PAPAN PERKALIAN
OLEH
Laporan
Pembuatan Alat Peraga Matematika Kelas 2
Papan Perkalian
Puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT karena limpahan rahmat serta anugerah
dariNya sehingga dapat menyelesaikan laporan pembuatan alat peraga dengan baik. Shalawat
serta salam semoga selalu tercurahkan kepada baginda kita Nabi Muhammad SAW,besrta
keluarga,sahabat dan umatnya hingga akhir zaman. Adapun judul laporan nya adalah Pembuatan
alat peraga matematika kelas 2 papan Perkalian.
Ucapan terimaksih saya sampaikan kepada Ruwaenah, S.Pd., M.Si, selaku Kepala
Sekolah UPTD SPF SDN 49 Paria, yang telah memberikan dukungan dalam menyusun laporan
pembuatan alat peraga ini, tidak lupa pula kepada semua pihak yang telah membantu baik dari
segi moril maupun materil.
Saya menyadari bahwa dalam pembuatan alat peraga ini masih banyak kekurangan baik
materi maupun cara penulisannya. Namun demikian, saya telah berupaya dengan segala
kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki sehingga dapat selesai. Oleh karena itu, saya
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan pembuatan alat
peraga ini. Saya berharap semoga pembuatan alat peraga ini bermanfaat bagi pembaca. Aamiin.
iv
DAFTAR ISI
A. Kesimpulan ................................................................................................................7
B. Saran ..........................................................................................................................7
v
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Matematika sering dianggap sulit oleh Sebagian besar dikalangan
siswa,karena matematika membutuhkan pemahaman konsep yang lebih mendalam
dibandingkan dengan ilmu pengetahuan yang lain. Konsep dalam matematika adalah
ide atau gagasan yang memungkinkan kita untuk mengelompokkan benda (obyek)
kedalam contoh. Sebagai implikasinya, maka dalam penyampaian materi
pembelajaran matematika haruslah menarik perhatian siswa serta memberikan
motivasi pada siswa.
Tugas utama guru adalah mengajar ,yaitu menyampaikan atau menularkan
pengetahuan dan pandangan ( Rooijakkers,1982 :1 ). Banyak cara yang dapat guru
lakukan dalam upaya meningkatkan minat belajar siswa salah satunya adalah dengan
menggunakan alat peraga / media pembelajaran.
Alat peraga merupakan media pembelajaran yang mengandung atau
membawakan ciri-ciri dari konsep yang dipelajarai ( Sudjana, 2005 : 90 ). Fungsi
utama alat peraga itu adalah untuk memperjelas keabstrakan konsep yang diberikan
oleh guru agar siswa mampu menangkap arti dari konsep abstrak tersebut.
Penggunaan alat peraga untuk pembelajaran harus disesuaikan dengan keadaan
dan diperlukan teknik yang tepat,yaitu dengan mempertimbangkan waktu penggunaan
dan tujuan yang akan dicapai.
Dalam proses pembelajaran matematika kreativitas siswa untuk melakukan
percobaan demgan alat peraga yang disediakn oleh guru sangat diperlukan. Sehingga
kreativitas tidak hanya dilakukan oleh guru tetapi siswa harus ikut dalam proses
pembelajaran. Siswa yang kreatif berarti siswa yang paham tentang materi yang
dipelajarinya.
Alat peraga matematika mempunyai peranan yang sangat penting dalam
memahami konsep matematika. Alat peraga matematika diperlukan bagi seorang
pengajar dalam menyampaikan pelajaran matematika. Maka dapat dikatakan alat
peraga merupakan media transfer pengetahuan dari pendidik kepada peserta didik.
Disamping itu alat peraga dapat digunakan untuk menarik perhatian siswa dalam
mempelajari matematika. Siswa dapat dengan mudah melihat dan memperagakan
secara langsung maka pembelajaran akan lebih mudah diingat atau membekas pada
diri siswa sehingga hasil belajar dapat tercapai.
1
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan,maka masalah yang berkaitan
dengan alat peraga ini adalah :
1. Bagaimana cara membuat alat peraga matematika kelas 2 papan perkalian?
2. Bagaimana cara pemakaian alat peraga matematika kelas 2 papan perkalian?
D. Manfaat
Manfaat yang di harapkan dalam pembuatan alat peraga “Papan Perkalian“ adalah
:
1. Manfaat praktis
a. Bagi siswa
Menarik perhatian siswa dalam pembelajaran matematika khususnya materi
Perkalian, selain itu juga memberikan pengertian yang mendalam tidak hanya
mendengarkan penjelasan dari guru saja namun juga bisa terlibat langsung
dalam penggunaannya. Sehingga pembelajaran jadi lebih berkesan dan mudah
diingat siswa.
b. Bagi Guru
Dapat membantu guru dalam menjelaskan materi tentang Perkalian sehingga
siswa jadi lebih fokus pada penjelasan guru.
c. Bagi Sekolah
Membantu melengkapi alat peraga yang ada di sekolah jadi Ketika siswa
merasa kesulitan dalam memahami materi alat peraganya bisa digunakan
Kembali.
2. Manfaat Teoritis
Alat peraga ini dapat membantu siswa dalam menggambarkan secara nyata
melakukan Perkalian.
2
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Kajian Teori
1. Pengertian Perkalian
Salah satu keterampilan matematika yang harus dikuasai oleh siswa sekolah
dasar adalah kemampuan dalam melakukan operasi hitung khususnya perkalian.
Perkalian merupakan proses aritmatika dasar di mana satu bilangan dilipatgandakan
sesuai dengan bilangan pengalinya. Menurut Auliya (2009:8) perkalian merupakan
operasi Perkalian yang diulang-ulang. Oleh karena itu penguasaan terhadap matematika
mutlak diperlukan dan konsep-konsep matematika harus dipahami dengan betul dan
benar sejak dini.
Perkalian dilambangkan d e n g a n simbol silang "x". Perkalian terdefinisi
untuk seluruh bilangan di dalam suku-suku perjumlahan yang diulang-ulang; misalnya,
3 dikali 4 (seringkali dibaca "3 kali 4") bisa dihitung dengan menjumlahkan 3 salinan
dari 4 bersama-sama:
3
BAB III
4
C. Cara Pembuatan
Adapun cara pembuatan alat peraga papan Perkalian adalah sebagai berikut:
1. Sediakan Triplek berbentuk persegi panjang
2. Gunting kain flannel melebihi ukuran triplek
3. Bungkus triplek dengan kain flannel
4. Guntinglah kain flannel menjadi bentuk-bentuk menarik untuk dijadikan hiasan
5. Gunting gelas kemasan bekas menjadi 2 bagian
6. Tempelkan gelas yang telah digunting menggunakan lem ke triplek yang telah
dibungkus tadi
7. Tempelkan stik es krim pada triplek untuk menjadi tempat angka-angka yang akan
dikalikan
8. Hiaslah triple dan gelas kemasan bekas yang telah ditempelkan tadi, menggunakan
kain flannel yang telah digunting sebelumnya
9. Simpan kartu angka dan stik-stik es krim ke dalam wadah
D. Cara Penggunaan
1. Letakkan kartu angka pada tempat kartu angka di papan perkalian sesuai dengan
yang diperintahkan guru, misalnya 5 x 3.
5
2. Masukkan masing-masing 3 stik es krim ke dalam 5 gelas. Berarti 3 + 3 + 3 + 3 +
3. Kemudian hitunglah berapa keseluruhan stik es krim yang ada di dalam gelas
pada papan perkalian.. jadi ada 15 stik es krim seluruhnya, maka diperolehlah 5 x
3 = 3 + 3 + 3 + 3 + 3 = 15.
3. Diulang berkali-kali dengan menampilkan seluruh siswa untuk dapat
menggunakan papan Perkalian.
6
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Setelah menggunakan alat peraga papan Perkalian ini terlihat siswa bersemangat
dalam pembelajaran matematika untuk menentukan hasil Perkalian. Guru juga sangat
terbantu dengat alat peraga ini karena sebelumnya guru hanya mengajar menggunakan papan
tulis saja.
B. Saran
Demikian laporan ini dibuat, apabila ada kekurangan dalam aplikasi alat peraga papan
Perkalian ini kiranya dapat memberikan manfaat kepada penulis untuk kedepannya lebih baik
lagi.