Anda di halaman 1dari 3

3. 1.

Qalqalah Sugra (kecil) halqi yang berada setelahnya, maka huruf nun
Qalqalah sugra merupakan bunyi huruf mati atau tanwin tersebut dibaca jelas tanpa
qalqalah yang dimatikan di tengah-tengah adanya dengung. 
kalimat.

2. Qalqalah Kubra (besar)


Qalqalah kubra adalah bunyi huruf yang
qalqalah yang diwaqafkan di akhir kalimat.

Contoh penggunaan qalqalah mudah


ditemukan dalam Q.S Al-Ikhlas dan Q.S Al-
Lahab. Untuk lebih jelasnya sebagai berikut,

1. Qalqalah Sugra

‫فِى ِجي ِد َها َح ْب ٌل مِّن م ََّس ۭ ٍد‬


Arab-latin: fī jīdihā ḥablum mim masad

Dari ayat tersebut dapat diketahui terdapat


huruf ba (‫ )ب‬yang dimatikan di tengah kalimat.

2. Qalqalah Kubra

‫قُ ْل ه َُو ٱهَّلل ُ َأ َح ٌد‬


Arab-latin: qul huwallāhu aḥad

Dari ayat tersebut dapat diketahui terdapat


huruf jim (‫ )ج‬yang diwaqahkan di akhir kalimat.

4. Huruf qalqalah ada lima yaitu ba (‫)ب‬, jim (‫)ج‬,


dal (‫)د‬, ta (‫)ط‬, dan qaf (‫)ق‬. Agar lebih mudah
mengingatnya, siswa bisa menyingkat huruf
qalqalah menjadi "Baju di Toko" (‫)ب ج د ط ق‬.

5. Adapun arti izhar halqi secara istilah


adalah mengeluarkan setiap huruf dari
makhrajnya tanpa dengung (ghunnah) pada
huruf yang diizharkan. 

6. Alif atau Hamzah, Kha','Ain, Ha', Ghain, Ha'. , ‫ء‬


‫ خ‬, ‫ ح‬, ‫ غ‬, ‫ ع‬, ‫ه‬.

7. Cara membaca : Apabila nun mati atau


tanwin bertemu dengan salah satu huruf izhar
1. Dalam pengertian istilah, wakaf Contoh Waqaf La Washal (‫)ال‬ terdapat dalam surat
adalah menahan atau menghentikan harta yang An-Nahl ayat 32 :
dapat diambil manfaatnya guna kepentingan
kebaikan untuk mendekatkan diri kepada Allah.
3. Tanda Waqaf Waslu Ula
(‫)صلى‬
2. 1. Waqaf Tamm Tanda waqaf waslu ula (‫)صلى‬artinya “diutamakan
Adalah waqaf sempurnya, yaitu waqaf yang dibaca untuk melanjutkan”. Jika kita menemukan tanda
secara sempurna tanpa memotong di tengah- waqaf waslu ula, maka kita diperbolehkan untuk
tengah bacaan. Arti ayatnya pun tidak akan berhenti atau melanjutkan. Tetapi lebih
terpengaruh karena tidak berhubungan dengan diutamakan lagi untuk melanjutkan.
bacaan sebelum maupun selanjutnya. Contoh Waqaf Waslu Ula (‫)صلى‬ terdapatpada surat

2. Waqaf Kafi Az-Zukhruf ayat 44 :

Disebut juga sebagai waqaf yang memadai, yaitu 4. Waqaf


waqaf yang dibaca dengan tidak melakukan
pemotongan di tengah kalimat, tetapi masih Mu’anaqah/Muraqabah (.
memiliki hubungan makna dengan kalimat
sebelum maupun selanjutnya. ۛ. . ۛ.)
Tanda waqaf (.’. …..’.) artinya “berhenti di salah satu
3. Waqaf Hasan tanda”. Waqaf ini akan selalu muncul sebanyak dua
Yaitu mewaqafkan kalimat yang tidak memiliki kali, dan kita harus berhenti disalah satu tanda
hubungan arti dengan kalimat selanjutnya, tetapi waqah tersebut.
kalimat tersebut masih berhubungan kalimat Contoh Waqaf Muraqabah / Mu’anaqah  terdapat
selanjutnya. dalam surat Al-Baqarah ayat 2 :

4. Waqaf Qabih 5. Tanda Waqaf Jaiz (‫)ج‬


Mewaqafkan kalimat secara tidak sempurna atau Tanda waqaf (‫ )ج‬artinya “boleh berhenti atau boleh
memotong kalimat yang tidak memiliki hubungan melanjutan”.
arti, tetapi masih punya hubungan dengan kalimat Contoh waqaf jaiz terdapat pada surat Az-Zukhruf
sesudahnya. ayat 35 :
Berikut adalah macam-macam tanda waqaf yang
terdapat dalam Al Quran: 6. Waqaf Waqfu Aula (‫)قال‬
Tanda waqaf (‫)قال‬berarti “diutamakan berhenti”.
1. Waqaf Lazim (‫ )م‬atau Apabila pada ayat Al Quran terdapat tanda waqaf (
‫)قال‬, lebih baik diutamakan untuk berhenti pada
tanda waqaf mim kata yang terdapat tanda tersebut.
Tanda baca (‫)م‬ artinya “harus berhenti”. Waqaf Contoh Waqaf Waqfu Aula terdapat dalam surat Al-
lazim juga disebut waqaf tamm (waqaf yang Maidah : 38
sempurna), karena tanda waqaf ini menandakan
sempurna atau tidaknya suatu kalimat. 7. Tanda Waqaf Saktah (
Contoh waqaf lazim (‫)م‬ terdapat dalam surat Al-
An’am ayat 20: ‫)ساكته‬
Tanda waqafini berarti “berhenti sejenak tanpa
2. Waqaf laa washal (‫)ال‬ bernafas”. Apabila terdapat tanda waqaf (‫)س‬, maka
Tanda waqaf laa washal (‫ )ال‬artinya “tidak boleh yang harus dilakukan yaitu berhenti sejenak
berhenti”. Jika terdapat tanda waqaf(‫ )ال‬pada sehingga memutus bacaan tetapi tidak
tengah ayat, maka tidak diperbolehkan untuk diperbolehkan bernafas.
berhenti. Tetapi jika tanda waqaf (‫ )ال‬berada di Di dalam Al-Quran Saktah hanya ada 4 tempat,
akhir ayat, maka diperbolehkan berhenti. yaitu:
QS: Al-Qiyaamah, ayat 27
QS: Yaasiin, ayat 52
QS: Al-Kahfi, ayat 1
QS: Al-Muthaffifin, ayat 14:
Tanda waqaf lainnya, nаmun jarang ditemui аntаrа
lаіn :

8. Waqaf Mutlaq (‫)ط‬


Tanda waqaf (‫)ط‬ artinya “harus berhenti”. Maka
apabila kalian menemukan tanda waqaf (‫)ط‬ pada
bacaan, maka kalian harus berhenti.

9. Waqaf Murakhas (‫)ص‬


Tanda waqaf (‫)ص‬ berarti “tidak berhenti”. Selama
tidak menemukan alasan untuk berhenti atau kita
kehabisan napas karena panjangnya suatu ayat,
maka kita meneruskan bacaan.

10. Waqaf Qobih (‫)ق‬


Tanda waqaf (‫)ق‬ artinya “diutamakan untuk
melanjutkan”. Apabila pada ayat Al Quran terdapat
tanda waqaf (‫)ق‬ ini, lebih baik diutamakan untuk
melanjutkan bacaan.

11. Waqaf Mujawwaz (‫)ز‬


Tanda waqaf (‫)ز‬  berarti “diutamakan untuk
melanjutkan”. Untuk tanda waqaf mujawaz (‫)ز‬ ini
maka kalian dianjurkan untuk melanjutkan
membaca.

12. Waqaf Kadzalik (‫)ﻙ‬


Tanda waqaf (‫)ﻙ‬  berarti “sama dengan waqaf
sebelumnya”. Jadi apabila kalain menemukan
tanda waqaf (‫)ﻙ‬ ini, maka kalian harus
menyamakan dengan tanda waqaf sebelumnya.

13. Waqaf Mustahab (‫)قيف‬


Tanda waqaf (‫)قيف‬ berarti “diutamakan berhenti”.
Apabila jika tedapat tanda waqaf (‫)قيف‬ ini
dianjurkan lebih baik untuk berhenti daripada
melanjutkan.

Anda mungkin juga menyukai