Salah satu tipe kandang ayam broiler adalah kandang closed house, biaya pembuatan kandang
ayam closed house ini tergolong mahal.
Namun apabila mengacu pada perolehan hasil peternakan kedepannya, maka pemilihan kandang
closed house sangat direkomendasikan.
Hal ini karena dengan kandang closed house pertumbuhan dan perkembangan ayam broiler akan
cukup terjamin. Sehingga hasil panen bisa maksimal, yang pada akhirnya memberikan keuntungan
yang maksimal pula.
Adapun penyebab mahalnya biaya pembuatan kandang ayam closed house karena terdapat
tambahan pengeluaran untuk membeli sistem teknologi. Kandang ayam closed house yang serba
tertutup menyebabkan perlunya bantuan teknologi untuk mengatur kondisi suhu di dalam kandang.
Kandang Ayam Closed House – Chickin Indonesia
Selain itu, keadaan tertutup juga menyebabkan pertukaran oksigen dapat terganggu tanpa alat
bantuan seperti kipas atau blower. Oleh karena itulah biaya pembuatan kandang ayam closed
house menjadi lebih mahal daripada tipe terbuka (open house).
Lalu apa saja sih alat dan bahan yang diperlukan untuk membuat kandang ayam broiler closed
house?
Alat dan Bahan Pembuatan Kandang Ayam Broiler
Closed House
Kipas atau Fan merupakan alat vital dalam sistem kandang closed house, karena digunakan untuk
memanipulasi udara di dalam kandang. Adapun kipas yang biasa peternak gunakan yaitu Exhaust
Fan dan Blowing Fan.
Harga satu buah Exhaust Fan maupun Blowing Fan berada di kisaran Rp3.794.000 – Rp5.950.000,
dan untuk membuat satu kandang closed house membutuhkan beberapa buah Exhaust Fan dan
Blowing Fan. Sehingga biaya pembuatan kandang ayam broiler closed house menjadi lebih mahal
salah satunya karena alat ini.
2. Cooling Pad
Alat lain yang digunakan untuk pembuatan kandang ayam broiler closed house yaitu Cooling Pad.
Cooling Pad berguna untuk menyaring udara yang masuk supaya terjamin bersih.
Di sisi lain, Cooling Pad juga berfungsi untuk memanipulasi suhu udara yang masuk ke dalam
kandang. Apabila suhu di luar terlalu panas, maka Cooling Pad dapat menurunkannya agar tetap
sesuai dengan yang diperlukan.
Adapun harga Cooling Pad per buah kisaran Rp 492.527 – Rp 592.427, karena ukurannya yang
kecil maka untuk satu kandang closed house akan memerlukan beberapa Cooling Pad.
3. Heater
Apabila Cooling Pad berfungsi untuk menurunkan suhu udara yang berasal dari luar, maka alat
kebalikannya yaitu Heater yang berfungsi untuk menaikan suhu apabila temperatur udara dari luar
terlalu dingin.
4. Controller
Inilah yang menjadi alat paling vital pada sistem kandang closed house, karena Controller
mengendalikan semua sistem yang terdapat pada kandang.
Controller berfungsi sebagai pengatur hidup atau matinya Exhaust Fan, Blowing Fan, Cooling Pad,
Heater dan sistem lainnya yang memerlukan daya listrik.
Dengan begitu, sistem kandang menjadi dapat dikendalikan sesuai dengan kebutuhan. Oleh karena
itu, Controller menjadi alat otomasi yang paling vital untuk kandang closed house. Harga Controller
kandang ayam broiler closed house yaitu kisaran Rp7.950.000-an.
5. Genset
Penggunaan genset sangatlah diperlukan sebagai sumber daya listrik, mengingat sistem kandang
closed house ini dapat dibilang tidak jalan tanpa listrik. Oleh karena itu, keberadaan genset menjadi
poin penting.
Harga genset sendiri bermacam-macam, adapun referensi umum yang bisa jadi patokan yaitu
genset 150 kVA Rp150.000.000 dan genset 80 kVA Rp80.000.000.
6. Beton
Beton merupakan pondasi untuk berdirinya kandang ayam closed house. Sifat beton yang kuat
berguna untuk menyokong konstruksi kandang agar tetap kokoh. Harga beton berada di kisaran
Rp700.000 – Rp1.675.000 per m³.
7. Baja Ringan
Baja ringan digunakan untuk konstruksi bagian atas kandang ayam. Pemilihan baja ringan bertujuan
agar rangka bagian atas kandang tidak mudah dimakan rayap, sehingga dapat bertahan lama.
Sifat tahan lama tentunya harus menjadi pertimbangan mengingat biaya pembuatan kandang ayam
closed house ini memerlukan biaya yang besar.
Adapun harga baja ringan yaitu kisaran Rp35.000 – Rp120.000 per batang, dengan panjang 6 meter
dan ketebalan 0.75 mm.
Penggunaan kayu dalam pembuatan kandang ayam broiler berfungsi sebagai tiang penyanggah.
Sedangkan bilahan bambu dapat berguna untuk bagian samping.
Apabila rangka bagian atap kandang tidak menggunakan baja ringan, maka bilah bambu dapat
menjadi alternatif agar lebih menghemat biaya.
Harga kayu dan bambu tentunya berbeda-beda untuk setiap daerah. Bambu ampel dengan panjang
7 meter kisaran Rp15.000 – Rp20.000. Sedangkan harga kayu tergantung jenisnya.
9. Genteng
Genteng berfungsi sebagai atap kandang ayam broiler closed house. Pada dasarnya bagian atap ini
dapat menggunakan logam ringan, asbes maupun genteng. Namun agar suhu dalam kandang lebih
stabil, maka genteng tanah lebih cocok daripada logam ringan dan asbes.
Ini karena apabila menggunakan logam ringan dan asbes, pada saat siang hari yang terik keadaan
di dalam kandang akan terasa sangat panas. Berbeda halnya apabila menggunakan genteng tanah
liat. Harga genteng tanah liat pun berbeda-beda yaitu kisaran Rp1.000 – Rp5.000 per buah.
10. Tirai
Tirai berfungsi untuk menutupi kandang ayam broiler closed house di bagian samping atau dinding.
Tirai yang bisa digunakan yaitu terpal yang ukurannya lebar, sehingga kandang benar-benar dalam
keadaan tertutup.
Penggunaan tirai akan sangat berguna saat terjadi gangguan pada sistem kelistrikan, karena saat
listrik mati maka secara otomatis semua sistem kandang ayam closed house tidak akan berfungsi.
Keadaan ini cukup berbahaya untuk keberlangsungan hidup ayam, tidak akan ada pertukaran
udara. Dengan penggunaan tirai, maka apabila listrik mati tirai kandang dapat dibuka sebagian agar
sirkulasi udara tetap lancar.
Adapun harga terpal per meter kisaran Rp5.000 – Rp22.750, berbeda-beda untuk setiap jenis
bahannya.
Nah itulah beberapa alat dan bahan yang sekiranya paling umum untuk membuat kandang ayam
broiler closed house. Pada dasarnya masih terdapat bahan-bahan lainnya seperti paku, sekrup, dll.
Namun tidak akan saya jelaskan secara rinci karena bagian lainnya bersifat pelengkap yang tetap
penting, tapi umum diketahui.
Lalu berapa taksiran biaya pembuatan kandang ayam closed house secara keseluruhan?
Untuk menjawab pertanyaan ini tentu menyesuaikan dengan kapasitas yang akan ditampung oleh
kandang. Adapun ukuran idealnya yaitu 8 ekor/m².
1000 ekor
Ukuran kandang untuk kapasitas 1000 ekor yaitu 25 m x 5 m. Dengan acuan bahwa biaya
pembuatan kandang untuk kapasitas 40.000 ekor adalah Rp1.912.000.000, maka dapat kita ketahui
estimasi biaya untuk 1000 ekor.
Berarti estimasi biaya pembuatan kandang ayam broiler closed house 1000 ekor kurang lebih
sekitar Rp 47.800.000.
2000 ekor
Ukuran kandang untuk kapasitas 2000 ekor yaitu 50 m x 5 m. Dengan acuan bahwa biaya
pembuatan kandang untuk kapasitas 40.000 ekor adalah Rp1.912.000.000, maka dapat kita ketahui
estimasi biaya untuk 2000 ekor.
Berarti estimasi biaya pembuatan kandang ayam broiler closed house 2000 ekor kurang lebih
sekitar Rp 95.600.000.
3000 ekor
Ukuran kandang untuk kapasitas 3000 ekor yaitu 75 m x 5 m. Dengan acuan bahwa biaya
pembuatan kandang untuk kapasitas 40.000 ekor adalah Rp1.912.000.000, maka dapat kita ketahui
estimasi biaya untuk 3000 ekor.
Berarti estimasi biaya pembuatan kandang ayam broiler closed house 3000 ekor kurang lebih
sekitar Rp 143.400.000.
4000 ekor
Ukuran kandang untuk kapasitas 4000 ekor yaitu 100 m x 5 m. Dengan acuan bahwa biaya
pembuatan kandang untuk kapasitas 40.000 ekor adalah Rp1.912.000.000, maka dapat kita ketahui
estimasi biaya untuk 4000 ekor.
Berarti estimasi biaya pembuatan kandang ayam broiler closed house 4000 ekor kurang lebih
sekitar Rp 192.200.000.
5000 ekor
Ukuran kandang untuk kapasitas 5000 ekor yaitu 125 m x 5 m. Dengan acuan bahwa biaya
pembuatan kandang untuk kapasitas 40.000 ekor adalah Rp1.912.000.000, maka dapat kita ketahui
estimasi biaya untuk 5000 ekor.
Berarti estimasi biaya pembuatan kandang ayam broiler closed house 5000 ekor kurang lebih
sekitar Rp 239.000.000.
10.000 ekor
Ukuran kandang untuk kapasitas 10.000 ekor yaitu 250 m x 5 m. Dengan acuan bahwa biaya
pembuatan kandang untuk kapasitas 40.000 ekor adalah Rp1.912.000.000, maka dapat kita ketahui
estimasi biaya untuk 10.000 ekor.
Berarti estimasi biaya pembuatan kandang ayam broiler closed house 10.000 ekor kurang lebih
sekitar Rp 478.000.000
Nah itulah sedikit informasi mengenai biaya pembuatan kandang ayam broiler tipe closed house.
Salah satu contoh perusahaan yang menggunakan model kandang ini, yakni Chickin Indonesia.
Selain sebagai supplier daging ayam, Chickin Indonesia juga bergerak dalam bidang IoT untuk
kandang ayam yang terintegrasi dengan teknologi.
Tipe kandang yang Chickin kembangkan yaitu kandang closed house dikenal dengan Smart Farm.
Kandang ini berteknologikan artificial intelligence dalam mengatur keadaan kandang sehingga dapat
menghemat biaya pengeluaran listrik.
Dengan begitu, keuntungan beternak ayam broiler menjadi lebih maksimal sehingga para peternak
dapat meminimalisir kerugian.
Dengan bergabung bersama komunitas Chickin Indonesia, Anda akan terhubung dengan peternak-
peternak broiler lainnya yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.
Anda dapat saling bertanya, diskusi, dan mengetahui update terbaru seputar industri peternakan
ayam broiler. Selain itu, Anda dapat pula berkonsultasi dengan tim Chickin Indonesia untuk bertanya
perihal beternak ayam broiler.
Komunitas ini terbuka baik bagi Anda yang baru memulai beternak maupun sudah memiliki
peternakan dengan populasi dengan jumlah tertentu.
Klik link “Daftar” berikut untuk bergabung komunitas broiler Chickin Indonesia.
→ Daftar
Share
Author
Tomi Nurhidayat
View Comments (0)
Related Posts
Read More
2 MINUTE READ
ADVICES
EDUCATION
Read More
5 MINUTE READ
ADVICES
Read More
3 MINUTE READ
ADVICES
EDUCATION
Read More
17 MINUTE READ
ADVICES
Chickin Indonesia
Chickin Smart Farm
Chickin Fresh
Chickin App
Rumah Potong Ayam
Update Harga Ayam Broiler (Potong) Hari Ini
© 2018-2021