Anda di halaman 1dari 22

TUGAS MATA KULIAH KOMUNITAS

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN MASALAH


KESEHATAN HIPERTENSI

Nama : Ikhsan Prasetia


NPM : AC22006

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ALIH JENJANG S1 KEPERAWATAN


FAKULTAS KEPERAWATAN
INSTITUT KESEHATAN RAJAWALI BANDUNG
2024
LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN. I

DENGAN MASALAH KESEHATAN HIPERTENSI

KABUPATEN SUKABUMI

Nama Mahasiswa : Ikhsan Prasetia


Tanggal Pengkajian : 15 Maret 2024
Pukul : 14.29 WIB

I. PENGKAJIAN
A. Data Umum
1. Nama Kepala Keluarga ( KK ) : Tn. I
2. Usia : 62 Tahun
3. Pendidikan : SMP
4. Pekerjaan : Wirausaha
5. Alamat : Kp. Tipar RT/RW 005/00 Des.
Hegarmanah Kec. Karangtengah Kab. Cianjur jawa barat
6. Komposisi Keluarga :
Status Imunisasi
Hubungan Pendidik BCG POLIO DPT HEPA CAMPAK
No Nama JK Umur TITIS Ket
dengan KK an

1 2 3 4 1 2 3 1 2 3
1. Tn. I Laki- Kepala 62 SMP - - - - - - - - - - - -
laki Keluarga

2. Ny. E Perem Istri 56 SD


puan

3. Ny. N Perem Anak 35 Sarjana


puan
4. An. F Perem Anak 30 Sarjana
puan

5. Ny. S Perem Anak 25 D3 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √


puan

6. An. S Laki – Anak 18 SMA √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √


laki

7. Genogram
8.
Keterangan :
: Laki-Laki : Serumah

: Perempuan : Klien

: Menikah
: Meninggal

Interpretasi:
Dari data di atas di dapatkan bahwa Tn. I merupakan kepala
rumah tangga yang tinggal dengan istri dan 2 orang anak yang masih
belum menikah.
9. Tipe keluarga
Nuclear Family atau keluarga inti karena keluarga yang terdiri dari ayah,
ibu, dan anak yang masih menjadi tanggungannya. Mereka tinggal dalam satu
rumah, terpisah dari sanak keluarga lainnya.
10. Suku bangsa
Semua anggota keluarga Tn. I berasal dari suku sunda. Budaya
yang dianut tidak bertentangan dengan masalah kesehatan.
11. Agama
Semua anggota keluarga Tn. I beragama islam. Anggota keluarga
selalu melaksanakan shalat 5 waktu, berdoa untuk diberikan kesehatan
dan diberikan kesembuhan untuk Ny. I.
12. Status Emosional Ekonomi Keluarga
Pendapatan keluarga diperoleh >5.000.000/bulan hasil Bertani
Tn. I dan penjualan warung Ny. E. Tn. I dan Ny. E mengatakan dengan
penghasilan yang ada keduanya mencukup-cukupi uang tersebut untuk
kebutuhan sehari-hari.
Barang-barang yang dimiliki yaitu: 1 buah TV, 1 buah kulkas, 1
buah magicom, 1 buah dispenser, dan 1 pasang sound sistem. Termasuk
Keluarga Sejahtera Tahap 2 yaitu :
a. Anggota keluarga makan 2x sehari atau lebih
b. Anggota keluarga memilik pakaian yang berbeda untuk di
rumah/bekerja/sekolah/berpegian
c. Rumah yang ditempati keluarga ada atap, lantai dan dinding
d. Jika ada anggota keluarga sakit dibawa ke sarana kesehatan
e. Makan daging/telur sebagai lauk pauk paling kurang sekali dalam
seminggu.
f. Memperoleh pakaian baru dalam satu tahun terakhir.

13. Aktivitas Rekreasi Keluarga


Keluarga Tn. I pergi Bertani setiap pagi setiap harinya baik untuk
menanam sesuatu atau pun hanya mengontrol yang pada akhirnya bila
mana sudah panen maka Tn. I menjualnya.

B. Riwayat dan Tahapan Perkembangan Keluarga


1. Tahap Perkembangan Keluarga saat ini
Tahap perkembangan keluarga Tn I berada pada tahap
perkembangan keluarga usia lanjut.
2. Tahap Perkembangan Keluarga yang belum terpenuhi
Tahap perkembangan yang belum terpenuhi adalah kesadaran
untuk tidak mengkonsumsi makanan yang menyebabkan hipertensi.
3. Riwayat Keluarga Inti
Tn. I mengatakan sering merasa pegal pada leher belakang sampai
punduk dan terkadang terasa kesemutan di area itu
4. Riwayat Keluarga Sebelumnya
Keluarga Tn I sebelumnya sudah memiliki riwayat hipertensi dari
kedua orang tua Tn. I.

C. Pengkajian Lingkungan
1. Karakteristik rumah
Keluarga Tn. I tinggal di rumah keluarga sendiri dengan tipe
rumah yaitu permanen. Luas rumah ± 100 m2. Untuk kamar ada 3
ruangan, 1 ruang keluarga, 1 dapur dan 1 kamar mandi, dan 1 warung.
Jendela dan pintu rumah dibuka setiap pagi dan pada sore hari ditutup.
Penerangan di malam hari menggunakan listrik, penataan perabot cukup
teratur. Kebersihan pekarangan baik secara umum. Sumber ventilasi
dan pencahayaan berasal dari pintu, jendela, dan ventilasi rumah saja,
lantai rumah keramik, sumber air yang digunakan dari sumur, kualitas
air bersih, pembuangan kotoran langsung ke septiktank.
DENAH RUMAH

4 6 7

2
8

5 1

Keterangan :
1 : Warung
2 : Kamar 2
3 : Ruang Keluarga U

4 : Kamar 3
5 : Kamar 1 B T

6 : Kamar 4
7 : Dapur S

2. Karakteristik tetangga dan komunitas RW


Penduduk sekitar rumah Tn. I merupakan suku sunda dengan
karakteristik tetangga yang ramah tamah. Keluarga Tn. I selalu
berinteraksi dengan tetangga sekitar untuk sekedar mengobrol. Tidak
ada budaya atau kebiasaan setempat yang mempengaruhi kesehatan.
Lingkungan tempat tinggal Tn. I termasuk lingkungan padat.
3. Mobilitas geografi keluarga
Keluarga Tn. I adalah penduduk asli kp. Tipar.
4. Perkumpulan keluarga dan interaksi keluarga dengan masyarakat
Keluarga Tn. I sering berkumpul dengan anggota keluarga
lainnya baik pada hari kerja maupun ketika sedang libur hari-hari besar
seperti lebaran.
5. Sistem pendukung keluarga
Jika salah satu anggota keluarga sakit biasanya langsung dibawa
ke fasilitas kesehatan terdekat yaitu klinik terdekat atau pun puskesmas
terdekat. Sebagian anggota keluarga memiliki jaminan kesehatan yaitu
BPJS.
6. Pola komunikasi keluarga
Pola komunikasi yang diterapkan di keluarga Tn. I adalah bahasa
Indonesia dan bahasa sunda. Tn. I dan anak melakukan komunikasi
secara terbuka, sehingga mereka dapat memberikan masukan tentang
suatu hal tanpa mengurangi rasa hormat.
7. Struktur kekuatan keluarga
Dalam keluarga Tn. I cenderung bersifat efektif sifat merubah
perilaku keluarga timbul karena adanya perasaan saling peduli, apabila
adanya konflik akan diselesaikan secara demokratis maka penentu
keputusan adalah dengan musyawarah dan menghasilkan mufakat atau
persetujuan.
8. Struktur Peran
Tn. I berperan sebagai kepala rumah tangga dan bertanggung
jawab untuk mengatur kebutuhan keluarga.
9. Nilai dan Norma budaya
Dalam keluarga Tn. I terbiasa menanamkan sikap saling
menghormati dan menyayangi antara anggota keluarga yang lainnya.
Menurut Tn. I ia membebaskan anak-anak asalkan tidak pernah
meninggalkan ibadah, tidak menentang kesehatan serta tidak melanggar
norma agama dan adat.

D. Fungsi Keluarga
1. Fungsi Afektif
Hubungan Tn. I dengan anaknya terjalin dengan baik serta
menjalankan fungsi afektifnya dengan cara memberikan kasih sayang,
saling menghargai, perasaan memiliki dan dimiliki dalam anggota
keluarga. Setiap anggota keluarga saling mendukung.
2. Fungsi sosialisasi
Tn. I mengatakan sosialisasi antara anggota keluarga berjalan
dengan baik dan jarang ada pertengkaran di dalam keluarganya.
Sosialisi dengan tetangga pun berjalan dengan baik dan berusaha saling
menghormati antar sesama.
3. Fungsi Perawatan Kesehatan
Pengetahuan Keluarga tentang Penyakit dan Penanganannya
a. Keluarga mampu mengenal masalah
Keluarga Tn. I sudah memahami mengenai masalah kesehatan
hipertensi terlihat dari saat diberikan pertanyaan tentang hipertensi
Tn. I sudah mengetahui kriteria hipertensi. Namun terkait kesadaran
pencegahan makanan yang harus dihindari Tn. I masih suka
mengonsumsi makanan yang menyebaban hipertensi.
b. Mengambil keputusan untuk melakukan tindakan
Keluarga Tn. I menganggap masalah kesehatan yang
dialaminya merupakan masalah yang harus diatasi segera dengan
rutin kontrol memeriksa tekanan darah ke klinik terdekat dan patuh
meminum obat. Apabila Tn. I mengalami pusing akan beristirahat
terlebih dahulu.
c. Melakukan perawatan terhadap anggota keluarga yang sakit
Keluarga Tn. I kurang memahami cara merawat dan mengatur
self management Tn. I untuk mengurangi hipertensi. Terbukti dari
Tn. I yang masih dibiarkan mengonsumsi makanan yang
menyebabkan hipertensi
d. Memodifikasi Lingkungan Rumah
Rumah Tn. I merupakan bangunan yang menetap, lantai rumah
terbuat dari keramik, pencahayaan cukup dengan ventilasi dalam
keadaan baik.
e. Memanfaatkan fasilitas kesehatan
Keluarga Tn. I sudah bisa memanfaatkan fasilitas pelayanan
kesehatan dengan baik, jika ada anggota keluarga yang sakit
biasanya dibawa ke klinik atau rumah sakit terdekat. Jarak rumah
dengan puskesmas ± 1,5 kilometer.
4. Fungsi reproduksi
Tn. I mempunyai 4 orang anak, yang pertama sampai anak ke tiga
berjenis kelamin perempuan, anak ke empat berjenis kelamin laki –
laki.
5. Fungsi ekonomi
Keadaan ekonomi Tn. I dirasakan lebih dari cukup oleh keluarga
untuk kebutuhan sandang, pangan, dan papan. Untuk kebutuhan pangan
biasanya menu tiap hari bervariasi dan penghasilan yang dipakai untuk
kebutuhan sehari-hari berasal dari hasil penjualan warung Tn. I

E. Stres dan Koping Keluarga


1. Stressor jangka pendek dan jangka panjang serta kekuatan keluarga
Stressor jangka panjang yang dialami keluarga Tn. I adalah
penyakit hipertensi yang diderita Tn. I dan stressor jangka pendek Tn. I
jari-jari tangan selalu merasa kesemutan dan kaku setiap pagi pada saat
bangun tidur.
2. Kemampuan keluarga berespon terhadap stressor
Tn. I selalu berusaha untuk mencukupi kebutuhan sehari hari dan
bersyukur terhadap segala sesuatu yang sudah di dapatkan setiap
harinya. Tn. I tidak terlalu banyak memikirkan hal-hal yang rumit dan
berusaha untuk menghadapinya dengan seluruh kemampuannya.
3. Strategi koping yang digunakan
Tn. I mengatakan tidak ada masalah keluarga bersama anak dan
menantunya dan Tn. I masih sering makan makanan yang menimbulkan
akibat penyakit darah tinggi.
4. Strategi adaptasi disfungsional
Tidak terdapat perselisihan antar anggota keluarga dalam
mengambil keputusan.
F. Pemeriksaan Fisik

No Pemeriksaan Ny. Y
1. Keadaan umum Compos Mentis

2. Tanda – tanda vital :


- TD TD : 140/90 mmHg
- Nadi N : 88 x/menit
- Suhu S : 36,8oC

- RR RR : 20 x/menit

3. TB & BB BB : 68 Kg
TB : 155 Cm
4. Kepala : Bentuk simetris, kulit kepala bersih, rambut putih,
Bentuk kepala tidak ada nyeri tekan, tidak terdapat lesi.
Keadaan rambut
Keadaan kulit kepala
5. Mata : Bentuk mata simetris, konjungtiva ananemis,
Bentuk pupil anisokor, sclera non ikterik (bersih, putih),
Conjungtiva fungsi penglihatan kurang baik (menggunakan
Sclera kacamata)
Fungsi penglihatan
6. Hidung : Bentuk simetris, tidak ada nyeri tekan, tidak ada
Bentuk sekret, fungsi penciuman baik dan tidak ada
Keadaan pembesaran polip
Fungsi penciuman
7. Mulut : Bentuk simetris, mulut bersih, lidah bersih, bibir
Bentuk lembab, fungsi menelan baik, tidak ada stomatitis,
Keadaan dan tidak ada caries
Fungsi menelan
8. Telinga: Bentuk simetris, tidak ada nyeri tekan, tidak ada
Bentuk Keadaan cairan serumen, tidak mengalami gangguan
Fungsi pendengaran pendengaran

9. Dada : Bentuk simetris, pengembangan pergerakan dada


Bentuk simetris, tidak ada retraksi dinding dada, suara
Pergerakan nafas vesikuler, tidak ada nyeri tekan, irama
Suara nafas jantung lup dup.
Jantung
10. Leher : Bentuk leher normal, tidak ada pembesaran vena
Bentuk jugularis, tidak ada pembesaran kelenjar tiroid
Gerakan
Masa
11. Abdomen : Tidak ada lesi, tidak ada nyeri tekan, bentuk
Bentuk datar.
Nyeri tekan
12. Ekstermitas Bawah : Kaki dan tangan simetris, jari-jari lengkap dan
Bentuk kuku bersih, tidak ada edema, kuku bersih, dan
Pergerakan CRT kembali dalam 2 detik.
Oedema Kekuatan otot :
Kuku

Ekstermitas Atas :
Bentuk
Pergerakan
Oedema
Kuku
13. Integumen : Turgor kulit < 2 detik, keadaan kulit lembab, dan
Turgor perifer dalam keadaan hangat.
Keadaan kulit
14. Kebiasaan : BAB : warna kuning, konsistensi padat, tidak ada
- BAB : Warna keluhan mengenai BAB
Konsistensi BAK : Warna bening, bau khas, malam hari
Keluhan sering berkemih
- BAK : Warna
Bau
Keluhan
G. Harapan Keluarga Terhadap Asuhan Keperawatan Keluarga
Harapan keluarga Tn. I terhadap asuhan keperawatan keluarga yaitu
ingin menyelesaikan permasalahan kesehatan yang di derita oleh dirinya dan
mampu untuk memahami tentang kesehatan yang secara optimal.

H. Keluarga Mandiri
Perilaku Ya Tidak
Menerima petugas kesehatan 
Menerima pelayanan kesehatan sesuai rencana 
Menyatakan masalah secara benar 
Memanfaatkan sarana kesehatan sesuai anjuran 
Melaksanakan perawatan sederhana sesuai 
Melaksanakan tindakan pencegahan secara

aktif
Melaksanakan tindakan promotif secara aktif 

Interpretasi :
Kemandirian keluarga Tn. I termasuk kedalam kategori kemandirian II
karena memenuhi kriteria 1 sampai 5

I. Keluarga Sehat
Keterangan
No Indikator
Ya Tidak
1. Keluarga mengikuti program keluarga

berencana (KB)
2. Ibu melakukan persalinan di fasilitas

kesehatan
3. Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap 
4. Bayi mendapat Air Susu Ibu (ASI) ekslusif 
5. Balita mendapatkan pemantauan

pertumbuhan
6. Penderita tubercolosis paru mendapatkan
- -
pengobatan sesuai standar
7. Penderita hipertensi melakukan

pengobatan teratur
8. Penderita gangguan jiwa mendapatkan
- -
pengobatan dan tidak ditelantarkan
9. Anggota keluarga tidak ada yang merokok 
10. Keluarga sudah menjadi anggota Jaminan 
Kesehatan Nasional (JKN)
11. Keluarga mempunyai akses sarana air

bersih
12. Keluarga mempunyai akses atau

menggunakan jamban sehat

Interpretasi :
IKS = 8
12 – 2
= 0,73
Keluarga Tn. I merupakan keluarga pra sehat karena IKS kurang dari 0,80

ANALISA DATA
No Data Masalah Keperawatan
1. DS : Domain 2 : Nutrisi
a. Tn. I mengatakan sering merasa pegal Kelas 1 : Ingesti
pada leher belakang sampai punduk dan
terkadang terasa kesemutan di area itu Diagnosa keperawatan :
b. Tn. I mengatakan masih sering makan Kesiapan meningkatkan
makanan yang menimbulkan akibat nutrisi
penyakit darah tinggi Kode : 00163
DO :
a. TD 140/90 mmHg
b. Tn. I tampak tidak terlalu memahami
tindakan pencegahan dan self management
hipertensi
SKALA PRIORITAS

Masalah Pertama
No Kriteria Skor Bobot Pembenaran Hasil
1. Sifat masalah Keluarga Tn. I merasa x1 =1
perlu untuk memahami
Skala :Wellnes 3 1 permasalah kesehatan
Actual 3 secara optimal
Resiko 2
Potensial 1
2. Kemungkinan masalah Tn. I perlu merubah x2=1
dapat diubah perilakunya sehingga
Skala : Mudah 2 dapat mengurangi
Sebagian 1 2 masalah yang muncul
Tidak dapat 0

3 Potensial masalah untuk Proses pencegahan x2=


dicegah masih dapat dicegah
Skala : Tinggi 3 2
Cukup 2
Rendah 1
4 Menonjolnya masalah Klien mengatakan x1=1
Skala : masalahnya ingin
Masalah berat, harus 2 segera ditangani
segera ditangani 1 sembuh
Ada masalah, tetapi tidak 1
perlu ditangani
Masalah tidak dirasakan 0

Jumlah 3

II. Diagnosa Keperawatan Berdasarkan Skala Prioritas


1. Kesiapan Meningkatkan Nutrisi Tn. I
III. INTERVENSI KEPERAWATAN
Diagnosa Keperawatan NOC NIC
No Data
Kode Diagnosa Kode Kriteria Hasil Kode Intervensi
1. DS : Domain 2 TUK 1 : Keluarga mampu mengenal
a. Tn. I mengatakan Nutrisi Setelah dilakukan masalah
sering merasa pegal Kelas 1 Intervensi keluarga Level 1 : Domain 4
pada leher belakang Ingesti mampu mengenal Perilaku
sampai punduk dan Diagnosa masalah dengan kriteria Level 2 : Kelas D
terkadang terasa Kesiapan hasil : Pendidikan Pasien
kesemutan di area itu. 00163 meningkatkan Level 1 : Domain IV Level 3 : Intervensi
nutrisi Pengetahuan Tentang 5510 Pendidikan Kesehatan
b. Tn. I masih sering
Kesehatan dan perilaku 1. Tergetkan sasaran pada
makan makanan yang
Level 2: Kelas GG kelompok berisiko tinggi
menimbulkan akibat Pengetahuan kondisi dan rentang usia yang
penyakit darah tinggi kesehatan akan mendapat menfaat
DO : 1837 Level 3 :Outcomes besar dari Pendidikan
a. TD 140/90 mmHg Pengetahuan: Manajemen kesehatan
b. Tn. I tampak tidak Hipertensi 2. Rumuskan tujuan dalam
terlalu memahami program pendidikan
tindakan pencegahan Pengetahuan dan Kesehatan
dan self management pemahaman keluarga Tn. I 3. Libatkan individu,
hipertensi meningkat dari skala 2 keluarga, dan kelompok
(pengetahuan terbatas) dalam perencanaan dan
menjadi 4 (pengetahuan rencana implementasi
183701 baik). Tentang : gaya hidup atau
1. Kisaran normal tekanan modifikasi perilaku
183702 darah sistolik kesehatan
2. Kisaran normal untuk 4. Tekankan pentingnya
183703 Tekanan darah pola makan yang sehat,
183719 diastolik tidur, berolahraga dan
3. Target tekanan darah lain-lain bagi individu,
183721 4. Manfaat modifikasi keluarga dan kelompok
183722 gaya hidup yang meneladani nilai dan
5. Diet yang dianjurkan perilaku ini dari orang
6. Strategi untuk lain
183723 mengubah kebiasaan
diet
7. Strategi untuk
183724 membatasi intake
sodium
8. Strategi untuk
183727 meningkatkan
kepatuhan diet
9. Manfaat olahraga
teratur
TUK 2 Keluarga Mampu
setelah dilakukan Memutuskan Tindakan
Intervensi keluarga Keperawatan
mampu memutuskan
tindakan keperawatan Level 1 : Domain 2
dengan kriteria hasil : Fisiologis kompleks
Level 1 : Domain IV Level 2: Kelas N
Pengetahuan tentang Manajemen perfusi jaringan
kesehatan dan prilaku Level 3 : Intervensi
Level 2 : Kelas Q Manajemen Hipertensi
Perilaku sehat 4162 1. Intruksi terkait dengan
Level 3 : Outcomes pola diet yang sehat
1608 Kontrol gejala 2. Identifikasi penyebab dari
Keluarga Tn. I mampu hipertensi
memutuskan tindakan 3. Evaluasi hubungan dengan
untuk Kontrol gejala dari faktor resiko dan faktor
skala 2 (jarang yang berkontribusi (missal
melakukan ) menjadi 4 :usia lebih dari 60 tahun,
(sering melakukan) jenis kelamin, gaya hidup
160801 1. Memantau munculnya kurang gerak, riwayat
gejala keluarga dengan
160803 2. Memantau keparahan hipertensi, penyakit
gejala kardiovaskular, riwayat
160805 3. Memantau variasi gejala stroke).
160807 4. Melakukan tindakan 4. Intruksikan terkait monitor
untuk mengurangi gejala tekanan darah sendiri dan
5. Mendapatkan perawatan untuk melaporkan temuan
160813 kesehatan ketika gejala yang tidak normal
yang berbahaya muncul 5. Intuksikan pasien untuk
6. Menggunakan sumber- mengenal dan
160809 sumber yang tersedia menghindari situasi yang
menyebabkan peningkatan
tekanan darah (stress atau
putusnya penanganan
obat)

TUK 3 : Keluarga Mampu Melakukan


Setelah dilakukan Perawatan
Intervensi keluarga
mampu melakukan Level 1 : Domain I
perawatan dengan kriteria Fisiologis : dasar
hasil : Level 2: Kelas F
Level 1 : Domain IV Fasilitasi perawatan diri
Pengetahuan tentang Level 3 : Intervensi
kesehatan dan prilaku 1800 Bantuan perawatan diri
Level 2 : Kelas FF 1. Monitor kemampuan
Manajemen Kesehatan perawatan diri secara
3107 Level 3 : Outcomes mandiri
Manajemen diri: 2. Bantuan sampe pasien
Hipertensi mampu melakukan
Keluarga Tn. I mampu perawatan diri mandiri
melakukan perawatan 3. Lakukan pengulangan
meningkat dari skala 2 yang konsisten terhadap
(jarang melakukan) rutinitas kesehatan yang
menjadi 4 (sering dimaksudkan untuk
melakukan) tentang : membangun (perawatan
310701 1. Memantau tekanan diri).
darah
310704 2. Mempertahankan target
tekanan darah
310705 3. Menggunakan obat-
obatan sesuai resep
310706 4. Memantau efek terapi
obat-obatan
310726 5. Memantau komplikasi
hiprtensi
TUK 4 : Keluarga Mampu
Setelah dilakukan Memodifikasi Lingkungan
Intervensi keluarga
mampu memodifikasi Level 1 : Domain 3
lingkungan dengan Perilaku
kriteria hasil: Level 2: Kelas O
Level 1 : Domain IV Terapi Perilaku
Pengetahuan tentang Level 3 : Intervensi
kesehatan dan perilaku 4350 Manajemen Perilaku
Level 2:Kelas Q 1. Berikan pasien tanggung
Perilaku Sehat jawab tehadap
Level 3 : Outcomes perilakunya
1600 Perilaku Patuh (bersifat 2. Gunakan pengulangan
aktif) kesehatan rutin yang
Keluarga Tn. I mampu konsisten sebagai alat
memodifikasi lingkungan untuk mentapkan rutinitas
dari skala 2 (kemampuan tersebut
sedikit) menjadi 4
(kemampuan cukup)
160004 dengan kriteria hasil :
1. Memperimbangkan
risiko/keuntungan dari
160007 perilaku sehat
2. Mendapatkan alas an
untuk melakukan
160008 perilaku sehat
3. Menggunakan strategi
untuk mengeliminasi
160009 perilaku tak sehat
4. Menggunakan strategi
untuk mengoptimalkan
160014 Kesehatan
5. Melakukan monitor
sendiri mengenai status
Kesehatan secara
mandiri
TUK 5 : Keluarga Mampu
Setelah dilakukan Memanfaatkan Fasilitas
intervensi keluarga mampu Kesehatan
memanfaatkan fasilitas Level 1 : Domain 3
pelayanan kesehatan Perilaku
dengan kriteria hasil : Level 2: Kelas R
Level 1 : Domain IV Bantuan Koping
Pengetahuan tentang
kesehatan dan perilaku Level 3 :
Level 2 : Kelas T Intervensi
Kontrol Resiko dan 5250 Dukungan Pengambilan
Keamanan Keputusan
Level 3 : Outcomes 1. Informasikan pada pasien
Kontrol Risiko : mengenai pandangan-
1928 Hipertensi pandangan atau solusi
Keluarga mampu merubah alternatif dengan cara
dari skala 2 (jarang jelas dan mendukung
melakukan) menjadi 3 2. Fasilitasi percakapan
(cukup melakukan) pasien mengenai tujuan
tentang: perawatan
192820 1. Memanfaatkan fasilitas 3. Hormati hak-hak pasien
kesehatan untuk untuk menerima atau
skrining hipertensi tidak menerima informasi
192821 2. Memanfaatkan 4. Informasikan pada pasien
dukungan personal mengenai pandangan-
untuk memodifikasi pandangan atau solusi
gaya hidup dengan cara yang jelas
192822 3. Memanfaatkan fasilitas dan mendukung
di masyarakat untuk
mengurangi risiko
hipertensi

Anda mungkin juga menyukai