Disusun Oleh :
1.SITI ZUBAIDAH
2.DEWI HERMAWATI NINGSIH
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas Limpahan Rahmat dan anugerah dari-
NYA kami dapat menyelesaikan makalah tentang “Identifikasi kesulitan/hambatan
dalam melakukan perencanaan dan evaluasi pembelajaran di Raudhatul Athfal
miftahul ulum Jatisari Kuripan”. Sholawat dan salam semoga senantiasa
tercurahkan kepada junjungan besar kita, Nabi Muhammad SAW yang telah
menunjukkan kepada kita semua jalan yang lurus berupa ajaran agama islam yang
sempurna dan menjadi anugerah terbesar bagi seluruh alam semesta.
Kami sangat bersyukur karena dapat menyelesaikan makalah yang menjadi
tugas pendidikan dengan judul“Identifikasi kesulitan/hambatan dalam melakukan
perencanaan dan evaluasi pembelajaran di Raudhatul Athfal miftahul ulum Jatisari
Kuripan”.
disamping itu kami mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang
telah membantu kami selama pembuatan makalah ini berlangsung, sehingga dapat
terealisasikanlah makalah ini.
Demikian yang dapat kami sampaikan, semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi parapembaca.kami mengharapkan kritik dan saran terhadap
makalah ini agar kedepannya dapat kami perbaiki. Karena kami sadar, makalah
yang kami buat ini masih banyak terdapat kekurangannya.
HALAMAN SAMPUL.................................................................................... i
KATA PENGANTAR..................................................................................... ii
DAFTAR ISI.................................................................................................... iii
BAB I. PENDAHULUAN............................................................................... 1
BAB II. PEMBAHASAN................................................................................ 2
A. Pengertian Pendidikan Multikultural.................................................. 2
B. Tujuan Pendidikan Multikultural...................................................... . 3
C. Karakteristik Pendidikan Multikultural.............................................. 3
D. Prinsip-Prinsip Pendidikan Multikultural......................................... 4
E. Pentingnya Pendidikan Multikultural di Indonesia............................ 5
Kesimpulan...................................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Masalah-masalah kesulitan belajar pada anak usia dini merupakan fenomena bagi
pendidik anak usia dini dan sering kita jumpai dalam penanganannya tidak tepat
sasaran baik dalam menangani masalah kesulitan belajar yang bersifat umum
ataupun masalah kesulitan belajar yang bersifat khusus.
Setelah melakukan masalah identifikasi masalah kesulitan belajar pada anak didik
Taman Kanak-Kanak Sejahtera tempat penulis bertugas melalui observasi pada
tanggal 17-18 April 2009 maka dapat melokalisasi letak kesulitan belajar yang
bersifat umum yaitu anak hiperaktif.
Kekeliruan dalam berbagai pemahaman tentang anak hiperaktif masih banyak yang
berpola pikir (paradigma) baik di kalangan umum maupun orang tua itu sendiri
bahwa anak hiperaktif didefinisikan anak yang serba beraktifitas dan cenderung
anak yang pandai sekali juga berperilaku positif.
BAB II
A. Pembelajaran pada pendidikan anak usiadini
Kegiatan pembelajaran pada anak usia dini pada hakikatnya pengembangan
kurikulum secara konkret yang berupa seperangkat rencana yang berisi
sejumlah pengalaman belajar melalui bermain yang diberikan pada anak
usiadini berdasarkan potensi dan tugas perkembangan yang harus di
kuasainya dalam rangka pencapaian kompetensi yang harus dimiliki anak.
Dalam pembelajaran usia dini diterapkan belajar sambil bermain pada anak usia
dini jef free, dan hewson( 1984 : 15 – 18 ) berpendapat bahwa ada 6 karakteristik
bermain pada anak yang perlu dipahami oleh stimulator yaitu :
Bermain muncul dari dalam diri anak
Bermain harus bebas dari aturan yang mengikat
Kegiatan / di nikmati
Bermain harus difokuskan pada proses daripada hasil
Bermain harus di dominasi oleh pemain
Bermain harus melibat kan peran aktif dari pemain
BAB III
PENUTUP / KESIMPULAN
Model – model tersebut diatas merupakan hasil penelitian dan penerapan
para pakar pendidikan anak usia dini yang berlangsung bertahun – tahun
sebelum di sosialisasikan lebih di luar model- model tersebut mampu
membantu anak dalam belajar .Setrap model – model memiliki kekuatan
dan keunggulan masing – masing oleh karena itu ,apapun model yang
digunanakan , anak bias bermain nyaman , aman , dan berkembang
kemampuan berpikir kritis, kreatif dan perilaku baiknya .
DAFTAR PUSTAKA