DISUSUN OLEH:
NPM : 22340051P
LEMBAR PERSETUJUAN
LAPORAN INDIVIDU KELUARGA BINAAN
ASUHAN KEBIDANAN PADA KELUARGA TN. HERI DENGAN PERENCANAAN METODE
KB JANGKA PANJANG PASCA PERSALINAN DI PEKON LEBUH DALEM KECAMATAN
MENGGALA TIMUR KABUPATEN
TULANG BAWANG TAHUN 2023
Telah disahkan:
Bandar Lampung, ........ 2023
Disetujui Oleh,
Menyetujui
Pembimbing Praktik Komunitas
(...................................................)
KATA PENGANTAR
Assalammualaikum Wr Wb..
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karenaatas rahmat dan karunianya penulis dapat
menyelesaikan “Asuhan Kebidanan Pada Keluarga Tn. Heri Dengan Perencanaan Metode KB Jangka
Panjang Pasca Persalinan di Pekon Lebuh Dalem Kecamatan Menggala Timur Kabupaten Tulang
Bawang Tahun 2023”” adapun penyusunan laporan keluarga binaan ini merupakan salah satu syarat
untuk menyelesaikan Praktik Kebidanan Komuntas. Penulis menyadari bahwa dalam pembuatan laporan
ini masih banyak kekurangan dan keterbatasan, tetapi berkat bimbingan dari berbagai pihak sehingga
penyusunan Laporan Keluarga Binaan pratik komunitas ini dapat berjalan baik.
Dalam penyusunan laporan keluarga binaan ini penulis juga telah mendapat banyak bimbingan, arahan
dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu dengan segala kerendahan hati, penulis mengucapkan
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Rektor Universitas Malahayati Dr. Achmad Farich, dr.,MM
2. Dekan Universitas Malahayati Riyanti, M. Kes
3. Ka. Prodi Universitas Malahayati Vida Wira Utami, SST.,M.Kes
4. Ibu dosen Nurliyani, SST, M. Kes
5. Ibu dosen Ike Ate Yuviska SST, M. Kes
6. Teman-teman bimbingan yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan Laporan Keluarga
Binaan ini yang senantiasa saling menyemangati dan membantu dalam menyelesaikan tugas
komunitas ini.
Penulis
LAPORAN INDIVIDU KELUARGA BINAAN ASUHAN KEBIDANAN PADA KELUARGA TN.
HERI DENGAN PERENCANAAN METODE KB JANGKA PANJANG PASCA PERSALINAN
DI PEKON LEBUH DALEM KECAMATAN MENGGALA TIMUR KABUPATEN TULANG
BAWANG TAHUN 2023
PENGKAJIAN DATA
Tanggal pengkajian :26 Februari 2023
3. Genogram
4. Sifat keluarga
a. Anggota keluarga yang paling berperan dalam pengambilan keputusan : Suami
b. Hubungan keluarga dengan anggota keluarga : harmonis
5. Kegiatan sehari-hari
a. Kebiasaan makanan
Jenis makanan : Nasi dan Lauk pauk
Komposisi makanannya : karbohidrat, protein, buah , serat dan mineral
Pola makan : 3 kali sehari. teratur
b. Kebiasaan tidur / istirahat
Kebiasaan tidur / istirahat : teratur
Tidur Malam : 9 Jam dan Tidur Siang : 1 Jam
c. Kebiasaan rekreasi
Keluarga pak Heri jarang melakukan rekreasi dikarenakan pak Heri harus bekerja.
d. Kebiasaan hidup sehari – hari
Setiap hari pak Heri berangkat pagi sampai sore untuk pergi bekerja di kebun. Anak pertama
dan kedua pak heri jika pagi hingga siang pergi sekolah, pulang sekolah lanjut mengaji.
Sedangkan istri dan anak ketiga pak Heri dirumah.
e. Kebersihan diri
Kebiasaan mandi : mandi 2 kali dalam sehari
C. FAKTOR LINGKUNGAN
1. Rumah
Bentuk rumah : rumah sudah permanen dan merupakan rumah sendiri, mempunyai ventilasi udara
yang cukup namun karna jarak antar rumah yang sangat berdekatan, sehingga pencahayaan
tampak kurang baik. Keadaan rumah terjaga kebersihannya,
DENAH RUMAH
kamar
Su
Rua Dap mu
Ruang kamar ng ur r
tamu ma WC
R, TV kan
D. RIWAYAT KESEHATAN
1. Riwayat Pernikahan : Ini merupakan pernikahan pertama bagi pak Heri dan ibu Novi. Dari
pernikahannya, pak heri dan ibu novi dikaruniai 3 orang anak.
2. Riwayat Persalinan dan Nifas:
- Anak pertama lahir tahun 2012 dirumah bidan dengan berat lahir 2900 gram dan panjang 49
cm. Selama proses kehamilan dan persalinan lancar.
- Anak kedua lahir tahun 2016 dirumah bidan dengan berat lahir 3200 gram dan panjang 50 cm.
Selama proses kehamilan, persalinan, dan nifas lancar.
- Anak ketiga lahir pada tahun 2019 dirumah bidan dengan berat lahir 3300 gram dan panjang
50cm. Selama hamil, persalinan dan nifas berjalan lancar.
- Saat ini ibu sedang hamil 6 bulan, selama hamil tidak ada kendala yang berarti.
HPHT : 15-9-2022 TP :22-6-2023.
3. Riwayat Kesehatan anggota keluarga : dalam 1 bulan terakhir tidak ada anggota keluarga yang
sakit.
4. Keluarga Berencana :
Ny. Novi sebelum hamil menggunaan KB suntik 3 bulan
F. PENGKAJIAN PSIKOSOSIAL
1. Status emosi
Tingkat emosi anggota keluarga : tingkat emosi anggota keluarga cukup baik.
2. Pola interaksi/komunikasi
Pola interaksi keluarga : bahasa yang digunakan dirumah adalah bahasa lampung.
hubungan antar anggota keluarga juga cukup harmonis. Begitupun dengan tetangga.
3. Pola pertahanan dalam keluarga : cukup baik
I. ANALISA MASALAH
No DATA ANALISA TINDAK LANJUT EVALUASI
DATA sesuai dengan
evidence based DAN
RASIONALISASI
1. DS : ibu Ibu saat ini Pemeriksaan keadaan
mengatakan tidak sedang hamil 6 umum ibu baik, Ibu mulai
mengetahui jenis- bulan namun memahami
jenis KB dan tidak ingin Memberikan mengenai
memahami jenis merencanakan penyuluhan kepada jenis- jenis kb
KB yang cocok KB yang ibu mengenai jenis yang sesuai
untuk dirinya yang cocok untuk KB dan yang cocok dengan
ingin KB jangka dirinya yang ibu gunakan dirinya.
panjang setelah sedang berdasarkan jurnal
persalinan nanti menyusui dan internasional dengan
serta yang tidak ingin judul
mengganggu menggunakan “Breastfeeding
dalam pemberian KB jangka and contraception
counseling:
ASI panjang a qualitative
study”
DO: ibu kurang
memahami jenis Jurnal nasional
KB. dengan judul
“Faktor Yang
Mempengaruhi
Pemilihan Jenis
Kontrasepsi Pada
Wanita Usia
Subur”
J. PERIORITAS MASALAH
Berdasarkan hasil perumusan maka urutan perioritas masalah kebidanan Kesehatan keluarga, masalah
perioritasnya sebagai berikut :
1. Kurangnya pengetahuan Ny. Novi mengenai Jenis-jenis KB.
2. Ibu kurang memahami KB yang cocok untuk dirinya yang ingin menggunakan KB jangka
panjang setelah persalinan, namun tidak mengganggu ASI ibu
K. INTERVENSI
DS :
1. Ketidaktahuan ibu mengenai jenis-jenis KB yang dapat digunakan sesuai kebutuhan Ibu Novi.
2. Ketidaktahuan ibu tentang KB jangka panjang pasca persalinan yang tidak mengganggu ASI
DO :
1. Ibu tidak mengetahui jenis – jenis KB yang dapat digunakan sesuai kebutuhan ibu.
2. Kurang informasi mengenai KB jangka panjang pasca salin yang tidak mengganggu ASI.
Tujuan :
1. Setelah diberikan penjelasan, mengenai pengertian Kb, ibu juga mengetahui mengenai jenis –
jenis KB yang dapat digunakan.
2. ibu mampu memilih sendiri jenis KB yang sesuai dengan dirinya
3. tercapainya keininan ibu untuk menggunakan alat kontrasepsi jangka panjang tanpa mengganggu
pemberian ASI.
Kriteria : ibu dapat menjelaskan kembali penjelasan yang diberikan sehubungan dengan jenis
kontrasepsi dan kontrasepsi apa yang sesuai dengan keinginannya.
Intervensi :
1. memberi ibu penyuluhan mengenai pengertian KB dan jenis KB
a. pengertian KB :
Menurut World Health Organization (2016), Keluarga Berencana (Family
Planning) dapat memungkinkan pasangan usia subur (PUS) untuk mengantisipasi
kelahiran, mengatur jumlah anak yang diinginkan, dan mengatur jarak serta waktu
kelahiran.
b. Jenis – jenis KB yang tidak mengganggu ASI :
- Metode Amenorhe Laktasi
Ibu harus menyusui bayi secara eksklusif, yang berarti penuh atau hampir penuh
selama 24 jam dalam sehari termasuk malam hari. Ibu harus menyusui bayi selama 8
kali sehari atau lebih, biasanya sebanyak 10-12 kali dalam sehari. Hindari jarak antar
menyusui lebih dari 4 jam. Bayi harus menghisap payudara ibu secara langsung. Jenis
KB ini hanya efektif sebelum bayi mengkonsumsi MPASI.
- Suntik 3 bulan
Salah satu KB suntik yang aman dipergunakan untuk ibu menyusui adalah jenis
suntik KB tiga bulan. Sebab, KB suntik satu bulan diketahui mengandung
hormon estrogen. Segala pengobatan atau asupan hormon estrogen tidak
disarankan untuk ibu yang menyusui. Alasannya, hormon estrogen dapat
menurunkan kualitas dan kuantitas ASI.
- Pil progestin
Karena dalam pil ini tidak mengandung hormon etrogen
- IUD
Spiral (IUD) jadi salah satu alat kontrasepsi yang dianggap paling efektif dalam
mencegah kehamilan dan jadi pilihan bagi ibu menyusui. Pasalnya, kontrasepsi ini
tidak berdasarkan hormonal, sehingga tidak mempengaruhi air susu ibu (ASI)
Rasional : ibu mengerti jenis – jenis kontrasepsi yang tidak mempengaruhi
dalam pemberian ASI dan untuk efek samping dalam ber KB pada setiap
individunya berbeda.
- MOW ( Metode Operasi Wanita) Tubektomi: yaitu tindakan pengikatan dan
pemotongan saluran telur agar sel telur tidak dapat dibuahi oleh sperma.
2. ibu mengetahui sekurangnya 2 jenis kontrasepsi jangka panjang yang dapat ibu
gunakan.
L. IMPLEMENTASI
Tanggal 1 maret 2023
1. Memberitahu ibu mengenai pengertian KB, jenis- jenis KB yang aman bagi ibu menyusui serta
manfaat keluarga berencana dan membantu ibu membuat keputusan yang tepat dalam memilih
metode kontrasepsi
Manfaat bagi ibu:
a. Menambah wawasan ibu mengenai pengertian Keluarga Berencana
b. Menambah pengetahuan ibu mengenai jenis – jenis KB beserta efek samping yang mungkin
terjadi.
c. Menjaga jarak kehamilan pada keluarga pak Heri sehingga terwujudnya keluarga berencana
d. Meningkatkan kesehatan reproduksi ibu dengan penggunaan KB mengurangi resiko bahaya
kehamilan terlalu dekat
e. Meningkatkan kesejahteraan keluarga pak Heri dengan menjaga jarak kehamilan.
CATATAN PERKEMBANGAN
LAPORAN INDIVIDU KELUARGA BINAAN ASUHAN KEBIDANAN PADA KELUARGA TN.
HERI DENGAN PERENCANAAN METODE KB JANGKA PANJANG PASCA PERSALINAN
DI PEKON LEBUH DALEM KECAMATAN MENGGALA TIMUR KABUPATEN TULANG
BAWANG TAHUN 2023
1 mar Ibu sudah Ibu Novi Ibu Novi 40 Membantu ibu memilih
2023 mengetahui belum th calon metode kontrasepsi yang
mengenai merencanka akseptor cocok untuk dirinya
jenis KB njenis KB KB
namun belum yang akan
memutuskan digunakan
metode KB
apa yang
akan
digunakan
1 maret Ibu Novi Ibu Novi Ibu Novi 40 Ibu Novi sudah
2023 sudah sudah th calon memutuskan akan
memutuskan memahami Akseptor menggunakan KB IUD
KB yang mengenai KB IUD setelah persalinannya nanti.
akan semua jenis
digunakan KB jangka
setelah panjang,
persalinannya dan jenis
nanti. KB
hormonal
dan non
hormonal
ASSESMENT (A)
Ny. Novi 40 th calon akseptor KB IUD pasca salin.
PLANNING (P)
1. Memberitahu ibu mengenai pengertian KB, jenis- jenis KB yang aman bagi ibu menyusui serta
manfaat keluarga berencana dan membantu ibu membuat keputusan yang tepat dalam memilih
metode kontrasepsi.
2. Memberikan penjelasan kepada ibu mengenai pilihan kontrasepsi yang paling tepat bagi kondisi
ibu yang masih menyusui bayinya dan ingin metode kontrasepsi jangka panjang
EVALUASI
1. Ibu sudah mengerti jenis KB jangka panjang yg tidak mengganggu ASI
2. Ibu sudah memutuskan akan menggunakan KB IUD pasca persalinan.
LAMPIRAN 1
B. Materi
1. Pengertian Keluarga Berencana
2. Jenis-jenis KB jangka panjang
C. Metode
1. Diskusi
2. Tanya jawab
D. Media
1. Materi SAP
E. Setting
No waktu Kegiatan mahasiswa Kegiatan perserta
A. Evaluasi
1. Apakah tujuan dari Keluarga Berencana?
2. Apa saja jenis – jenis KB jangka panjang ?
MATERI
SATUAN ACARA PENYULUHAN
(SAP)
4. Metode MOW
Tindakan kontap pada wanita disebut kontap wanita atau MOW (Metode Operasi Wanita )
atau Tubektomi
Tubektomi (Metode Operasi Wanita/ MOW) adalah metode kontrasepsi mantap yang
bersifat sukarela bagi seorang wanita bila tidak ingin hamil lagi dengan cara mengoklusi tuba
falupii (mengikat dan memotong atau memasang cincin), sehingga sperma tidak dapat
bertemu dengan ovum.
5. Metode MOP
MOP atau Vasektomi adalah Operasi kecil (Bedah Minor) yang dilakukan untuk mencegah
transportasi pada testis dan alat kelamin laki-laki. Vasektomi merupakan prosedur yang sangat
efektif untuk mencegah terjadinya kehamilan karena bersifat permanen. Dalam kondisi normal
sperma diproduksi dalam testis.