2. Waqaf Lazim tanda baca ( )مberarti "harus berhenti". Waqaf lazim juga disebut waqaf
tamm (sempurna), karena tanda waqaf ini menandakan sempurnanya suatu kalimat. Jadi
kalimat sebelumnya tidak ada hubungannya dengan kalimat setelahnya.
3. Waqaf Waqfu Aula tanda waqaf ( )قالberarti "diutamakan berhenti". Apabila pada ayat
Al Qur'an terdapat tanda waqaf ini, diutamakan berhenti pada kata yang terdapat tanda
tersebut.
4. Waqaf Muraqabah/Mu'anaqah tanda waqaf (.’. .... .’.) artinya "berhenti disalah satu
tanda". Waqaf ini akan selalu muncul sebanyak dua kali, dan kita harus berhenti disalah
satu tanda waqah tersebut.
5. Saktah ( )ساكتهtanda waqaf (" )سBerhenti sejenak tanpa bernafas". Jadi apabila terdapat
tanda waqaf tersebut, maka anda harus berhenti sejenak sehingga memutus bacaan tetapi
tidak diperbolehkan bernafas.
6. Waqaf Jaiz tanda waqaf ( )جartinya "boleh berhenti atau boleh melanjutan".
7. Waqaf Waslu Ula tanda waqaf ( )صلىberarti "diutamakan untuk melanjutkan ". Apabila
menjumpai tanda waqaf, kita boleh berhenti atau melanjutkan. Tetapi lebih diutamakan
untuk melanjutkan.
8. Waqaf Mutlaq tanda waqaf ( )طartinya "harus berhenti". Jadi apabila anda menemukan
tanda waqaf pada bacaan, maka anda harus berhenti.
10. Waqaf Murakh-khas tanda waqaf ( )صberarti "tidak berhenti". Selama tidak
menemukan alasan untuk berhenti atau kita kehabisan napas karena panjangnya suatu
ayat, maka kita meneruskan bacaan.
11. Waqaf Qabih tanda waqaf ( )قartinya "diutamakan untuk melanjutkan". Apabila pada
ayat Al Qur'an terdapat tanda waqaf ini, diutamakan melanjutkan bacaan.
12. Waqaf Mujawaz tanda waqaf ( )زberarti "diutamakan untuk melanjutkan". Untuk tanda
waqaf mujawaz ini anda dianjurkan untuk melanjutkan membaca.
13. Wakaf Kadzalik tanda waqaf ( )ﻙberarti "sama dengan waqaf sebelumnya". Jadi apabila
anda menemukan tanda waqaf ini, maka anda harus menyamakan dengan tanda waqaf
sebelumnya.