Anda di halaman 1dari 4

....Pertanyaan Hakim Kepada Saksi III I Wayan Dzaky Naufal....

1. HAKIM : I Gusti Rayhan Sahizidan, S.H., M.H.


Baik, saya meminta tolong kepada saudara Petugas Persidangan untuk
memanggil Saksi ketiga masuk ke dalam ruang sidang. (Saksi III
memasuki ruang sidang)

2. HAKIM : I Gusti Rayhan Sahizidan, S.H., M.H.


Selanjutnya untuk saksi 3 apakah hadir?

3. SAKSI III : I Wayan Dzaky Naufal


Hadir yang mulia.

4. HAKIM : I Gusti Rayhan Sahizidan, S.H., M.H.


Apakah saudara saksi bisa berbahasa Indonesia?

5. SAKSI III : I Wayan Dzaky Naufal


Bisa yang mulia

6. HAKIM : I Gusti Rayhan Sahizidan, S.H., M.H.


Baik saudara I Wayan Dzaky Naufal, saudara dihadapkan sebagai saksi
dalam perkara ini oleh Pemohon. Silakan saudara saksi untuk menunjukan
KTP saudara. Sesuai dengan ketentuan Undang-Undang, maka sebelum
memberikan keterangan, saudara diwajibkan untuk mengucapkan sumpah
atau janji sesuai Tata Cara Agama saudara. Karena saudara beragama
Hindu, maka saudara akan disumpah sesuai dengan kepercayaan saudara,
apakah saudara bersedia?

7. SAKSI III : I Wayan Dzaky Naufal


Saya bersedia yang mulia.
8. HAKIM : I Gusti Rayhan Sahizidan, S.H., M.H.
Juru sumpah, tolong dibantu. Silahkan saudara berdiri. Saudara yang
bersumpah ikuti lafal saya. “Om Atah Parama Wisesa. Saya berjanji
sebagai saksi akan memberikan keterangan yang sebenarnya, sesuai
dengan kesaksian saya”. (Hakim menuntun lafal sumpah saksi)

9. SAKSI III : I Wayan Dzaky Naufal


“Om Atah Parama Wisesa. Saya berjanji sebagai Ahli akan memberikan
keterangan yang sebenarnya, sesuai dengan kesaksian saya”. (Saksi
duduk dan juru sumpah kembali ke tempat).

10. HAKIM : I Gusti Rayhan Sahizidan, S.H., M.H.


Apakah saksi dalam keadaan sehat?

11. SAKSI III : I Wayan Dzaky Naufal


Saya dalam keadaan sehat yang mulia.

12. HAKIM : I Gusti Rayhan Sahizidan, S.H., M.H.


Baik silahkan perkenalkan diri saudara saksi.

13. SAKSI III : I Wayan Dzaky Naufal


Baik yang mulia, nama saya I Wayan Dzaky Naufal, saya adalah
Pemangku Adat yang ada di Desa para Pemohon. Saya berusia 69 tahun
beragama Hindu dan pekerjaan saya saat ini adalah Pemangku Adat di Bali
khususnya di Bali yang mulia. saya bertempat tinggal di Jalan Kedawung
No. 5, RT.002/RW.006 Dsn. Batuaji, Kec. Kerambitan, Kab. Tabanan, Bali.

14. HAKIM : I Gusti Rayhan Sahizidan, S.H., M.H.


Saudara mengerti mengapa dihadirkan sebagai saksi di persidangan ini?
15. SAKSI III : I Wayan Dzaky Naufal
Mengerti yang mulia, saya akan memberikan kesaksian untuk
permohonan adopsi anak atas nama I Putu Arya Krisna Adnyana Putra yang
mulia.

16. HAKIM : I Gusti Rayhan Sahizidan, S.H., M.H.


Apakah pandangan saudara saksi sebagai pemangku adat di Bali
mengenai adopsi anak ini?

17. SAKSI III : I Wayan Dzaky Naufal


Izin menjawab Yang Mulia, sebagai pemangku adat di Bali saya
berpandangan bahwa adopsi anak bisa bervariasi tergantung pada budaya
dan tradisi mereka. Namun secara umum dalam masyarakat tradisional Bali
adopsi anak mungkin dianggap sebagai cara untuk memperluas keluarga
atau untuk merawat anak yang tidak memiliki orang tua biologis. Bagi
pemangku adat di Bali, penting untuk memastikan bahwa anak yang
diadopsi tetap terhubung dengan akar budaya dan tradisi leluhurnya. Selain
itu, keamanan dan kesejahteraan anak juga menjadi perhatian utama,
sehingga proses adopsi mungkin melibatkan aspek-aspek seperti
pemeriksaan latar belakang calon orang tua adopsi dan aspek hukum yang
sesuai dengan nilai-nilai tradisional mereka.

18. HAKIM : I Gusti Rayhan Sahizidan, S.H., M.H.


Menurut pendapat saudara saksi sebagai pemangku adat Bali apakah
para pemohon ini telah menjalankan prosesi Adat Bali dalam mengadopsi
anak?

19. SAKSI III : I Wayan Dzaky Naufal


Izin menjawab Yang Mulia, saya sebagai pemangku Adat Bali telah
dilibatkan oleh para pemohon dalam proses adopsi anak sesuai Adat
Istiadat. Para pemohon telah melaksanakan semua prosedur adopsi anak
sesuai dengan adat yang berlaku di Bali ini.
20. HAKIM : I Gusti Rayhan Sahizidan, S.H., M.H.
Baik dari saya cukup. Kemudian apakah ada tambahan dari kuasa hukum?

21. KUASA HUKUM : Nahdliya Farhani, S.H., M.KN


Tidak ada yang mulia dari saya sudah cukup.

22. KUASA HUKUM : Suyanti, S.H., M.H


Tidak ada yang mulia dari saya sudah cukup.

23. HAKIM : I Gusti Rayhan Sahizidan, S.H., M.H.


Baik, kalau begitu saudara saksi bisa kembali ke tempat, silahkan
petugas persidangan membantu.

Anda mungkin juga menyukai