Anda di halaman 1dari 26

SIDANG III

Hakim Ketua : Sidang lanjutan Perkara Pidana dengan Nomor Registrasi :


925/Pid.B/2019/PN.Son Dibuka dan dinyatakan terbuka untuk umum. (Ketuk
palu 1x)

Diberitahukan kepada seluruh peserta sidang bahwa agenda sidang hari ini adalah
menghadirkan saksi-saksi dan alat bukti dari Penuntut Umum.

Bagaimana Penuntut Umum, apakah sudah siap untuk menghadirkan saksi dan
alat bukti.

PU : Sudah yang Mulia.

HK : Terdakwa silahkan duduk disamping Penaseahat Hukum saudara. (Ke


Terdakwa)

Alat Bukti apa saja yang akan diajukan? (Ke Penuntut Umum )

PU : Kami akan mengajukan Barang bukti yang kami beri tanda P1 s.d P4

HK : Silahkan Serahkan kepada Majelis Hakim.


(PU nyerahin kedepan)

Ada berapa saksi yang Penuntut Umum akan Hadirkan pada persidangan Hari
ini?

PU : Hari Ini kami akan hadirkan 5 saksi dan 1 ahli.

HK : Silahkan Hadirkan Sakis Pertama.

PU : Petugas, hadirkan saksi KORTIZ SALOZA ke ruang sidang!

Petugas : (menghadirkan saksi)

Kortiz Saloza (dari JPU)

HK : Apakah saudara sehat?

Kortiz Saloza : ya saya sehat

HK : Apa saudara siap mengikuti sidang?

Kortiz Saloza : Ya siap

HK : Apakah Saudara bisa berbahasa Indonesia dengan baik ?

Kortiz Saloza : Ya

HK : Sebelumnya apakah Saudara sudah pernah memberikan pernyataan di


tahap penyidikan?
Kortiz Saloza : Ya

HK : Silahkan maju, apakah ini adalah berkas BAP milik Saudara dan silahkan
serahkan identitas Saudara! (saksi maju)

Sebelumnya saya akan mengecek identitas saudara.

Nama lengkap : Kortiz Saloza

Tempat Lahir :

Umur/Tgl lahir :

Kewarganegaraan :

Alamat :

Agama :

Pekerjaan :

Apakah sudah sesuai?

Sebelum memberikan keterangan, Saudara harus disumpah terlebih dulu


demi kejelasan dalam persidangan!

Kortiz Saloza : ya siap!

HK : Silahkan Kerohanian! (Kerohanian maju)

Silahkan saudara mengikuti perkataan Saya!

HK : Silahkan saudara ikuti perkataan saya!

Saya Berjanji, bahwa saya akan menerangkan keterangan yang


sebenarnya. Semoga tuhan menolong saya ! (saksi mengikuti)

HK : Saudara telah disumpah, berarti Saudara harus memberikan keterangan yg


sebenar-benarnya! Apakah Saudara mengerti?

Kortiz Saloza : Ya, mengerti

HK : Sebelumnya apakah saudara mengenal terdakwa?

Kortiz Saloza : Saya mengenal terdakwa ketika terjadi pertemuan antara para kepala desa
dengan OPM pada tanggal 15 Juli 2019 pada pukul 20.00 WITA di
Kampung Baru, Papua Barat.
HK : Saudara saksi, berapakah jumlah kepala desa yang hadir dalam rapat
tersebut?
Kortiz Saloza : Yang hadir dirapat tersebut dihadiri sekitar 34 kepala desa.
HK : Bisa saudara jelaskan isi dari rapat tersebut?
Kortiz Saloza : Rapat tersebut membahas tentang pencairan dana pemerintah. Yang
didalam nya terjadi pro kontra antara para kepala desa terkait persetujuan
pencairan ini.
H1 : Pada saat berlangsungnya pro kontra apakah OPM melakukan tindak
pengancaman?
Kortiz Saloza : Ya, karena pada saat itu mayoritas kepala desa menolak rencana OPM
sehingga OPM melakukan tindak pengancaman pada kami.
H2 : Selain pembahasan terkait pencairan dana desa adakah hal lain yang
dibahas dalam rapat tersebut?
Kortiz Salosa : Tidak ada yang mulia
HK : Cukup. Penuntut Umum silahkan ajukan pertanyaan!

PU : Terimakasih Yang Mulia. (Tanya jawab sama Saksi)

Cukup Yang Mulia.


HK : Silahkan Penasehat Hukum untuk mengajukan pertanyaan!

PH : Terimakasih Yang Mulia. (Tanya jawab sama Saksi)

Cukup Yang Mulia.

HK : Bagaimana saudara saksi, apakah ada keterangan tambahan?

Dihla Sarita : Cukup Yang Mulia

HK : Terdakwa apakah ingin memberikan tanggapan?

Terdakwa : Tidak

HK : Baiklah terimakasih saudara saksi, Saudara bisa mengambil identitas


Saudara dan kembali ke tempat Saudara semula.

Penuntut Umum, silahkan hadirkan saksi berikutnya!

PU : Petugas, hadirkan saksi DIHLA SARITA ke ruang sidang!

Petugas : (menghadirkan saksi)


DIHLA SARITA (dari JPU)

HK : Apakah saudara sehat?

Dihla Sarita : ya saya sehat

HK : Apa saudara siap mengikuti sidang?

Dihla Sarita : Ya siap

HK : Apakah Saudara bisa berbahasa Indonesia dengan baik ?

Dihla Sarita : Ya

HK : Sebelumnya apakah Saudara sudah pernah memberikan pernyataan di


tahap penyidikan?

Dihla Sarita : Ya

HK : Silahkan maju, apakah ini adalah berkas BAP milik Saudara dan silahkan
serahkan identitas Saudara! (saksi maju)

Sebelumnya saya akan mengecek identitas saudara.

Nama lengkap : DIHLA SARITA

Tempat Lahir : Sorong

Umur/Tgl lahir : 52/22 Agustus 1967

Kewarganegaraan : Indonesia

Alamat :

Agama :

Pekerjaan :

Apakah sudah sesuai?

Sebelum memberikan keterangan, Saudara harus disumpah terlebih dulu


demi kejelasan dalam persidangan!

Dihla Sarita : ya siap!

HK : Silahkan Kerohanian! (Kerohanian maju)


Silahkan saudara mengikuti perkataan Saya!

HK : Silahkan saudara ikuti perkataan saya!

Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya akan menerangkan dengan


sebenarnya dan tiada lain daripada yang sebenarnya (saksi mengikuti)

HK : Saudara telah disumpah, berarti Saudara harus memberikan keterangan yg


sebenar-benarnya! Apakah Saudara mengerti?

Dihla Sarita : Ya, mengerti

HK : Sebelumnya apakah saudara mengenal terdakwa?

Dihla Sarita : Ya, saya mengenal terdakwa sebagai ketua dari Organisasi Papua
Merdeka.
HK : Bisa saudara jelaskan, apakah ada hubungan antara saudara dengan
terdakwa?
Dihla Sarita : Saya tidak memiliki hubungan apapun dengan terdakwa, saya hanya istri
dari kepala desa Sorong yang kebetulan hadir dalam pertemuan para
kepala desa dengan OPM.
H1 : Darimana saudara mengetahui bahwa suami saudara mengikuti rapat yang
dilakukan oleh OPM?
Dihla Sarita : Kebetulan pada saat itu saya melihat suami saya diberi surat edaran oleh
salah satu anggota OPM untuk menghadiri rapat tersebut dan saya juga
membaca isi dari surat tersebut.
H2 : Saudara saksi tadi anda mengatakan bahwa anda melihat suami anda
diberi surat edaran oleh salah satu anggota OPM lantas apakah saudara
mengenal anggota OPM tersebut?
Dihla Sarita : Tidak, saya tidak mengenalnya.
HK : Cukup. Penuntut Umum silahkan ajukan pertanyaan!

PU : Terimakasih Yang Mulia. (Tanya jawab sama Saksi)

Cukup Yang Mulia.


HK : Silahkan Penasehat Hukum untuk mengajukan pertanyaan!

PH : Terimakasih Yang Mulia. (Tanya jawab sama Saksi)

Cukup Yang Mulia.

HK : Bagaimana saudara saksi, apakah ada keterangan tambahan?


Dihla Sarita : Cukup Yang Mulia

HK : Terdakwa apakah ingin memberikan tanggapan?

Terdakwa : Tidak

HK : Baiklah terimakasih saudara saksi, Saudara bisa mengambil identitas


Saudara dan kembali ke tempat Saudara semula.

Penuntut Umum, silahkan hadirkan saksi berikutnya!

PU : Petugas, hadirkan saksi Markuz Sanity Butuni ke ruang sidang!

Petugas : (menghadirkan saksi)

Markuz Sanity Butuni (dari JPU)

HK : Apakah saudara sehat?

Markuz Sanity ya saya sehat


Butuni:
HK : Apa saudara siap mengikuti sidang?

Markuz Sanity Ya siap


Butuni:
HK : Sebelumnya apakah Saudara sudah pernah memberikan pernyataan di
tahap penyidikan?

Markuz Sanity Ya
Butuni:
HK : Silahkan maju, apakah ini adalah berkas BAP milik Saudara dan silahkan
serahkan identitas Saudara! (saksi maju)

Sebelumnya saya akan mengecek identitas saudara.

Nama lengkap : Markuz Sanity Butuni

Tempat Lahir :

Umur/Tgl lahir :

Kewarganegaraan :

Alamat :

Agama :
Pekerjaan :

Apakah sudah sesuai?

Sebelum memberikan keterangan, Saudara harus disumpah terlebih dulu


demi kejelasan dalam persidangan!

Markuz Sanity ya siap!


Butuni:
HK : Silahkan Kerohanian! (Kerohanian maju)

Silahkan saudara mengikuti perkataan Majelis Hakim Kiri Saya!

H2 : Silahkan saudara ikuti perkataan saya!

Saya Berjanji, bahwa saya akan menerangkan keterangan yang


sebenarnya. Semoga tuhan menolong saya ! (saksi mengikuti)

HK : Saudara telah disumpah, berarti Saudara harus memberikan keterangan yg


sebenar-benarnya! Apakah Saudara mengerti?

Markuz Sanity Ya, mengerti


Butuni :
HK : Sebelumnya apakah saudara mengenal terdakwa?

Markuz Sanity Iya saya mengenalnya


Butuni :
HK : Ada hubungan apa antara saudara dengan terdakwa?
Markuz Sanity Terdakwa merupakan pemimpin saya dalam Organisasi Papua Merdeka.
Butuni :
H1 : Sejak kapan saudara bergabung dengan Organisasi Papua Merdeka?
Markuz Sanity Saya bergabung dengan OPM sejak tahun 2000.
Butuni :
H2 : Dalam Organisasi Papua Merdeka, saudara ditugaskan untuk melakukan
apa?
Markuz Sanity Saya bekerja dibawah pimpinan Panglima OPM dimana saya bertugas
Butuni : untuk mengamankan atau menjaga wilayah sekitar markas OPM.
HK : Cukup. Penuntut Umum silahkan ajukan pertanyaan!

PU : Terimakasih Yang Mulia. (Tanya jawab sama Saksi)

Cukup Yang Mulia.


HK : Silahkan Penasehat Hukum untuk mengajukan pertanyaan!

PH : Terimakasih Yang Mulia. (Tanya jawab sama Saksi)


Cukup Yang Mulia.

HK : Bagaimana saudara saksi, apakah ada keterangan tambahan?

Markuz Sanity Cukup Yang Mulia


Butuni :
HK : Terdakwa apakah ingin memberikan tanggapan?

Terdakawa : Tidak ada yang Mulia.

HK : Baiklah terimakasih saudara saksi, Saudara bisa mengambil identitas


Saudara dan kembali ke tempat Saudara semula.

Penuntut Umum, silahkan hadirkan saksi berikutnya!

PU : Petugas, hadirkan saksi Dwayne Yasin Simorangkir ke ruang sidang!

Petugas : (menghadirkan saksi)

Dwayne Yasin Simorangkir (dari JPU)

HK : Apakah saudara sehat?

Dwayne Yasin ya saya sehat


Simorangkir:
HK : Apa saudara siap mengikuti sidang?

Dwayne Yasin Ya siap


Simorangkir:
HK : Sebelumnya apakah Saudara sudah pernah memberikan pernyataan di
tahap penyidikan?

Dwayne Yasin Ya
Simorangkir:
HK : Silahkan maju, apakah ini adalah berkas BAP milik Saudara dan silahkan
serahkan identitas Saudara! (saksi maju)

Sebelumnya saya akan mengecek identitas saudara.

Nama lengkap : Dwayne Yasin Simorangkir

Tempat Lahir :

Umur/Tgl lahir :

Kewarganegaraan :
Alamat :

Agama :

Pekerjaan :

Apakah sudah sesuai?

Sebelum memberikan keterangan, Saudara harus disumpah terlebih dulu


demi kejelasan dalam persidangan!

Dwayne Yasin ya siap!


Simorangkir:
HK : Silahkan Kerohanian! (Kerohanian maju)

Silahkan saudara mengikuti perkataan Majelis Hakim Kanan Saya!

H1 : Silahkan saudara ikuti perkataan saya!

Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya akan menerangkan dengan


sebenarnya dan tiada lain daripada yang sebenarnya (saksi mengikuti)

HK : Saudara telah disumpah, berarti Saudara harus memberikan keterangan yg


sebenar-benarnya! Apakah Saudara mengerti?

Dwayne Yasin Ya, mengerti


Simorangkir :
HK : Sebelumnya apakah saudara mengenal terdakwa?

Dwayne Yasin Ya, saya mengenal terdakwa sebagai ketua OPM.


Simorangkir :
HK : Saudara saksi, apakah benar terjadi negosiasi antara TNI POLRI dengan
terdakwa?
Dwayne Yasin Ya benar, TNI POLRI sempat melakukan negosiasi dengan terdakwa.
Simorangkir :
HK 1 : Lantas kapan dan dimana negosiasi itu terjadi?
Dwayne Yasin Negosiasi itu dilakukan pada tanggal 08 September 2019 di desa Dogiyai,
Simorangkir : Papua Barat.

HK : Cukup. Penuntut Umum silahkan ajukan pertanyaan!

PU : Terimakasih Yang Mulia. (Tanya jawab sama Saksi)

Cukup Yang Mulia.


HK : Silahkan Penasehat Hukum untuk mengajukan pertanyaan!
PH : Terimakasih Yang Mulia. (Tanya jawab sama Saksi)

Cukup Yang Mulia.

HK : Bagaimana saudara saksi, apakah ada keterangan tambahan?

Dwayne Yasin Cukup Yang Mulia


Simorangkir :
HK : Terdakwa apakah ingin memberikan tanggapan?

Terdakawa : Tidak ada yang Mulia.

HK : Baiklah terimakasih saudara saksi, Saudara bisa mengambil identitas


Saudara dan kembali ke tempat Saudara semula.

Penuntut Umum, silahkan hadirkan saksi berikutnya!

PU : Petugas, hadirkan saksi I Gede Fathur ke ruang sidang!

Petugas : (menghadirkan saksi)

I Gede Fathur (dari JPU)

HK : Apakah saudara sehat?

I Gede Fathur: ya saya sehat

HK : Apa saudara siap mengikuti sidang?

I Gede Fathur: Ya siap

HK : Sebelumnya apakah Saudara sudah pernah memberikan pernyataan di


tahap penyidikan?

I Gede Fathur: Ya

HK : Silahkan maju, apakah ini adalah berkas BAP milik Saudara dan silahkan
serahkan identitas Saudara! (saksi maju)

Sebelumnya saya akan mengecek identitas saudara.

Nama lengkap : I Gede Fathur

Tempat Lahir :

Umur/Tgl lahir :

Kewarganegaraan :
Alamat :

Agama :

Pekerjaan :

Apakah sudah sesuai?

Sebelum memberikan keterangan, Saudara harus disumpah terlebih dulu


demi kejelasan dalam persidangan!

I Gede Fathur: ya siap!

HK : Silahkan Kerohanian! (Kerohanian maju)

Silahkan saudara mengikuti perkataan Majelis Hakim Kiri Saya!

H2 : Silahkan saudara ikuti perkataan saya!

Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya akan menerangkan dengan


sebenarnya dan tiada lain daripada yang sebenarnya (saksi mengikuti)

HK : Saudara telah disumpah, berarti Saudara harus memberikan keterangan yg


sebenar-benarnya! Apakah Saudara mengerti?

I Gede Fathur : Ya, mengerti

HK : Sebelumnya apakah saudara mengenal terdakwa?

I Gede Fathur : Ya, saya mengenal terdakwa sebagai ketua OPM.


HK 1 : Apakah benar saudara ikut menghadiri negosiasi yang dilakukan oleh TNI
POLRI dengan OPM?
I Gede Fathur : Ya, saya ikut hadir dalam negosiasi tersebut mendampingi Panglima
Jendral TNI Dwayne Yasin Simorangkir pada tanggal 08 September 2019
di desa Dogiyai.
HK 2 : Apakah saudara ikut serta dalam bernegosiasi?
I Gede Fathur : Tidak, saya hanya bertugas untuk mendampingi dan melindungi Panglima
Jendral Dwayne Yasin.
HK : Cukup. Penuntut Umum silahkan ajukan pertanyaan!

PU : Terimakasih Yang Mulia. (Tanya jawab sama Saksi)

Cukup Yang Mulia.


HK : Silahkan Penasehat Hukum untuk mengajukan pertanyaan!
PH : Terimakasih Yang Mulia. (Tanya jawab sama Saksi)

Cukup Yang Mulia.

HK : Bagaimana saudara saksi, apakah ada keterangan tambahan?

I Gede Fathur : Cukup Yang Mulia

HK : Terdakwa apakah ingin memberikan tanggapan?

Terdakawa : Tidak ada yang Mulia.

HK : Baiklah terimakasih saudara saksi, Saudara bisa mengambil identitas


Saudara dan kembali ke tempat Saudara semula.

Penuntut Umum, silahkan hadirkan saksi berikutnya!

PU : Petugas, hadirkan Ahli Kevin Wirakarta Maruli Simanjuntak ke ruang


sidang!

Petugas : (menghadirkan saksi)

Kevin Wirakarta Maruli Simanjuntak (dari JPU)

HK : Apakah saudara sehat?

Kevin Wirakarta ya saya sehat


Maruli Simanjuntak:
HK : Apa saudara siap mengikuti sidang?

Kevin Wirakarta Ya siap


Maruli Simanjuntak:
HK : Sebelumnya apakah Saudara sudah pernah memberikan pernyataan di
tahap penyidikan?

Kevin Wirakarta Ya
Maruli Simanjuntak:
HK : Silahkan maju, apakah ini adalah berkas BAP milik Saudara dan silahkan
serahkan identitas Saudara! (saksi maju)

Sebelumnya saya akan mengecek identitas saudara.

Nama lengkap : Kevin Wirakarta Maruli Simanjuntak

Tempat Lahir :

Umur/Tgl lahir :
Kewarganegaraan :

Alamat :

Agama :

Pekerjaan :

Apakah sudah sesuai?

Sebelum memberikan keterangan, Saudara harus disumpah terlebih dulu


demi kejelasan dalam persidangan!

Kevin Wirakarta ya siap!


Maruli Simanjuntak :
HK : Silahkan Kerohanian! (Kerohanian maju)

Silahkan saudara mengikuti perkataan majelis hakim samping kanan saya!

H1 : silahkan saudara ikuti perkataan saya!

“SAYA BERSUMPAH BAHWA SAYA AKAN MEMBERIKAN


PENDAPAT TENTANG SOAL-SOAL, YANG DIKEMUKAKAN
MENURUT PENGETAHUAN DAN KEAHLIAN SAYA, DENGAN
SEBAIK-BAIKNYA”)

HK : Saudara telah disumpah, berarti Saudara harus memberikan keterangan yg


sebenar-benarnya! Apakah Saudara mengerti?

Kevin Wirakarta Ya, mengerti


Maruli Simanjuntak:
HK : Saudara ahli, apakah sebelumnya saudara ahli pernah memberikan
pernyataan sebagai ahli di persidangan lainnya?

Kevin Wirakarta Ya saya pernah menjadi saksi ahli dipersidangan terkait dengan kasus
Maruli Simanjuntak : penembakan di Mabes Polri Papua Barat.
HK : Sebelumnya apakah saudara mengenal terdakwa?

Kevin Wirakarta Tidak, saya tidak mengenal terdakwa


Maruli Simanjuntak :
HK : Menurut saudara sebagai ahli persenjataan, berapa lama seseorang dapat
melakukan pelatihan penembakan untuk dapat melakukan langsung
aksinya?

Kevin Wirakarta Jika dalam kasus tersebut Terdakwa hanya memerlukan beberapa minggu
Maruli Simanjuntak : untuk melakukan pelatihan penembakan tetapi dirutinkan selama 3 kali
dalam kurun waktu seminggu.

HK 1 : Dari hasil yang saudara dapat dari manakah para Terdakwa mendapatkan
persenjataan tersebut?
Kevin Wirakarta Dalam peraturan izin memiliki senjata, Warga sipil boleh memiliki senjata
Maruli Simanjuntak : api (senpi) sebagai alat pertahanan diri. Namun, kepemilikan senjata api
ini harus sesuai dengan syarat dan ketentuan yang sudah ditetapkan
Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
HK 2 : Lalu ada jenis pistol atau peluru apa saja yang mereka gunakan untuk
menembak korban?
Kevin Wirakarta Dalam kasus penembakan yang terjadi pada suadara I Gede Fathur
Maruli Simanjuntak : terdakwa melakukan penembakan menggunakan pistol glock 17 kaliber
9mm namun dalam kejadian lain atau perang yang terjadi pada tanggal 15
September 2019 OPM menggunakan berbagai senjata serta alat
pelindungan diri seperti Glock 45 GAP, Desert Eagle Mark XIX Pistol,
Uzi Submachine gun, Raging Bull 454, Colt 1911, FN 57, G2c COMBAT
Kal. 9 mm dan senjata laras panjang berupa AK-47, HK416, M4 Carbine,
M16, Rheinmetall MG 3, FN FAL, 750 butir peluru kaliber 7,62 mm,
Tactical Ballistic Vest, Kevlar Ballistic NIJ Bulletproof Vest, PAGST
Ballistic Helmet.
HK : Cukup. Penuntut umum silahkan ajukan pertanyaan!

PU : Terimakasih Yang Mulia. (Tanya jawab sama Saksi)

Cukup Yang Mulia.


HK : Silahkan Penasehat Hukum untuk mengajukan pertanyaan!

PH : Terimakasih Yang Mulia. (Tanya jawab sama Saksi)

Cukup Yang Mulia.

HK : Bagaimana saudara ahli, apakah ada keterangan tambahan?

Kevin Wirakarta Cukup Yang Mulia


Maruli Simanjuntak:
HK : Terdakwa apakah ingin memberikan tanggapan?

Terdakwa : Tidak

HK : Baiklah terimakasih Saudara Ahli bisa mengambil identitas dan kembali


ke tempat Saudara semula.

Penuntut Umum, Apakah masih ada saksi berikutnya untuk dihadirkan?

PU : Tidak ada yang mulia, saksi ahli tersebut adalah saksi terakhir dari kami.

HK : Bagaimana Penasehat Hukum, kapan siap untuk menghadirkan saksi dan


barang bukti?

PH : Saat ini juga yang Mulia.

HK : Ada Berapa saksi yang ingin Saudara hadirkan ?

PH : Ada 3 orang saksi dan 1 orang ahli.

HK : Silahkan panggil saksi pertama!

PH : Petugas, hadapkan saksi Stella Novianty ke persidangan!

Petugas : (panggil saksi dan saksi masuk)

SAKSI Stella Novianty

HK : Apakah hari ini Saudara sehat?

Stella Novianty: Sehat

Hk : Sudah siap mengikuti Persidangan?

Stella Novianty: Sudah

HK : Sebelumnya apakah Saudara sudah pernah memberikan pernyataan di


tahap penyidikan?

Stella Novianty: Sudah

HK : Silahkan maju, apakah ini adalah berkas BAP milik Saudara dan silahkan
serahkan identitas Saudara! (saksi maju)

HK : Saya akan mengecek identitasa Saudara.

Nama lengkap : Stella Novianty

Tempat Lahir :

Umur/Tgl lahir :

Kewarganegaraan :

Alamat :
Agama : Kristen

Pekerjaan :

Apakah sudah sesuai?


Sebelum memberikan keterangan, Saudara harus disumpah terlebih dulu
demi kejelasan dalam persidangan!
Stella Novianty : ya siap!

HK : Silahkan Kerohanian! (Kerohanian maju)

Silahkan saudara mengikuti saya!

HK : Saya Berjanji, bahwa saya akan menerangkan keterangan yang


sebenarnya. Semoga tuhan menolong saya ! (saksi mengikuti)

HK : Saudara telah disumpah, berarti Saudara harus memberikan keterangan yg


sebenar-benarnya! Apakah Saudara mengerti?

Stella Novianty: Ya, mengerti

HK : Apakah sodara mengenal tersangka ?

Stella Novianty: Ya, saya mengenal Terdakwa sebagai rekan kerja.


HK : Sejak kapan saudara bekerja dengan terdakwa?

Stella Novianty: Saya bekerja dengan terdakwa sejak bulan Juni 2019.
HK 1 : Saudara saksi, sebagai apa saudara bekerjasama dalam Organisasi Papua
Merdeka ini?
Stella Novianty : Saya ditugaskan untuk menjadi sekretaris OPM.
HK 2 : Saudara saksi, apakah saudara mengikuti pertemuan-pertemuan yang
dilakukan OPM?

Stella Novianty: Ya, karena saya adalah sekretaris di OPM sehingga saya diharuskan untuk
menghadiri setiap pertemuan yang diadakan oleh OPM.

HK : Cukup. Penasehat Hukum silahkan ajukan pertanyaan!

PH : Terimakasih Yang Mulia. (Tanya jawab sama Saksi)

Cukup Yang Mulia.


HK : Silahkan Penuntut Umum untuk mengajukan pertanyaan!

PU : Terimakasih Yang Mulia. (Tanya jawab sama Saksi)

Cukup Yang Mulia.


HK : Bagaimana saudara saksi, apakah ada keterangan tambahan?

Stella Novianty: Cukup Yang Mulia

HK : Terdakwa apakah ingin memberikan tanggapan?

Terdakwa : Tidak

HK : Baiklah terimakasih saudara saksi, Saudara bisa mengambil identitas


Saudara dan kembali ke tempat Saudara semula.

Penasehat Hukum, silahkan hadirkan saksi berikutnya!

PH : Petugas, hadapkan saksi Igianus Ganesha Rama ke persidangan!

Petugas : (panggil saksi dan saksi masuk)

SAKSI Igianus Ganesha Rama

HK : Apakah hari ini Saudara sehat?

Igianus Ganesha Sehat


Rama:
Hk : Sudah siap mengikuti Persidangan?

Igianus Ganesha Sudah


Rama:
HK : Sebelumnya apakah Saudara sudah pernah memberikan pernyataan di
tahap penyidikan?

Igianus Ganesha Sudah


Rama:
HK : Silahkan maju, apakah ini adalah berkas BAP milik Saudara dan silahkan
serahkan identitas Saudara! (saksi maju)

HK : Saya akan mengecek identitasa Saudara.

Nama lengkap : Igianus Ganesha Rama

Tempat Lahir :

Umur/Tgl lahir :

Kewarganegaraan :

Alamat :

Agama :
Pekerjaan :

Apakah sudah sesuai?


Sebelum memberikan keterangan, Saudara harus disumpah terlebih dulu
demi kejelasan dalam persidangan!
Igianus Ganesha ya siap!
Rama :
HK : Silahkan Kerohanian! (Kerohanian maju)

Silahkan saudara mengikuti Majelis Hakim sebelah kiri saya!

H2 : Saya Berjanji, bahwa saya akan menerangkan keterangan yang


sebenarnya. Semoga tuhan menolong saya ! (saksi mengikuti)

HK : Saudara telah disumpah, berarti Saudara harus memberikan keterangan yg


sebenar-benarnya! Apakah Saudara mengerti?

Igianus Ganesha Ya, mengerti


Rama:
HK : Apakah sodara mengenal terdakwa ?

Igianus Ganesha Ya, saya mengenal Terdakwa sebagai rekan kerja


Rama:
HK : Sejak kapan saudara bekerja dengan terdakwa?
Igianus Ganesha Saya bekerja dengan terdakwa sejak tahun 2011.
Rama:
HK 1 : Saudara saksi, posisi apa yang saudara tempati selama bergabung dengan
OPM?
Igianus Ganesha Saya hanya bertugas sebagai wakil panglima OPM.
Rama :
HK 2 : Saudara saksi, apakah saudara turut hadir dalam setiap pertemuan yang
dilakukan OPM?

Igianus Ganesha Tidak, karena saya lebih banyak bekerja di lapangan.


Rama:
HK : Cukup. Penasehat Hukum silahkan ajukan pertanyaan!

PH : Terimakasih Yang Mulia. (Tanya jawab sama Saksi)

Cukup Yang Mulia.


HK : Silahkan Penuntut Umum untuk mengajukan pertanyaan!

PU : Terimakasih Yang Mulia. (Tanya jawab sama Saksi)


Cukup Yang Mulia.

HK : Bagaimana saudara saksi, apakah ada keterangan tambahan?

Igianus Ganesha Cukup Yang Mulia


Rama:
HK : Terdakwa apakah ingin memberikan tanggapan?

Terdakwa : Tidak

HK : Baiklah terimakasih saudara saksi, Saudara bisa mengambil identitas


Saudara dan kembali ke tempat Saudara semula.

Penuntut Umum, silahkan hadirkan saksi berikutnya!

PH : Petugas, hadapkan saksi Salvaro Blanco ke persidangan!

Petugas : (panggil saksi dan saksi masuk)

SAKSI Salvaro Blanco

HK : Apakah hari ini Saudara sehat?

Salvaro Blanco: Sehat

Hk : Sudah siap mengikuti Persidangan?

Salvaro Blanco: Sudah

HK : Sebelumnya apakah Saudara sudah pernah memberikan pernyataan di


tahap penyidikan?

Salvaro Blanco: Sudah

HK : Silahkan maju, apakah ini adalah berkas BAP milik Saudara dan silahkan
serahkan identitas Saudara! (saksi maju)

HK : Saya akan mengecek identitasa Saudara.

Nama lengkap : Salvaro Blanco

Tempat Lahir :

Umur/Tgl lahir :

Kewarganegaraan :

Alamat :
Agama :

Pekerjaan :

Apakah sudah sesuai?


Sebelum memberikan keterangan, Saudara harus disumpah terlebih dulu
demi kejelasan dalam persidangan!
Salvaro Blanco : ya siap!

HK : Silahkan Kerohanian! (Kerohanian maju)

Silahkan saudara mengikuti Majelis Hakim sebelah kiri saya!

H2 : Saya Berjanji, bahwa saya akan menerangkan keterangan yang


sebenarnya. Semoga tuhan menolong saya ! (saksi mengikuti)

HK : Saudara telah disumpah, berarti Saudara harus memberikan keterangan yg


sebenar-benarnya! Apakah Saudara mengerti?

Salvaro Blanco: Ya, mengerti

HK : Apakah sodara mengenal terdakwa ?

Salvaro Blanco: Ya, saya mengenalnya sebagai ketua OPM

HK : Apakah saudara sering terlibat sebuah urusan dengan terdakwa?

Salvaro Blanco: Tidak juga, saya hanya beberapa kali bertemu terdakwa.

HK : Cukup. Penasehat Hukum silahkan ajukan pertanyaan!

PH : Terimakasih Yang Mulia. (Tanya jawab sama Saksi)

Cukup Yang Mulia.


HK : Silahkan Penuntut Umum untuk mengajukan pertanyaan!

PU : Terimakasih Yang Mulia. (Tanya jawab sama Saksi)

Cukup Yang Mulia.

HK : Bagaimana saudara saksi, apakah ada keterangan tambahan?

Salvaro Blanco: Cukup Yang Mulia

HK : Terdakwa apakah ingin memberikan tanggapan?

Terdakwa : Tidak

HK : Baiklah terimakasih saudara saksi, Saudara bisa mengambil identitas


Saudara dan kembali ke tempat Saudara semula.

Penasehat Hukum, silahkan hadirkan saksi berikutnya!

PH : Petugas, hadapkan ahli Roberto Bacerril S.Gz ke persidangan!

Petugas : (panggil saksi dan saksi masuk)

Ahli Roberto Bacerril S.Gz

HK : Apakah hari ini anda sehat?

Roberto Bacerril Sehat


S.Gz:
Hk : Sudah siap mengikuti Persidangan?

Roberto Bacerril Sudah


S.Gz:
HK : Sebelumnya apakah Saudara Ahli pernah memberikan pernyataan sebagai
ahli di persidangan lainnya?

Roberto Bacerril Sudah


S.Gz:
HK : Silahkan maju, apakah ini adalah berkas BAP milik anda dan silahkan
serahkan identitas anda! (saksi maju)

HK : Saya akan mengecek identitasa anda.

Nama lengkap : Roberto Bacerril S.Gz

Tempat Lahir :

Umur/Tgl lahir :

Kewarganegaraan :

Alamat :

Agama : Islam

Pekerjaan : Ahli Forensik

Apakah sudah sesuai?


Sebelum memberikan keterangan, anda harus disumpah terlebih dulu demi
kejelasan dalam persidangan!
Roberto Bacerril S.Gz ya siap!
:
HK : Silahkan Kerohanian! (Kerohanian maju)

Silahkan saudara mengikuti perkataan saya!

H2 : “SAYA BERSUMPAH BAHWA SAYA AKAN MEMBERIKAN


PENDAPAT TENTANG SOAL-SOAL, YANG DIKEMUKAKAN
MENURUT PENGETAHUAN DAN KEAHLIAN SAYA, DENGAN
SEBAIK-BAIKNYA”)

HK : Anda telah disumpah, berarti anda harus memberikan keterangan yg


sebenar-benarnya! Apakah anda mengerti?

Roberto Bacerril Ya, mengerti


S.Gz:
HK : Sebelumnya apakah saudara mengenal terdakwa?

Roberto Bacerril Saya Tidak Mengenal Terdakwa.


S.Gz:
HK : Saudara ahli, bisa saudara jelaskan bagaimana kondisi para korba
penculikan?
Roberto Bacerril Dalam pemerikssaan yang telah dilakukan, beberapa korban mengalami
S.Gz: dehidrasi berat dan sisanya mengalami dehidrasi ringan.
H1 : saudara ahli bisa saudara jelaskan perbedaan anatara dehidrasi berat dan
ringan?
Roberto Bacerril S.Gz Dehidrasi ringan biasanya pasien hanya akan mengalami rasa haus, mudah
: mengantuk, cepat merasa lelah, frekuensi buang air kecil yang menurun,
sembelit dan sakit kepala atau bahkan dapat mengakibatkan penurunan
berat badan selama dua minggu terakhir. Sedangkan dalam kasus dehidrasi
berat bisa lebih parah dari itu dimana pasien akan mengalami pusing yang
berat, lemas yang mengakibatkan pingsan, muntah-muntah, sesak nafas,
demam tinggi hingga denyut nadi yang cepat tapi lemah.
H2 : Sebelumnya apakah saudara ahli pernah memberikan pernyataan sebagai
ahli dipersidangan lainnya?
Roberto Bacerril S.Gz Ya, saya pernah menjadi saksi ahli dipersidangan terkait kasus
: penyekapan anggota polri di Bandung.
HK : Cukup. Penasehat Hukum silahkan ajukan pertanyaan!

PH : Terimakasih Yang Mulia. (Tanya jawab sama Saksi)

Cukup Yang Mulia.


HK : Silahkan Penuntut Umum untuk mengajukan pertanyaan!
PU : Terimakasih Yang Mulia. (Tanya jawab sama Saksi)

Cukup Yang Mulia.

HK : Bagaimana saudara saksi, apakah ada keterangan tambahan?

Roberto Bacerril Cukup Yang Mulia


S.Gz:
HK : Baiklah terimakasih saudara saksi, anda bisa mengambil identitas anda
dan kembali ke tempat anda semula.

Penasehat Hukum apakah masih ada saksi lainnya ?

PH : Sudah Tidak ada yang Mulia, Saksi ahli tadi adalah yang terakhir.

HK : Berhubungan saksi dari Penuntun Umum dan Penasehat Hukum sudah


semua dihadirkan, maka Majelis Hakim akan melanjutkan pemeriksaan
kepada Terdakwa.

Kepada Terdakwa, silahkan untuk menempati kursi di depan !

(Terdakwa Masuk)

Ya terdakwa, sekarang saatnya anda dimintai keterangan. Apakah saudara


siap ?

Fazuk Mahatin Siap!


Igbonefo :
HK : Sudah disebutkan diawal mengenai identitas anda, apakah semuanya
sesuai ?

Fazuk Mahatin Sudah sesuai yang Mulia.


Igbonefo :
HK : Apakah sekarang saudara dalam keadaan sehat jasmani dan rohani serta
bersediakah saudara memberikan keterangan yang benar?
Fazuk Mahatin Saya dalam keadaan sehat jasmani dan rohani dan bersedia memberikan
Igbonefo : keterangan dengan sebenarnya.
HK : Saudara terdakwa, bisa saudara jelaskan tujuan OPM yang sebenarnya?
Fazuk Mahatin Saya hanya berusaha untuk mensejahterakan Rakyat Papua yang dimana
Igbonefo : pada saat itu Rakyat Papua kurang diperhatikan oleh Pemerintah Indonesia
seperti masih terjadinya deskriminasi atau kurangnya sarana prasarana
yang ada di Papua.
HK : Apa alasan saudara mempertahankan Organisasi Papua Merdeka?
Fazuk Mahatin Karena saya yakin bahwa OPM tanpa bantuan pemerintah Indonesia bisa
Igbonefo : mensejahterakan Rakyat Papua sehingga saya bersikeras tetap
mempertahankan OPM beserta gerakan-gerakannya.
HK : Apakah benar OPM kerap melakukan rapat-rapat tertentu?
Fazuk Mahatin Iya, betul yang mulia.
Igbonefo :
H1 : Rapat seperti apa yang kalian lakukan?
Fazuk Mahatin Hanya pertemuan yang membahas tentang hal-hal apa yang akan kami
Igbonefo : lakukan selanjutnya.
H2 : Apakah benar saudara melakukan pertemuan dengan para kepala desa
serta salah satu pengusaha tambang yakni saudara Susilo Widodo?
Fazuk Mahatin Iya yang mulia saya melakukan pertemuan itu.
Igbonefo :
HK : Cukup. Penasehat Hukum silahkan ajukan pertanyaan!

PH : Terimakasih Yang Mulia. (Tanya jawab sama Saksi)

Cukup Yang Mulia.


HK : Silahkan Penuntut Umum untuk mengajukan pertanyaan!

PU : Terimakasih Yang Mulia. (Tanya jawab sama Saksi)

Cukup Yang Mulia.

HK : Terdakwa apakah ada tambahan tanggapan?

FAZUK MAHATIN Cukup yang Mulia.


IGBONEFO :
SAKSI SELESAI

Hakim Ketua : Karena alat bukti dan para saksi sudah dihadirkan dipersidangan, maka
agenda selanjutnya adalah pembacaan Tuntutan dari penuntut Umum.

penuntut umum apakah sudah siap dengan tuntutan yang akan diajukan ?

PU : Karena Tuntutan belum siap, maka kami meminta kepada Majelis Hakim
untuk menunda, dan melanjutkan sidang 6 Hari Kedepan.

HK : Bagaimana Penasehat Hukum ?

PH : Kami setuju yang Mulia.

HK : Panitera, tolong dilihat apakah 6 Hari kedepan ada Agenda sidang.


Panitera : Selasa tanggal 17 Desember 2019 tidak ada agenda sidang yang Mulia.

HK : Agenda sidang pembuktian dari Penuntut Umum akan dilanjutkan 6 hari


kedepan, Selasa tanggal 17 Desember 2019

Sidang Hari ini dinyatakan ditunda (Ketok Palu 1x)

SIDANG IV

HK : Sidang lanjutan Perkara Pidana dengan Nomor Registrasi


Nomor:925/Pid.B/2019/PN.Son
Dibuka dan dinyatakan terbuka untuk umum. (Ketuk palu 1x)

Diberitahukan kepada seluruh peserta sidang bahwa agenda sidang hari ini adalah
Pembacaan Tuntutan dari Penuntut Umum.

Dimohon kepada Terdakwa dan Penasihat Hukum untuk memperhatikan dan


mencermati Tuntutan yang akan dibacakan (Melihat ke Terdakwa dan PH)

Bagaimana Penuntut Umum, apakah sudah siap ?

PU : Siap Majelis Hakim.

HK : Silahkan Bacakan!

PU : Terimakasih Yang Mulia. (Membaca Tuntutan)

HK : Apakah saudara Terdakwa sudah memahami dengan surat Tuntutan yang sudah
dibacakan?

Fazuk Mahatin Ya saya mengerti yang Mulia.


Igbonefo :
HK : Apakah Saudara akan mengajukan pembelaan?

Fazuk Mahatin Sepenuhnya saya serahkan kepada Penasehat Hukum saya.


Igbonefo :
HK : Bagaimana Penasehat Hukum ?

PH : Kami akan mengajukan Pledoi Saat Ini juga .

HK : Silahkan Bacakan!

PH : Terimakasih Yang Mulia. (Baca Pledoi)

HK : Setelah mendengar Tuntutan dan Pledoi maka Majelis Hakim meimnta waktu
untuk membuat Putusan akhir. Sidang akan dilanjutkan pada 9 hari kedepan yaitu
Kamis tanggal 26 Desember 2016.

Sidang Hari Ini dinyatakan ditunda (ketuk palu 1x)


SIDANG VI

HK : Sidang lanjutan Perkara Pidana dengan Nomor Registrasi


Nomor:925/Pid.B/2019/PN.Son
Dibuka dan dinyatakan terbuka untuk umum. (Ketuk palu 1x)

Agenda sidang hari ini adalah Majelis Hakim akan membacakan Putusan Akhir.

Silahkan Kepada Terdakwa Untuk maju Kedapan, silahkan duduk.

Kepada Penuntut Umum, Penasehat Hukum dan terdakwa Harap Perhatikan


Baik-baik putusan Akhir yang akan dibacakan oleh Majelis Hakim.
(Majelis Hakim Membacakan Putusan Akhir)

HK : Diberitahukan Kepada Penuntut Umum, Penasehat Hukum dan Terdakwa bahwa


batas untuk mengajukan upaya Hukum adalah 7 Hari terhitung sejak Putusan
akhir diPutuskan.
Saudara-Saudara Mengerti ?

PU, PH dan Fazuk Mengerti yang Mulia.


Mahatin Igbonefo :
HK : Dengan demikian sidang Perkara Pidana atas namaFazuk Mahatin Igbonefo,
dinyatakan ditutup dan selesai.
(ketuk palu 3x)

Panitera : Majelis Hakim meninggalkan Ruang sidang.


Hadirin dimohon Berdiri.
Hadirin dimohon Duduk kembali.

Anda mungkin juga menyukai