Nama : Haula Shiva

Kelas : C/KM/IV

NIM : 14204995

1. Sebuah rumah sakit khusus ibu dan anak telah mengembangkan layanan persalinan
dengan metode maryam yang diyakini memberikan layanan persalinan dengan proses
yang lebih cepat, menurunkan rasa nyeri pada saat persalinan, dan mampu menjaga etika
dan norma agama. Hal ini dilakukan karena perkembangan kebutuhan pasien yang
mengharapkan adanya layanan persalinan yang aman, nyaman dan syar'i...
a. Menurut saudara mengapa rumah sakit harus melakukan perkembangan layanan
tersebut ?
Karena terdapat kelebihan metode persalinan PA ini selain mempercepat pembukaan,
meminimalkan trauma, juga meminimalkan sobekan (usai persalinan), bahkan nyaris
tidak ada. Dan metode maryam ini mengambil inspirasi kisah di dalam kitab suci Al –
Qur’an dalam surat maryam ayat 22 sampai 26. Yang jelas kita sudah mengetahui apa
apa saja kelebihan dari persalinan ini sehingga dapat dipraktekan untuk ibu hamil
yang memiliki kesulitan dalam melahirka bahkan yang memiliki trauma pasca
melahirkan normal/secar.

b. Apakah ini termasuk upaya untuk fokus pada pelanggan ? berikan alasannya!!!
Iya termasuk, alasanny karena metode maryam ini memberikan perhatian lebih pada
ibu yang ingin melahirkan. Metode ini seperti menjawab keresahan dari ibu ibu diluar
sana yang takut melahirkan normal. Metode ini juga langkah dari mengurangi
kecemasan, keresahan dan rasa sakit dari pelanggan. Sehingga daat dikatakan sebagai
upaya untuk fokus pada pelanggan. Banyak fokus fokus yang terperinci pada
penjelasan metode maryam. Salah satunya dapat memuaskan pelanggan yang sudah
merasakan metode maryam itu sendiri.

2. Akhir tahun 2021 kasus konfirmasi positif covid 19 terjadi lonjakan sangat tajam,
banyaknya pasien bergejala dan membutuhkan perawatan melebihi jumlah ruang yang
tersedia, ruang IGD penuh terpaksa dirawat di selatsar rumah sakit, persediaan tabung
oksigen juga semakin menipis, langkah apa yang saudara ambil agar pelayanan yang
diberikan rumah sakit tetap bisa memuaskan pasien ?
Langkah yang dapat diambil yaitu :
- Memberikan tempat yang trategis untuk peletakan pasien yang berada di selasar rs
karenanya takut terkena hujan atau terik matahari yang justru membuat kondisi pasien
makin parah.
- Memberikan pasien alarm atau tanda emergency karena takut pasien tidak tertolong
ketika nakes sedang berjalan mengawasi yang lain.
- Membuat kreatifitas nafas buatan yang bisa meminimalisir penggunaan tabung
oksigen.
- Membuat pelayan publik dengan pendaftaran online. Hal ini memudahkan tenaga
kesehatan untuk meminimalisir pasien yang berkerumun ketika ingi melakukan cek,
dan hal ini juga upaya agar pasien tidak berdesakan dan mendapatkan antrian sesuai
dengan seberapa cepat mereka mendaftarkan diri di sistem online rumah sakit.
- Terdapat pemantauan dari dinas kesehatan agar pelayanan rumah sakit tetap berjalan
kondusif walau situasi sedang parah parahnya.
- Karena maraknya covid maka rumah sakit menunda pelayanan elektif, dengan tetap
memberikan pelayanan yang bersifat gawat darurat dan membutuhkan perawatan
segera untuk penyakit-penyakit selain covid-19.