Anda di halaman 1dari 11

Agribisnis Ternak Unggas

MODUL AGRIBISNIS PAKAN TERNAK UNGGAS


KELAS XII AT

Disusun Oleh
SITI NURLATIFAH S.Pt

JURUSAN AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS


SMKN 2 METRO
TP.2020/2021
Direktorat Pembinaan SMK 2008 348
Agribisnis Ternak Unggas

A. Kompetensi dasar

KD 3.10 Menganalisis hasil studi kelayakan usaha pembuatan pakan ternak unggas
KD 4.10 Menyajikan hasil studi kelayakan usaha

B. Materi

Selamat datang di kelas XII anak-anak, semoga kalian lebih bersemangat lagi
dalam belajar guna menggapai kesuksesan di masa depan. Mapel Agribisnis
Pakan Ternak Unggas terdiri dari 18 kompetensi dasar. Kompetensi dasar 1-9
telah kalian pelajari di kelas XI, sehingga sisanya KD 10-18 dipelajari di kelas XII.

KD pertama di kelas XII adalah tentang Kelayakan usaha. Setiap usaha perlu
dilihat kelayakannya. Usaha yang menguntungkan layak untuk dilanjutkan dan
sebaliknya usaha yang tidak menguntungkan maka tidak layak diteruskan. Untuk
lebih jelasnya silahkan kalian baca dari materi berikut ini.

ANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA UNGGAS

Usaha ayam memerlukan informasi Analisis usaha ayam akan dibahas


harga pakan, obat, DOC dan harga dengan harga yang berlaku pada saat
produk yang akurat. Informasi harus buku disusun. Harga juga berlaku di
terus dipantau setiap hari, karena Cianjur, dengan kemungkinan harga
harga-harga sarana produksi dan bisa berbeda di daerah yang berbeda.
produk ayam berubah terus. Bahkan Disini dibahas prinsip dasar
untuk ayam broiler perubahan harga perhitungan agribisnis ayam,
bisa terjadi setiap jam. Informasi diharapkan pembaca bisa
dapat diperoleh melalui survey pasar menyesuaikan dengan harga
atau mencari di situs-situs yang setempat dimana pembaca berada.
tersedia di Internet. Beberata situs
internet selalu memberika daftar 1. Analisa Usaha Ayam
harga setiap hari. Daftar harga juga Broiler
bisa diperoleh melalui PINSAR (Pusat
Informasi Pasar) yang diperbaharui
setiap hari.
1.1. DOC

Direktorat Pembinaan SMK 2008 349


Agribisnis Ternak Unggas

Strain ayam yang dipelihara Kandang yang kita gunakan yang


disesuaikan dengan ketersediaan paling murah terbuat daru bambu dan
DOC dimasing-masing wilayah. Harga atap seng gelombang. Untuk
DOC bervariasi antara Rp1500 menhemat ruang kandang kita buat
sampai 6.000 per ekor. Sebagai dasar panggung. Biaya kandang per meter
perhitungan harga DOC pada tanggal peresegi Rp100,000,-
12 Desember 2008, yaitu Rp1.500 per
ekor. 1.6. Pakan dan Minum

1.2. Pemanas Pakan yang diberikan terdiri dari


starter dan finisher. Harga pakan
Pemanas yang digunakan adalah tipe starter Rp5.200 per kg, sedang pakan
gas, dengan merek gasolex, finisher 5000 per kg. pemberian
dilengkapi dengan selang dan pakan starter 0,9 kg perekor, dan
regulator. Tabung gas menggunakan pakan grower 2,5 kg perekor. Air
tabung kecil dengan kapasitas 12,5 minum diberikan secara adlibitum
kg. Harga gasolex Rp900.000 per selama 6 minggu perkiraan 4,8 Liter
unit, selang gas Rp 100,000 dan untuk temperatur 30*C (koreksi
harga tabung gas Rp.800,000 perunit. dengan menambah 7% untuk setiap
Kebutuhan gas untuk pemeliharaan kenaikan temperatur 1*C dan
ayam 10,000 ekor sebanyak 21 mengurangi 7% setiap penurunan
tabung temperatur 1*C). Secara rinci
kebutuhan air minum pada temperatur
1.3. Chick Guard 30*C tertera oada tabel…. Sebagai
Chick guard (pembatas ayam) panduan umum kebutuhan air minum
antara 1,5-2 kali banyaknya pakan
menggunakan bahan seng lebar 50
cm, dan dijepit dengan bambu untuk yang diberikan. Misalnya pakan yang
penguat. Harga seng plat bervariasi diberikan 2 kg perekor, maka
antara 20.000-35.000 permeter. kebutuhan airminum maksimum 4 liter
perekor.
1.4. Tempat Pakan dan Minum
Tabel 63. kebutuhan Air Minum
Tempat pakan yang digunakan
Umur Ml/ekor/ ml per Ml/ekor
berbahan plastik dengan kapasitas 5
hari minggu perhari
kg untuk 36 ekor ayam , harga per (Mg) (30*C) (30*C) (20*C)
unit Rp.20.000. Tempat pakan DOC
menggunakan model nampan dengan 1 37,6 263,2 18
harga Rp10,000 perunit. Tempat
2 59,7 417,9 31
minum berbahan plastik kapasitas 7
liter, dapat digunakan untuk 50 ekor 3 83,5 584,5 45
ayam (6 minggu), dengan harga per
unit: Rp15.000,- 4 137,9 965,3 77

1.5. Kandang

Direktorat Pembinaan SMK 2008 350


Agribisnis Ternak Unggas

5 168,5 1179,5 95 1.8. Biaya Produksi

6 192,3 1346,1 109 1.8.1. Biaya Tetap

7 222,9 1560,3 127 Biaya tetap (Fix cost) adalah biaya


untuk investasi yang tidak habis
8 246,7 1726,9 141
pakai. Komponen biaya tetap terdiri
dari tanah, bangunan dan peralatan.
Secara rinci dijelaskan pada tabel 64
Kebutuhan air lainnya adalah untuk biaya tetap.
membersihkan kandang, tempat
minum dan peralatan lainnya. Untuk
memudahkan perhitungan kita
perkirakan kebutuhan air tersebut 1
m3 perhari, untuk pemeliharaan ayam
sebanyak 10,000 ekor. Perkotaan
harga air Rp10,000 per meter kubik
(1000 liter).

1.7. Pemeliharaan

Pemeliharaan ayam selama 6 minggu


(42 hari). Target produksi berat badan
rata-rata 2,25 kg. Feed Confersi Ratio
(Rasio konfersi pakan) 1,75, kematian
maks 3%, ayam yang bisa dijual 97%.
Pemasangan liter setebal 7 cm,
dengan luas kandang 1240 meter
persegi akan membutuhkan 360
karung. Jika harga sekarung Rp.
1.500,- maka biaya sekam Rp.
540.000,-

Direktorat Pembinaan SMK 2008 351


Agribisnis Ternak Unggas

Tabel 64. Biaya Tetap

satuan Harga satuan Biaya

No Jenis Volume (Rp) (Rp)

1. Tanah 2.000 m2 30.000 60.000.000

2. bangunan tingkat 1.280 m2 50.000 64.000.000

3. tempat pakan doc 20 unit 10.000 200.000

4. tempat pakan 280 unit 20.000 5.600.000

5. tempat minum 20 unit 15.000 300.000

6. pemanas 10 unit 900.000 9.000.000

7. tabung 5 unit 800.000 4.000.000

8. selang gas 10 unit 100.000 1.000.000

9 drum plastik 2 unit 200.000 400.000

10 semprotan gendong 1 unit 3.500.000 3.500.000

11 ember plastik 5 unit 10.000 50.000

12 timbangan salter 1 unit 300.000 300.000

13 timbangan duduk 1 unit 700.000 700.000

14 sekop 2 unit 50.000 100.000

15 kereta dorong 1 unit 1.500.000 500.000

16 gudang 30 m2 500.000 15.000.000

15 seng 20 m2 20.000 400.000

16 sumur air 1 unit 2.000.000 2.000.000

17 pompa air 1 unit 1.200.000 1.200.000

18 tower air 1 unit 2.000.000 2.000.000

19 kelistrikan 1 unit 1.500.000 1.500.000

20 jaringan air 1 unit 500.000 500.000

Direktorat Pembinaan SMK 2008 352


Agribisnis Ternak Unggas

satuan Harga satuan Biaya

No Jenis Volume (Rp) (Rp)

21 jalan 40 m2 50.000 2.000.000

175.250.000

1.8.2. Biaya Tidak Tetap biaya tidak tetap terdiri dari pakan,
obat, air minum, vitamin, tenaga kerja,
Biaya tidak tetap atau sering disebut DOC, gas, tenaga kerja, listrik dll.
variable cost merupakan biaya yang Biaya tidak tetap secara rinci tertera
habis pakai dan bisa berubah-ubah pada table 65.
tergantung jumlah ayam. Komponen

Direktorat Pembinaan SMK 2008 353


Agribisnis Ternak Unggas

Tabel 65. Biaya Tidak Tetap

1 pakan 8.952,00 Kg 5.200,00 46.550.400

2 pakan finisher 25.660,00 Kg 5.000,00 128.300.000

3 vaksin 10.000,00 ekor 150,00 1.500.000

4 obat-obatan 10.000,00 ekor 175,00 1.750.000

5 vitamin 10.000,00 ekor 175,00 1.750.000

6 doc 10.000,00 ekor 1.500,00 15.000.000

7 desinfektan 10.000,00 ekor 75,00 750.000

8 Sekam 360,00 karung 1.500,00 540.000

9 gas LPG 21,00 tabung 70.000,00 1.470.000

10 Listrik 10.000,00 ekor 100,00 1.000.000

11 tenaga kerja 10.000,00 ekor 300,00 3.000.000

12 air minum 100,00 m3 10.000,00 1.000.000

13 pemasaran 10.000,00 ekor 50,00 500.000

203.110.400

Harga pokok penjualan dari biaya Dalam beberapa hal pakan bisa
variabel adalah total biaya variable pinjam ke pabrik pakan dan dibayar
dibagi dengan volume ayam yang setelah panen, jika ini bisa dilakukan
dijual. Total biaya tidak tetap maka akan mengurangi biaya pakan.
Rp203.110.400, sedangkan ayam
yang dijual 21.825 kg, sehingga HPP 1.9. Analisa Usaha
= Rp205.640.400/21.825 = Rp9.306,-
Pertama yang harus dihitung adalah
1.8.3. Total Biaya pemasukan. Pemasukan usaha ayam
broiler diperoleh dari jual ayam hidup,
Total biaya merupakan penjumlahan kotoran (litter) dan karung bekas
dari biaya tetap dan tidak tetap. Jika pakan. Kemudian kita menghitung
semua harus dibeli tunai maka semua biaya pengeluaran.
besarnya modal yang diperlukan Pendapatan kotor dapat dihitung
sebesar Rp175.250.000 + dengan mengurangi jumlah
205.140.000 = Rp 378.360.400 .

Direktorat Pembinaan SMK 2008 354


Agribisnis Ternak Unggas

pemasukan dengan jumlah


pengeluaran.

Direktorat Pembinaan SMK 2008 355


Agribisnis Ternak Unggas

Tabel 66. Perhitungan Pendapatan

Pemasukan

1 Jual Ayam 21.825,00 kg 10.750,00 234.618.750

2 Kual Limbah 4.000,00 karung 3.000,00 12.000.000

3 Karung 292,00 unit 1.500,00 438.000

247.056.750

Pengeluaran

1 Pakan 8.952,00 kg 5.200,00 46.550.400

2 Pakan Finisher 25.660,00 kg 5.000,00 128.300.000

3 Vaksin 10.000,00 ekor 150,00 1.500.000

4 Obat-Obatan 10.000,00 ekor 175,00 1.750.000

5 Vitamin 10.000,00 ekor 175,00 1.750.000

6 Doc 10.000,00 ekor 1.500,00 15.000.000

7 Desinfektan 10.000,00 ekor 75,00 750.000

8 Sekam 360,00 karung 1.500,00 540.000

9 Gas LPG 21,00 tabung 70.000,00 1.470.000

10 Listrik 10.000,00 ekor 100,00 1.000.000

11 Tenaga Kerja 10.000,00 ekor 300,00 3.000.000

12 Air Minum 100,00 m3 10.000,00 1.000.000

13 Pemasaran 10.000,00 ekor 50,00 500.000

203.110.400

1.9.1. Analisis Laba Rugi Penyusutan dihitung sebesar 10%


pertahun dari biaya tetap, umur
Pendapatan dan biaya varibel peralatan dianggap 10 tahun, jika
dihitung dalam waktu 1 periode dalam 1 tahun dapat memelihara 6
pemeliharaan. periode, maka biaya penyusutan 1

Direktorat Pembinaan SMK 2008 356


Agribisnis Ternak Unggas

periode biaya tetap . 175.250.000 3 Penyusutan 2.920.833


dibagi 10 tahun dibagi 6 periode .
4 EBIT 41.025.517
Penyusutan per periode =
5 Intersest 7.617.808
Rp175.250.000/10 tahun/6
6 EBT 33.407.709
periode = Rp 2.920.833.
7 Restribusi 1.250.000
EBIT adalah Earning Before Interes
and Tax atau pendapatan sebelum 8 EAT 32.157.709
bunga dan pajak. Dihitung dengan
pendapatan dikurangi biaya dan
penyusutan.
1.9.2. Break Event Point (BEP)
Bunga modal 2% periode
BEP merupakan suatu kondisi dimana
pemeliharaan. Besarnya bunga
diperoleh kalkulasi yang impas usaha
378.360.400 x 0,02 = Rp
ayam broiler dalam kondisi tidak rugi
7.567.208
dan tidak untung. Perhitungan BEP
dapat dilakukan dengan satuan harga
dan satuan jumlah produk. Masing-
EBT adalah Earning Before Tax atau masing dijelaskan sbb:
pendapatan sebelum pajak. Pajak
diganti dengan restribusi ayam ke 1.9.2.1. BEP Rupiah
Pemda perekor Rp 125. Biaya ini
BEP = biaya tetap
dapat berbeda untuk kabupaten yang
berbeda. Biaya restribusi 10,000 ekor (Biaya Variabel/Harga)
x Rp125 = Rp1.250,000,-

EAT adalah Earning After Tax atau


pendapatan setelah bunga dan pajak, Biaya tetap = Rp175.250.000
dihitung dengan mengurangi EBT
Biaya variable ayam broiler
dengan besarnya pajak perusahaan.
Rp203.110.400
Laporan laba rugi tertera pada Tabel
67. Harga broiler Rp 247.056.750
Tabel 67. Laporan Laba Rugi BEP = 175.250.000= 985.217.098

1-203.110.400/247.056.750
No Uraian Jumlah 1.9.2.2. BEP Unit
1 Pendapatan 247.056.750 BEP= biaya tetap
2 Biaya 203.110.400
Harga –biaya variabel

Direktorat Pembinaan SMK 2008 357


Agribisnis Ternak Unggas

Biaya tetap = Rp175.250.000

Biaya variable ayam broiler


Rp203.110.400 /10.000 = 20.311

Harga broiler Rp 247.056.750 /10,000


= 24.706

BEP =175.250.000 = 39.878 ekor

24.706-20.311

Dengan produksi broiler setahun


60.000 ekor, maka BEP dicapai pada
tahun ke 3, atau pemeliharaan
periode ke 13.

Direktorat Pembinaan SMK 2008 358

Anda mungkin juga menyukai