Pencurian (Lengkap)
Petugas Ruang Sidang : Majelis Hakim memasuki ruang sidang, hadirin
dimohon berdiri. (setelah hakim duduk, hadirin dipersilahkan duduk
kembali panitera menyerahkan berita acara kepada majelis hakim).
Kewarganegaraan : Indonesia
Agama : ISLAM
Pekerjaan : Serabutan
Hakim Ketua : Sesuai berita acara sidang yang lalu, maka sidang hari
ini adalah pemeriksaan alat bukti dan saksi – saksi, saudara JPU, apakah alat bukti
dan saksi – saksi sudah siap dihadirkan di persidangan ini?
Hakim Ketua : Baik selanjutnya ada berapa orang saksi yang akan
dihadirkan di persidangan ini Jaksa Penuntut Umum?
N a m a : SUGENI DIRGA
U m u r : 21 Tahun
Agama : Islam
Alamat : Pekalongan
Kebangsaan : Indonesia
Hakim Ketua : Saudara Saksi tahu dari mana bahwa telah hilang
1(satu) unit sepeda motor vario G 6663 AB ?
Saksi Korban : Saya bingung, dan marah dan mau mencari siapa
yang mengambil sepeda motor saya
Saksi Korban : ada pak hakim, yaitu gembok garase rumah saya
rusak dan rantai untuk menggembok garase sudah hilang.
Hakim Ketua : Apakah benar barang ini adalah barang bagian dari
spm milik saudara? (sambil menunjukan barang bukti ke korban )
Saksi Korban : Benar Pak, saya selalu mengunci stang sepeda motor
saya.
Saksi Korban : Iya Pak, Saat itu saya menemukan gembok pagar saya
sudah rusak dan rantai untuk menggembok pagar sudah tidak ada pada saat
sepeda motor hilang.
Saksi Korban : Pada saat itu sekitar pukul 04.30 pagi saya hendak
pergi untuk sembahyang dan saya sudah mendapatkan bahwa motor scopy saya
sudah tidak ada ditempatnya.
benar terkunci?
Saksi Korban : Benar, sebelum tidur saya selalu mengunci pintu
gerbang untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Saksi Korban : Benar Pak, motor Honda Vario dengan Nomor Polisi G
6663 AB itu milik saya.
PH.Terdakwa : Apa benar gembok rusak dan rantai hilang pada saat
anda menyadari sepeda motor anda hilang?
Hakim Ketua : Kepada Jaksa Penuntut Umum apakah ada yang ingin
di tanyakan lagi kepada Saksi?
JPU : Tidak ada Pak Hakim
Hakim Ketua : Baik keterangan dari saksi dianggap cukup, dan kami
ucapkan terima kasih, dan apabila kami membutuhkan keterangan dari saksi lagi,
kami berharap saudara saksi tidak berkeberatan untuk hadir kembali di persidangan
ini, silahkan saudara saksi dapat menuju tempat yang telah disediakan dan jangan
bercakap-cakap dengan saksi atau ahli lainnya.
Umur : 24 Tahun
Agama : Islam
Pekerjaan : Polri
Kebangsaan : Indonesia
Saksi II : Iya Pak, saya bersama rekan saya satu regu piket yang
melakukan penangkapan terhadap terdakwa.
Penasehat Hukum : Ada, Pak Hakim, baik Saudara Saksi, Darimana anda
mengetahui bahwa saudara yustus yang melakukan pencurian?
bahwa dirumah tersebut banyak onderdil sepeda motor yang sudah dibongkar.
Penasihat Hukum : Apa saja yang saudara terdakwa akui kepada saudara?
Saksi Korban : Ya, pada saat itu terdakwa seorang diri sedang
beristirahat.
Hakim Ketua : Kepada Jaksa penuntut umum, apakah ada yang ingin
di tanyakan lagi kepada Saksi?
Hakim Ketua : Baik keterangan dari saksi dianggap cukup, dan kami
ucapkan terima kasih, dan apabila kami membutuhkan keterangan dari saksi lagi,
kami berharap saudara saksi tidak berkeberatan untuk hadir kembali di persidangan
ini, silahkan saudara saksi dapat menuju tempat yang telah disediakan dan jangan
bercakap-cakap dengan saksi atau ahli lainnya.
Hakim Ketua : Saudara JPU apakah masih ada saksi yang ingin
diajukan di persidangan ini lagi ?
Saksi I (PH) : Ya, saya sehat jasmani dan rohani, dan siap
memberikan keterangan dalam persidangan ini Pak Hakim.
Nama : SUTOYO
Umur : 22 Tahun
Agama : Islam
Kebangsaan : Indonesia
Saksi I (PH) : Tidak bu, saya tidak pernah melihatnya. Yang saya
ketahui Mba adhel ini juga tidak terlalu sering bergaul dengan Andy.
Hakim Ketua : Baik keterangan dari saksi dianggap cukup, dan kami
ucapkan terima kasih, dan apabila kami membutuhkan keterangan dari saksi lagi,
kami berharap saudara saksi tidak berkeberatan untuk hadir kembali di persidangan
ini, silahkan saudara saksi dapat menuju tempat yang telah disediakan dan jangan
bercakap-cakap dengan saksi atau ahli lainnya.
Hakim Ketua : Baik keterangan dari saksi dianggap cukup, dan kami
ucapkan terima kasih, dan apabila kami membutuhkan keterangan dari saksi lagi,
kami berharap saudara saksi tidak berkeberatan untuk hadir kembali di persidangan
ini, silahkan saudara saksi dapat menuju tempat yang telah disediakan dan jangan
bercakap-cakap dengan saksi atau ahli lainnya.
Hakim Ketua : Saudara Penasihat Hukum apakah ada saksi lain yang
akan dihadirkan lagi ke dalam ruang persidangan ?
Hakim Ketua : Sesuai Berita Acara sidang yang lalu, maka sidang hari
ini adalah pemeriksaan Terdakwa, kepada terdakwa dipersilahkan mengambil
tempat kembali didepan.
Hakim Ketua : Saudara terdakwa, apa benar barang ini adalah bagian
dari barang yang saudara curi? (sambil menunjukkan barang bukti kepada
terdakwa)
Berupa :
Hakim Ketua : Kepada JPU apakah ada yang ingin di tanyakan lagi
kepada Terdakwa?
Hakim Ketua : Sesuai Berita Acara sidang yang lalu, maka sidang hari
ini adalah pembacaan tuntutan. Apakah Saudara Jaksa Penuntut Umum sudah siap
membacakan tuntutannya?
Hakim Ketua : Sesuai dengan berita acara sidang minggu lalu, maka
agenda sidang hari ini adalah mendengar pembelaan dari terdakwa atau Penasehat
Hukum kepada saudara Terdakwa atau Penasehat Hukum apakah saudara sudah
siap untuk membacakan pembelaan atau pledoinya?
Hakim Ketua : Sesuai dengan berita acara sidang yang lalu maka
sidang hari ini adalah pembacaan putusan Majelis Hakim.