasal 30.
Sebagai agent of change mahasiswa berperan besar membawa perubahan dalam
diri bangsa Indonesia, untuk itu diperlukan generasi mahasiswa yang bertanggung jawab
serta memiliki kesadaran dan bisa mengimplementasikan hak dan kewajiban sebagai
warga negara Indonesia

Anda mungkin juga menyukai