Nama : Anita

NIM : 2006016004

Raperda Pengelolaan Sungai Kab. Serang

Penulis mengambil judul raperda ini karena sangat relevan dengan ketiga kriteria yang ada
pada agenda setting untuk masuk kedalam agenda sistematik, yang mana dalam pembuatan
Perda itu harus mencakup tiga kriteria yang harus terpenuhi, yang pertama adanya isu yang
terjadi di masyarakat dan menimbulkan perhatian serta kesadaran masyarakat, kedua adanya
kebutuhan solusi untuk memecahkan masalah tersebut dan yang ketiga yaitu dalam
pemecahan masalah tersebut hanya pemerintahlah yang mampu dalam menyelesaikan
masalah tersebut, jadi judul ini dapat penulis kaji dengan tiga kriteria tadi.

1. Adanya isu yang terjadi di masyarakat

Sungai merupakan sebuah mata air yang sering ada dibeberapa daerah tertentu yang
harus diolah dengan baik agar tidak membuat pencemaran yang buruhk terhadap
lingkungan. Namun tidak semua daerah merawat atau mengelola sungai tersebut
dengan baik, salah satunya sungai dibeberapa daerah yanga ada di Kab. Serang, ada
beberapa sungai yang memang tidak di urus atau dikelola dengan baik oleh
masyarakat sekitar, yang mana akibatnya sering dijadikan tempat pembuangan
sampah dari masyarakat maupun industry jadi sudah pasti hal tersebut akan
menimbulkan banjir jika hujan turun, karan aluran air tersumbat oleh sampah-sampah
tersebut, selain itu juga air yang ada pada sungai tersebut akan berdampak pada
pencemaran bakteri terhadap lingkungan sekitar, sehingga dapat memunculkan
penyakit. Dan akan lebih bermanfaat jika sungai dikelola dengan baik, dan juga bisa
membuat lingkungan sehat serta dapat menjadi sebuah wisata dalam daerah tersebut
sendiri.
2. Isu atau masalah tersebut membutuhkan solusi, atau pemecahan
Untuk itu dalam mengatasi hal ini yang mana memiliki banyak dampak buruknya,
sangat membutuhkan solusi yang tepat untuk mengatasi masalah pengelolaan sungai
ini, dan diharapkan sungai-sungai yang ada di daerah Kab. Serang dapat dimanfaatkan
dengan baik oleh masyarakat. Namun jika masyarakat saja yang menangani hal ini
tidak ada dasar hukum atau sebuah aturan yang akan menjadi acuan dalam
pelaksanaannya itu dirasa kurang, dan jika ada yang masih melanggar hal yang buruk
 terhadap sungai itu tidak ada sanski yang kuat untuk diberikan kepada pelaku. Jadi
untuk mengatasi hal ini yang paling tepat adalahan adanya pegelolaan sungai agar
dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, dan dalam pengelolaan ini diharapkan
adanya aturan dari pemerintah.
3. Diperlukan adanya solusi pemecahan dari pemerintahan, dan pemerintahlah yang
hanya mampu dalam memecahkan masalah tersebut.
Maka dalam kasus ini pemerintah setempat lah yang lebih berwenang dalam membuat
aturan daerah terkait pengelolaan sungai yang ada di Kab. Serang selain dari pada itu
juga memang sudah seharunya menjadi tanggung jawab pemerintah dalam
menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada di lingkungan masyarakat, agar
menjadikan masyarakat yang sehat, damai dan sejahtera. Maka dengan adanya judul
raperda ini akan membantu masyarakat dalam pengelolaan sungai pada daerahnya
masing-masing, sehingga sungai tersebut dapat dimanfaatkan oleh masyarakat dan
memberikan manfaat kepada warga sekitar, sehingga jika sungai tersebut dikelola
dengan baik, dan menjadi tempat wisata seperti disalah satu kecamatan yang ada di
pamarayan yaitu Bendungan Pamarayan itu juga akan membantu UMKM atau warga
dalam mencari penghasilan, karena disitu warga dapat berjualan di pinggir jalam
bendungan tersebut. Maka menurut penulis judul ini sudah memenuhi ketiga kriteria
raperda untuk dijadikan perda Kab. Serang, dan ini pun salah satau raperda perkasa
yang diusulkan oleh bupati Kab. Serang.