Pengertian Pemeriksaan sedian sputum BTA adalah pembuatan sediaan dengan cara di fiksasi sebagai bahan pemeriksaan untuk mengetahui hasil tahan asam pada dahak/ sputum penderita Tujuan Mengidentifikasi hasil basil tahan asam pada klien yang diduga menderita TBC Kebijakan Berdasarkan Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Nomor : 102.B/SK/RSNU/JMB.L-12/X/2022 tentang Pelayanan Unit Laboratorium RSNU Jombang
Prosedur Persiapan alat dan bahan
1. Botol pot sputum yang sudah diberi identitas
2. APD
3. Formulir pemeriksaan
4. Obyek glass
5. Lidi
6. Bunsen
Cara pembuatan preparat dari sputum (dahak)
1. Bersihkan kaca obyek dari kotoran dan lemak
2. Tulis identitas pada bagian frosted dengan menggunakan
pensil 2B
3. Buat apusan dengan cara mengambil sputum (dahak) yang
purulent
4. Gunakan lidi pipih dan membuat ukuran 2×3 cm (oval)
5. Jika sediaan sudah kering, tidak diperbolehkan membuat
gerakan spiral kembali karena berisiko aerosol PEMERIKSAAN SPUTUM BTA ( BAKTERI TAHAN ASAM)
1. Genangi sediaan dengan cat ZN A, panaskan di atas rak
pengecatan dengan menggunakan api bunsen. Pemanasan sampai muncul uap dan tidak diperbolehkan sampai mendidih karena akan menimbulkan endapan kristal 2. Dinginkan sekitar 10 menit 3. Buang sisa Carbol fuchsin, bilas dengan air mengalir. Usahakan tidak tepat di atas specimen 4. Genangi dengan ZN B (asam alkohol) selama 10-20 detik sampai warna merah hilang (pucat) 5. Bilas dengan air mengalir 6. Genangi dengan cat ZN C, biarkan selama 1 menit 7. Buang sisa cat ZN C, bilas dengan air mengalir. 8. Keringkan sediaan pada rak pengering PEMERIKSAAN SPUTUM BTA ( BAKTERI TAHAN ASAM)