Anda di halaman 1dari 3

Pengertian Teks Negosiasi Ciri Ciri Teks Negosiasi

Teks Negosiasi adalah bentuk interaksi Yang membedakan teks negosiasi dengan
sosial yang bertujuan untuk mencapai teks lainnya karena negosiasi mempunyai
kesepakatan diantara pihak-pihak yang ciri-ciri diantaranya:
mempunyai kepentingan yang berbeda.
Kedua pihak yang melakukan negosiasi 1. Menghasilkan kesepakatan (yang
mempunyai hak terhadap hasil yang akan saling menguntungkan).
disepakati. Hasil akhir negosiasi harus 2. Mengarah pada tujuan praktis.
mempunyai persetujuan dari semua pihak
sehingga semua pihak menerima hasil 3. Memprioritaskan kepentingan
akhir dengan kesepakatan bersama. bersama.

Teks negosiasi juga merupakan teks berisi 4. Merupakan sarana untuk mencari
dialog atau tuturan dua orang atau lebih penyelesaian.
yang terlibat dalam perdebatan untuk
mencapai kesepakatan bersama yang Kaidah Kebahasaan Teks
menguntungkan kedua belah pihak. Negosiasi
Struktur Teks Negosiasi Kaidah kebahasaan yang biasanya digunakan
dalam teks negosiasi diantaranya:
Struktur teks negosiasi antara lain:
1. Menggunakan bahasa yang santun.
 Orientasi : salam pembuka dan 2. Terdapat ungkapan persuasif
menanyakan kepentingan pembeli (bahasa untuk membujuk).
3. Berisi pasangan tuturan.
 Permintaan : Permintaan pembeli
4. Kesepakatan yang dihasilkan tidak
kepada penjual
merugikan dua belah pihak.
 Pemenuhan : Pemenuhan penjual 5. Bersifat memerintah dan memenuhi
terhadap permintaan pembeli perintah.
6. Tidak berargumen dalam 1 waktu.
 Penawaran : negosiasi antara 7. Didasari argumen yang kuat disertai
penjal dan pembeli fakta.
8. Minta alasan dari pihak mitra
 Persetujuan : Kesepakatan antara
negosiasi (mengapa ya/tidak).
penjual dan pembeli
9. Jangan menyela argumen.
 Pembelian : transaksi antara
penjual dan pembeli

 Penutup : salam penutup


Struktur Kompleks Teks Negosiasi
Terdapat 7 unsur yang menyusun negosiasi sehingga menjadi satu kesatuan yang
utuh, berikut ini struktur kompleks teks negosiasi:

1. Orientasi: Kalimat pembuka, biasanya ucapan salam. Fungsi nya untuk memulai
negosiasi.
2. Permintaan: Suatu hal berupa barang atau jasa yang ingin dibeli oleh pembeli.
3. Pemenuhan: Kesanggupan hal berupa barang atau jasa dari penjual yang
diminta oleh pembeli.
4. Penawaran: Puncaknya negosiasi yang terjadi, kedua pihak saling tawar
menawar.
5. Persetujuan: Kesepakatan antara kedua belah pihak terhadap negosiasi yang
telah dilakukan.
6. Pembelian: Keputusan konsumen jadi menyetujui negosiasi itu atau tidak.
7. Penutup: Kalimat penutup, biasanya ucapan salam atau terimakasih.

Tujuan Negosiasi
Adapun tujuan dilakukan negosiasi dalam hal bisnis, beberapa diantaranya untuk:

1. Mencapai kesepakatan yang memiliki kesamaan persepsi, saling pengertian


dan persetujuan.
2. Mencapai penyelesaian atau jalan keluar dari masalah yang dihadapi secara
bersama.
3. Mencapai kondisi saling menguntungkan dan tidak ada yang dirugikan (win-win
solution).

Manfaat Negosiasi
 untuk menciptakan jalinan kerja sama antara institusi, badan usaha, maupun
perorangan dalam melakukan suatu usaha dan kegiatan bersama atas dasar
saling pengertian.
 manfaat bagi perusahaan diantaranya membuat hubungan bisnis menjadi
lebih luas dan pasar lebih berkembang.
Contoh Teks Negosiasi Jual Beli dan Strukturnya
Suatu hari ada seorang siswa sekolah menengah pertama pergi ke toko buku
bekas. Dia datang ke sebuah toko buku bekas untuk mencari buku dengan tahun yang lama.
Setelah beberapa menit mencari, dia tidak juga menemukan buku yang ia cari. Karena
bingung, tidak menemukan di rak buku, dia mendatangi seorang penjaga yang sedang
menata buku di sudut ruangan.

Anak : Permisi, selamat siang, (orientasi)

Penjaga : Iya, selamat siang juga, ada yang bisa saya bantu, nak?

Anak : Iya, saya mencari buku novel Siti Nurbaya ada?

Penjaga : Sudah mencari di rak novel? (Permintaan)

Anak : Sudah Pak, tapi tidak ada.

Penjaga : Baiklah, saya coba carikan di gudang silakan tunggu di ruang tunggu ya.

Anak : Baik Pak, terima kasih.

Penjaga : Kebetulan saya cari di gudang masih tersisa satu, ini bukunya. (Pemenuhan)

Anak : Berapa harga buku ini Pak?

Penjaga : Rp. 58.000 saja nak.

Anak : Harga itu terlalu mahal untukku Pak, bolehkan saya menawar?

Penjaga : Boleh, silakan saja. (Penawaran)

Anak : Bisa tidak Pak harga jadi Rp 45.000 saja Pak?

Penjaga : Buku ini sudah langka, jadi harga segitu terlalu murah.

Anak : Uang saya tidak cukup, bagaimana kalau Rp 48.000 saja? Saya harap bapak mau

membantu. Ini untuk tugas sekolah saya.

Penjaga : Itu terlalu murah, bagimana kalau Rp 55.000 saja? Itu sudah termasuk murah.
Mungkin kalau kamu cari di toko buku lain tidak akan ada lagi.

Anak : Tapi uang saya hanya Rp 50.000.

Penjaga : Begini saja, saya akan berikan buku ini seharga Rp 50.000. Bagaimana?
(Persetujuan)

Anak : Baiklah Pak! Saya beli bukunya.

Penjaga : Ini bukunya.

Anak : Ini uangnya pas ya Pak, terima kasih sudah membantu saya. (Pembelian)

Penjaga : Iya, sama-sama. Terima kasih juga telah membeli buku di toko saya.

Anak : Selamat siang, Pak. (Penutup)

Penjaga : Selamat siang.

Anda mungkin juga menyukai