Anda di halaman 1dari 37

Naskah Sidang Peradilan Semu PidanaPencurian (Lengkap)

Petugas Ruang Sidang : Majelis Hakim memasuki ruang sidang, hadirin dimohon berdiri.
(setelah hakim duduk, hadirin dipersilahkan duduk kembali panitera menyerahkan berita acara
kepada majelis hakim).

Hakim Ketua :
Sidang Perkara Pidana PN Samarinda yang memeriksa dan mengadili perkara pidana Nomor
811/Pid.B/2022/PN Smr atas nama Terdakwa
Hilya dan Riski
dinyatakan dibuka dan terbuka untukumum,(Ketuk palu 3 kali).

Penuntut Umum apakah Terdakwa sudah siap? kepada penuntut umumdipersilahkan untuk
menghadirkan terdakwa ke ruang sidang.
JPU : Saudara terdakwa, dipersilahkan masuk dalam ruangpersidangan
(terdakwa dalam keadaan bebas dan didampingi kuasahukumnya)
Hakim Ketua : Baiklah Saya Akan Menanyakan IdentitasSaudara
sebagaimana yang telah terdapat didalam BAP:
Nama Saudara : Hilya husna
Tempat Lahir/Umur : Manado / 20 Tahun
Jenis Kelamin :Perempuan
Kewarganegaraan :Indonesia
Alamat :aziziyah
Agama :Hindu
Pekerjaan :Serabutan

Hakim Ketua : Saudara terdakwa, apakah saudara dalam keadaansehat, baik jasmani maupun
rohani dan siap mengikuti persidangan hari ini
Terdakwa : Ya, saya dalam keadaan sehat baik jasmani maupunrohani dan saya siap mengikuti
persidangan hari ini.
Hakim Ketua : Saudara Terdakwa, saudara oleh penunutut umum didakwa melakukan tindak
pidana pencurian dengan Penganiayaan
pasal 363 ayat (1) ke-4KUHP, apakah saat ini saudara di dampingi oleh penasehat hukum
saudara?
Terdakwa : Ya, saat ini saya didampingi oleh penasehat hukumsaya. Yaitu saudara
(DINDA, dan Sdr.RAFA)
Hakim Ketua : Betul mereka penasehat hukum saudara ?
Terdakwa: Betuk Pak Hakim

Hakim Ketua: pemeriksaan barang bukti dan saksi–saksi kepada jaksa penuntut umum apakah
telah siap dengan barang bukti dan saksi– saksinya?
JPU : Sudah siap Pak Hakim.
Hakim Ketua: Saudara Terdakwa dipersilahkan mengambil tempatdisamping penasehat
hukumnya
(Terdakwa pindah duduk disampingpenasehat hukumnya)
Hakim Ketua : Baik selanjutnya ada berapa orang saksi yang akandihadirkan di persidangan ini
Jaksa Penuntut Umum?
JPU :4 orang saksi Pak Hakim
Hakim Ketua: Silahkan dihadirkan saksi pertamanya
JPU : Baik Yang Mulia
Petugas mohon hadirkan Saksi I atas nama
XENIAR ke persidangan
Petugas Sidang :(Memanggil Saksi)
Saksi atas nama XENIAR di persilahkan memasuki ruang sidang.
Hakim Ketua: Saudara Jaksa Penuntut Umum Saksi di sini sebagaiapa?
JPU: Saksi di sini, merupakan Saksi Korban Pak Hakim
Hakim Ketua: Baiklah, pertama-tama saya akan menanyakanidentitas Saudara, sebagaimana
terdapat didalam BAP dan saya minta saudaramenjawabnya dengan jelas.
N a m a :XENIAR
Tempat/Tanggal Lahir : 23 November 1996
Jenis Kelamin :Perempuan
U m u r :21 Tahun
A g a m a :Hindu
A l a m a t :Aziziyah
Pekerjaan :Pegawai di perusahaan Swasta
Kebangsaan :Indonesia
Hakim Ketua : (Hakim Anggota I menyerahkan KTP kepadaPanitera pengganti) Baiklah sebelum
saudara memberikan keterangan dipersidangan ini, menurut Undang-Undang saudara harus
bersumpah atau berjanjiterlebih dahulu untuk itu saudara bersedia disumpah atau berjanji ?
Saksi Korban : Saya bersedia disumpah Bapak Hakim
Hakim Ketua: Kepada Petugas Rohaniawan agar mengambil tempat.
Hakim Ang. I :(Silakan berdiri)
Saudara ikut kata-kata saya, ”Saya berjanji bahwa saya sebagai saksi dalam perkara ini, akan
memberikan keterangan yang benar dan tidak lain dari yang sebenarnya”
(silahkan duduk, kepadaRohaniawan silahkan kembali ketempat)
Hakim Ketua : Saudara Saksi telah berjanji menurut Agama yangsaudara anut, untuk itu kami
berharap saudara dapat memberikan keterangan yang benar, karena apabila terbukti saudara
memberikan keterangan palsu, maka saudaradapat diancam dengan pidana penjara selama-
lamanya 7 tahun, sebagaimana diaturdalam pasal242 KUHP, Apakah saudara saksi mengerti?
Saksi Korban : Saya mengerti Bapak Hakim
Hakim Ketua: Saudara Saksi apakah mengetahui terkait perkara apasaudara diperiksa dalam
persidangan ini?
Saksi Korban : Saya mengetahuinya pak hakim , terkait pencurian yang terjadi di rumah saya.
Hakim Ketua: Saudara Saksi tahu dari mana bahwa telah hilang 1 Surat Rumah,1 surat
tanah,emas 10gr,berlian3gr
Saksi Korban : Saya mengetahuinya dan menyadarinya pada
Hakim Ketua : Bagaimana reaksi saudara setelah mengetahuihilangnya sepeda motor saudara?
Saksi Korban: Saya bingung, dan marah dan mau mencari siapa yangmengambil sepeda motor
saya
Hakim Ketua: Baik Coba sudara jelaskan, saat saudara mengetahuihilangnya sepeda motor
saudara apakah ada benda lain yang hilang ataupun rusak?
Saksi Korban: ada pak hakim, yaitu gembok garase rumah saya rusakdan rantai untuk
menggembok garase sudah hilang.
Hakim Ketua: Baik saudara Jaksa Penuntut Umum silahkan serahkan barang bukti ke Majelis
Hakim.
JPU: Baik Majelis Hakim yang terhormat (JPU majumembawa BB ke meja Hakim)
Hakim Ketua: Apakah benar barang ini adalah barang bagian darispm milik saudara?
(sambil menunjukan barang bukti ke korban )
Berupa : Satu Plat BK 5541 AEM
Saksi Korban: Iya benar Bapak Hakim, barang tersebut plat sepedamotor scoopy saya
Hakim Ketua:(Baik) Saudara Jaksa Penuntut Umum, Silahkanuntuk mengajukan pertanyaan.
JPU I: Baik Terimakasih Yang Mulia, Saudara saksi, Apakah benar pada saat itu stang sepeda
motor saudara sudah terkunci?
Saksi Korban: Benar Pak, saya selalu mengunci stang sepeda motorsaya.
JPU II : Saudara saksi, Apakah benar anda menemukan kuncigembok pagar rumah anda rusak
dan rantai untuk menggembok saat itu sudahhilang?
Saksi Korban: Iya Pak, Saat itu saya menemukan gembok pagar sayasudah rusak dan rantai
untuk menggembok pagar sudah tidak ada pada saat sepedamotor hilang.
JPU: Baik pak hakim, pertanyaan dari kami cukup.
Hakim Ketua: Kepada penasehat hukum terdakwa, apakah adapertanyaan yang ingin di
tanyakan kepada saksi?
PH.Terdakwa: Ada pak hakim. Terimakasih
PH.Terdakwa: Kepada Saudara saksi, ingin saya tanyakan, kapananda menyadari sepeda motor
anda itu telah hilang atau dicuri?
Saksi Korban: Pada saat itu sekitar pukul 04.30 pagi saya hendakpergi untuk sembahyang dan
saya sudah mendapatkan bahwa motor scopy sayasudah tidak ada ditempatnya.
PH.Terdakwa: Pada saat anda mendapati sepeda motor scoopy andatidak adapada tempatnya
anda juga mendapati gembok anda terbukaapakah pada malam sebelumya pintu gerbang anda
sudah benar- benar terkunci?
Saksi Korban: Benar, sebelum tidur saya selalu mengunci pintugerbang untuk menghindari hal-
hal yang tidak diinginkan.
PH.Terdakwa: Saudara saksi Saya tanyakan lagi, disaat penangkapanditemukan plat dengan
Nomor Polisi BK 5541 AEM, apakah benar itu plat nomorsepeda motor anda yang hilang?

Saksi Korban:Benar Pak, motor Honda Scoopy dengan Nomor PolisiBK 5541 AEM itu milik saya.
PH.Terdakwa: Apa benar gembok rusak dan rantai hilang pada saatanda menyadari sepeda
motor anda hilang?
Saksi Korban:Benar, gembok gerbang rusak dan rantai pada gembokhilang pada saat saya
menyadari hondascopy saya telah hilang.
PH.Terdakwa: Baik, pertanyaan dari kami untuk sementara cukupMajelis Hakim.
Hakim Ketua :(Baik)Silahkan Hakim Anggota I, pertanyaan untukSaudara Saksi?
Hakim Anggota I:Terimakasih Pak Ketua,
Saudara saksi apakah saudara sempat mencariketerangan atau informasi kepada kerabat atau
tetangga saudara terkait hilangnyasepeda motor saudara?
Saksi Korban : Ya bu, saya sempat bertanya kepada tetangga saya,namun tidak ada yang
mengetahui informasi terkait hilangnya sepeda motor saya.
Hakim Anggota I :Baik Cukup Yang Mulia.
Hakim Ketua : Silahkan Hakim Anggota II Apakah ada pertanyaanuntuk Saudara Saksi?
Hakim Anggota II :Tidak, Saya Rasa Cukup Yang Mulia.
Hakim Ketua: Kepada Jaksa Penuntut Umum apakah ada yang ingindi tanyakan lagi kepada
Saksi?
JPU: Tidak ada Pak Hakim
Hakim Ketua: saudara terdakwa, bagaimana dengan keterangan darisaudara saksi ?
Terdakwa: Benar Pak Hakim.
Hakim Ketua: Baik keterangan dari saksi dianggap cukup, dan kamiucapkan terima kasih, dan
apabila kami membutuhkan keterangan dari saksi lagi,kami berharap saudara saksi tidak
berkeberatan untuk hadir kembali di persidanganini, silahkan saudara saksi dapat menuju
tempat yang telah disediakan dan jangan bercakap-cakap dengan saksi atau ahli lainnya.
Hakim Ketua : Saudara Jaksa Penutut Umum silahkan hadirkan Saksi berikut.
JPU :Baik Yang Mulia Petugas Mohon Hadirkan Saksi II atas nama KADEK ADIERAWAN ke
Persidangan !Petugas Sidang: (Memanggil Saksi)

Saksi atas nama KADEK ADIERAWAN di persilahkan memasuki ruang Sidang.


Hakim Ketua : Saudara Saksi, apakah saudara sehat jasmani danrohani dan siap untuk
memberikan keterangan dalam persidangan pada hari ini?
Saksi II : Ya Pak Hakim, saya sehat dan siap memberikanketerangan dalam persidangan ini
Hakim Ketua: Baiklah, bisa lihat kartu identitas saudara berupa(KTP)?
Saksi III:(maju dan memberikan kartu identitasnya kePak Hakim
Hakim Ketua : Baiklah, pertama-tama saya akan menanyakanidentitas dari saudara dan saya
minta saudara menjawabnya dengan jelas.
N a m a :KADEK ADI ERAWAN
Tempat tanggal lahir : Singaraja / 07 September 1993
Jenis Kelamin :Laki-Laki
U m u r :24 Tahun
A g a m a :Hindu
A l a m a t : Asrama Polisi Kreneng Blok P
Pekerjaan :Polri
Kebangsaan :Indonesia
Hakim Ketua : (Hakim Anggota I menyerahka KTP kepadaPanitera pengganti) Baiklah sebelum
saudara memberikan keterangan dipersidangan ini menurut UU, saudara harus disumpah atau
berjanji, untuk itusaudara bersedia disumpah atau berjanji?
Saksi : Saya Bersumpah Bapak Hakim
Hakim Ketua : Kepada Rohaniawan dipersilahkan untuk mengambiltempat
Hakim Ang. I :(Silahkan Berdiri)Saudara ikuti kata-kata saya, “Saya bersumpah bahwa saya
sebagai saksi dalam perkara ini, akan memberikanketerangan yang benar dan tidak lain dari
yang sebenarnya”,(silahkan duduk,kepada Rohaniawan silahkan kembali ketempat)
Hakim Ketua: Saudara saksi telah bersumpah menurut agama yangsaudara anut, untuk itu kami
berharap saudara dapat meberikan keterangan yang benar, karena apabila terbukti saudara
memberikan keterangan palsu, maka saudaradapat diancam dengan pidana penjara selama-
lamanya 7 tahun sebagaimana diaturdalam pasal242 KUHP Apakah saudara saksi mengerti ?
Saksi II : Saya mengerti Bapak Hakim
Hakim Ketua : Saudara Saksi, Apakah saudara kenal denganTerdakwa?
Saksi II : Ya Pak Hakim,
Hakim Ketua : Saudara Saksi, apakah saudara ada hubungan keluargadengan Terdakwa?
Saksi II : Tidak, Pak Hakim.
Hakim Ketua: Saudara Saksi, Mengertikah saudara mengapa dimintaiketerangan sebagai saksi
dipersidangan ini?
Saksi II : Mengerti Yang Mulia, Terkait penangkapan yang sayalakukan pada tanggal 5 juli 2017.
Hakim Ketua : Baik. Silahkan Penuntut Umum apakah ada pertanyaan yang akan diajukan
kepada saksi?
JPU : Ada Pak Hakim, Apakah benar anda yang melakukanpenangkapan terhadap saudara
terdakwa?
Saksi II: Iya Pak, saya bersama rekan saya satu regu piket yangmelakukan penangkapan
terhadap terdakwa.
JPU: Kapan saudara melakukan penangkapan terhadapterdakwa?
Saksi II: Saya melakukan penangkapan bersama rekan sayatepatnya pada hari hari rabu 5 juli
2017.
JPU: Dimana saudara melakukan penangkapan terhadapterdakwa?
Saksi II: Penangkapan dilakukan dikediaman terdakwa.
JPU: Apakah saat melakukan penangkapan terdakwamelakukan perlawanan atau mencoba
melarikan diri?
Saksi II: Tidak, pada saat itu karena terdakwa sudah kamikepung maka tidak dapat melarikan
diri.
JPU : Baik cukup Pak Hakim pertanyaan dari kami
Hakim Ketua : Baik saudara JPU, selanjutnya kepada saudaraPenasehat Hukum Terdakwa
apakah ada yang perlu ditanyakan?
Penasehat Hukum: Ada, Pak Hakim, baik Saudara Saksi, Darimana andamengetahui bahwa
saudara yustus yang melakukan pencurian?
Saksi II : Kami bersama rekan mendapatkan informasi darimasyarakat bahwa dirumah tersebut
banyak onderdil sepeda motor yang sudah dibongkar.
Penasehat Hukum : Apakah ada barang bukti yang saudara temukan diTKP?
Saksi II: Iya Pak, kami mengamakan nomor plat kendaraan dan 1 buah obeng yang digunakan
terdakwa melakukan pencurian tersebut.
Penasehat Hukum : Darimana anda tahu bahwa obeng tersebutmerupakan barang bukti yang
digunakan untuk melakukan pencurian?
Saksi II: Saya bersama rekan mengetahui dari pengakuanterdakwa pada saat melakukan
penangkapan.
Penasehat Hukum: Apakah benar saudara terdakwa telah mengaku yangmelakukan pencurian
tersebut?
Saksi II: Benar Pak, Pada saat penangkapan saudara terdakwasudah mengakui perbuatanya.
Penasihat Hukum :Apa saja yang saudara terdakwa akui kepada saudara?
Saksi II: Saudara terdakwa mengakui sudah beberapa kalimelakukan pencurian sepeda motor
salah satunya, Honda Scopy DK 5541 AEM, Danalat yang digunakan untuk pencurian adalah
satu buah obeng.
Penasehat Hukum : Baik Pak Hakim, pertanyaan dari saya cukup.
Hakim Ketua: Selanjutnya pada Hakim Anggota I, apakah adapertanyaan?
Hakim Anggota I : Tidak, Pak Ketua.
Hakim Ketua: Hakim Anggota II, apakah ada pertanyaan?
Hakim Anggota II: Terimakasih Pak Ketua,Saudara saksi, apakahsaat melakukan penangkapan
terdakwa hanya seorang diri di lokasi ?
Saksi Korban :Ya, pada saat itu terdakwa seorang diri sedang beristirahat.
Hakim Anggota II :Baik Cukup Yang Mulia.
Hakim Ketua: Kepada Jaksa penuntut umum, apakah ada yang ingindi tanyakan lagi kepada
Saksi?
JPU: Tidak ada Pak Hakim
Hakim Ketua: Baik Saudara saksi, apakah saudara saksi akanmenambahkan keterangan yang
saudara ketahui lagi?
Saksi I: Baik, untuk sementara cukup Pak Hakim keterangandari saya.
Hakim Ketua
: Saudara terdakwa, bagaimana dengan keterangan darisaudara saksi?
Terdakwa
: Benar Pak Hakim
Hakim Ketua
: Baik keterangan dari saksi dianggap cukup, dan kamiucapkan terima kasih, dan apabila kami
membutuhkan keterangan dari saksi lagi,kami berharap saudara saksi tidak berkeberatan untuk
hadir kembali di persidanganini, silahkan saudara saksi dapat menuju tempat yang telah
disediakan dan jangan bercakap-cakap dengan saksi atau ahli lainnya.
Hakim Ketua
: Saudara JPU silahkan dihadirkan Saksi ke III ke ruangpersidangan!
JPU
: Baik Yang Mulia. Petugas Mohon hadirkan Saksi III atasnama Meri Kristiani ke persidangan!
Petugas Sidang
: Saksi atas nama
Meri Kristiani
di persilahkanmemasuki Ruang Sidang
Hakim Ketua
: Saudara saksi, apakah saudara sehat jasmani danrohani dan siap untuk memberikan
keterangan dalam persidangan pada hari ini?
Saksi III
: Ya, saya sehat jasmani dan rohani, dan siap memberikanketerangan dalam persidangan ini
Pak Hakim.
Hakim Ketua
: Baiklah, bisa lihat kartu identitassaudara berupa
(KTP)
?
Saksi III
:
(maju dan memberikan kartu identitasnya kePak Hakim)Hakim Ketua
: Baiklah, saudara saksi pertama-tama saya akanmenanyakan identitas diri saudara dan saya
minta saudara menjawabnya dengan jelas.

Nama :
Ketut Meri Cristiani
Tempat tanggal lahir :
Denpasar / 25Desember 1990
Jenis Kelamin :
Perempuan
Umur :
27 Tahun
Agama :
Hindu
Alamat :
Jln Pulau Moyo PerumahanTelkom No 3A Denpasar
Pekerjaan :
Penyidik Polri
Kebangsaan :
IndonesiaHakim Ketua
:(
Hakim Anggota menyerahkan KTP kepadaPanitera pengganti
)
Hakim Ketua
: Baiklah sebelum saudara memberikan keterangan dipersidangan ini menurut UU, saudara
harus bersumpah atau berjanji, untuk itusaudara bersedia disumpah atau berjanji?
Saksi III
: Saya besumpah Bapak Hakim
Hakim Ketua
: Kepada petugas Rohaniawan dipersilahkan untukmengambil tempat
Hakim Ang. I
:
(Silahkan Berdiri)
Saudara ikut kata-kata saya, saya bersumpah bahwa saya sebagai saksi dalam perkara ini, akan
memberikanketerangan yang benar dan tidak lain dari yang sebenarnya
(silahkan duduk,kepada Rohaniawan silahkan kembali ketempat)Hakim Ketua
: Saudara Saksi telah berjanji menurut agama yangsaudara anut, untuk itu kami berharap
saudara dapat memberikan keterangan yang benar, karena apabila terbukti saudara
memberikan keterangan palsu, maka saudaradapat diancam dengan pidana penjara selama-
lamanya 7 tahun sebagaimana diaturdalam pasal 242 KUHP, apakah saudara saksi mengerti?
Saksi III
: Saya mengerti Bapak Hakim

Hakim Ketua
: Apakah Saudara mengenal Terdakwa
Saksi III
: Ya, Pak Hakim saya mengenal Terdakwa.
Hakim Ketua :
Saudara saksi, mengertikah saudara mengapa dimintaiketerangan sebagai saksi dipersidangan
ini ?
Saksi III :
Ya, saya mengerti pak Hakim , sehubungan dengan telahterjadinya tindak pidana pencurian
dan penyidikan yang saya lakukan terhadapterdakwa.
Hakim Ketua
:
Baik.
Silahkan Jaksa Penuntut umum untukmengajukan pertanyaan.
JPU
: Baik Terimakasih Yang Mulia,

baik saudara saksi, apakah benar saudara yangmelakukan pemeriksaan terhadap terdakwa?
Saksi III
: benar Bu, saya yang melakukan pemeriksaan.
JPU
: apakah dalam proses pemeriksaan anda melakukanpenekanan dan paksaan?
Saksi III
: tidak Bu, kami tidak ada mlakukan penekanan danpemaksaan dalam pemeriksaan, kami
melakukan pemeriksaan sesuai dengan SOP yang berlaku.
JPU
: Pak Hakim pertanyaan dari kami cukup.
Hakim ketua
:(
Baik saudara Jaksa Penuntut Umum
)selanjutnya Penasehat Hukum Terdakwa apakah ada yang perlu dipertanyakan ?1.
Terdakwa
: Iya ada Majelis Hakim yang terhormat.
Hakim ketua
: Silahkan Penasehat Hukum Terdakwa.1.
Terdakwa
: Baik saudara saksi, kapan anda melakukan pemeriksaanterhadap terdakwa?
Saksi III
: Ya Pak, Saya yang melakukan pemeriksaan terhadapterdakwa pada hari kamis tanggal 6 juli
2017.

1.
PH
.
Terdakwa
: Apakah saat melakukan pemeriksaan terdakwa sudahmemberikan keterangan yang
sebenarnya dan tidak melakukan intervensi?
Saksi III
: Iya Pak, saudara terdakwa sudah memberikanketerangan dengan benar dan tanpa
intervensi.1.
PH
.
Terdakwa
: Apakah saat melakukan penyidikan terdakwa telahmengakui perbuatannya?
Saksi III
: Iya Pak, Dalam BAP sudah tercantum bahwa terdakwatelah mengakui perbuatannya.1.
Terdakwa
: Baik Majelis Hakim, pertanyaan dari kami cukup.
Hakim Ketua
: Baik, saudara Hakim Anggota I, apakah ada yang perluditanyakan kepada Saudara Saksi?
Hakim Anggota I :
Tidak Pak Ketua.
Hakim Ketua
: Saudara Hakim Anggota II apakah ada yang perludipertanyakan kepada Saksi?
Hakim Anggota II :
Tidak Pak Ketua.
Hakim ketua
: Kepada JPU apakah masih ada yang ingin di tanyakakepada Saksi?
JPU
: Tidak ada lagi Majelis Hakim.
Hakim Ketua :
Saudara saksi, apakah saudara saksi inginmenambahkan keterangan saudara lagi ?
Saksi III
: Cukup pak Hakim
Hakim Ketua
: Saudara terdakwa, bagaimana dengan keterangan darisaudara saksi?
Terdakwa
: Ya, benar Pak Hakim.
Hakim Ketua
: Baik keterangan dari saksi dianggap cukup, dan kamiucapkan terima kasih, dan apabila kami
membutuhkan keterangan dari saksi lagi,kami berharap saudara saksi tidak berkeberatan untuk
hadir kembali di persidanganini, silahkan saudara saksi dapat menuju tempat yang telah
disediakan dan jangan bercakap-cakap dengan saksi atau ahli lainnya.

Hakim Ketua
: Saudara JPU apakah masih ada saksi yang ingindiajukan di persidangan ini lagi ?
JPU
: Tidak ada, Pak Hakim.
Hakim Ketua
: Selanjutnya kepada PH.Terdakwa apakah ada saksi yang di hadirkan untuk meringankan
terdakwa?
PH.Terdakwa
: Iya kami akan menghadirkan 2 orang saksi pak hakim.
Hakim Ketua
: Apakah saksi sudah siap?
PH.Terdakwa
: Sudah Yang Mulia
Hakim Ketua
: Baik silahkan hadirkan saksi pertama kedalam ruangpersidangan.
PH.Terdakwa
: Baik, Yang Mulia Mohon ijin untuk menghadirkansaksi atas nama Stefani Muliati ke dalam
ruang persidangan.
Hakim Ketua
: Petugas Silahkan hadirkan saksi atas nama StefaniMuliati ke dalam ruang persidangan.
Hakim Ketua
: Saudara saksi, apakah saudara sehat jasmani danrohani dan siap untuk memberikan
keterangan dalam persidangan pada hari ini?
Saksi I (PH)
: Ya, saya sehat jasmani dan rohani, dan siapmemberikan keterangan dalam persidangan ini
Pak Hakim.
Hakim Ketua
: Baiklah, bisa lihat kartu identitassaudara berupa
(KTP)
?
Saksi I (PH)
:
(maju dan memberikan kartu identitasnya kePak Hakim)Hakim Ketua
: Baiklah, saudara saksi pertama-tama saya akanmenanyakan identitas diri saudara dan saya
minta saudara menjawabnya dengan jelas.
Nama :
Stefani Muliati
Tempat tanggal lahir :
Ruteng/20 September1995

Jenis Kelamin :
Perempuan
Umur :
22 Tahun
Agama :
Katolik
Alamat :
Jln Kenyeri 16 Denpasar
Pekerjaan :
Pedagang
Kebangsaan :
IndonesiaHakim Ketua
:(
Hakim Anggota menyerahkan KTP kepadaPanitera pengganti
)
Hakim Ketua
: Baiklah sebelum saudara memberikan keterangan dipersidangan ini menurut UU, saudara
harus bersumpah atau berjanji, untuk itusaudara bersedia disumpah atau berjanji?
Saksi I (PH)
: Saya besumpah Bapak Hakim
Hakim Ketua
: Kepada petugas Rohaniawan dipersilahkan untukmengambil tempat
Hakim Ang. I
:
(Silahkan Berdiri)
Saudara ikut kata-kata saya, saya bersumpah bahwa saya sebagai saksi dalam perkara ini, akan
memberikanketerangan yang benar dan tidak lain dari yang sebenarnya
(silahkan duduk,kepada Rohaniawan silahkan kembali ketempat)Hakim Ketua
: Saudara Saksi telah berjanji menurut agama yangsaudara anut, untuk itu kami berharap
saudara dapat memberikan keterangan yang benar, karena apabila terbukti saudara
memberikan keterangan palsu, maka saudaradapat diancam dengan pidana penjara selama-
lamanya 7 tahun sebagaimana diaturdalam pasal 242 KUHP, apakah saudara saksi mengerti?
Saksi I (PH)
: Saya mengerti Bapak Hakim
Hakim Ketua
: Apakah Saudara mengenal Terdakwa
Saksi I (PH)
: Ya, Pak Hakim saya mengenal Terdakwa.
Hakim Ketua
: Apakah Saudara memiliki hubungan darah denganterdakwa?

Saksi I (PH)
: Tidak Pak, saya hanya sebagai pedagang di komplekperumahan kenyeri gang X yang
kebetulan berdekatan dengan rumah terdakwa.
Hakim Ketua
:
Baik.
Silahkan Penasihat Hukum untuk mengajukanpertanyaan.1.
Terdakwa
: Terimakasih Yang Mulia. Saudara saksi seberapa dekathubungan saudara dengan terdakwa?
Saksi I (PH)
: Hubungan saya dengan terdakwa hanya sebataspedagang dan pelanggan, karena terdakwa
sering berbelanja di warung saya.1.
Terdakwa
: Kemudian apakah saudara mengetahui kegiatan sehari-hariterdakwa ?
Saksi I (PH)
: Untuk sehari-harinya saya tidak mengetahui secarapasti pak, namun yang saya ketahui
terdakwa bekerja serabutan. Kadang ikut proyekpembangunan jalan, kadang jadi kuli
bangunan.1.
Terdakwa
: Apa yang saudara ketahui terkait dengan kondisi ekonomiterdakwa?
Saksi I (PH)
: ya namanya kerja serabutan pak, tidak terus peganguang. Kalau di warung saya terdakwa
sering ngutang, tapi terdakwa rajin untukmelunasi hutang-hutangnya di warung saya pak.1.
Terdakwa
: Apakah saudara mengetahui terkait dengan pencurian yangdilakukan oleh terdakwa bersama
temannya andy?
Saksi I (PH)
: ya pak, saya baru mengetahuinya, dan saya terkejutkarena sepengetahuan saya Mba. Adhel
ini rajin beribadah dan di kampung jugasangat baik orangnya dengan warga yang lainnya.
JPU
: Saudara saksi, apakah saudara pernah melihat terdakwadengan rekannya andy membawa
onderdil sepeda motor di kediamannya?
Saksi I (PH)
: Tidak bu, saya tidak pernah melihatnya. Yang sayaketahui Mba adhel ini juga tidak terlalu
sering bergaul dengan Andy.

JPU
: Saudara saksi apakah terdakwa pernah melakukantindakkan pencurian di Komplek/Kampung
anda?
Saksi I (PH)
: Kalau sepengetahuan saya, di kampung tidak pernahada masalah bu.
JPU
: Cukup Yang Mulia.
Hakim Ketua
: Baik, saudara Hakim Anggota I, apakah ada yang perluditanyakan kepada Saudara Saksi?
Hakim Anggota I :
Tidak Pak Ketua.
Hakim Ketua
: Saudara Hakim Anggota II apakah ada yang perludipertanyakan kepada Saksi?
Hakim Anggota II :
Tidak Pak Ketua.
Hakim Ketua :
Saudara saksi, apakah saudara saksi inginmenambahkan keterangan lain ?
Saksi I (PH)
: Cukup pak Hakim
Hakim Ketua
: Baik keterangan dari saksi dianggap cukup, dan kamiucapkan terima kasih, dan apabila kami
membutuhkan keterangan dari saksi lagi,kami berharap saudara saksi tidak berkeberatan untuk
hadir kembali di persidanganini, silahkan saudara saksi dapat menuju tempat yang telah
disediakan dan jangan bercakap-cakap dengan saksi atau ahli lainnya.
Hakim Ketua
: Saudara Penasihat Hukum silahkan hadirkan saksiselanjutnya.
PH.Terdakwa
: Baik, Yang Mulia Mohon ijin untuk menghadirkansaksi atas nama Yustus Rudi Wantu ke dalam
ruang persidangan.
Hakim Ketua
: Petugas Silahkan hadirkan saksi atas nama Yustus Rudi Wantu ke dalam ruang persidangan.
Hakim Ketua
: Saudara saksi, apakah saudara sehat jasmani danrohani dan siap untuk memberikan
keterangan dalam persidangan pada hari ini?

Scribd
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!

Start Free Trial


Cancel Anytime.

Saksi II (PH)
: Ya, saya sehat jasmani dan rohani, dan siapmemberikan keterangan dalam persidangan ini
Pak Hakim.
Hakim Ketua
: Baiklah, bisa lihat kartu identitassaudara berupa
(KTP)
?
Saksi II (PH)
:
(maju dan memberikan kartu identitasnya kePak Hakim)Hakim Ketua
: Baiklah, saudara saksi pertama-tama saya akanmenanyakan identitas diri saudara dan saya
minta saudara menjawabnya dengan jelas.

Nama :
Rudi Wantu
Tempat tanggal lahir :
Labuan Bajo/20 Agustus 1989
Jenis Kelamin :
Laki-Laki
Umur :
28 Tahun
Agama :
Katolik
Alamat :
Jln Kenyeri 16 Gg. Kurma,Denpasar
Pekerjaan :
Swasta
Kebangsaan :
IndonesiaHakim Ketua
:(
Hakim Anggota menyerahkan KTP kepadaPanitera pengganti
)
Hakim Ketua
: Baiklah sebelum saudara memberikan keterangan dipersidangan ini menurut UU, saudara
harus bersumpah atau berjanji, untuk itusaudara bersedia disumpah atau berjanji?
Saksi II (PH)
: Saya besumpah Bapak Hakim

Hakim Ketua
: Kepada petugas Rohaniawan dipersilahkan untukmengambil tempat
Hakim Ang. I
:
(Silahkan Berdiri)
Saudara ikut kata-kata saya, saya bersumpah bahwa saya sebagai saksi dalam perkara ini, akan
memberikanketerangan yang benar dan tidak lain dari yang sebenarnya
(silahkan duduk,kepada Rohaniawan silahkan kembali ketempat)Hakim Ketua
: Saudara Saksi telah berjanji menurut agama yangsaudara anut, untuk itu kami berharap
saudara dapat memberikan keterangan yang benar, karena apabila terbukti saudara
memberikan keterangan palsu, maka saudaradapat diancam dengan pidana penjara selama-
lamanya 7 tahun sebagaimana diaturdalam pasal 242 KUHP, apakah saudara saksi mengerti?
Saksi II (PH)
: Saya mengerti Bapak Hakim
Hakim Ketua
: Apakah Saudara mengenal Terdakwa
Saksi II (PH)
: Ya, Pak Hakim saya mengenal Terdakwa.
Hakim Ketua
: Apakah Saudara memiliki hubungan darah denganterdakwa?
Saksi II (PH)
: Tidak Pak, saya hanya sebagai tetangga terdakwa pak. 1.
Terdakwa
: Saudara saksi apakah saudara mengetahui aktifitas seharai-hari terdakwa?
Saksi II (PH)
: Yang saya ketahui bahwa Mba. Adhel ini tidak memilikipekerjaan tetap, dan kadang ikut
sebagai buruh proyek pak, dan Mba. Adhel Pekerjakeras pak, soalnya saya lihat kalau misalnya
habis pulang dari proyek dia langsungmencari pekerjaan tambahan seperti mencuci pakaian
pak.1.
Terdakwa
: Selama di kediamannya apakah terdakwa pernahmenunjukkan hal-hal mencurigakan?
Saksi II (PH)
: Tidak pak, terdakwa ini orangnya terbuka dan ramahkepada orang lain.1.
Terdakwa
: Lantas apakah saudara mengetahui terkait dengan onderdilsepeda motor yang berada di
rumah terdakwa?

Saksi II (PH)
: Iya pak saya mengetahui dan saya sempatmenanyakannya. Mba adhel bilang bahwa barang-
barang tersebut milik Andy.
JPU
: Saudara saksi, apakah saudara pernah melihat terdakwakeluar bersama

sama dengan rekannya andy?
Saksi II (PH)
: Pernah sekali buk, tapi yang saya lihat pak andy yangmain ke rumahnya terdakwa, saya tidak
melihat mereka keluar rumah.
JPU
: Apakah terdakwa pernah melakukan tidakkan yang tidakmenyenangkan terhadap saudara?
Saksi II (PH)
: Tidak pernah sama sekali buk, sesuai yang saya katakantadi, Mba adhel ini ramah sekali
orangnya.
JPU
: Cukup Yang Mulia.
Hakim Ketua
: Baik, saudara Hakim Anggota I, apakah ada yang perluditanyakan kepada Saudara Saksi?
Hakim Anggota I :
Tidak Pak Ketua.
Hakim Ketua
: Saudara Hakim Anggota II apakah ada yang perludipertanyakan kepada Saksi?
Hakim Anggota II :
Tidak Pak Ketua.
Hakim Ketua :
Saudara saksi, apakah saudara saksi inginmenambahkan keterangan lain ?
Saksi II (PH)
: Cukup pak Hakim
Hakim Ketua
: Baik keterangan dari saksi dianggap cukup, dan kamiucapkan terima kasih, dan apabila kami
membutuhkan keterangan dari saksi lagi,kami berharap saudara saksi tidak berkeberatan untuk
hadir kembali di persidanganini, silahkan saudara saksi dapat menuju tempat yang telah
disediakan dan jangan bercakap-cakap dengan saksi atau ahli lainnya.

Hakim Ketua
: Saudara Penasihat Hukum apakah ada saksi lain yangakan dihadirkan lagi ke dalam ruang
persidangan ?
PH.Terdakwa
: Cukup Yang Mulia.
Hakim Ketua
:
(BEREMBUK dengan Hakim Ang. I dan Hakim Ang. 2)
Dengan demikian, sidang hari ini kami tunda selama 1
(satu)
minggu, dandilanjutkan pada hari
Rabu
tanggal
6 Desember 2017
, jam
09.00 WITA
dengan Agenda Acara pemeriksaan Terdakwa. Kepada JPU agar dapat menghadirkankembali
Terdakwa dan barang Bukti pada persidangan yang akan datang. Makadengan demikian Sidang
hari ini dinyatakan ditunda dan ditutup
(ketuk palu 3kali)
.
SIDANG III Rabu, 6 Desember 2017 (Pemeriksaan KeteranganTerdakawa)

Hakim Ketua
:
Sidang Lanjutan Perkara Pidana PNDenpasar
yang memeriksa dan mengadili perkara pidana
Nomor1777Pid.B/2017/PN DPS
, atas nama Terdakwa
ADELVY RESISETIA
dinyatakan dibuka dan terbuka untuk umum,
(Ketuk palu 3 kali)
.
Hakim Ketua
: Sesuai Berita Acara sidang yang lalu, maka sidang hariini adalah pemeriksaan Terdakwa,
kepada terdakwa dipersilahkan mengambiltempat kembali didepan.
Hakim Ketua
:(
Baik kepada Saudara terdakwa silahkankembali mengambil tempat duduk saudara di depan
) Baik, SaudaraTerdakwa, apakah saudara sehat jasmani dan rohani dan siap untuk
memberikanketerangan dalam persidangan pada hari ini?
Terdakwa
: Ya, saya sehat jasmani dan rohani, dan siapmemberikan keterangan dalam persidangan ini Pak
Hakim.
Hakim Ketua
: Baiklah sebagaimana identitas saudara sudah jelas didalam BAP. Maka kita lanjutkan saja
persidangan ini.
Hakim Ketua
: Saudara Terdakwa, apakah saudara kenal dengankorban ?
Terdakwa
: Kenal pak Hakim,
Hakim Ketua
: Saudara terdakwa, apa benar barang ini adalah bagiandari barang yang saudara curi?
(sambil menunjukkan barang bukti kepadaterdakwa)
Berupa :1 Buah Plat BK 5541 AEM
Terdakwa
: Ya, benar pak Hakim
(sambil menganggukankepala)Hakim Ketua
:
Baik.
kepada Jaksa Penuntut Umum, apakah ada yang ingin ditanyakan ?
JPU
:
(Ada Pak Hakim)
, Saudara Terdakwa, apakah benarsaudara yang melakukan pencurian?
Terdakwa
: Iya Bu.
JPU
: Baik, saudara terdakwa apakah sebelumnya saudaramerencanakan pencurian tersebut?
Terdakwa
: Sebelumnya saya tidak berencana untuk melakukanpencurian tersebut, tetapi karena saya
melihat kondisi rumah yang sepi, sayalangsung berniat untuk melakukan pencurian.
JPU
: Apakah saudara sebelumnya pernah melakukanpencurian sepeda motor ?
Terdakwa
: Pernah Bu, beberapa kali saya lupa.
JPU
: Saudara terdakwa, coba saudara jelaskan apakah adaorang lain yang ikut membantu saudara
dalam melakukan pencurian tersebut?

Terdakwa
: Ada bu bersama rekan saya bernama andy yangsekarang masih DPO.
JPU
: Saudara coba jelaskan kronologis saat saudaramelakukan pencurian tersebut.
Terdakwa
: Sebenarnya pada tengah malam sekitar jam 12ansaya diajak keluar oleh teman saya Andy
tanpa tujuan hanya sekedar cari angin. Nah,lewat di depan rumah korban saya melihat kondisi
rumah yang sepi dan agak gelap,sehingga menimbulkan pikiran untuk mengambil sepeda motor
yang ada di dalamrumah, kemudian teman saya masuk dengan merusak gembok pagar rumah
terlebihdahulu, lalu mengeluarkan sepeda motor scoopy dan setelah di luar pagar
rumahmembobolnya dengan menggunakan obeng agar bisa dikendarai.
JPU
: Kemudian saudara apakan motor milik korban?
Terdakwa
: Motornya telah dijual oleh teman saya andy denganharga 2 juta rupiah.
JPU
: Baik, Pak Hakim pertanyakan dari kami cukup.
Hakim Ketua
: Apakah saudara Penasehat Hukum, apakah adapertanyaan yang ingin diajukan untuk
Terdakwa ?
PH Terdakwa
:
(Ada Pak Hakim)
terima kasih. Saudara Terdakwasaat anda dimintai keterangan apakah anda sudah meberikan
atau mengatakansemua keterangan dengan sejujur-jujurnya?
Terdakwa
: Iya Pak. Saya sudah mengatakan semua dengan jujurdan terbuka.
PH Terdakwa
: Saudara terdakwa, apa saat anda memberiketerangan anda sudah mengakui semua perbuatan
anda?
Terdakwa
: Iya Pak, saya sudah mengakui melakukan pencurianitu dan menceritakan semua kronologinya
kepada petugas.
PH Terdakwa
: Berarti saat saudara melakukan pencurian itu, benarrekan anda yang mengajak terebih dahulu
dan rekan anda yang masuk danmengambil sepeda motor dan anda hanya menunggu diluar
pagar?
Terdakwa
: Iya Pak benar, rekan saya mengajak keluar dan sayadisuruh menunggu didepan sedangkan
rekan saya yang masuk untuk mengambilsepeda motor tersebut.

PH Terdakwa
: Saudara terdakwa apakah saudara mengetahui akibathukum dari tindakan saudara?
Terdakwa
: Iya, pak saya mengetahui.
PH Terdakwa
: Apakah saudara Terdakwa menyesal setelahmelakukan pencurian itu?
Terdakwa
: Iya Pak, saya sangat menyesal.
PH Terdakwa
: Baik, Bapak Majelis Hakim pertanyaan dari kamicukup.
Hakim Ketua :
Baik Hakim Anggota I silahkan mengajukanpertanyaan.
Hakim Anggota I
:
Terimakasih Pak Ketua,
Saudara terdakwa bagaimana situasi rumah korban saat saudara pergi membawa sepeda motor
milikkorban?
Terdakwa :
Saat itu masih belum ada tanda-tanda bahwa adaorang yang terganggu atau terbangun dengan
tindak pencurian yang saya lakukan.
Hakim Anggota I : Baik Cukup Pak Ketua.

Hakim Ketua
: Silahkan Hakim Anggota II masih ada yang perluditanyakan.
Hakim Anggota II
:
Terimakasih Pak Ketua,
Saudara terdakwa tadianda mengatakan bahwa sepeda motor milik korban telah dijual dengan
harga 2 jutarupiah, lantas saudara mendapatkan berapa rupiah bagian dari penjualan tersebut?
Terdakwa :
Saya mendapat 500rb dari teman saya Andy pakhakim.
Hakim Anggota II :
Baik Cukup Pak Ketua.
Hakim Ketua
: Kepada JPU apakah ada yang ingin di tanyakan lagikepada Terdakwa?

JPU
: Tidak ada lagi Pak Hakim
Hakim Ketua
: Baiklah jika tidak ada pertanyaan lagi, kepadasaudara Penuntut Umum, apakah sudah siap
untuk membacakan tuntutannya padasidang hari ini?
JPU
: Kami belum mempersiapakan tuntutannya, maka kamimohon ke Majelis Hakim yang
terhormat agar menunda sidang ini 1 minggu kedepan, agar kami dapat mempersiapkan
tuntutan kami Majelis Hakim.
Hakim Ketua
: Baik apakah Penasehat Hukum terdakwa setujusidang di tunda 1 minggu ke depan?
PH Terdakwa
: Iya Pak Hakim, kami setuju sidang ditunda 1 mingguke depan.
Hakim Ketua
:
(Berembuk dengan Hakim Anggota)
, baiklahSidang hari ini
Rabu
tanggal
6 Desember 2017
, kami rasa cukup dan kami tundaselama 1
(satu)
minggu kedepan, yaitu pada hari
Rabu
tanggal
13Desember

2017
dengan Agenda Pembacaan Tuntutan Penuntut Umum, untuk itukami beritahu kepada saudara
Penuntut Umum agar menyiapkan tuntutannya,serta menghadirkan Terdakwa pada
persidangan yang akan datang dan kepadaPenasehat Hukum agar hadir kembali pada
persidangan yang akan datang tanpadipanggil kembali. Dengan demikian, sidang pada hari ini
kami nyatakan ditundadan ditutup
(ketuk palu 3 kali)
.
Sidang IV Rabu, 13 Desember 2017 (Pembacaan

Tuntutan) Hakim Ketua


:
Sidang Lanjutan Perkara Pidana PNDenpasar
yang memeriksa dan mengadili perkara pidana
Nomor1777Pid.B/2017/PN DPS
, atas nama Terdakwa
ADELVY RESISETIA
dinyatakan dibuka dan terbuka untuk umum,
(Ketuk palu 3 kali)
.
Hakim Ketua
: Sesuai Berita Acara sidang yang lalu, maka sidang hariini adalah pembacaan tuntutan. Apakah
Saudara Jaksa Penuntut Umum sudah siapmembacakan tuntutannya?

JPU
: Tuntutannya sudah siap, Pak Hakim.
Hakim Ketua
: Saudara Terdakwa agar dapat mengambil tempatduduk kembali di depan. Silahkan Jaksa
Penuntut Umum untukmembacakannya
(membacakan tuntutan pidana sebagaiman terlampir)JPU
:
(membacakan sambil berdiri)Hakim Ketua
: Demikianlah tuntutan pidana yang telah dibacakanoleh Jaksa Penuntut Umum, kepada
Terdakwa, apakah saudara akan mengajukanpembelaan atas tuntutan pidana tersebut?
Terdakwa
: Saya serahkan sepenuhnya kepada PH saya Pak Hakim
Hakim Ketua
: Bagaimana Penasehat Hukum Terdakwa apakah akanmengajukan pembelaan atasa tuntutan
tersebut?1.
Terdakwa
: Kami akan mengajukan pembelaan, dan kami mohon MajelisHakim memberikan waktu untuk
mempersiapkan pembelaan
Hakim Ketua
: Bagaimana Jaksa Penuntut Umum, apakah saudara bersedia Sidang ini di tunda?
JPU
: Iya Majelis Hakim, kami setuju sidang ini ditunda.
Hakim Ketua
:
(BEREMBUK)
, baiklah sidang hari ini ditunda dandilanjutkan pada hari
Rabu
Tanggal
20 Desember 2017
Jam
09.00 WITA
dengan agenda acara pembacaan pembelaan dari Terdakwa atau PenasehatHukum kepada
Jaksa Penuntut Umum, kami perintahkan untuk menghadirkankembali Terdakwa dan kepada
Terdakwa atau Penasehat Hukum agarmempersiapkan pembelannya pada hari sidang yang
sudah ditetapkan, sidang hariini dinyatakan ditunda dan ditutup
(ketuk palu 3 kali)

SIDANG V, Rabu 20 Desember 2017 (Pembacaan Pembelaan / PledoiTerdakwa) Hakim Ketua


:
Sidang Lanjutan Perkara Pidana PNDenpasar
yang memeriksa dan mengadili perkara pidana
Nomor

1777Pid.B/2017/PN DPS
, atas nama Terdakwa
ADELVY RESISETIA
dinyatakan dibuka dan terbuka untuk umum,
(Ketuk palu 3 kali)
.
Hakim Ketua
: Sesuai dengan berita acara sidang minggu lalu, makaagenda sidang hari ini adalah mendengar
pembelaan dari terdakwa atau PenasehatHukum kepada saudara Terdakwa atau Penasehat
Hukum apakah saudara sudahsiap untuk membacakan pembelaan atau pledoinya?
Terdakwa
: Sudah siap Pak Hakim.
1.Terdakwa
:
(Iya, Kami sudah siapkan Pak Hakim)Hakim Ketua
: Silahkan dibacakan
(Penasehat Hukummembacakan pembelaan sebagaimana terlampir)
.
PH Terdakwa
:(
Membacakan sambil berdiri
)
Hakim Ketua
: Baiklah demikian
pembelaan
dari
PH.Terdakwa,
Kepada
JPU
apakah akan mengajukan
Replik
atas pembelaandari
PH.Terdakwa
?
JPU
: Baik terima kasih majelis hakim, Kami tidakmengajukan
Replik
dan kami tetap pada tuntutan kami
Majelis Hakim
.
Hakim Ketua
: baik karena
JPU
tidak mengajukan Replik dengandemikian
PH.Terdakwa
tidak mengajukan
Duplik Hakim Ketua
: Baiklah Sidang hari ini dinyatakan cukup danselanjutnya memberikan kesempatan Majelis
Hakim bermusyawarah mengambilkeputusan, dan sidang ini ditunda dua minggu kedepan
dengan pada hari
Rabu, 27Desember 2017
dengan agenda pembacaan putusan. Kepada Jaksa PenunutUmum, Penasehat Hukum, dan
Terdakwa diharapkan hadir dalam persidangantanpa dipanggil kembali, maka dengan demikian
sidang hari ini dinyatakan ditundadan ditutup
(ketuk palu 3 kali). Sidang VI Rabu, 27 Desember 2017 (Pembacaan Putusan)

Scribd
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!

Start Free Trial


Cancel Anytime.

Hakim Ketua
:
Sidang Lanjutan Perkara Pidana PNDenpasar
yang memeriksa dan mengadili perkara pidana
Nomor1777Pid.B/2017/FH.Unmas
, atas nama Terdakwa
ADELVY RESISETIA
dinyatakan dibuka dan terbuka untuk umum,
(Ketuk palu 3 kali)
.
Hakim Ketua
: Sesuai dengan berita acara sidang yang lalu makasidang hari ini adalah pembacaan putusan
Majelis Hakim.
Hakim Ketua
: Saudara Terdakwa, diberitahukan bahwa acarapersidangan pada hari ini adalah pembacaan
putusan pengadilan.
Hakim Ketua
: Apakah Saudara Terdakwa sudah siap mendengarputusan sidang hari ini?
Terdakwa
: Ya, sudah siap Pak Hakim.
(Ketua Majelis membacakan putusan sebagaimana terlampir,dan apabila selesai membaca
putusan Majelis Hakim mengetuk Palu 1kali)Hakim Ketua
: Baik demikian putusan
Majelis Hakim
, Diberitahukan bahwa apabila keberatan dengan keputusan ini, dapat mengajukan upaya
Bandingselambat-lambatnya
14 hari
sejak putusan ini di bacakan.
Hakim Ketua
: Kepada Terdakwa apakah saudara mengertidengan putusan ini?
Terdakwa
: Saya mengerti pak hakim.
Hakim Ketua
: Saudara penasihat hukum siap dibantu ya apabilaterdakwa akan mengajukan banding.
PH Terdakwa
: Baik pak hakim.
Hakim Ketua
: Baiklah, dengan demikian pemeriksaan perkarapidana
Peradilan Semu FH Unmas
dengan
Nomor Reg : 1777Pid.B/2017/PNDPS
,

atas nama Terdakwa


ADELVY RESI SETIA
dinyatakan selesa

Anda mungkin juga menyukai