HALAMAN PENGESAHAN

Laporan Akhir Praktik Pengalaman Lapangan Daring telah disahkan oleh Kejaksaan Negeri
Kota Cirebon dan Fakultas Hukum UGJ Cirebon.

Hari :

Tanggal :

Tim PPL Pembimbing Instansi

Alip Rahman, S.H., M.H. Hj. Nurlaila, S.E. S.H., M.Kn.

NIK/NIDN

Mengetahui

Dekan/Wakil Dekan 1

Prof. Dr. H. Endang Sutrisno, S.H., M.Hum

NIP. 19650302199003 1 002

ABSTRAK
PERAN NOTARIS DALAM PROSES PEMBUATAN AKTA PENDIRIAN
PERSEROAN TERBATAS
Oleh:

Meta Triandini

Fakultas Hukum, Prodi Ilmu Hukum Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon

2022

Perseroan Terbatas (PT), merupakan salah satu bentuk usaha yang

mempunyai peranan yang sangat penting dalam perekonomian, selain itu
Perseroan Terbatas (PT) juga merupakan bentuk kegiatan ekonomi yang
sangat disukai saat ini, karena pertanggungjawabannya yang hanya bersifat
terbatas dari saham yang dimilikinya dan Perseroan Terbatas (PT) juga
memberikan kemudahan bagi pemilik (pemegang sahamnya) untuk
mengalihkan kepada setiap orang dengan menjual seluruh saham yang
dimiliki pada perusahaan tersebut.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui syarat-syarat dalam

pendirian Perseroan Terbatas, serta peran Notaris dalam Proses Pembuatan
Akta Pendirian Perseroan Terbatas, dan tanggung jawab Notaris dalam
Pendirian Perseroan Terbatas.

Metode pengumpulan data ini menggunakan penelitian yuridis

normatif dengan wawancara sebagai data penunjang. Penelitian normatif
digunakan untuk menganalisis atau mengetahui suatu aturan hukum,
prinsip-prinsip hukum, maupun doktrin-doktrin hukum guna menjawab isu
hukum yang dihadapi. Penelitian hukum yang diambil adalah dari fakta-
fakta hukum yang ada di dalam peraturan perundang-undangan.
Berdasarkan penelitian diperoleh hasil sebagai berikut; (1) dalam
pembuatan Akta Pendirian Perseroan Terbatas Notaris berperan
meresmikan atau verleden Akta serta memberikan penyuluhan hukum
kepada para pendiri perseroan, (2) Notaris bertanggungjawab dalam
memformulasikan Akta Pendirian PT dengan mengacu pada kebenaran
formal yang disampaikan oleh para pendiri perseroan kepada Notaris.

Kata kunci : Notaris, Akta Notaris, Perseroan Terbatas

KATA PENGANTAR
 Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah
memeberikan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat
menyelesaikan Laporan Praktik Pengalaman Lapangan Daring ini. Praktik
Pengalaman Lapangan ini merupakan salah satu mata kuliah yang wajib
ditempuh di Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon Fakultas Hukum
Semester VII yang dilaksanakan selama kurang lebih 41 hari di Kantor
Notaris & PPAT Hj. Nurlaila, S.E., S.H., M.Kn. Ucapan terima kasih juga
penulis haturkan kepada seluruh pihak yang membantu dalam
menyelesaikan laporan PPL ini baik secara langsung maupun tidak
langsung, secara materiil maupun moril. Oleh karena itu penyusun
mengucapkan terima kasih kepada :

1. Orang Tua dan Keluarga tercinta yang telah memberikan

dukungan moril dan doa selama ini.
2. Bapak Prof. Dr. H. Endang Sutrisno, S.H., M.Hum., CIQar., CIPA
selaku Dekan Fakultas Hukum UGJ Cirebon
3. Ibu Hj. Nurlaila, S.E., S.H., M.Kn. selaku Notaris & PPAT
Kabupaten Cirebon
4. Bapak Alip Rahman, S.H., M.H selaku Dosen Pembimbing
Lapangan (DPL) yang telah memberikan bimbingan dalam
pelaksanaan PPL.
5. Seluruh pihak terkait yang tidak bisa disebutkan satu persatu dalam
berjalannya pelaksanaan PPL dan membantu dalam pembuatan
laporan, atas segala dukungan dan bimbingannya selama
melaksanakan PPL dan Penyusunan laporan ini.

Cirebon, 25 Oktober 2022

Penulis
 DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN.................................................................................i

ABSTRAK..............................................................................................................ii

KATA PENGANTAR..........................................................................................iii

DAFTAR ISI..........................................................................................................iv

DAFTAR GAMBAR..............................................................................................v

ARTI LAMBANG DAN SINGKATAN.............................................................vii

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1

1.1 Latar Belakang...................................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah..............................................................................................2

1.3 Tujuan dan Manfaat...........................................................................................2

1.4 Tempat Pelaksanaan...........................................................................................3

1.5 Metode Pengambilan Data.................................................................................3

BAB II HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.......................................4

2.1. Syarat-syarat sahnya pendirian PT...............................................................4

2.2 Peran Notaris dalam Proses Pembuatan Akta Pendirian PT.........................

2.3 Tanggung Jawab Notaris dalam Pembuatan Akta Pendirian PT................10

BAB III PENUTUP..............................................................................................27

3.1 Kesimpulan...................................................................................................27

3.2 Saran..............................................................................................................28

DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................29

LAMPIRAN..........................................................................................................30
 DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Lambang Ikatan Notaris Indonesia (INI).............................................vii

Gambar 2. Lambang Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT).....................viii
Gambar 3. Belajar Menjahit Akta..........................................................................20
Gambar 4. Belajar dengan Staff Notaris Mengenai Penginputan Pajak................20
Gambar 5. Penyerahan Plakat...............................................................................21
Gambar 6. Kegiatan Perpisahan PPL.....................................................................21

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Laporan Kegiatan PPL (Harian)........................................................22
Lampiran 2. Laporan Kegiatan PPL (Mingguan)..................................................25
Lampiran 3. Daftar Hadir Kegiatan PPL...............................................................27

ARTI LAMBANG dan SINGKATAN

 Gambar 1.
Lambang Ikatan Notaris Indonesia (INI)

Notaris salah satu pihak yang berwenang dalam penggunaan

stempel berlambang Negara, karena notaris dianggap mempunyai peranan
penting, dilihat dari tugas dan wewenang notaris itu sendiri yaitu sebagai
pejabat umum yang diberi tugas dan wewenang tertentu oleh negara
dalam rangka melayani kepentingan hukum masyarakat dikaitkan dengan
UUD 1945 yaitu mensejahterakan kehidupan bangsa dan melindungi
segenap bangsa Indonesia.

Gambar 2.
Lambang IPPAT (Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah)

Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah disingkat IPPAT adalah

perkumpulan/organisasi bagi para PPAT, berdiri semenjak tanggal 24 September
1987, Diakui sebagai badan hukum (rechtspersoon) berdasarkan, keputusan dari
Menkumham Nomor AHU-000183.AH.01.08 Tahun 2017, dan sejak 27 Mar 2017
di akui Kementerian ATR/BPN RI,  satu-satunya Organisasi PPAT, yg dituangkan
di dlm Kepmen No.112 tahun 2017, dan sekaligus untuk pertama sekali disahkan
Kode Etik PPAT, dengan di keluarkannya KEPUTUSAN MENTERI
ATR/KA.BPN RI No.4.1/IV/2017 Tentang Pengesahan Kode Etik IPPAT.
Saat ini Ada 33 Pengurus Wilayah, dan lebih  200 Pengurus daerah, sebagai
Ketua Umum saat ini DR. Hapendi Harahap, S.H., M.H. IPPAT sekarang ini
sebagai Mitra Kementerian ATR/BPN RI, bersama dengan BPN sebagai Majelis
Pembina dan Pengawas PPAT, sebagai perpanjangan Menteri. IPPAT saat ini telah
melakukan Pembinaan bersama lebih dari 10 Lembaga/Instansi, dan telah
melakukan MOU/Kerja-sama lebih dari 30 Lembaga/Instansi, termasuk Lembaga
Luar Negeri.