1. PERTANYAAN PERTAMA
NIM : 1917301062
Assalamualaikum wr.wb
Saya akan bertanya dari kelompok 2 pemateri ASSYAHRIANA SYAHROH , Bagaimana kedudukan
hukum taklifi di dalam hukum islam? Terimakasih wassalaualaikum wr.wb
Kedudukan Hukum Taklifi menepati posisi yang utama dalam ajaran islam, karena hukum taklifi
membahas sumber hukum Islam yang utama yaitu Al Quran dan Hadits... Mani' yaitu sifat yang nyata
yang keberadaannya menyebabkan tidak ada hukum atau tidak ada sebab.
2. PERTANYAAN KEDUA
NIM : 1917301059
Assalamualaikum,,
Pada masa sabahat ushul fiqh terus berkembang muncullah benih" baru dalam hukum,, nah apakah
pada saat muncul nya benih" baru dlm hukum ushul fiqh mengalami perdebatan antar umat?
Waalaikumsalam wr.wb
Saya Saifulloh Kahfi (1917301051)akan menjawab pertanyaan dari mba Titi.
Seiring dengan keberhasilan ekspansi di tangan para sahabat, persoalan/kasus2 seiring bertambah.
Kasus2 tersebut harus
segera mendapatkan statusnya dalam hukum Islam. Mungkin seperti halnya persoalan perdebatan
umat. Keadaan ini memaksa mereka harus mencurahkan segenap kemampuannya untuk menjawab
kasus-kasus tersebut, maka disini kegiatan ijtihad bertambah marak
dilakukan para sahabat.
3. PERTANYAAN KETIGA
NIM : 1917301063
Assalamualaikum wr.wb
,nama saya Refi Afrisa putri febrian 1917301063 ,ingin bertanya pada pemateri SINTA OLIVIA,
coba jelaskan apa redaksi hukum takyiri , terimakasih wassalamu'alaikum wr.wb
Wa'alaikumsalam, saya Sinta Olivia (1917301055) akan menjawab pertanyaan dari mba Refi Afrisa
Putri Febrian pemateri 13 jadi redaksi hukum takyiri itu ada:
a. Menyatakan bahwa suatu perbuatan, halal dilakukan. Contoh dalam Surat al-Baqarah Ayat 187
yang artinya “Dihalalkan bagimu pada malam hari-hari puasa bercampur dengan istri-istrimu, mereka
adalah pakaianmu dan dan kamu adalah pakaian mereka...”
b. Pembolehan dengan menafikan dosa dari suatu perbuatan, contoh dalam Surat al-Baqarah Ayat
173 yang artinya “Tetapi barang siapa yang dalam keadaan terpaksa sedang ia tidak
menginginkannya, dan tidak pula melampaui batas maka tidak ada dosa baginya (makan),
sesungguhnay Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”
c. Pembolehan dengan menafikan kesalahan dari melakukan suatu perbuatan, contoh dalam Surat al-
Baqarah Ayat 235 yang artinya “Dan tidak ada kesalahan bagimu meminang wanita-wanita itu (dalam
’iddah wafat) dengan sindiran atau kamu menyembunyi-kan (keinginan mengawini mereka) dalam
hatimu...”
4. PERTANYAAN KEEMPAT
NIM : 1917301064
Assalamu'alaikum wr.wb
saya Nawang Wulan (1917301064) ingin bertanya kepada pemateri 6
Waallaikumsalam war wab saya Luly Maulina (1917301056)Saya akan menjawab pertanyaan dari
mbak nawang terkait contoh hukum wadh'i kategori sebab. Contoh nya yaitu perzinahan.. Yang
tertulis di Q.S an-nur/24:2 yang mana perbuatan zina menjadi sebab munculnya hukum dera bagi
pezina yang statusnya gairu muhsan (blum menikah). Dan jika orang itu tidak berzina tentu tidak akan
didera 100 kali.
5. PERTANYAAN KELIMA
NIM : 1917301066
Assalamualaikum wr.wb
Saya Riyanita Dwi Putri 1917301066 izin bertanya kepada mba alita , dalam macam2 muhkam bih
disebutkan : hak hamba yang berkait dengan kepentingan pribadi seseorang yang contohnya
Saya Alita Noni A. (1917301058) akan menjawab pertanyaan dari Riyanita Dwi Putri (1917301066).
Maksud dari contoh harta seseorang yang dirusak, yaitu bahwa setiap individu berhak meminta
pertanggung jawaban atas sesuatu (diyat/harta) yang telah dirusak atau digugurkan oleh manusia (hak
kepemilikan). Kurang lebihnya seperti itu penjelasan dari saya 🙏🏻
6. PERTANYAAN KEENAM
NIM : 1917301065
Assalamu'alaikum
saya Nur Diana Elisa (1917301065) mau bertanya kan Golongan Maturdiyah,tidak ada
taklif(pembebanan)dan pahalahanya dengan keputusan akal saja,tetapi sesungguhnya urusan
taklif,pahala dan siksa itu berdasar dari ketentuan nash. Makasud dari ketentuan nash itu apa?
JAWABAN PERTANYAAN KEENAM
Wassalamualaikum saya Ahmad Fauzi Ridwan (1917301057).akan menjawab pertanyaan dari mba
Nur Diana Elisa (1917301065) yaitu apa pengertian Nash;
Pengertian Nash Menurut bahasa, Nash adalah raf’u asy-syai’ atau munculnya segala sesuatu yang
tampak. Oleh sebab itu, dalam mimbar nash ini sering disebut munashahat. Nash yaitu lafadz yang
petunjuknya tegas untuk makna yang dimaksudkan, tetapi menerima takhsis berupa ‘am dan
menerima ta’wil kalau berupa khas. Itu jawaban dari saya sekian Terimakasih..
7. PERTANYAAN KETUJUH
NIM : 1917301060
Assalamualaikum wr wb
Saya Shahrul Ram 1917301060 Ingin bertanya kepada pemakalah Aziz Mawardi
Saya akan menjawab pertanyaan dari mas sahrul ram,karena mereka ahli fiqih lebih mengutamakan al
quran hadist/ sunah ijma dan qias dalam menentukan sebuah hukum,mereka mengesampingkan
pendapatnya mereka,dan lebih menggunakan hukum islam diatas sebelum menentukan nya dengan
pendapat yang mereka berikan.
8. PERTANYAAN KEDELAPAN
NIM : 1917301061
Assalamualaikum wr wb,
saya Eka Nur Fitriani ingin bertanya, maksud dari pengertian hukum Islam itu mencakup
ini terkadang dalam bentuk syariah dan terkadang dalam bentuk fikih, terimakasih
JAWABAN PERTANYAAN KEDELAPAN
Wa'alaikumussalam...
Intinya kata dari Syariah dapat dipahami bahwa aturan-aturan Allah SWT dan Rasulullah SAW yang
mengatur manusia dalam berhubungan dengan Tuhannya maupun dengan sesamanya. Sedangkan
Fiqih merupakan suatu ilmu yang membahas hukum-hukum syara' terutama yang
bersifat amaliyah dengan mendasarkan pada dalil-dalil yang terperinci dari Alquran dan hadits