Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM KEARIFAN

LOKAL BUDAYA DAERAH

KELOMPOK I X MPLB
Nama kelompok 1 :

1. Tania Devita Lestari


2. Sisilia Tri Juniyanti
3. Sherly Aulianisa
4. Anggun Chandra Kirana
5. Muhammad Rifqi Ardiansyah
6. Muhammad Fajar Alfian
7. Kristian Junior

KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Alhamdulillahirabbilalamin. Segala puji bagi Allah yang telah menolong kami menyelesaikan
makalah ini dengan penuh kemudahan dan menyelesaikan dengan baik. Shalawat dan salam
semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta yakni nabi Muhammad SAW.
Makalah ini bertujuan untuk memenuhi dan melengkapi tugas Seni Budaya tentang
“SENI TARI DAERAH” .Makalah ini memuat tentang seni tari tradisional di Indonesia yang
sangat penting kita mempelajarinya dan menjaganya.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca.
Walaupun makalah ini memiliki banyak kekurangan. Kritik dan saran sangat kami harapkan.
PENDAHULUAN

P5 Adalah singkatan dari Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Projek ini merupakan
bagian dari Kurikulum Merdeka. P5 adalah projek yang akan menemukan jawaban atas
pertanyaan mengenai peserta didik dengan kompetensi seperti apa yang ingin dihasilkan oleh
sistem pendidikan Indonesia.

Projek tersebut dilakukan dengan menanamkan karakter pada pribadi peserta didik
berdasarkan nilai-nilai pancasila. Namun P5 yang kita laksanakan selama 4 minggu ini sangat
berbeda dari P5 pada umumnya, P5 yang kita laksanakan ini adalah P5 yang membahas
tentang kearifan lokal budaya yang ada di Nusantara.
Praktikum kearifan lokal yang kami ambil adalah budaya sunda salah satunya Tokecang. Kami
mengambil tema budaya sunda karena budaya sunda sangat menarik untuk di perkenalkan
ke teman-teman semua siswa dan siswi SMK MARDI BAKTI.

A. Latar belakang

Lagu tokecang merupakan lagu yang berasal dari tanah Jawa Barat ( Sunda ) yang di ciptakan
oleh R.C Hadjosubroto.
Tari tokecang adalah sebuah tari yang berasal dari tanah Jawa. Tepatnya dari suku sunda yang
berasal dari Jawa Barat. Tari tokecang memiliki gerakan yang menyenangkan untuk di lihat
oleh semua kalangan baik dari anak-anak, remaja bahkan dewasa.
Tari tokecang adalah salah satu gerapan tari yang terinspirasi dari permainan anak tradisional
sunda dengan nama yang sama yaitu permainan toktokecan
Konon, Tokecang ini merupakan singkatan dari tokek makan kacang. Meski liriknya seperti
kata-kata tak berarti, namun banyak yang menyebut jika di balik lagu yang bernada cerita.
Lagu ini mengingatkan manusia agar tidak menjadi orang yang rakus dan serakah. Serta
menjadi orang yang senantiasa mau berbagi dengan sesama.
B. Tujuan

• Proyek P5
Tujuan P5 merupakan bagian dari Kurikulum Merdeka, yang dibentuk dalam rangka
melakukan pemulihan pembelajaran selama 2022-2024. Tujuan P5 antara lain adalah untuk
mengoptimalkan kemampuan siswa. P5 sendiri merupakan singkatan dari Projek Penguatan
Profil Pelajar Pancasila. Selain itu, tujuan P5 untuk menguatkan pencapaian profil pelajar
Pancasila dikembangkan berdasarkan tema tertentu yang ditetapkan oleh pemerintah. Projek
tersebut tidak diarahkan untuk mencapai target capaian pembelajaran tertentu, sehingga
tidak terikat pada konten mata pelajaran.

• Ruang lingkup P5
Kompetensi P5 memperhatikan beberapa faktor yang dapat memberikan pengaruh, baik
faktor internal atau faktor eksternal. Adapun contoh faktor internal yang diperhatikan adalah
ideologi, sementara contoh dari faktor eksternal adalah tantangan di era digital. P5 berupaya
menjadikan peserta didik sebagai penerus bangsa yang unggul dan produktif. Serta dapat
turut berpartisipasi dalam pembangunan global yang berkesinambungan. Visi Pendidikan
Indonesia adalah mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian
melalui terciptanya pelajar Pancasila.

• Kegiatan P5 muatan lokal


Pada dua minggu terakhir kegiatan yang kamu lakukan sangat menyenangkan, pada minggu
pertama Senin, 3 Oktober membuat rancangan kegiatan muatan lokal dan kami memilih
kesenian tradisional asal daerah Jawa Barat ( Sunda ). Selasa, 4 Oktober membahas dan
mendiskusikan rancangan sebelumnya, Rabu 5 Oktober membuat barang dari bahan-bahan
bekas sesuai daerah masing-masing. Kamis 6, Oktober latian tarian untuk pertama kalinya,
dan Jum’at, 7 Oktober free class karna senam.
Pada minggu kedua Senin sampai Kamis full latian, dan Jum’at menampilkan tarian dari
masing-masing daerah ke semua warga SMK MARDI BAKTI.
C. Anggaran dan dana
Total dana yang terkumpul...
• Rp. 5,000,00 x 7 orang : Rp. 35,000,00 ( uang prakarya )

• Rp. 6,000,00 x 7 orang : Rp. 42,000,00 ( uang makanan )


Barang-barang yang di beli untuk projek muatan lokal ( rumah adat dan makanan Sunda )

No Nama barang Jumlah Harga Total


1. Stick es krim 4 Rp. 4000,00 Rp. 16,000,00
2. Lem tembak 7 Rp. 2,500,00 Rp. 17,500,00
3. Uang bazar 7 Rp. 6,000,00 Rp. 42,000,00
+
Rp. 75,500,00

Jadi total semua dana dari kegiatan tersebut adalah Rp. 75,000,00

D. Kesimpulan dan saran

KESIMPULAN :
Dari makalah di atas dapat kami simpulkan bahwa pentingnya menjaga kelestarian budaya
daerah dan memperlajari pengetahuan yang di kembangkan oleh para leluhur dalam
mengsiasati lingkungan hidup sekitar mereka, menjadikan pengetahuan itu sebagai bagian
dari budaya dan memperkenalkan serta meneruskan itu dari generasi ke generasi berikutnya.

SARAN :

• Tetap menjaga kelestarian budaya daerah dan mewariskan ke generasi berikutnya.


• Tidak terpengaruh budaya asing, yang dapat menghapus budaya daerah sendiri.
• Mencintai produk lokal dan menjauhi produk luar.

Anda mungkin juga menyukai