Anda di halaman 1dari 7

BAB II

GAMBARAN UMUM

2.1 Rumah Sakit Umum Daerah Brebes


Rumah Sakit Umum Daerah Brebes merupakan rumah sakit milik

Pemerintah Daerah Brebes yang merupakan daerah perbatasan antara

Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Barat yang didirikan pada tahun 1954. RSUD

Brebes memiliki lahan seluas 3,99 Ha atau 39.900 m2, dengan luas bangunan

14.114 m2.

Pada awal berdirinya hanya memiliki 2 bangsal yaitu bangsal umum

dan bangsal bersalin. Dimana didalamnya terdapat 25 tempat tidur. Selain

2 bangsal RSUD Brebes waktu itu dilengkapi dengan poliklinik dan ruang

obat. BerdasarkanKeputusan Bupati Kepala Daerah Brebes No.

061//02622/1983 tentang susunan organisasidan tata ker.a RSUD Brebes

termasuk dalam kategori Rumah Sakit type D. Seiring peningkatan kinerja

layanan, kurun waktu sepuluh tahun kemudian berdasarkan Surat Keputusan

Menteri Kesehatan Republik Indonesia Tanggal 9 Januari 1993 No: 009-

H/SKI/1993. RSUD Kabupaten Brebes telah memenuhi syarat menjadi

RSUD Kelas C, dan pada tahun 1998 memperoleh sertifikat akreditasi penuh

dari Departemen Kesehatan RI

Sebagai rumah sakit tipe C, RSUD Brebes mempunyai fasilitas dan

jenis pelayanan sebagai berikut:

5
6

1. Pelayanan purna waktu untuk 4 spesialis dasar (penyakit dalam, bedah,

anak, kebidanan dan kandungan);

2. 4 spesialis lain (THT, mata, kulit kelamin dan syaraf) dan ditambah

fasilitas ICU. Dengan demikian terdapat 8 pelayanan spesialis untuk

rawat jalan dan rawat inap. Di samping itu terdapat pelayanan

penunjang (farmasi, laboratorium klinik, radiologi, fisioterapi, bank

darah), serta pelayanan penunjang lain (Gizi, IPSRS, laundry, kesling,

kantin, koperasi, satpam, informasi, parkir dan ambulance). Pada tahun

2001 RSUD Brebes memperoleh sertifikat akreditasi lanjutan 12

pelayanan.

2.2 Visi dan Misi


2.1.1 Visi :

Menjadi rumah sakit rujukan pelayanan kesehatan bagi masyarakat

Brebes dan sekitarnya yang bermutu, memuaskan, dan mandiri.

2.1.2 Misi :

1. Meningkatkan kapabilitas dan loyalitas sumber daya manusia;

2. Menyelenggarakan pelayanan yang berkualitas, aman, dan

terjangkau oleh masyarakat luas;

3. Mengembangkan sistem layanan medis, penunjang, dan

administrasi melalui pemanfaatan ilmu pengetahuan dan

teknologi secara tepat, efektif, dan efisien;

4. Meningkatkan kepuasan dan kepercayaan pelanggan;


7

5. Meningkatkan kesejahteraan karyawan dan karyawati;

6. Mengembangkan organisasi menuju kemandirian dengan

menerapkan prinsip-prinsip Good Govermance.

2.3 Struktur Organisasi dan Job Description


2.3.1 Struktur Organisasi

Struktur Tata Usaha Rumah Sakit Umum Daerah Brebes.

Gambar 2 . 1 Struktur Organisasi Bagian Tata Usaha dan Program RSUD Brebes

Keterangan :

Direktur : drg. OO Suprana, M.Kes.

Wakil Direktur Umum : Dra. Triwulan Purnamaningsih

Kepala Bagian TU dan Program : Ananto Heri Wibowo, S.H, M.Si.

Kepala Bagian Kepegawaian : Endang Gunaindah, S.H.

Kepala Bagian Pengembangan

Mutu dan SDM : Sunetro Joko Sasongko, S.T.TEM.


8

Kepala Bagian Perencanaan

Monev dan Pelaporan : Hermawan Sabdono, S.K.M.

Kepala Instalasi IT : Rizal Ardianto, S.Kom.

Pranata Komputer : Muhammad Kholil, S.Kom.

Administrasi Umum : Silfiyah Indriyani, S. Kom.

Pranata Komputer : Moh. Khaerul Anam, A.mmd.Kom.

Pranata Komputer : Ardhi Kurniawan, S.Kom.

Pranata Komputer : Dicky Septiana Prasetyo, S.Kom.

2.3.2 Job Description

1. Tugas Pokok dan Fungsi Direktur Rumah Sakit Umum

Daerah Brebes

a. Melaksanakan tugas peleyanan kesehatan sesuai dengan

kebijaksanaan yang digariskan dengan kebijaksanaan yang

digariskan oleh pemerintah dan Dewan Pembina.

b. Menetapkan, mengarahkan, mengkoordinir serta mengawasi

pelaksanaan pokok pelayanan kesehatan di Rumah Sakit

guna mencapai tujuan yang ditetapkan.

c. Merencanakan pengembangan operasional pelayanan

kesehatan, kesiapan sumber daya manusia strategi

pemasaran, kesiapan bidang umum, administrasi, dan

keuangan rumah sakit sesuai dengan peraturan yang berlaku

serta sejalan dengan kebijakan Direktur Utama.


9

d. Merencanakan pengembangan rumah sakit serta mengajukan

rencana program investasi kepada Direktur Utama.

e. Memberikan perencanaan operasional Medik, Administrasi

dan Keuangan rumah sakit tiap akhir tahun sebelumnya, serta

mempresentasikannya kepada Direktur Utama pada akhir

tahun sebelumnya.

f. Mengarahkan, menetapkan program kerja rumah sakit jangka

panjang, jangka menengah, dan jangka pendek.

g. Menyusun, mengajukan rencana anggaran pendapatan

belanja tahunan rumah sakit kepada Direktur Utama.

h. Menetapkan kebijaksanaan pelayanan bidang medis, non

medis dan penunjang medis, serta administrasi dan

keuangan.

2. Tugas Pokok dan Fungsi Wakil Direktur

a. Membantu Direktur Rumah Sakit dalam pengawasn

pelaksanaan kebijakan teknis di bidang Medis dan Non

Medis penyelenggaraan pendidikan/penataran, kepegawaian,

logistic dan ketatalaksanaan secara umum.

b. Menentukan peraturan pelaksanaan di bidang Medis dan Non

Medis.

c. Membuat perencanaan dan target operasional pelayanan

medis dan non medis.


10

d. Merencanakan dan mempersiapkan sarana pendukung

operasional bidang medis dan non medis Rumah Sakit baik

kualitas maupun kuantitas untuk diajukan kepada Direktur

Rumah Sakit.

3. Tugas Pokok dan Fungsi Kasubag Monev dan Pelaporan

a. Melaksanakan monitoring, evaluasi, dan pelaporan

pelaksanaan kegiatan perencanaan dan pengembangan.

b. Melaksanakan bahan penyusun LAKIP, laporan tahunan,

LLPD, penetapan kerja.

c. Menyiapkan bahan kajian, masukan dan saran untuk

perbaikan kepada atasan berdasarkan hasil pelaksanaan

tugas.

d. Menyiapkan bahan penyusunan laporan pelaksanaan

kegiatan.

e. Melaksanakan tugas dinas lain yang diberikan atasan

4. Tugas Pokok dan Fungsi Kepala Instalasi IT

a. Memimpin Instalasi IT.

b. Bertanggungjawab atas seluruh kegiatan Instalasi IT.

c. Membagi tugas pekerjaan kepada bawahan sesuai dengan

tugas dan tanggung jawab masing-masing.

d. Memberikan arahan bahan petunjuk teknis secara jelas

mengenai tugas yang akan dilaksanakan oleh bawahan.


11

5. Tugas Pokok dan Fungsi Pranata Komputer

Tugas pokok Pranata Komputer yaitu merancang,

menganalisa, mengimplementasikan, mengembangkan, dan atau

mengoprasikan sistem informasi berbasis komputer, dan menjaga

maupun memelihara sistem informasi dan perangkat komputer

lainnya. Sedangkan fungsi dari Pranata Komputer adalah

pengembangan (rekayasa) analisa, operator teknis, dan

perencanaan berbasis komputer.

6. Tugas Pokok dan Fungsi Administrasi Umum

a. Segala yang terkait pengaturan dan pencatatan administrasi

keuangan rumah sakit secara umum.

b. Mengatur administrasi seputar kepegawaian di rumah sakit,

c. Mencatat administrasi penerimaan pasien rumah sakit,

d. Mencatat seputar fasilitas kesehatan yang tersdia di rumah

sakit,

e. Pencatatan administrasi umum (tata usaha, dan pengarsipan),

dan lain-lain.

Anda mungkin juga menyukai