Anda di halaman 1dari 28

Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

LAPORAN KEPERAWATAN KELUARGA

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

PADA Ny . A DENGAN GASTRITIS

Oleh :

Nama : Yossi Purnawati


Nim : 2241061

PROGRAM STUDI ILMU


KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI
ILMU KESEHATAN TENGKU
MAHARATU
PEKAN BARU
2022
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

LAPORAN PENDAHULUAN
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
Ny . K

Kunjungan ke-1
Tanggal 21 Oktober
2022
I. Latar Belakang
a. Karakteristik Keluarga
Asuhan keperawatan keluarga yaitu suatu rangkaian keluarga yang diberikan
melalui praktek keperawatan yang dilakukan pada keluarga. asuhan keperawatan
keluarga digunakan untuk membantu menyelesaikan masalah kesehatan keluarga
dengan menggunakan pendekatan proses keperawatan. agar pelayanan kesehatan
dapat diterima oleh keluarga, maka perawat harus mengerti, memahami tipe dan
struktur keluarga dalam melakukan fungsinya. Didalam menentukan masalah pada
suatu keluarga maka diperlukan beberapa unsur yang sangat terkait dalam melakukan
proses keperawatan. Unsur-unsur yang dimaksudkan dalam proses keperawatan ini
meliputi pengkajian, penetapan diagnosa keperawatan, perencanaan, implementasi,
dan evaluasi.
Keluarga berperan dalam menentukan cara pemberian asuhan yang dibutuhkan
oleh anggota keluarga yang sakit. Keberhasilan perawat di rumah sakit atau tempat
pelayanan kesehatan dapat menjadi sia- sia bila tidak didukung atau ditindak lanjuti
oleh keluarga yang merawat klien dirumah, sehingga dapat dikatakan bahwa
kesehatan anggota keluarga dan kualitas kehidupan keluarga sangat berhubungan.
dalam keperawatan keluarga dituntut untuk membina hubungan binatras atau saling
percaya antara perawat dan keluarga yang akan dirawat.
Setelah itu perawat menjelaskan tujuan dari kunjungan pertama ini yaitu untuk
mengidentifikasi masalah kesehatan yang ada didalam keluarga baik yang dirasakan
secara pasti/disadari maupun masalah kesehatan yang masih beresiko ataupun
masalah yang akan berpotensial terjadi. Kemudian perawat juga membuat kontrak
waktu yang telah disepakati bersama antara perawat dan anggota keluarga untuk
melakukan pengkajian keluarga yaitu selama 2 x seminggu.

1
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

b. Data yang Perlu Dikaji Lebih Lanjut


1. Data Demografi
Nama Kepala Keluarga dan Anggota Keluarga
No. Nama Hub kel L/P Umur Pendidikan PEKERJAAN
1. Samsudin Suami L 50 Th Buruh SD
Mahmud
2. Kamariah Istri P 49 Th IRT SD
3. Ria Lestari Anak P 16 Th Pelajar SMA
4. Desta Putra Anak L 13 Th Pelajar SMP

2. Waktu dan tempat yang disepakati keluarga untuk pertemuan-pertemuan


berikutnya: Di rumah sendiri
3. Komposisi keluarga
4. Masalah kesehatan yang dialami setiap anggota keluarga : Ada pada Ny . K

c. Masalah Keperawatan
Belum Ada
II. Proses Keperawatan
a. Diagnosa Keperawatan
Belum ada
b. Tujuan Umum
Setelah melakukan interaksi dan bertatap muka dengan keluarga selama 30 menit
diharapkan keluarga dapat membina hubungan saling percaya dengan mahasiswa
secara teurapetik.
c. Tujuan Khusus
Keluarga diharapkan dapat membina saling percaya dengan cara:
1. Mampu menyebutkan nama kepala keluarga dan anggota keluarga lainnya
2. Mampu menyebutkan kembali nama mahasiswa
3. Menerima jabat tangan mahasiswa
4. Mampu menyebutkan masalah kesehatan yang sering dialami anggota keluarga
5. Mampu menyebutkan komposisi keluarga
6. Menunjukkan sikap terbuka kepada mahasiswa, ditandai dengan menatap mata
mahasiswa dan menunjukkan respon menerima mahasiswa secara verbal dan non
verbal

2
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

7. Mampu menetapkan waktu kunjungan yang tepat untuk pertemuan berikutnya.

III. Implementasi Tindakan Keperawatan


a. Metode
 Wawancara/Tanya jawab
 Observasi
 Diskusi
b. Media dan
Alat Belum
ada

IV. Kriteria Evaluasi


a. Kriteria struktur
- Interaksi mahasiswa dan keluarga berlangsung sesuai dengan waktu yang telah
ditentukan yaitu 30 menit
- Mahasiswa dapat bertemu dengan keluarga minimal 2 anggota keluarga
b. Kriteria proses
- Selama interaksi tidak ada penyimpangan dari tujuan yang telah ditentukan
- Keluarga menunjukkan sikap terbuka dan bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan
yang diberikan oleh mahasiswa.
c. Kriteria hasil
- Mahasiswa dan keluarga dapat saling mengenal dan sudah terbina hubungan
saling percaya
- Dengan kesepakatan bersama dapat menentukan pertemuan selanjutnya.

3
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

A. PENGKAJIAN
I. DATA UMUM
a. Identitas Kepala Keluarga
Nama : Samsudin Mahmud
Umur : 50 Th
Agama : Islam
Suku : Melayu
Pekerjaan : Buruh
Pendidikan : SD
Alamat : RT. 03 / RW 03 jalan Tumu kel. selatpanjang
kota Kec. Tebing Tinggi No. Telp :-

KOMPOSISI KELUARGA
HUB.
No. NAMA JK UMUR PEKERJAAN PENDIDIKAN
DNG KK
1. Samsudin Mahmud L 50 Th Suami Buruh SD
2. Kamariah P 49 Th Istri IRT SD
3. Ria Lestari P 16 Th Anak Pelajar SMA
4. Desta Putra P 13 Th Anak Pelajar SMP

b. Genogram

Ibu k
Bpk SM
49th
50 th

An DP
An RL 13 th
16 th

4
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

Keterangan :

1. Laki – laki

2. Perempuan

3. Pasien yang teridentifikasi

4. Kawin

5. Anak

6. Tinggal serumah

7. Meninggal
8. Pasien

c. Tipe Keluarga
1. Jenis Tipe Keluarga
Tipe keluarga Bapak SM adalah keluarga inti (nuclear family) yang terdiri dari
ayah, ibu dan anak.
2. Masalah yang terjadi dengan tipe tersebut
Tidak ada masalah dengan tipe keluarga inti Bpk SM.
d. Suku Bangsa
1. Asal Suku Bangsa
Keluarga Bpk SM merupakan keluarga suku Melayu, Ny K merupakan suku
Melayu dan berinteraksi dengan menggunakan bahasa Melayu
2. Budaya yang berhubungan dengan kesehatan
Tidak ada kebiasaan keluarga yang dipengaruhi oleh suku yang dapat
mempengaruhi Kesehatan keluarga Bpk SM.
e. Agama dan Kepercayaan
Keluarga Bpk SM beragama islam dan seluruh anggota keluarganya melaksanakan
sholat lima waktu.

5
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

f. Status Sosial Ekonomi Keluarga


Penghasilan keluarga Bpk SM diperoleh dari Bpk SM yang bekerja sebagai buruh di
Pelabuhan dan Ny K yang bekerja sebagai ibu rumah tangga. Penghasilan keluarga Bp
SM rata- rata perbulan adalah Rp 1- 3 juta, yang digunakan untuk keperluan makan
sehari- hari, untuk membayar uang sekolah anak dan membayar biaya bil listrik setiap
bulannya. Keluarga memilki tabungan khusus untuk kesehatan, tiap bulannya
keluarga bisa menabung. Barang yang di miliki keluarga seperti motor, kompor gas,
kipas angin, setrika, televisi, kulkas, lemari kaca, lemari pakaian (kayu).
1. Anggota keluarga yang mencari nafkah
Penghasilan keluarga Bpk SM diperoleh dari Bpk SM yang bekerja sebagai buruh
pelabuhan.
2. Penghasilan
Penghasilan ± 2,5 jt perbulan.
3. Upaya lain yang dilakukan
Tidak ada.
4. Harta benda yang dimiliki
Barang yang di miliki keluarga seperti motor, gerobak, kompor gas, kipas angin,
setrika, televisi, kulkas, lemari kaca, lemari pakaian (kayu).
5. Kebutuhan yang dikeluarkan tiap bulan
keperluan untuk membayar uang sekolah anak dan membayar biaya pembayaran
listrik dan uang sekolah anak.
6. Tabungan
Keluarga memiliki tabungan
g. Aktifitas Rekreasi Keluarga
Keluarga Bpk SM saat libur sering ketempat rekreasi bersama maupun berkunjung
kerumah saudara, kebiasaan berkumpul bersama biasanya dilakukan keluarga dimalam
hari.

II. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA


a. Tahap Keluarga Saat Ini
Tahap perkembangan keluarga Bpk SM saat ini termasuk keluarga dengan anak
sekolah.
Tahap perkembangan keluarga Bpk SM saat ini termasuk keluarga dengan anak
sekolah. Tahap ini dimulai dari anak berumur 13- 16 th. Pada tahap ini biasanya

6
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

keluarga mencapai jumlah maksimal, sehingga keluarga sangat sibuk. Selain aktivitas
disekolah, masing- masing anak memiliki minat sendiri, demikian pula orang tua
mempunyai aktivitas yang berbeda dengan anak.
Tugas perkembangan keluarga:
1. Membantu sosialisasi anak dengan tetangga, sekolah dan lingkungan.
2. Mempertahankan keintiman pasangan.
3. Memenuhi kebutuhan dan biaya kehidupan yang semakin meningkat, termasuk
kebutuhan untukmeningkatkan kesehatan anggota keluarga.
4. Pada tahap ini anak perlu berpisah dengan orang tua, memberi kesempatan pada
anak untuk bersosialisasi dalam aktivitas baik sekolah maupun diluar sekolah.
b. Riwayat Keluarga Inti
1. Riwayat Kesehatan Keluarga Saat Ini
Penyakit yang di derita Keluarga Bp SM adalah Bpk SM tidak memiliki keluhan,
Ny B istri dari Bpk SM mengeluh sering merasakan gatal gatal disela sela jari
tangan , siku dan selangkangan, dan setiap malam sering mengalami nyeri akibat
gatal yang digaruk , sedangkan pada anak- anak Bpk SM tidak ada keluhan pada
saat dilakukan pengkajian.
2. Riwayat Penyakit Keturunan
Keluarga Bpk SM dan Ny K menikah sudah lama hampir 20 tahunan, perkawinan
direstui oleh kedua orang tua masing – masing. Ny K, merupakan pilihan sendiri
dan tidak dijodohkan. Penyakit yang diderita orang tua dan saudara Ny K adalah
diabetes melitus.
3. Riwayat Kesehatan Masing - Masing Anggota Keluarga
TIND. YG
KEADAAN MSLH
No NAMA UMUR BB IMUNISASI TELAH
KESHTN KESHTN
DILAKUKAN
1. Tn SM 50 Th Baik Lengkap - -
2. Ny K 49 Th Baik Lengkap Scabies 1. Mandi air
rebusan
sereh
dalam
keadaan
hangat
2. Jika gatal
dan myeri
Muncul
dimalam hari
diolesi minyak
Butbut HPHI.
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

3. RL 16 Th Baik Lengkap - -

7
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

4. DP 13Th Baik Lengkap - -


4. Sumber pelayanan kesehatan yang dimanfaatkan

Pusat pelayanan kesehatan masyarakat (Puskesmas) dan rumah sakit (RS).

5. Riwayat kesehatan keluarga sebelumnya

Riwayat kesehatan keluarga Bpk SM sebelumnya selain Ny K, istri dari Bp SM


yang sudah menderita sakit Scabies keluarga lain hanya mengalami batuk pilek
biasa.

III. PENGKAJIAN LINGKUNGAN


a. Karakteristik Rumah
1. Luas rumah
6 x 8 m²
2. Tipe rumah
Semi Permanen
3. Kepemilikan
Rumah sendiri
4. Jumlah ratio kamar/ ruangan
3 kamar tidur, 1 ruang tamu, 1 ruang keluarga, 1 tempat penyimpanan barang,
dapur dan kamar mandi/ WC
5. Ventilasi/ jendela
3 ventilasi di ruang tamu dan 3 jendela di bagian ruang tamu. 1 ventilasi dan 1
jendela di masing - masing kamar, 1 jendela dan 1 pintu di ruang keluarga
6. Pemanfaatan ruangan
Sesuai dengan
fungsinya
7. Septic tank
Berjarak 2 m dari dapur belakang rumah
8. Sumber air minum
Air hujan
9. Kamar mandi/ WC
Kamar mandi dan wc jadi satu dengan rumah
10. Pembuangan sampah

8
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

Pembuangan sampah dikeluarga Bpk SM dikumpulkan kemudian di bakar atau hanyut saat
air pasang laut.

9
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

Keadaan lingkungan
Keadaan lingkungan sekitar keluarga Bpk SM bersih
11. Penerangan
Lampu, penerangan sinar mataharinya baik karena ada enam jendela ( diruang
tamu ada tiga, satu jendela setiap kamar , ada satu jendela di dapur dan ruang
keluarga dan tiga pintu.

b. Denah Rumah
Keterangan:
1
(4x3 M) 2 1. Teras depan
(3x3 M ) 2. Ruang Tamu
3 3. Ruang Tidur
4. Tempat Penyimpanan
(3x3 M) Barang
s 3 5. Ruang keluarga
6. Dapur
(3x3 M) 4 5 7. Kamar mandi / WC
8 8. Teras samping
= Pintu
7 = Jendela
6

c. Karakteristik Tetangga dan Komunitas


1. Kebiasaan
Keluarga Bpk SM tinggal di lingkungan yang berpenduduk tidak terlalu padat dan
terbiasa melakukan kegiatan bersama- sama, misalnya gotong- royong atau kerja
bakti.
2. Aturan/ Kesepakatan
Aturan keluarga di buat oleh Bpk SM selaku kepala keluarga dengan terlebih
dahulu sudah dibicarakan sebelumnya bersama keluarga. Komunikasi yang
digunakan adalah komunikasi terbuka jika ada masalah biasanya dikomunikasikan
bersama – sama.
3. Budaya
Keluarga Bp SM tinggal di lingkungan yang berpenduduk lumayan padat,
mayoritas penduduknya bersuku Melayu dan padang dan rata- rata adalah
pegawai swasta dan
10
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

buruh, tetangga di sekitar rumah masih memiliki hubungan keluarga. Lingkungan


tetangga cukup akrab dan saling menolong bila ada masalah.
d. Mobilitas Geografis Keluarga
Keluarga Bpk SM sudah lama tinggal dirumah ini. Rumah Bpk. SM berada di tepi
jalan besar , dan berjarak ± 600 meter dari jalan raya, jenis kendaraan yang dipakai
biasanya sepeda motor.
e. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi Dengan Masyarakat
Ny. SM sangat aktif mengikuti perkumpulan. Setiap 1 bulan sekali, Ny. K mengikuti
arisan yang diadakan oleh keluarga, dan setiap satu bulan sekali dan setiap seminggu
sekali mengikuti pengajian yang diadakan oleh Mushalla setempat, serta aktif
mengikuti kegiatan bila ada perkumpulan diwarga.
f. Sistem Pendukung Keluarga
Keluarga Bpk SM bila ada masalah keluarga mencoba menyelesaikan sendiri dalam
keluarga, tapi jika sudah tidak mampu ditangani sendiri biasanya dibantu oleh
keluarga yang lain, dan tetangga yang berdekatan dengan rumah Bpk SM.

IV. STRUKTUR KELUARGA


a. Pola/ Cara Komunikasi Keluarga
Interaksi dalam keluarga paling sering dilakukan pada malam hari, namun bila sudah
sangat penting biasanya Ny K menelfon suami untuk membicarakan masalah yang
sedang terjadi. pola komunikasi keluarga tertutup antara anak dan Ny K. Apabila ada
masalah selalu didiskusikan berdua saja.
b. Struktur Kekuatan Keluarga
Keluarga Bpk SM saling mendukung satu sama lainnya, respon keluarga bila ada
keluarga yang bermasalah selalu mencari jalan keluarnya bersama- sama. Bila ada
angota keluarga yang sakit, diusahakan untuk berobat dan mendapatkan perawatan
semampu keluarga sampai membaik.
c. Struktur Peran
Bpk SM sebagai kepala keluarga, pencari nafkah yang bekerja sebagai buruh
pelabuhan. Sebelum kelahiran anak kedua Ny K juga bekerja, namun stelah anak yang
kedua melahirkan Ny K memutuskan untuk berhenti bekerja dan fokus untuk merawat
annaknya. Anak RL dan DP sebagai anak yang masa sekolah, aktif dalam kegiatan
diluar sekolah seperti mengaji, tidak pernah melakukan kegiatan yang merugikan

11
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

keluarga dan orang lain.

12
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

d. Nilai dan Norma Keluarga


Keluarga menerapkan nilai- nilai agama pada setiap anggota keluarga seperti:
mengaji, sholat dan berpuasa dibulan ramadhan. Bila akan pulang terlambat harus
memberitahu dulu kepada orang tua, dan sebelum maghrib anak harus sudah berada
dirumah.

V. FUNGSI KELUARGA
a. Fungsi Efektif
Respon keluarga sangat bangga bila ada anggota keluarga yang berhasil dan anggota
keluarga sangat sedih bila ada anggota keluarga yang sakit atau kehilangan.
b. Fungsi Sosialisasi
1. Kerukunan hidup dalam keluarga
keluarga Ny K biasanya berkumpul dengan tetangga sekitar, setiap sore anak
yang berusia 13 tahun setiap sore bermain dengan anak- anak tetangga yang
seusianya dan saat suami libur berkunjung kerumah saudara dan menginap disana
sekeluarga.
2. Interaksi dan hubungan dalam keluarga
Interaksi dengan keluarga dan hubungannya berjalan dengan baik, apabila ada
waktu libur maka keluarga Bpk SM berkunjung kerumah orangtua dan kakak
keluarga.
3. Kegiatan keluarga waktu senggang
Kegiatan keluarga waktu senggang biasanya mengajak kedua anaknya untuk
bergotong royong membersihkan halaman rumah.
4. Partisipasi dalam kegiatan sosial
Ny K selalu mengikuti kegiatan sosial yang diadakan oleh RT setempat, karena
Bpk SM bekerja jadi jika waktu libur baru bisa mengikuti kegiatan sosial yang
diadakan.
c. Fungsi Perawatan Kesehatan
1. Pengetahuan dan persepsi keluarga tentang penyakit/ masalah kesehatan
keluarga.
Ny K mengatakan ia sering mengalami gatal gatal pada sela sela jari,siku dan
selangkangan. Ny K mengatakan bahwa dia tidak mengetahui apa penyebab
dari rasa gatal gatal yang dialaminya..
2. Kemampuan keluarga mengambil keputusan tindakan kesehatan yang tepat
13
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

Ny K mengatakan bila ada anggota keluarganya yang sakit akan diberi obat
warung terlebih dahulu selama 3 hari, bila sakitnya belum sembuh maka baru
dibawa kepuskesmas terdekat.
3. Kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit
Ny K mengatakan kalau gatal gatalnya kambuh dia hanya mandi dengan air
hangat dan mengompres bagian nyeri dan gatal dengan minyak butbut HPHI
dibagian yang terasa nyeri dan gatal saja.
4. Kemampuan keluarga memelihara lingkungan yang sehat
Keluarga kurang mampu memelihara lingkungan dengan baik, hal ini ditandai
dengan lingkungan sekitar tempat tidur Ny K yang kurang bersih, pengap dan
lembab.
5. Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas kesehatan dimasyarakat
Keluarga segera membawa anggota keluarganya yang sakit kepuskesmas jika
dengan obat yang diberikan selama 3 hari tidak ada perubahan.
d. Fungsi Reproduksi
1. Perencanaan jumlah anak
Ny K mengatakan tidak ingin mempunyai anak lagi mereka sudah bersyukur
mempunyai dua orang anak yang baik-baik. Mereka sepakat untuk membesarkan
anaknya dan memberi pendidikan yang baik.
2. Askeptor KB
Ny K menggunakan KB, KB yang digunakan Ny K adalah KB suntik per tiga
bulan.
3. Keterangan lain
Tidak ada

VI. STRES DAN KOPING KELUARGA


a. Stresor jangka pendek
Stresor jangka pendek yang dirasakan Ny K bersumber pada rasa gatal yang
dialaminya. Tetapi kondisi ini tidak sampai mengganggu aktivitas sehari- hari
keluarga.
b. Stresor jangka panjang
Stressor jangka panjang yang di alami Ny K lebih ke masalah makanan yang akan ia
makan karena ini akan berpengaruh pada aktivitasnya karena ia harus menyediakan
makanan yang berbeda untuknya dan keluarganya.

14
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

c. Strategi koping
Kalau tidak menemukan jalan keluar, biasanya keluarga berkomunikasi dengan
tetangga dan saudara- saudaranya untuk mengurangi beban yang dideritanya.
Biasanya keluarga merasa nyaman setelah berkomunikasi dan curhat dengan tetangga
yang mempunyai sakit yang sama.
d. Strategi adaptasi disfungsional
Dari hasil pengkajian, tidak didapatkan adanya cara- cara keluarga dalam mengatasi
masalah secara maladaptif.

VII. KEADAAN GIZI KELUARGA


a. Pemenuhan gizi
Pemenuhan gizi keluarga cukup baik, keluarga makan 3x sehari, tidak ada tanda –
tanda kurang gizi pada keluarga.
b. Upaya lain
Keluarga tidak ada upaya lain untuk memenuhi kebutuhan gizi karena keluarga tidak
merasa ada masalah.

VIII. PENGKAJIAN FISIK


Hasil pemeriksaan fisik yang dilkukan tanggal 21 Maret 2020
Aspek Tn. Samsudin Ny. Kamariah Ria Lestari Desta Putra
Mahmud
Tensi 110 / 75 mmHg 130 / 70 mmHg - -
BB 65 kg 55 kg 45 kg 35 kg
Nadi 84 x / menit 88 x / menit 82 x /menit 96x / menit

Respirasi 18 x / menit 22 x / menit 20 x / menit 18 x / menit

Suhu 36,70c 36,50c 36,80c 37,00c

Rambut Rambut normal Rambut Rambut Rambut


Kepala pendek agak beruban normal,panjang normal,panjang normal,pendek
hitam agak hitam hitam
beruban
Mata,telin Tidak temukan Tidak temukan Tidak temukan Tidak temukan
ga, adanya gangguan adanya gangguan adanya adanya
mulut,hidu pada mata,telinga, pada mata,telinga, gangguan pada gangguan pada
ng, mulut, gigi, hidung mulut, gigi mata,telinga, mata,telinga,
tenggorok dan tenggorokan berlubang , mulut, gigi, mulut,
an hidung dan hidung dan gigi,hidung dan

15
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

tenggorokan tidak tenggorokan tenggorokan


ada kelainan.
Leher Tidak ada kaku Tidak ada kaku Tidak ada kaku Tidak ada kaku
kuduk,pembesaran kuduk, tidak ada kuduk,pembesar kuduk,pembesar
kelenjar tidak pembesaran an kelenjar tidak an kelenjar tidak
ada,pembesaran kelenjar, ada,pembesaran ada,pembesaran
kelenjar jugularis pembesaran vena kelenjar kelenjar
tidak ada jugularis tidak jugularis tidak jugularis tidak
ada. ada ada
Thoraks Simetris,bunyi jantung Simetris, bunyi Simetris,bunyi Simetris,bunyi
normal,tidak ada jantung jantung jantung
kelainan,suara napas normal,tidak ada normal,tidak ada normal,tidak ada
vesucular. kelainan,suara kelainan,suara kelainan,suara
napas vesucular. napas vesucular. napas vesucular.
Abdomen Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
pembengkakan pembengkakan pembengkakan pembengkakan
hepar,ginjal,limpa,tida hepar,ginjal,limpa hepar,ginjal,lim hepar,ginjal,lim
k teraba ,tidak teraba pa,tidak teraba pa,tidak teraba
benjolan,bising usus benjolan,bising benjolan,bising benjolan,bising
positif, tidak ada nyeri usus positif, tidak usus positif, usus positif,
tekan ada nyeri tekan tidak ada nyeri tidak ada nyeri
tekan tekan
Ektremitas Tidak ada kelainan Tidak ada Tidak ada Tidak ada
atas dan pergerakan,kekakuan kelainan kelainan kelainan
bawah, sendi,nyeri pergerakan,kekak pergerakan,keka pergerakan,keka
persendian sendi,kekuatan otot 5, uan sendi,nyeri kuan sendi,nyeri kuan sendi,nyeri
ROM aktif sendi,kekuatan sendi,kekuatan sendi,kekuatan
otot 5, ROM aktif otot 5, ROM otot 5, ROM
aktif aktif
Genetalis Tidak di periksa Tidak di periksa Tidak di periksa Tidak di periksa

Bab 2 x sehari 2 x sehari 2 x sehari 2 x sehari


Bak Tidak di Tidak di hitung Tidak di Tidak di
hitung hitung hitung
GDS 120 mm / dl 118 mm / dl _ _
Kulit tidak tampak Tampak kelainan Tidak tampak Tidak tampak
kelainan,ruam,kemerah ruam,kemerahan kelainan,ruam kelainan ruam
an sekitar sela dan dan kemerahan
jari,siku dan kemerahan
selangkangan

IX. HARAPAN KELUARGA


Keluarga berharap mahasiswa dapat membantu mengurangi masalah kesehatan yang terjadi
pada Ny B dan berharap tidak terjadi apa - apa pada Ny B.

B. Analisa Data
NO DATA ETIOLOGI MASALAH

16
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

1. DO: Ny B tampak gelisah, dan tidak Adanya Gangguan rasa nyaman Nyeri
nyaman

17
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

. luka yang
TD: 130/70 Mm/Hg disebabkan
DS: Ny B mengatakan sering merasa oleh gesekan
gatal, nyeri (nyeri yang akibat garukan
dirasakan skala 5) sering timbul pada kulit.
dikulit bagian sela sela
jari,siku,dan selangkangan
biasanya dibantu sama suami.
Klien untuk mengompres daerah
nyeri dan gatal.

2. DO: Didapur klien tampak ada Kurang Resiko terhadap ketidakefektifan


penatalaksanaan pengobatan
rebusan daun sereh, salah satu pengetahuan
herbal
obat untukmenghilangkan
gatal gatal pada kulitnya.
DS: Klien mengatakan kurang
mengetahui cara pencegahan
penyakit gatal gatlnya
(Scabies). Klien mengatakan
tidak pernah kontrol untuk
mengecek gatal gatl pada
kulitnya, kecuali sedang sakit
saja. Ny K mengatakan sudah
minum beberapa macam ramu-
ramuan dan diet tapi tidak rutin.
Ny K mengatatakan suka
minum ramuan alam tapi tidak
tau cara
pengolahan yang benar.

18
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

C. PRIORITAS MASALAH
a. Gangguan rasa nyaman Nyeri akibat hipertensi pada Ny B dibagian kepala belakang
No KRITERIA NILAI SKOR PEMBENARAN
1. Sifat masalah : 3/3x1 1 Setiap merasakan Nyeri yang dialami Ny
(aktual) K dibagian sela sela jari,siku dan
selangkangan biasanya saat nyerinya
datang suami memberikan perawatan
dengan megompreskan minyak butbut
HPHI di
daerah yang nyeri
2. Kemungkinan 2/2x2 2 Harapan keluarga terhadap kesembuhan
masalah untuk Ny K tinggi, kondisi Nyeri pada luka
diubah : (mudah) Scabies dengan skala 5 yang dialami Ny
K dapat
disebabkan oleh kebersihan
3. Potensi masalah 2/3x1 0.6 Ny K merasakan nyeri saat gatal gatalnya
dapat dicegah: kambuh. keluarga tidak tahu penyebab,
(cukup) akibat dan perawatan sehingga perlu
pemberian informasi tentang perawatan
Scabies selain cara yang dilakukan oleh
Bpk SM yaitu mengompres
menggunakan minyak butbut
HPHI.
4. Menonjolnya masalah : 1/2x1 0.5 Keluarga menganggap Nyeri luka akibat
(ada masalah, tetapi tidak gatal gatal yang dialami oleh Ny K
perlu segera ditangani) merupakan hal yang biasa dan tidak
perlu segera
ditangani.
Total skor 4.1

2.Resiko terhadap ketidakefektifan penatalaksanaan pengobatan herbal

No KRITERIA NILAI SKOR PEMBENARAN


1. Sifat masalah : 3/3x1 1 Setiap merasakan Nyeri yang dialami Ny
(aktual) K dibagian sela sela jari,siku dan
selengkangan biasanya saat nyerinya
datang suami memberikan perawatan
19
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

dengan mengompres minyak butbut


HPHI di
daerah yang nyeri
2. Kemungkinan masalah 2/2x2 2 Ny K sudah cukup mengenal beberapa

20
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

untuk diubah : tanaman tradisional untuk Scabies tapi


(mudah) belum tau cara pengolahan dan
penyajiannya.
3. Potensi masalah 2/3x1 0.6 Ny K tahu tanaman- tanaman yang dapat
dapat dicegah: di konsumsi untuk mengurangi gatal gatal
(cukup) namun dia tidak tahu cara
pengolahan yang tepat bagaimana.
4. Menonjolnya masalah : 2/2x1 1 Ny K mengatakan ingin segera memiliki
(Segera di atasi) kulit pada sela jari,siku dan selengkangan
yang normal tampak Ny K telah
melakukan diet/ pantangan makan
namun belum
maksimal.
Total skor 4.6

PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN

1. Gangguan rasa nyaman Nyeri akibat luka pada kulit pada Ny K dibagian s e l a s e l a
jari,siku dan selangkangan
2. Resiko terhadap ketidakefektifan penatalaksanaan pengobatan Herbal dikeluarga Bpk
SM terutama pada Ny K.

17
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

1
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

18
Program Pendidikan Profesi Ners STIKes TENGKU MAHARATU

19

Anda mungkin juga menyukai