Anda di halaman 1dari 25

PEMBELAJARAN TENTANG

UNSUR GOLONGAN 5A/B

Kelompok II

NAMA : ACHMAD AZ ZAHRAWAANI (5223131036)

SYAIFULLAH (5221131002)

PIER AKBAR SIHOTANG (5223131002)

DONNI SAPUTRA MALAU (5223131034)

MATA KULIAH : ILMU BAHAN LISTRIK

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2022
KATA PENGANTAR

Pertama-tama kami panjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
berkat dan nikmat-Nya sehingga dapat terlaksananya Makalah ini.

Judul makalah ini "Unsur Golongan 5A dan 5B", makalah ini disiapkan untuk
melaksanakan tugas mata kuliah”ILMU BAHAN LISTRIK”, Selain itu, saya berharap artikel
ini dapat memperluas dan meningkatkan pemahaman pembaca dan penulis tentang unsur
“Golongan 5A dan 5B”. Penulis tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang telah mendukung penulis dan menyusun makalah ini, terutama para dosen dan kalian
semua yang telah berpartisipasi dalam menyusun Makalah ini.

Penulis menyadari bahwa makalah ini jauh dari kata lengkap, tentunya penulis juga
memiliki kekurangan dan kelemahan dalam penyusunan makalah ini, baik dari segi lampiran
maupun kesalahan ejaan, sehingga sangat diperlukan kritik dan saran yang membangun dari
para pembaca untuk memperbaiki tulisan ini dan kepada teman-teman semua kami sangat
berharap agar dapat memberi masukan maupun itu kritikan dan saran. Akhir kata, penulis
ingin mengucapkan terima kasih.

MEDAN, 31 AGUSTUS 2002

KELOMPOK II
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ......................................................................... i

DAFTAR ISI ....................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN .................................................................... iii

A.Latar Belakang....................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ................................................................ 1
C.Tujuan Masalah..................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN ..................................................................... 2

A.Golongan 5A. .............................................................................. 3


1. Nitrogen (N) ........................................................................................... 4
2. Fosfor (P) ................................................................................................ 5
3. Arsen (As)............................................................................................... 6
4. Antimonium (Sb) ................................................................................... 6
5. Bismut(Bi) .............................................................................................. 7
B.Golongan 4b ................................................................................ 8
1. Vanadium(V) ........................................................................ 9

2. Niobium (Nb) ..................................................................................... 10

3. Tantalum(Db) ....................................................................... 10

4. Hahnium (Ha) ...................................................................... 11

BAB III KESIMPULAN ..................................................................... 12

A.Kesimpulan ................................................................................ 12

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................... 12


BAB I

PENDAHULUAN

A .Latar Belakang

Pada 1789 Antoine Lavoisier mengelompokan 33 unsur kimia. Pengelompokan unsur


tersebut berdasarka sifat kimianya. Unsur-unsur kimia di bagi menjadi empat kelompok.
Yaitu gas, tanah, logam dan non logam. Pengelompokan ini masih terlalu umum karena
ternyata dalam kelompok unsur logam masih terdapat berbagai unsur yang memiliki sifat
berbeda.

Unsur gas yang di kelompokan oleh Lavoisier adalah cahaya, kalor, oksigen, azote
(nitrogen)dan hidrogen. Unsur-unsur yang tergolong non logam adalah sulfur, fosfor, karbon,
asam klorida, asam flourida dan asam borak. Adapun unsur-unsur logam adalah antimon,
perak, arsenik, bismuth. Kobalt, tembaga, timah, nesi, mangan, raksa, molibdenum, nikel,
emas, platina, tobel, tungsten, dan seng. Adapun yang tergolong unsur tanah adalah kapur,
magnesium oksida, barium oksida, aluminium oksida, dan silikon oksida.

Unsur pada golongan VA adalah Nitrogen (N), dimana bentuk diatomik dari nitrogen
adalahunsur yang paling utama dari udara. Unsur-unsur yang lain adalah termasuk Fosfor (P),
Arsen (As), Antimon (Sb), Bismut (Bi). Unsur-unsur golongan ini menunjukkan bahwa
semua komponen-komponen dari unsur ini mempunyai 5 elektron pada kulit terluarnya, 2
elektron terletak di subkulit s dan 3 terletak di subkulit p. Oleh karena itu mereka kekurangan
3 elektron di kulit terluarnya.
B. Rumusan Masalah

1. apa saja unsur-unsur kimia dalam golongan VA dan VB?

1. Sebutkan unsur unsur golongan 5a dan 5b ?


2. Sebutkan jumlah dari elektron unsur tersebut ?
3. Jelaskan sejarah unsur-unsur golongan 5a dan 5b!

C.Tujuan Pembahasan

1. Mengetahui unsur-unsur golongan 5a dan 5b


2. Mengetahui jumlah elektron dari golongan tersebut
3. Mengetahui sejarah unsur-unsur golongan 5a dan 5b
BAB II

PEMBAHASAN

A. UNSUR GOLONGAN 5A

Unsur golongan 5A terdiri atas Nitrogen dan fosfor merupakan unsur-unsur


dalam golongan VA. Anggota unsur golongan VA yang lainnya adalah arsen (As),
antimonium (Sb), bismut (Bi).

1. NITROGEN (N)

Nitrogen memiliki suatu unsur kimia dengan nomer atom 7 dan massa atom 1

Nitrogen ditemukan oleh kimiawan dan fisikawan Daniel Rutherford di tahun 1772 yang
menyebutnya sebagai udara beracun atau udara tetap.

Gas nitrogen adalah cukup lemas sehingga dinamakan oleh Antoine Lavoisier sebagai azote,
daripada perkataan Yunani goro yang bermaksud "tak bernyawa". Dinamakan zat lemas
karena zat ini bersifat malas, tidak aktif bereaksi dengan unsur lainnya. Nitrogen adalah zat
non logam, dengan elektronegatifitas 3.0. Mempunyai 5 elektron di kulit terluarnya. Oleh
karena itu trivalen dalam sebagian besar senyawa. Nitrogen mengembun pada suhu 77K (-
196°C) pada tekanan atmosfir dan membeku pada suhu 63K (-210°C).

Nitrogen mengisi 78,08 persen atmosfir bumi dan terdapat dalam banyak jaringan hidup Sifat
Nitrogen: Gas tanpa warna. Tidak berbau. Tidak berasa, Gas diatomik, Bukan logam yang
stabil, Sangat sulit bereaksi dengan unsur/senyawa lain.
Nitrogen dapat bertindak sebagai oksidator dan reduktor. Nitrogen sebagai oksidator
memiliki bilangan oksidasi -1, -2, -3. Adapun Nitrogen sebagai reduktor memiliki bilangan
oksidasi +1. +2, +3, +4 dan +5. Bilangan oksidasi Nitrogen yang paling umum adalah -3, +3
dan +5.

Manfaat Nitrogen:

a) Membuat pupuk nitrogen


b) sebagai selubung lembaran dari atmosfer untuk atom
c) Sebagai pendingin, misalnya pada industri pengolah makanan.
d) Membuat ruang inert untuk menyimpan zat-zat eksplosif. e) Sebagai bahan-bahan
peledak
 Bahaya Nitogen: Limbah baja nitrat merupakan penyebab utama pencemaran air
sungai dan air bawah tanah. Senyawa yang mengandung siano (-CN) menghasilkan
garam yang sangat beracun dan bisa membawa kematian pada hewan dan manusia.
Jumlah Elektron Dari Nitrogen : 2,5
2. FOSFOR (P)

Fosfor merupakan suatu unsur kimia dengan nomor atom 15 dan massa atom 30,9738.
Ditemukan secara tidak sengaja dalam percobaan menggali bebatuan oleh ilmuwan asal
Jerman, Brand tahun 1669.

Unsur ini mempunyai titik lebur 44,1° C

Unsur ini juga mempunyai titik didih 280° C.

Fosfor tidak pernah ditemukan di alam, unsur ini terdistribusikan dalam berbagai mineral
Fosfor terdapat dalam empat atau lebih bentuk alotropik: putih (atau kuning), merah, dan
hitam (atau ungu). Fosfor biasa merupakan benda putih seperti lilin. Bentuknya yang murni
tidak memiliki warna dan transparan. Fosfor putih memiliki dua modifikasi: alfa dan beta
dengan suhu transisi pada -3.8 derajat Celcius.

Fosfor ditemukan dalam bentuk P4 (fosfor putih) bila dipanaskan pada suhu sekitar 250C
akan menguap dan membentuk fosfor merah. Jika fosfor putih dipanaskan pada suhu 200
sampai 300 C dengan menggunakan katalisatir raksa akan berubah menjadi fofsfor hitam
Fosfor ialah zat yang dapat berpendar karena mengalami fosforesens (pendaran yang terjadi
walaupun sumber pengeksitasinya telah disingkirkan). Unsur kimia fosforus dapat
mengeluarkan cahaya dalam keadaan tertentu, tetapi fenomena ini bukan fosforesens,
melainkan kemiluminesens.

Manfaat Fosfor :

a) Memproduksi asam fosfat

b) Fosfor merah untuk membuat korek api

c) Dalam tubuh manusia, fosfor terdapat pada nukleat yaitu DNA dan RNA, dan kalsium
fosfat sebagai senyawa utama penyusun matriks tulang.

Jumlah Elektron Nya : 2,8,5

3. ARSEN (As)

Arsen, arsenik, atau arsenikum adalah unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki
simbol As dan nomor atom 33 serta massa atom 74,92 Arsen adalah bahan metaloid yang
terkenal beracun dan memiliki tiga bentuk alotropik; kuning, hitam, dan abu-abu.

Logam arsen bewarna abu-abu, sangat rapuh, kristal dan semi-metal benda padat. la berubah
warna dalam udara, dan ketika dipanaskan teroksida sangat cepat menjadi arsen oksida
dengan bau bawang. Arsen dan senyawa-senyawanya sangat beracun. dengan berat jenis 1,97
dan 5,73

Sifat-sifat Arsenik :

Arsenik secara kimiawi memiliki karakteristik yang serupa dengan Fosfor, dan sering dapat
digunakan sebagai pengganti dalam berbagai reaksi biokimia dan juga beracun. Ketika
dipanaskan. arsenik akan cepat teroksidasi menjadi oksida arsenik, yang berbau seperti bau
bawang putih. Arsenik dan beberapa senyawa arsenik juga dapat langsung tersublimasi,
berubah dari padat menjadi gas tanpa menjadi cairan terlebih dahulu.

Beberapa contoh senyawa arsen: Asam arsenat (HASO), Asam arsenit (HASO3), Arsen
trioksida (As2O3), Arsin/Arsen trihidrida (AsHy), Kadmium arsenide (Cd) As2), Galium
arsenide (GaAs), timbal biarsenat (PbHASO4). Arsen dan lingkungan Beberapa tempat di
bumi mengandung arsen yang cukup tinggi sehingga dapat merembes ke air tanah. WHO
menetapkan ambang aman tertinggi arsen di air tanah sebesar 50 ppb (bagian per milyar).
Kebanyakan wilayah dengan kandungan arsen tertinggi adalah daerah aluvial yang
merupakan endapan lumpur sungai dan tanah dengan kaya bahan organik. Diperkirakan
sekitar 57 juta orang meminum air tanah yang terkontaminasi arsen berlebih, sehingga
berpotensi meracun. Arsenik dalam air tanah bersifat alami, dan dilepaskan dari sedimen ke
dalam air tanah karena tidak adanya oksigen pada lapisan di bawah permukaan tanah.

Manfaat arsen adalah Sebagai transistor yaitu digunakan sebagai bahan laser untuk
mengkonversi listrik ke cahaya koheren secara langsung.

Jumlah Elektron Nya : 2,8,18,5

4. ANTIMON (Sb)

Antimon telah diketahui dalam berbagai senyawa sejak zaman kuno. la juga diketahui
sebagai logam pada awal abad ke-17. Antimon merupakan konduktor panas dan listrik yang
buruk. Antimon dan banyak senyawanya sangat beracun. Antimon termasuk dalam unsur
metalloid.

Antimon adalah sebuah elemen dengan bentuk putih keperakan, rapuh, kristal padat yang
memamerkan lemahnya listrik dan kondutifitas panasnya dan menguap pada suhu rendah.
Sebuah metalloid, antimon menyerupai logam dari bentuk dan fisiknya tetapi secara reaksi
kimia tidak demikian.

Antimon mempunyai empatalotropik bentuk. Bentuk stabil antimon adalah logam biru putih.
Antimoni kuning dan hitam adalah logam tak stabil. Antimon digunakan dalam bahan tahan
api, cat, keramik, elektronik, dan karet. Unsur ini tidak banyak, tetapi ditemukan dalam 100
spesies mineral. Kadang-kadang ditemukan sendiri, tetapi lebih sering sebagai sulfide stibnite.

Antimon dan senyawanya adalah racun. Secara klinik, racun antimon hampir mirip dengan
racun arsen.Dalam dosis rendah, antimoni menyebabkan sakit kepala dan depresi.Seperti
dalam tambahan yang ada di beberapa minuma jus buah.Dalam dosis besar, akan
mengakibatkan kematian dalam beberapa hari.

Antimoni memiliki 2 isotop satbil Sb-121 dan Sb-123. Beberapa contoh senyawaan antimoni:
Antimony pentafluoride SbFs, antimony trioxide Sb2O3. stibine (antimony trihydride SbH;),
indium antimonide (InSb).

Antimon sedang dikembangkan dalam produksi industri semikonduktor dalam produksi


dioda, detektor infra merah Sebagai sebuah campuran, semi logam ini meningkatkan kekuatan
mekanik bahan. Manfaat yang paling penting dari antimon adalah sebagai penguat timbal
untuk baterei.Kegunaan lain:

1. Campuran anti gore


2. Korek api
3. Obat-obatan
4. Pipa-pipa

Senyawa antimon dengan oksida, sulfida, sodium, antimonate, dan antimon


triclorid diguanakan dalam pembuatan senyawa tahan api, keramik, gelas, dan
cat.Antimon sulfida alami, stibnite diketahui dan digunakan dalam blibical time sebagai
obat-obatan dan kosmetik.

Antimon digunakan di teknologi semikonduktor untuk membuat detektor


inframerah, dioda dan peralatan Hall-effect, la dapat meningkatkan kekerasan dan
kekuatan timbal. Baterai, logam anti friksi, senjata ringan dan tracer bullets (peluru
penjejak), pembungkus. kahel. dan produk-produk minor lainnya menggunakan sebagian
besar antimon yang diproduksi. Senyawa-senyawa yang mengambil setengah lainnya
adalah oksida, sulfida, natrium antimonat, dan antimon tetraklorida, Mereka digunakan
untuk membuat senyawa tahan api, enamel cat keramik. gelas dan pot.

Jumlah Elektron Nya : 2,8,18,18,5

5. BISMUT (BI)

Lambang : Bi

Nomor atom :83

Jenis unsur : Logam post transisi

Massa atom standar : 208.98040(1)

Konfigurasi electron : [Xe] 4 5d 6s 6p

Massa jenis (suhu kamar) : :9.78 g. cmx-3

Titik Lebur : 271.5 °C

Titik Didih :1564 °C


Logam dengan kristal trivalen ini memiliki sifat kimia mirip dengan arsen dan
antimoni. Dari semua jenis logam, unsur ini paling bersifat diamagnetik dan merupakan unsur
kedua setelah raksa yang memiliki konduktivitas termal terendah. Senyawa bismut bebas
timbal sering digunakan sebagai bahan kosmetik dan dalam bidang medis.

Diantara logam berat lainnya, bismut tidak berbahaya seperti unsur-unsur tetangganya
seperti Timbal, Thallium,and Antimon Dulunya, bismut juga diakui sebagai elemen dengan
isotop yang stabil, tapi sekarang sekarang diketahui bahwa itu tidak benar. Tidak ada material
lain yang lebih natural diamakentik dibandingkan bismut.Bismut mempunyai tahanan listrik
yang tinggi.Ketika terbakar dengan oksigen, bismut terbakar dengan nyala yang berwarna
biru.

Unsur ini merupakan kristal putih, logam yang rapuh dengan campuran sedikit bewarna
merah jambu. la muncul di alam tersendiri. Bismut merupakan logam paling diamagnetik. dan
konduktor panas yang paling rendah di antara logam, kecuali raksa, la memiliki resitansi
listrik yang tinggi dan memiliki efek Hall yang tertinggi di antara logam (kenaikan yang
paling tajam untuk resistansi listrik jika diletakkan di medan magnet). Di dalam kulit bumi,
bismut kira-kira 2 kali lebih berlimpah dari pada emas.Biasanya tidak ekonomis bila
menjadikannya sebagai tambang utama. Melainkan biasanya diproduksi sebagai sampingan
pemrosesan biji logam lainnya misalnya timbal, tungsten dan campuran logan lainnya.

Bismut mengembang 3.22% jika dipadatkan. Sifat ini membuat campuran logam bismut
cocok untuk membuat cetakan tajam barang-barang yang dapat rusak karena suhu tinggi.
Dengan logam lainnya seperti seng, kadmium, dsb. bismut membentuk campuran logam yang
mudah cair yang banyak digunakan untuk peralatan keselamatan dalam deteksi dan sistim
penanggulangan kebakaran. Bismut digunakan dalam memproduksi besi yang mudah
dibentuk. Logam ini juga digunakan sebagai bahan thermocouple, dan memiliki aplikasi
sebagai pembawa bahan bakar U235 dan U233 dalam reaktor nuklir. Garamnya yang mudah
larut membentuk garam basa yang tidak terlarut jika ditambah air, suatu sifat yang kadang-
kadang digunakan dalam deteksi. Bismut oksiklorida banyak digunakan di kosmetik. Bismut
subnitrat dan subkarbonat diguanakan di bidang kedokteran,

Bismut oxychloride digunakan dalam bidang kosmetik dan bismut subnitrate and
subcarbonate digunakan dalam bidang obat-obatan. Magnet permanen yang kuat bisa dibuat
dari campuran bismanol (MnBi)
Bismut digunakan dalam produksi besi lunak Bismut sedang dikembangkan sebagai katalis
dalam pembuatan acrilic fiber. Bismut telah duganakan dalam peyolderan, bismut rendah
racun terutama untuk penyolderan dalam pemrosesan peralatan makanan. Sebagai bahan
lapisan kaca keramik

Jumlah Elektron Nya : 2,8,18,32,18,5

A.1 Sifat Unsur Golongan V A

Rkof
Kenampakan Konfigurasi
Unsure I (kj/mol) Ҳp
dan sifat elektron
(Å)
N 1410 3,04 0,7 Gas, bp -1960c 2s22p3
Padatan
P 1020 2,06 1,10 3s23p3
Polimorfi
As 953 2,18 1,21 Padatan gelap 4s24p3
Padatan, kilap
Sb 840 2.05 1,41 logam, mudah 5s25p3
rapuh
Padatan, kilap
Bi 710 2,02 1,51 logam dan 6s26p3
mudah rapuh

A.2 Keberadaan Unsur Golongan V A

Unsure Kelimpahan
N Gas N2 menjadi bagian di udara di atmosfer (78 %). Dan
jumlah sangat sedikit sebagai NH3 HNO3

P Sebagai batuan fosfat apatit, misalnya mineral fluorapatit

dan hidrosiapatit
As Mineral sulfide, misalnya realgar, orpiment, arsenolit
Sb Mineral sulfide, misalnya stibnite dan ulmanit
Bi Mineral sulfide dan oksida, bismit dan bismutit

A.3 Kegunaan Unsur Golongan VA

Unsure Kegunaan
Gas : udara inert pelindung bahan mudah teroksidasi
N
Cair : pendingin
P Racun tikus, alloy
Aditif Cu Pb dan beberapa alloy untuk meningkatkan
As kekuatan, kekerasan atau glow

- Digunakan dalam teknologi semi konduktor untuk


pembuatan detector infaramerah, diode dan
peralatan efek
- Untuk alloy dengan 1-20 % untuk meningkatkan
Sb kekuatan kekerasan mekanik Pb
- Beterai, alloy, antifriksi, peluru dan pelapis kabel

- Untuk pembuatan besi lunak

- Katalis pada pembuatan serat akrilat

- Bahan termokopel (memiliki negativitas paling


tinggi )
- Matriks bahan bakar uranium dalam reactor nuklir
Bi
- Detreksi kebakaran

- Kosmetik

- Obat-obatan

A.4 Trend Sifat Golangan VA

1. Wujud : N ------ Gas

P, As, Sb Bi ---- Padatan

2. Potensial Ionisasi Sangat Tinggi (sukar membentuk kation)

 Hanya Sb dan Bi yang dapat membentuk senyawa ionic dengan F

 N3+ dan P3+ tidak ada, sedang As3+ , Sb3+ , Bi3+ terbentuk dalam air

3. Oksidasi : N, P dan As ----- oksidasi asam

: Sb ----- oksida amfoter


:Bi ----- oksidasi basa

4. N tidak adapat membentuk kovalensi 5

P, As, Sb dan Bi bisa mencapai 5 bahkan 6, contoh : PF5 PF6-

5. Sifat Logam

N dan P -----nonLogam

As dan Sb ---- semilogam

Bi ---- logam

6. Hidrida makin menurun


kestabilannyaNH3 dan PH
--------------------- Stabil
AsH3 dan SbH3 -----kurang stabil

BiH3 ---- sangat tidak stabil

7. Reaktifitas tiap unsure terhadap larutan HNO3


:N : tidak bereaksi
P : H3PO4

As : H3AsO3

Sb : Sb2O5 dan
Sb2O3Bi : Bi(NO3)3.
5H2O
8. Konduktivitas Listrik

 N -----Isolator

 P, As, Sb dan Bi ----- Konduktor


B. UNSUR PRIODIK GOLONGAN VB

Unsur yang di golongkan kedalam golongan VB/5B yaitu Vanadium (V),


Niobium (Nb), Tantalum (Ta), dan Dubnium (Db)/ Hahnium (Ha).

1. Vanadium

Vanadium (V) adalah logam golongan keperakan. Ini digunakan sebagai aditif pada
baja untuk memperkuat dan memberikan perlindungan terhadap korosi.

a. Sejarah
Dinamai setelah dewi Skandinavia, Vanadis. Vanadium ditemukan pertama
kali oleh del Rio pada tahun 1801. Sayangnya, seorang ahli kimia Perancis salah
menyatakan bahwa unsur baru del Rio hanyalah murni menyatakan bahwa unsur
baru del Rio hanyalah murni kromium .
Del romium Del Rio berpikir dirinya keliru dan diterima pernyataan ahli
kimia Perancis. Unsur ini ditemukan kembali pada tahun 1830 oleh Sefstrom,
yang bernama elemen untuk menghormati dewi Skandinavia, Vanadis, karena
senyawa yang indah warna-warni. Itu diisolasi dalam bentuk hampir murni oleh
Roscoe, yang pada tahun 1867 berkurang klorida dengan pada tahun 1867
berkurang klorida dengan hidrogen hidrogen . Vanadium dari 99,3-99,8%
kemurnian tidak diproduksi sampai 1922.
b. Sumber
Vanadium ditemukan pada sekitar 65 mineral yang berbeda di antaranya
adalah carnotite, roscoelite, vanadinite, dan patronite, sumber penting dari logam.
Vanadium juga ditemukan dalam batuan fosfat dan bijih besi tertentu, dan hadir
dalam beberapa minyak mentah dalam bentuk kompleks organik.
Hal ini juga ditemukan dalam persentase kecil di meteorit. Produksi
komersial dari minyak bumi abu menjanjikan sebagai sumber penting dari
elemen. Kemurnian tinggi vanadium ulet dapat diperoleh dengan reduksi
triklorida vanadium dengan reduksi triklorida vanadium dengan magnesium
magnesium atau dengan magnesium-natrium atau dengan magnesium-natrium
campuran. Banyak dari logam vanadium yang diproduksi sekarang dibuat oleh
kalsium kalsiumpengurangan V pengurangan V 2 O 5 dalam bejana tekan, sebuah
adaptasi dari proses yang dikembangkan oleh McKechnie dan Seybair.
c. Isotop
Vanadium alami adalah campuran dua isotop, 50 V (0,24%) dan 51 V
(99.76%). 50 V sedikit radioaktif, memiliki paruh> 3,9 x 10 17 tahun. Sembilan
isotop lainnya yang tidak stabil.
d. Properti
Murni vanadium adalah logam putih cerah, dan lembut dan ulet. Ini
memiliki ketahanan korosi yang baik untuk alkalis, asam sulfat dan klorida, dan
air garam, tetapi logam mengoksidasi mudah di atas 660 ° C. Logam ini memiliki
kekuatan struktur yang baik dan neutron fisi bagian lintas yang rendah, sehingga
berguna dalam aplikasi nuklir.
e. Kegunaan
Vanadium digunakan dalam memproduksi baja karat kecepatan alat tahan
dan tinggi. Ini adalah penstabil karbida penting dalam membuat baja. Sekitar 80%
dari vanadium sekarang diproduksi digunakan sebagai ferrovanadium
ferrovanadium atau se atau sebagai adit bagai aditif baja if baja.
Vanadium fo Vanadium foil digunakan il digunakan sebagai sebagai
bonding agent bonding agent dalam kelongsong t dalam kelongsong titanium
untuk itanium untuk baja. Vanadium pentoksida Vanadium pentoksida digunakan
dalam keramik dan sebagai katalis. Hal ini juga digunakan untuk menghasilkan
magnet superkonduktif dengan bidang 175.000 gauss.
f. Penanganan
Vanadium dan senyawanya bersifat toksik dan harus ditangani dengan
hatihati. Konsentrasi maksimum debu V 2 O 5 di udara adalah sekitar 0,05 (8 jam
waktu rata-rata tertimbang - 40 jam per minggu).
2. Niobium (Nb)

Niobium (Nb) logam digunakan dalam perhiasan dan sebagai agen paduan
bajauntuk meningkatkan kekuatannya.Niobium baja paduan sering digunakan
dalam pipa.

Unsur ini ditemukan dalam niobite (atau kolumbit), niobite-tantalit,


parochlore, dan euxenite. Deposito besar niobium telah ditemukan terkait
dengancarbonatites (carbon-silikat batu), sebagai konstituen dari
parochlore.Cadangan bijih yang luas ditemukan di Kanada, Brasil, Nigeria,
a. Sejarah
Dinamakan setelah Niobe, putri Tantalu. Ditemukan pada tahun 1801 oleh
Hatchett dalam bijih dikirim ke Inggris. Logam pertama kali dibuat pada tahun
1864 oleh Blomstrand, yang mengurangi klorida dengan memanaskannya dalam
suasana hidrogen.
The niobium Nama diadopsi oleh International Union of Pure dan Terapan
Chemicstry (IUPAC) pada tahun 1950 setelah 100 tahun kontroversi.
kontroversi. Masyarakat Masyarakat kimia terkemuka terkemuka dan organisasi
organisasi pemerintah pemerintah menyebutnya dengan n menyebutnya dengan
nama ini. ama ini. Kebanyakan metallurgist Kebanyakan metallurgists,
masyarakat s, masyarakat logam terkemuka, dan semua kecuali salah satu
produsen terkemuka AS komersial, bagaimanapun, tetap mengacu pada logam
sebagai "columbium."
b. Sumber
Unsur ini ditemukan dalam niobite (atau kolumbit), niobite-tantalit,
parochlore, dan euxenite. Deposito besar niobium telah ditemukan terkait
dengan carbonatites (carbon-silikat batu), sebagai konstituen dari
parochlore.Cadangan bijih yang luas ditemukan di Kanada, Brasil, Nigeria,
Zaire, dan di Rusia.

c. Properti
Niobium adalah logam, mengkilap putih, lembut, dan ulet, dan mengambil
cast kebiruan saat terkena udara pada suhu ruang untuk waktu yang lama.Logam
mulai untuk mengoksidasi di udara pada 200 ° C, dan bila diproses pada suhu
moderat bahkan harus ditempatkan dalam suasana pelindung.
d. Kegunaan
Niobium digunakan dalam busur-las batang untuk nilai stabil dari
stainless steel. Ribuan pon niobium telah digunakan dalam sistem bingkai
udara canggih seperti yang digunakan dalam program ruang angkasa
Gemini.Unsur memiliki sifat superkonduktif, magnet superkonduktif telah
dibuat dengan Nb-Zr kawat, yang mempertahankan superkonduktivitas dalam
medan magnet yang kuat. Jenis menawarkan aplikasi harapan langsung skala
besar pembangkit tenaga listrik. Niobium juga biasa digunakan untuk
perhiasan.
e. Isotop
Delapan belas isotop niobium dikenal.Logam dapat diisolasi dari tantalum
dan disiapkan beberapa cara.

Zaire, dan di Rusia


Niboium adalah logam, mengkilap putih, lembut, dan ulet, dan mengambil cast kebiruan
saat terkena udara pada suhu ruang untuk waktu yang lama

3. Tantalum (Ta)

a. Sejarah
Dinamakan setelah Tantalos, sebuah karakter mitologi Yunani, ayah dari
Niobe. Ditemukan pada t Ditemukan pada tahun 1802 oleh ahun 1802 oleh
Ekeberg, namun Ekeberg, namun ahli kimia b ahli kimia banyak yang mengira
yang mengira niobium niobium dan tantalum adalah elemen identik sampai Ro
dan tantalum adalah elemen identik sampai Rowe pada we pada tahun 1844, dan
Marignac, pada tahun 1866, menunjukkan bahwa asam niobic dan tantalic dua
asam yang berbeda. Para peneliti awal hanya terisolasi logam murni. The tantalum
ulet pertama relatif murni diproduksi oleh von Bolton pada tahun 1903. Tantalum
terjadi terutama di mineral kolumbit-tantalit.
b. Sumber
Bijih tantalum ditemukan di Australia, Brazil, Mozambik, Thailand,
Portugal, Nigeria, Zaire, dan Kanada.
c. Produksi
Pemisahan tantalum dari niobium membutuhkan langkah rumit
beberapa.Beberapa metode yang digunakan untuk memproduksi secara komersial
elemen, termasuk elektrolisis fluorotantalate kalium cair, pengurangan
fluorotantalate kalium dengan fluorotantalate kalium dengan sodium , atau
bereaksi tantalum karbida dengan , atau bereaksi tantalum karbida dengan oksida
tantalum. Dua puluh lima isotop tantalum diketahui ada.Tantalum alami
mengandung dua isotop.
d. Properti
Tantalum adalah logam berwarna abu-abu, berat, dan sangat keras. Ketika
murni, ulet dan dapat ditarik menjadi kawat halus, yang digunakan sebagai
filamen untuk menguapkan logam seperti filamen untuk menguapkan logam
seperti aluminium aluminium . Tantalum Tantalum hampir sepenuhnya kebal
terhadap serangan kimia pada suhu di bawah 150 ° C, dan diserang hanya oleh
asam fluorida, larutan asam yang mengandung ion fluoride, dan sulfur trioksida
bebas. Alkalis menyerang hanya perlahan-lahan.Pada suhu tinggi, tantalum
menjadi jauh lebih reaktif.
Unsur ini memiliki titik leleh hanya dilampaui oleh dilampaui oleh tungsten
tungsten dan renium . Tantalum Tantalum digunakan digunakan untuk membuat
membuat berbagai paduan dengan sifat yang diinginkan seperti titik leleh tinggi,
kekuatan tinggi, daktilitas yang baik, dll Tantalum memiliki "gettering" baik
kemampuan pada suhu tinggi, dan tantalum film oksida yang stabil dan memiliki
perbaikan yang baik dan dielektrik properti.
e. Kegunaan
Para ilmuwan di Para ilmuwan di Los Alamos Los Alamos telah
menghasilkan tantalum karbida bahan telah menghasilkan tantalum karbida bahan
grafit komposit, yang dikatakan menjadi salah satu bahan yang paling sulit yang
pernah dibuat. Senyawa ini memiliki titik leleh 3738 ° C.
Tantalum digunakan untuk membuat kapasitor elektrolitik dan bagian
tungku vakum, yang mencapai sekitar 60% sekitar 60% dari pengguna dari
penggunaannya. Logam ini Logam ini juga banyak juga banyak digunakan unt
digunakan untuk membuat peralatan proses kimia, reaktor nuklir, pesawat, dan
bagian rudal. Tantalum benar-benar kebal terhadap cairan tubuh dan merupakan
bahan tidak menyebabkan iritasi. Hal ini, oleh karena itu, menemukan luas
digunakan dalam pembuatan peralatan bedah. Tantalum oksida digunakan untuk
membuat kaca khusus dengan indeks refraksi yang tinggi untuk lensa kamera.
Logam ini memiliki banyak kegunaan lain.

4. Tantalum (Ta), dan Dubnium (Db).

Dubnium merupakan unsur logam transisi golongan Vb yang dibuat melalui


reaksi fusi nuklir. Unsur ini ditemukan oleh Albert Ghiorso pada tahun 1970.
Inti atom dubnium ini sangat besar, dubnium merupakan unsur yang tidak
dapat stabildan dan dapat segera menyebar Ketika terbentuk.
Unsur tersebut menembaki unsur amerisium dengan atom neon, dan dapat
menghasilkan isotop dubnium dan sangat cepat menyebar dan memancrakan
energi dalam bentuk radiasi elektromagnetik.
Senyawanya bisa terpentuk misalnya Db2O5 (Dubnium pentoksida), DbX5
(Dubnium Halida), senyawa kompleks halide DbO43-, DbF6-, DbF83-
a. Sejarah
Pada tahun 1967 GN Flerov melaporkan bahwa tim Soviet yang bekerja di
Institut Joint untuk Penelitian Nuklir di Dubna mungkin telah menghasilkan
beberapa atom dari 260 105 dan 261 105 dengan menembak 243 Am dengan22
Ne. Bukti didasarkan pada waktu-kebetulan pengukuran energi alpha. Pada
tahun 1970 ilmuwan Dubna disintesis unsur 105 dan, pada akhir April 1970,
"telah menyelidiki semua jenis pembusukan unsur baru dan telah menentukan sif
menentukan sifat kimianya," at kimianya," menurut laporan menurut laporan
pada tahun pada tahun 1970. Kelompok Kelompok Soviet belum mengajukan
nama untuk 105. Pada akhir April 1970, diumumkan bahwa Ghiorso, Numia,
Haris, KAY Eskola, dan PL Eskola, yang bekerja di University of California di
Berkeley, telah berhasil mengenali unsur 105. Penemuan itu dilakukan dengan
membombardir target 249 Cf dengan sinar inti atom nitrogen dari 84 MeV dalam
Linear Accelerator Heavy Ion (HILAC). Ketika 15 N nuklir diserap oleh inti
Cf 249, empat neutron dipancarkan dan atom baru 260 105 dengan waktu paruh
dari 1,6 s terbentuk.Sementara atom pertama unsur 105 dikatakan telah
terdeteksi secara meyakinkan pada tanggal 5 Maret 1970, ada bukti bahwa 105
Elemen telah dibentuk dalam percobaan Berkeley tahun sebelumnya dengan
metode yang diuraikan. Ghiorso dan rekan-rekannya telah berusaha untuk
mengkonfirmasi temuan Soviet dengan metode yang le Soviet dengan metode
yang lebih canggih tanpa keber bih canggih tanpa keberhasilan. hasilan.
Grup Berkeley Grup Berkeley mengajukan nama hahnium - setelah
ilmuwan Jerman Otto Hahn akhir (1879- 1968) - dan s 1968) - dan simbol Ha.
imbol Ha. Namun, Internation Namun, International Union of P al Union of Pure
anggota Kimia ure anggota Kimia Terapan dan panel pada tahun 1977
merekomendasikan bahwa unsur 105 diberi nama untuk Dubnium (simbol Db)
setelah situs Institut Joint untuk Penelitian Nuklir di Nuklir di Rusia. Sayangnya,
para h Sayangnya, para hahnium nama ahnium nama tidak akan di tidak akan
digunakan lagi gunakan lagi sesuai dengan aturan untuk penamaan unsur-unsur
baru.Beberapa ilmuwan masih menggunakan nama sebelumnya hahnium karena
telah digunakan selama sekitar 25 tahun.

b. Isotop
Pada bulan Oktober 1971, diumumkan bahwa ada dua isotop unsur 105
yang disintesis dengan akselerator ion berat linear oleh A. Ghiorso dan rekan
kerja Berkeley. Elemen 261 105 diproduksi baik oleh membombardir 250 Cf
dengan15 N dan dengan membombardir 249 Bk dengan 16 O. Isotop
memancarkan memancarkan partikel partikel alpha 8.93-MeV dan meluruh
menjadi 257 Lr dengan waktu paruh sekitar 1,8 s. Elemen 262 105 diproduksi
oleh membombardir 249 Bk dengan18 O. Ini memancarkan partikel alpha 8,45
MeV dan meluruh hingga 258 Lr dengan waktu paruh sekitar 40 s. Tujuh isotop
unsur 105 (unnilpentium) sekarang diakui.
BAB III

PENUTUP

A.Kesimpulan

Dari isi pembahasan makalah dapat disimpulkan bahwa, golongan VA pada tabel
sistem periodik disebut pula golongan nitrogen dan golongan pentel. Dinamakan golongan
nitrogen karena unsur pertama dan umum ditemukan, unsur-unsur Golongan VA adalah
nitrogen (N), fosfor (P), arsen (As), antimonium (Sb), bismut (Bi). Setiap Unsur memiliki sifat,
kesenyawaan,cara pemerolehan,dan kegunaan yang berbeda-beda, adapun faktor yang dapat
meningkatkan kemungkinan terbentuknya ion positif pada golongan V dari atas ke bawah
adalah energi ionisasi berkurang..
Dengan demikian, unsur yang paling mudah membentuk ion positif yaitu paling bawah, maka apabila
dibandingkan unsur P dengan R, unsur R terletak lebih bawah daripada unsur P. Sehingga, unsur R merupakan
unsur yang paling mudah membentuk ion positif.

DAFTAR PUSTAKA

http://www.chemtopics.com/elements/5b/5b.htm

https://www.academia.edu/37747323/GOLONGAN_5_A

file:///D:/Download/toaz.info-golongan-5-a-dan-b-
pr_b29d29e4ff04cafae037166b5e64eec1.pdf

Anda mungkin juga menyukai