Anda di halaman 1dari 17

BUSINESS PLAN

“KLINIK BERSALIN”

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah


Kewirausahaan

Dosen Pengampu
Ibu Wilfried Wahyu Sapto Rini, SE, M.Si, Ak, CA

Oleh:

Achmad Fentriyonno NIM 113063C218001


Marlina NIM 113063C218027
Marliyana NIM 113063C218028

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SUAKA INSAN


BANJARMASIN
2018
EXECUTIVE SUMMARY
Kematian ibu dan anak baru lahir mencerminkan kualitas pelayanan kesehatan di bidang
obstetric yang belum baik.Angka kematian ibu (AKI)/ Angka Kematian Bayi (AKB) merupakan
tolak ukur yang sensitif untuk melihat keberhasilan pelayanan kesehatan, khususnya ibu dan
anak.
Seiring dengan perkembangan zaman, dunia kesehatan pun mengalami perkembangan dalam
urusan pelayanan kesehatan, berhubungan dengan program MDG’s tahun 2015 yang salah
satunya yaitu menurunkan AKI (Angka Kematian Ibu) dan AKB (Angka Kematian Bayi),
dengan adanya program tersebut semakin banyak tenaga kesehatan terampil serta terlatih dan
tentunya di tunjang oleh fasilitas yang memadai demi tercapainya program tersebut.
Hal itu semakin dibutuhkannya fasilitas kesehatan yang memadai untuk berjalannya program
yang sudah dirancang. Dengan demikian untuk pembangunan fasilitas kesehatan yang memadai
dibutuhkan dukungan secara moril maupun materil dari pihak yang berwenang.
Klinik Bersalin, merupakan penyedia layanan kesehatan, yang memiliki kontribusi cukup
besar dalam memberikan pelayanan, khususnya dalam meningkatkan kesejahteraan ibu dan
anak. Berbekal pendidikan keperawatan, kerjasama dengan dokter kebidanan, pengetahuan
dalam bidang manajemen dan administrasi yang diperoleh dari bangku kuliah, serta prinsip
kewirausahaan yang dipegang teguh, akan membantu dalam pengelolaan Klinik Bersalin ini
sehingga mampu untuk menghasilkan keuntungan yang menjanjikan.
Dilihat dari segi sosial maka usaha membuka klinik bersalin ini merupakan salah satu bentuk
pengabdian kepada masyarakat yaitu tempat untuk mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang
dimiliki untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, terutama kesehatan ibu dan anak.

1
1. Tujuan
 Umum
- Untuk memberikan pelayanan kesehatan yang memadai dan mudah di jangkau kepada
masyarakat terutama ibu dan anak.
- Untuk menurunkan angka persalinan yang dibantu oleh non nakes
- Untuk menurunkan angka kematian ibu dan bayi di daerah tersebut.
- Untuk membantu meningkatkan kesehatan ibu dan anak.
 Khusus
- Untuk membantu masyarakat mendapatkan pelayana kesehatan yang optimal.
- Untuk menerapkan ilmu yang sudah didapatkan.
- Untuk mengembangkan usaha berupa penjualan jasa kepada masyarakat.
2. Motto
“PELAYANAN BERKUALITAS, IBU SEHAT & BAYI SELAMAT”
3. Visi
Membantu Ibu dan Bayi mendapatkan pelayanan berkualitas, aman dan efektif sesuai asuhan
sayang ibu dan bayi
4. Misi
Memberikan Pelayanan Professional, Berkualitas dalam Era Globalisasi dengan Prinsip Asuhan
Sayang Ibu dan bayi.
5. Aspek Pemasaran
1. Sasaran
Sasaran klinik bersalin ini adalah ibu hamil, ibu bersalin, bayi dan anak balita, serta
pasangan usia subur untuk program keluarga berencana. Layanan yang paling sering dibutuhkan
adalah partus atau persalinan. Bayi dan balita yang membutuhkan imunisasi juga bisa menjadi
konsumen jasa klinik bersalin.Ibu hamil biasa memeriksakan kesehatan kandungannya, ibu
melahirkan bayinya dengan bantuan bidan, dan ibu dengan komplikasi bisa dioperasi dengan
tenaga dokter obgyn, hingga para ibu yang ingin mengimunisasikan bayi mereka.
2. Strategi
Produk yang dipasarkan adalah berupa jasa pelayanan dibidang kebidanan yang meliputi
pelayanan pemeriksaan hamil, bersalin, nifas (setelah melahirkan), bayi, balita dan keluarga
berencana (KB). Strategi pemasaran yang dilakukan dapat dilakukan dengan cara :
1. Letak klinik bersalin yang strategis sehingga mudah diketahui dan diakses oleh
masyarakat
2. Pemasangan spanduk atau baliho di tempat strategis
3. Menggunakan plastik obat yang berlabel klinik bersalin yang secara tidak langsung dapat
dilihat oleh masyarakat lain.

2
Sementara untuk memperkenalkan program unggulan senam hamil ditempuh melalui
promosi kesehatan dengan memperkenalkan senam hamil pada ibu yang melalukan pemeriksaan
antenatal tentang manfaat dan keuntungan melakukan senam hamil.
Strategi yang ditempuh untuk dapat menarik perhatian klien adalah:
1. Menjadi tenaga kesehatan yang professional, efektif dan efisien dalam memberikan
pelayanan, ramah, cepat tanggap terhadap keadaan klien, dan tidak membeda – bedakan
pasien
2. Meningkatkan keterampilan agar dapat memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu
tinggi
3. Biaya pelayanan yang terjangkau juga merupakan salah satu strategi pemasaran.
4. Fasilitas pelayanan yang memadai dan keramahtamahan petugas dalam memberikan
pelayanan kepada pasien, maka akan membuat pasien merasa nyaman dan puas dengan
pelayanan yang diberikan.

5. Disediakan kotak saran tertulis jika pasien ingin menyampaikan keluhan terkait
pelayanan.

3
PEMBAHASAN
PROGRAM PELAYANAN KLINIK BERSALIN

 Tempat Praktek

Klinik bersalin ini akan didirikan di Simpang Tiga Kelua, Kabupaten Tabalong. Padatnya
penduduk serta minimnya fasilitas kesehatan yang ada. Selain itu, letak yang strategis yaitu
dekat dengan jalan utama yang menghubungkan daerah Tamiang Layang, Tanjung, dan Amuntai,
sehingga lalu lintas ini cukup ramai dilalui oleh masyarakat termasuk juga transportasi umum.
Tempat untuk Klinik bersalin terdiri dari:
1. Ruang Tunggu
2. Ruang pemeriksaan ANC/ PNC
3. Ruang KB dan imunisasi
4. Ruang Pemeriksan anak
5. Ruang persalinan normal
6. Ruang operasi
7. Ruang IGD
8. Ruang rawat inap WC/ Kamar mandi
9. Ruang rawat anak
10. Apotik
11. Ruang penyimpanan alat dan obat
12. Ruang petugas
13. Ruang senam
 Waktu Pelayanan

Untuk jam praktek dimulai dari 07.00-12.00 WIB dan pada pukul 13.00 – 17.00 WIB setiap
harinya. Sedangkan untuk pelayanan pasien partus dan gawat darurat dibuka 24 jam.

4
1. Pelayanan Yang Diberikan Dan Tarif Pelayanan
No Jenis Pelayanan Tarif
Pelayanan ANC
a. Pelayanan ANC 80.000,00
1.
b. Senam hamil 30.000,00
c. Imunisasi TT 50.000,00
Pelayanan Persalinan
a. Proses persalinan normal 1.000.000,00
2
b. Proses persalinan dengan bantuan 1.500.000,00
c. Proses persalinan SC 5.000.000,00
Pelayanan Kunjungan Nifas
3. a. Pemeriksaan nifas 50.000,00
b. Perawatan nifas 100.000,00
Pelayanan Imunisasi
a. BCG 30.000,00
b. Polio 30.000,00
4.
c. Hepatitis B 30.000,00
d. DPT-HB 30.000,00
e. Campak 30.000,00
Pelayanan KB
a. Pil 15.000,00
b. KB suntik 1 bulan 35.000,00
c. KB suntik 3 bulan 30.000,00
d. IUD
5.
1) Pasang IUD 150.000,00
2) Kontrol IUD 75.000,00
3) Lepas IUD 50.000,00
e. Implan 150.000,00
f. Kondom 20.000,00

5
2. Tenaga Kerja
NO. TENAGA KERJA JUMLAH PENDIDIKAN
1 Dokter SpoG 1 orang S2
2 Bidan 4 orang D3 Keb/S1 keb
3 Asisten bidan 8 orang D3
4 Pembantu rumah tangga 2 orang SMA
5 Sopir ambulance 1 orang SMA

3. Perizinan
Usaha kami memiliki perizinan sebagai berikut :
1. SIB/543_AKDIT/DINKES
2. SIPB : 123/ 099/ SIPB/ 02/ Dinkes
3. SITU ( Surat Izin Tempat Usaha)
4. Memiliki Akta Notaris
5. Memiki NPWP
4. Sistem Pembuangan Limbah
1. Limbah Benda Tajam
Seperti : pipet Pasteur, jarum hipodermik, pecahan gelas
Cara pembuangan : dipisahkan ujung yang tajam dengan batang
2. Limbah Medis
Pengumpulan limbah medis harus menggunakan troli khusus yang tertutup.Penyimpanan limbah
medis harus sesuai iklim tropis yaitu pada musim hujan paling lama 48 jam, pada musim
kemarau paling lama 24 jam.
3. Limbah Plastik
Cara pembuangan : dengan cara membakar atau dikubur
4. Limbah Cair
Cara pembuangan : dengan cara dialirkan
Usaha untuk meminimalisasi limbah
1. Menyeleksi bahan yang kurang menghasilkan limbah sebelum membelinya
2. Menggunakan sedikit mungkin bahan-bahan kimia
3. Mengutamakan metode pembersihan secara fisik daripada secara kimia
4. Menggunakan bahan ya g direproduksi lebih awal untuk menghindari kadaluarsa
5. Menghabiskan bahan dari setiap kemasan
Pemisahan limbah berbahaya dari semua limbah pada tempat penghasil limbah adalah kunci
pembuangan yang paling baik.

ALAT DAN BAHAN PRAKTEK


NO JENIS ALAT JUMLAH
PERALATAN TIDAK STERIL

6
1 Tensimeter 8
2 Stetoskop bioculer 8
3 Stetoskop monoculer 8
4 Timbangan dewasa 4
5 Timbangan bayi 4
6 Pengukur panjang bayi 4
7 Termometer 10
8 Oksigen dengan regulator 10
9 Amubag dengan masker resusitasi 4
10 Penghisap lendir 4
11 Lampu/Sorot 4
12 Penghitung nadi 3
13 Sterilisator 3
14 Bak Instrumen dengan tutup 20
15 Reflex hammer 10
16 Alat pemeriksaan Hb Sahli 5
17 Set pemeriksaan urine(protein+reduksi) 5
18 Pita pengukur 5
19 Plastik penutup instrument steril 20
20 Sarung tangan karet untuk mencuci alat 20 pasang
21 Apron/celemek 10
22 Masker 30 dus
23 Pengaman mata 20 dus
24 Sarung kaki plastic 10
25 Infuse set 30dus
26 Standard infuse
27 Semprit disposable 10
28 Tempat kotoran/sampah 10
29 Tempat kain kotor 10
30 Tempat plasenta 10
31 pot 8
32 Piala ginjal/bengkok besar kecil 5
33 Sikat, sabun ditempatnya 20
34 Kertas lakmus 10 set
35 Vacumekstraktor set 100
36 Semprit glyserin 3
37 Gunting perban 10
38 Kain pengukur darah 10
7
39 Stapel lidah 10
40 IUD KIT 10
41 Implant KIT 10
42 Gregaji obat 10
43 Handuk bayi 10
44 Topi bayi 20
45 Selimut bayi 20
20
PERALATAN STERIL
1 Klem Pean 10
2 ½ koher 10
3 Korentang 10
4 Gunting tali pusat 10
5 Gunting benang 10
6 Gunting episiotomy 10
7 Kateter karet/metal 10
8 Pincet anatomi pendek dan panjang 10
9 Tenacukum/kochel tang 10
10 Pincet chirurgic 10
11 Speculum vagina 20
12 Mangkok metal kecil 20
13 Pengikat tali pusat 20
14 Penghisap lender 10
15 Tampon tang dan tampon vagina 10
16 Pemegang jarum 10
17 Jarum otot dan jarum kulit 30
18 Sarung tangan 15 box
19 Benang sutra+catgut 30
20 Doek Steril 15

BAHAN HABIS PAKAI


1 Kapas
2 Kais kasa
3 Plester
4 Handuk
5 Pembalut wanita
6 Underpad

8
PERALATAN PENCEGAHAN INFEKSI
1 Safety box 30
2 Tempat untuk sampah terkontaminasi basah 10
dan kering
3 Ember untuk larutan klorin 10
4 Ember untuk mendekontaminasi peralatan 20
5 Ember plastic dan sikat untuk 20
membersihkan alat
6 DTT set 10
7 Tempat penyimpanan alat bersih yang 5
tertutup rapat

PERALATAN LAIN
1 Bed untuk VK 5
2 Bed periksa 5
3 Bed untuk pasien nifas 5
4 Lemari es untuk menyimpan obat 4
5 Rak obat 8
6 Kursi 20
7 Meja kerja 10
8 Lemari pasien 10
9 Tv 21 inchi 3
10 AC 3
11 Box bayi 8
12 Kipas angin 15
13 LCD 2
14 Matras 10
15 Bantal tidur 15
16 Bantal menyusui 8
17 CD panduan senam 5

LINEN
1 sprei 20
2 taplak meja 12
3 sarung bantal 20
4 gorden untuk pemisah ranjang 20
5 perlak plastic 20
9
OBAT-OBATAN
1 Untuk Pelayanan KB :
· Pil KB 50 box
· Kb injek 3 bulan 50
· KB injek 1 bulan 50 ampul
· Kondom Fiesta 50 set
2 Untuk Pelayanan imunisasi bayi
· HB0 / pack (24 bh) 10
· DPT / pak ( 24 bh ) 10
· HB Combo / pack ( 24 bh) 10
· Campak / pack ( 24 bh ) 10
· Polio / pack ( 12 bh ) 10
3 Obat anti pendarahan:
· Oxytocin 50
· Metil ergometrin 50
4 Analgesik :
· Paracetamol 30 dus
· Amoxicilin 30 dus
· Asam Mefenamat 30 dus
5 Spuit 1 cc / pack ( 100 bh ) 10pack
6 Spuit 3 cc / pack ( 100 bh ) 10pack
7 Spuit 5 cc / pack ( 100 bh ) 10 pack
8 Spuit 10 cc / pack ( 100 bh ) 10 pack
9 Alcohol besar 30 botol
10 Betadhine 30 botol

LAUNDRY
1 Deterjen 30 kg
2 Pemutih 10
3 pengharum 10
FORMULIR YANG DISEDIAKAN
Formulir Inform Consent
Formulir ANC
Formulir patograf
Formulir persalinan/nifas/KB
Buku register: ibu, bayi, anak, KB
Formulir laporan
10
Formulir rujukan
Formulir surat kelahiran
Formulir permintaaan darah
Buku KIA
Formulir keterangan hamil untuk cuti
melahirkan
Formulir kematian

11
ASPEK KEUANGAN
1. Sumber Dana
Sumber dana adalah tabungan pribadi sebanyak Rp 200.000.000,00; pinjaman dari bank
Rp 500.000.000,00. Jadi total keseluruhan modal adalah Rp 700.000.000,00

Biaya Awal KLINIK


ITEM DEBET KREDIT SALDO
PEMASUKAN
a. Tabungan
b. Pinjaman Rp 700.000.000,00

PENGELUARAN
a. Mendirikan bangunan 150.000.000,00
b. Perlengkapan praktek
c. Perizinan ke Dinkes 200.000.000,00
d. Biaya SIPB dan 300.000,00
200.000.000,00
rekomendasi IBI
500.000.000,00
kepada bidan yang 350.000,00
bertugas
e. Pembelian obat awal 3.000.000,00
f. Pembelian bahan habis 150.000,00
pakai
g. Biaya listrik, air dan 500.000,00
telepon
h. Alat-alat administrasi 350.000,00
JUMLAH 700.000.000,00 354.550.000,00 345.450.000,00

12
2. Rencana Anggaran dan Pendapatan Tahun Ke 1
1. Biaya rutin bulanan
 Tenaga kerja
 8 orang asisten
Gaji bulanan: @1.500.000,00 X 8 org Rp 12.000.000,00
 2 orang pekarya rumah tangga
Gaji bulanan: Rp 500.000,00
 Biaya lain-lain
Telepon: Rp 50.000,00
Listrik+air Rp 450.000,00
Transport Rp 250.000,00
Dll Rp 100.000,00 +
Total Rp 850.000,00
2. Biaya rutin tahun ke 1
 Dokter SPOG
Gaji bulanan : Rp 5000.000,00 x 12 Rp 60.000.000,00
THR Rp. 3.000.000,00+
Total Rp 63.000.000,00
 Bidan
Gaji bulanan : Rp 9.600.000,00 x 12 Rp 115.200.000,00
THR Rp. 6.000.000,00+
Total Rp 121.200.000,00
 Asisten
Gaji bulanan:Rp 12.000.000,00 x 12 Rp 244.000.000,00
THR Rp 12.000.000,00+
Total: Rp 256.000.000,00
 Pembantu rumah tangga
Gaji bulanan: Rp 500.000,00 x 12 Rp 6.000.000,00
THR Rp 6.000.000,00+
Total: Rp 12.000.000,00
 Supir ambulance
Gaji bulanan: Rp 500.000,00 x 12 Rp 6.000.000,00
THR Rp 500.000,00+
Total Rp 6.500.000,00
 Biaya lain-lain Rp 600.000,00 x 12 Rp 7.200.000,00+
Total: Rp 13.700.000,00

13
3. Proyeksi Pendapatan Tahun Ke-1
 Pendapatan tahun pertama
ANC: tarif pelayanan Rp 80.000,00
1 bulan: 30 orang x Rp 80.000,00 = Rp 2.400.000,00
1 tahun: Rp 2.400.000,00 x 12 bulan = Rp 28.800.000,00

 Senam hamil: tarif pelayanan Rp 30.000,00


1 bulan: 50 orang x Rp. 30.000,00 = Rp 1.500.000,00
1 tahun: Rp. 1.500.000,00 x 12= Rp 18.000.000,00

 Imunisasi TT: tarif pelayanan Rp 30.000,00


1 bulan: 60 orang x Rp 30.000,00 = Rp 1.800.000,00
1 tahun: Rp 1.800.000,00 x 12 = Rp 21.600.000

 Persalinan: tarif pelayanan Rp 1.000.000,00


1 bulan: 50 x Rp 1.000.000,00 = Rp 50.000.000,00
1 tahun: Rp 50.000.000,00 x 12 bulan= Rp 600.000.000

 Perawatan nifas: tarif pelayanan Rp 100.000,00


1 bulan: 40 x Rp 100.000,00 = Rp 4.000.000,00
1 tahun: Rp 4.000.000 x 12 = Rp 48.000.000,00

 Kunjungan nifas: tarif pelayanan Rp 50.000,00


1 bulan: 40 x Rp 50.000,00 = Rp 2.000.000,00
1 tahun: Rp 2.000.000,00 x 12 = Rp 24.000.000,00

 Pelayanan imunisasi
BCG: tarif pelayanan Rp 30.000,00
1 bulan: 50 orang x Rp 30.000,00 = Rp 1.500.000,00
1 tahun: Rp 1.500.000,00 x 12 = Rp 18.000.000,00
Polio: tarif pelayanan Rp 30.000,00
1 bulan: 50 orang x Rp 30.000,00 = Rp 1.500.000,00
1 tahun: Rp 1.500.000,00 x 12 = Rp 18.000.000,00
Hepatitis B: tarif pelayanan Rp 30.000,00
1 bulan: 50 orang x Rp 30.000,00 = Rp 1.500.000,00
1 tahun: Rp 1.500.000,00 x 12 = Rp 18.000.000,00
DPT-HB: tarif pelayanan Rp 30.000,00
1 bulan: 50 orang x Rp 30.000,00 = Rp 1.500.000,00
1 tahun: Rp 1.500.000 x 12=Rp 18.000.000,00

14
Campak: tarif pelayanan Rp 30.000,00
1 bulan: 10 orang x Rp 30.000,00 = Rp 300.000,00
1 tahun: Rp 300.000 x 12 = Rp 3.600.000,00

 Pelayanan KB
Pil: tarif pelayanan Rp 15.000,00
1 bulan: 20 orang x Rp 15.000,00 = Rp 300.000,00
1 tahun: Rp 300.000,00 x 12 = Rp 3.600.000,00
KB suntik 1 bulan: tarif pelayanan Rp 20.000,00
1 bulan: 40 orang x Rp 20.000,00 = Rp 800.000,00
1 tahun: Rp 800.000,00 x 12 = Rp 9.600.000,00
KB suntik 3 bulan: tarif pelayanan Rp 30.000,00
1 bulan: 40 orang x Rp 30.000,00 = Rp 1.200.000,00
1 tahun: Rp 1.200.000,00 x 12 = Rp 14.400.000,00

 IUD
Pasang: tarif pelayanan Rp 150.000,00
1 bulan: 5 x Rp 150.000,00 = Rp 750.000,00
1 tahun: Rp 750.000,00 x 12=Rp 9.000.000,00
kontrol: tarif pelayanan Rp 75.000,00
1 bulan: 5 x Rp 75.000,00 = Rp 375.000,00
1 tahun: Rp 375.000,00 x 12 = Rp 4.500.000,00
Cabut: tarif pelayanan Rp 50.000,00
1 bulan: 4 x Rp 50.000,00 = Rp 200.000,00
1 tahun: Rp 200.000,00 x 12 = Rp 2.400.000,00

 Implant: tarif pelayanan Rp 150.000,00


1 bulan: 4 x Rp 150.000,00 = Rp 600.000,00
1 tahun: Rp 600.000,00 x 12 = Rp 7.200.000,00

 Kondom: tarif pelayanan Rp 15.000,00


1 bulan: 10 x Rp 15.000,00 = Rp 150.000,00
1 tahun: Rp 150.000,00 x 12 = Rp 1.800.000,00

15
4. Perkiraan Laba Rugi Tahun Ke-1
Pendapatan tahun pertama Rp 868.500.000,00
Pengeluaran tahun ke-1 Rp 472.400.000,00–
Laba sebelum pajak Rp 396.100.000,00
Pajak pendapatan (10%) Rp 39.610.000,00 –
Total laba netto Rp 356.490.000,00

 BEP (Break Event Point)


Modal : laba rugi = BEP
Rp 700.000.000,00 : Rp 356.490.000,00 = 1,96
Jadi modal dapat di kembalikan pada investor selama 1 tahun 10 bulan

16

Anda mungkin juga menyukai